Anda di halaman 1dari 10

1.

Reaksi peluruhan radioaktif


Jenis partikel muatan massa simbol
Alpha 2 4 4 4
2𝛼 atau 2𝐻𝑒
beta -1 0 0 0
−1𝛽 atau −1𝑒
Gamma 0 0
𝛾
Neutron 0 1 1
0𝑛
Proton +1 1 1 1
1𝑃 atau 1𝐻
positron +1 0 0 0
+1𝑃 atau +1𝑒
Sinar x 0 0 0
0𝑥
deutron +1 2 2
1𝐻
tritron +1 3 3
1𝐻

Reaksi peluruhan adalah reaksi spontan suatu unsur radioaktif sehingga berubah
menjadi unsur lain. Reaksi peluruhan merupakan reaksi inti. Zat radioaktif alami dapat
meluruh disertai pemancaran sinar alfa (peluruhan alfa), pemancaran beta (peluruhan
beta), atau pemancaran sinar gamma (peluruhan gamma).
Persamaan ini dapat digambarkan sebagai berikut :

sehingga berlaku :

a = b+c
d = e+f

1. Peluruhan alfa

Peluruhan alfa berlangsung dengan akibat pengurangan empat satuan nomor massa dan
pengurangan dua satuan nomor atom. Contoh peluruhan alfa sebagai berikut :
2. Peluruhan beta

Nomor atom suatu unsur radioaktif yang mengalami peluruhan beta bertambah satu,
sedangkan nomor massanya tetap. Contoh peluruhan beta sebagai berikut :

3. Peluruhan gamma

Sinar gamma dihasilkan bersamaan dengan peluruhan alfa atau peluruhan sinar beta.
Peluruhan sinar gamma tidak mengubah nomor massa atau nomor atom nuklida.

4. Peluruhan nuklida buatan

Nuklida buatan yang merupakan nuklida ringan (Z<83), biasanya hanya meluruh
melalui tiga cara, yaitu pemancaran beta, pemancaran positron dan penangkapan
elektron. Cara peluruhan yang sama akan diikuti juga oleh isotop radioaktif ringan yang
terdapat di alam. Beberapa contoh peluruhan nuklida buatan ini, sebagai berikut :

a. Peluruhan nuklida ringan yang berada di bawah pita kestabilan.

Pemancaran positron

Penangkapan elektron
b. Reaksi nuklida ringan yang berada di atas pita kestabilan.

Pemancaran elektron

Penangkapan proton

2. Kegunaan radioaktif
a. Sebagai pelarut/ tracer
Reaksi yang dipancarkan oleh isotopdapat dideteksi dengan alat khusus disebut
detector. Tehnik untuk mengikuti perpindahan radioisotop dalam suatu system
disebut tehnik perunut.
- Tehnik perunut digunakan dalam bidang kedokteran
 Iodin-131 (I-131) diserap terutama oleh kelenjar gondok, hati
dan bagian-bagian tertentu dari otak. Oleh karena itu, I-131
dapat digunakan untuk mendeteksi kerusakan pada kelenjar
gondok, hati, dan untuk mendeteksi tumor otak.
 Natrium-24 (Na-24) digunakan untuk mendeteksi adanya gangguan
peredaran darah. Larutan NaCl yang tersusun atas Na-24 dan Cl yang stabil
disuntikkan ke dalam darah dan aliran darah dapat diikuti dengan mendeteksi
sinar yang dipancarkan, sehingga dapat diketahui jika terjadi penyumbatan aliran
darah.
 Xenon-133 (Xe-133) digunakan untuk mendeteksi penyakit paru-paru.
Ferum-59 (Fe-59) dapat digunakan untuk mempelajari dan mengukur laju
pembentukan sel darah merah dalam tubuh dan untuk menentukan apakah zat
besi dalam makanan dapat digunakan dengan baik oleh tubuh
 Ca-47 untuk mendeteksi penyakit jantung
 K-42 untuk penyakit pada otot
- Dalam bidang industry
Untuk mendeteksi kualitas baja pada suatu industry
Dalam bidang hidrologi

 Na-24 untuk mempelajari kecepatan aliran sungai, air tanah/ minyak bumi dlm
pipa
 Na-24 dalam bentuk karbonat untuk menylidiki kebocoran pipa air dibawah.
 Na-24 dalam menentukan pengendapan lumpur

- Sebagai sumber radiasi


 Dalam bidang kedokteran :
 CO-60= Radiasi penyakit kanker
 P-32=Radiasi penyakit leukemia
 P-70/Cs 137= sebagai bahan destrilisasi
- Dalam bidang pertanian
 P- 32= untuk mempercepat terjadinya bunga/ merangsang pembuahan
 C-14=untuk mengetahui tempat pemupukan yang tepat, pemberantasan hama
dgn membuat serangga jantan mandul
- Dalam bidang indutri
 CO-60= untuk mengetahui ketebalan suatu badan
 Cs 137=mengukur umur fosil

3. Sinar-sinar radioaktif mempunyai sifat-sifat:


1. Dapat menembus kertas atau lempengan logam tipis.
2. Dapat mengionkan gas yang disinari.
3. Dapat menghitamkan pelat film.
4. Menyebabkan benda-benda berlapis ZnS dapat berpendar (fluoresensi).
5. Dapat diuraikan oleh medan magnet menjadi tiga berkas sinar, yaitu sinar α,
β, dan γ.
4. Kegunaan unsur
A. Unsur Gas Mulia
a. Helium
Helium merupakan gas yang ringan dan tidak mudah terbakar. Helium dapat
digunakan sebagai pengisi balon udara. Helium cair digunakan sebagai zat
pendingin karena memiliki titik uap yang sangat rendah. Helium yang tidak reaktif
digunakan sebagai pengganti nitrogen untuk membuat udara buatan untuk
penyelaman dasar laut. Para penyelam bekerja pada tekanan tinggi. Jika
digunakan campuran nitrogen dan oksigen untuk membuat udara buatan,
nitrogen yang terisap mudah terlarut dalam darah dan dapat menimbulkan
halusinasi pada penyelam. Oleh para penyelam, keadaan ini disebut “pesona
bawah laut”. Ketika penyelam kembali ke permukaan, (tekanan atmosfer) gas
nitrogen keluar dari darah dengan cepat. Terbentuknya gelembung gas dalam
darah dapat menimbulkan rasa sakit atau kematian.
b. Argon
Argon digunakan dalam las titanium pada pembuatan pesawat terbang atau
roket. Argon juga digunakan dalam las stainless steel dan sebagai pengisi bola
lampu pijar karena argon tidak bereaksi dengan wolfram (tungsten) yang panas.

c. Neon
Neon dapat digunakan untuk pengisi bola lampu neon. Neon digunakan juga
sebagai zat pendingin, indicator tegangan tinggi, penangkal petir, dan untuk
pengisi tabung-tabung televisi.

d. Kripton
Kripton bersama argon digunakan sebagai pengisi lampu fluoresen bertekanan
rendah. Krypton juga digunakan dalam lampu kilat untuk fotografi kecepatan
tinggi
e. Xenon
Xenon dapat digunakan dalam pembuatan lampu untuk bakterisida (pembunuh
bakteri). Xenon juga digunakan dalam pembuatan tabung elektron.

f. Radon
Radon yang bersifat radioaktif digunakan dalam terapi kanker. Namun demikian,
jika radon terhisap dalam jumlah banyak, malah akan menimbulkan kanker paru-
paru.
B. Unsur Logam dan Nonlogam
a. Karbon
Karbon bermanfaat sebagai Grafit (pelumas, pensil dan kosmetik{campuran
grafit dan lempung}, anode dalam batu baterai dan pada proses elektrolisi,
komponen dalam pembuatan komposit),Arang aktif (mengusir uap yg berbahaya
dalam udara, menyerap warna dan rasa yang tidak baik dari suatu cairan atau
larutan tertentu, Mengalirkan air pada pabrik pemurnian air minum, buah-buahan
(juice), madu, dan vodka;Š sebagai obat sakit prut atau keracunan makanan
{norit)), karbon hitam (Pigmen tinta, cat, kertas, dan plastik. Penguatan dan
pewarnaan karet (khususnya ban kendaraan bermotor; membuat ebonit)
b. Oksigen
Oksigen bermanfaat dalam Pernapasan MH, proses pembakaran/oksidator,
sebagai oksidator untuk membuat senyawa-senyawa kimia, oksigen cair
digunakan sebagai bahan bakar roket
c. Nitrogen
Nitogen digunakan dalam pembuatan gas amonia (NH3) dari udara, gas nitrogen
cair digunakan sebagai bana pembeku dalam industri pengolahan makanan.
d. Silikon
Silikon dapat digunakan sebagai bahan baku pada kalkulator, transistor, chips
komputer dan baterai solar
e. Fosfor
Fosfor bermanfaat dalam pembuatan asam fosfat, korek api, kembang api, racun
tikus dan zat pembentuk paduan logam
f. Natrium
Natrium dapat digunakan sebagai cairan pendingin pada rektor nuklir, reduktor
kuat (dalam pengolahan logam Li, K, Zr, dan logam alkali yang berat), Reduksi
Titanium (IV) Klorida menjadi logam Ti, lampu penerangan jalan (Na mempunyai
kemampuan menembus kabut). Adapun manfaat dari senyawa-senyawa Natrium
adalah sebagai berikut: NaOH (pembuatan sabun, deterjen, tekstil, kertas,
pewarnaan, dan menghilangkan belerang dari minyak bumi ), Na2CO3(proses
pembuatan pulp, kertas, sabun, deterjen, kaca dan untuk melunakkan air sadah),
NaHCO3 (soda kue, membuat kue agar mengembang krn pada pemanasannya
menghasilkan gas CO2 yang memekarkan adonan hingga mengembang), NaCl
(sbg garam dapur, bumbu masak, membuat berbagai bahan kimia, seperti
NaOH, serta digunakan untuk pengawet ikan)

g. Magnesium
Magnesium dapat digunakan untuk membuat logam campur, dipakai dalam
industi membuat rangka pesawat terbang. Adapun manfaat dari senyawa-
senyawa magnesium sebagai berikut: MgO (pelapis tanur, membuat lantai yg
tidak bersela dan sbg bahan gading buatan{campuran semen magnesium dg
serbuk kayu,serbuk gabus,gilingan batu yg disebut sbg granit kayu atau ksilolit}),
MgSO4(obat urus-urus {pencahar, MgSO4.7H2O}), Mg(OH)2 (obat sakit maag
{padatan putih yg sedikit larut dlm air dan bersifat basa})
h. Aluminium
Aluminium dapat digunakan untuk membuat alat-alat keperluan rumah tangga,
untuk membuat rangka dari mobil dan pesawat terbang dan sebagai bahan cat
aluminium, aluminium dicairkan menjadi lembaran tipis untuk pembungkus
coklat;kaleng minuman bersoda, daun aluminium dengan campuran Mg
digunakan sebagai pengisi lampuBlitz, digunakan sebagai bahan pembuat
macam logam

i. Tembaga/Cuprum
Tembaga dapat digunakan untuk kabel listrik (konduktor listrik), membuat
paduan logam seperti kuningan (Cu dan Zn) dan perunggu (Cu dan Sn) >
perhiasan, lonceng, senjata dan alat music.
C. Golongan Alkali
Contoh unsur-unsur golongan alkali yakni unsur Na yang membentuk senyawa
yang dapat bermanfaat sebagai berikut:
a. NaCl, garam dapur ( garam meja ), dapat digunakan sebagai pengawet
makanan, bahab baku pembuatan NaOH, Na2CO3, logam Na dan gas klorin
b. Na2CO3 dapat dimanfaatkan sebagai soda cuci , pelunak kesadahan air ,
zat pembersih peralatan rumah tangga , pembuat gelas , industri kertas , sabun,
deterjen, dan minuman botol.
c. NaHCO3 dapat dimanfaatkan sebagai soda kue, campuran pada minuman
dalam botol agar menghasilkan CO2, bahan pemadam api, obat-obatan, bahan
pembuat kue , dan sebagai larutan penyangga.
d. NaOCl, adalah zat pengelantang untuk kain.
e. NaNO3, dapat dimanfaatkan sebagai pupuk dan bahan pembuat senyawa
nitrat yang lain.
f. Na2SO4, yang disebut garam glauber atau garam inggris , yang dapat
dimanfaatkan sebagai obat pencahar dan zat pengering untuk senyawa organik.
g. KBr digunakan sebagai obat penenang saraf (sedatif) dan pembuat plat
fotografi.
h. KIO3 dapat digunakan sebagai campuran garam dapur.
i. K2Cr2O7 dapat digunakan sebagai zat pengoksidasi

D. Golongan Alkali Tanah


Contoh unsur golongan alkali tanah yang dapat bermanfaat sebagai berikut:
a. Berilium
Adapun berilium dapat digunakan sebagai berikut:
§ Campuran logam Berilium dengan logam lain digunakan mencegah
korosi logam.
§ Logam ini digunakan untuk membuat alloy tembaga dan nikeldengan
kekuatan yang tinggi.
§ Digunakan sebagai campuran bahan-bahan dari bagian-bagian
pesawat supersonic, hal ini karena beriliummempunyai sifat mengkilat, kuat dan
stabil.
§ Karena berilium murni mudah menghantarkan sinyal-sinyal elektronik dan
dilalui sinar x, maka digunakan sebagai jendelapada tabung sinar x.
§ Berilium dan oksidanya digunakan sebagai moderator pada reactor
nuklir, karena berilium mempunyai kecenderunganmenangkap neutron.
§ Digunakan dalam pembuatan komputer, laser, televisi, dan alat-
alatoseanografi
b. Magnesium
Adapun magnesium dapat digunakan sebagai berikut:

§ Magnesium karbonat (MgCl2.6H2O) digunakan sebagai refaktor dan


bahan isolasi.
§ Magnesium Sitrat, digunakan sebagai bahan obat-obatan danminuman
bersoda.

§ Magnesium Hidroksida, digunakan sebagai obat (laxative), dandigunakan


pada proses penyulingan gula.
§ Magnesium Sulfat, yang dikenal sebagai dengan garam inggris(Epsom Salt)
dan magnesium oksida (MgO), digunakan padapembuatan kosmetik, kertas dan
obat cuci perut.
§ Campuran magnesium, aluminium dan baja digunakan pada
bahanpembuatan bagian-bagian pesawat, kaki atau tangan buatan,Vacuum
cleaner, alat-alat optic dan furniture.
§ Digunakan secara luas untuk konstruksi karena ringan.

§ Digunakan untuk membuat reagen Grignard.


c. Kalsium
Adapun kalsium dapat digunakan sebagai berikut:

§ Digunakan sebagai deoxidizer untuki tembaga, nikel dan stainlesssteel.

§ Campuran logam kalsium-timbal (lead-calsium) digunakan padaakumulator.

§ Digunakan dalam pembuatan kapur, semen dan mortar.

§ Digunakan untuk membuat gigi, dan tulang atau rangka tiruan.

§ Kalsium hidroksida digunakan untuk uji keasaman gas karbondioksida


d. Stronsium
Adapun stronsium dapat digunakan sebagai berikut:
§ Digunakan pada pembuatan kembang api, petasan dan lampu jalankereta api.
§ Stronsium oksida digunakan pada proses pembuatan gula pasir.

§ Isotop stronsium-85 digunakan untuk mendeteksi kanker tulang.


§ Isotop stronsium-90 digunakan sebagai senjata nuklir.
e. Barium
Adapun barium dapat digunakan sebagai berikut:
§ Logam barium digunakan sebagai pelapis konduktor listrik.

§ Barium sulfat digunakan dalam industry karet, cat dan linolium.

§ Barium nitrat digunakan untuk membuat petasan dan kembang api.

§ Digunakan untuk pengujian system gastroinstinal sinar X.


f. Radium
Adapun radium dapat digunakan sebagai berikut:
§ Digunakan untuk membuat cat berbahaya (luminous paint) yang
digunakan piringan jam, tombol pintu atau benda-benda lain agar tampak
berbahaya (berpijar) dalam kegelapan.
§ Penggunaan isotop radioaktif dalam kedokteran oleh Henri Danlosyang
menggunakan radium untuk pengobatan penyakit tubercolusispada kulit serta
beberapa penyakit kanker.

Bahaya Unsur-Unsur Kimia


A. Karbon
a. Dalam bentuk CO2 menyebabkan terjadinya efek rumah kaca
b. Dalam bentuk CFC menyebabkan penipisan lapisan ozon
c. Dalam bentuk CCL4 menyebabkan kerusakan hati dan ginjal
d. Dalam bentuk CS2 bersifat racun
e. Dalam bentuk CO menyebabkan darah kekurangan oksigen
B. Nitrogen
Campuran NO dan NO2 menyebabkan terjadinya hujan asam dan kabut yang
mengakibatkan iritasi pada mata dan tumbuhan menjadi kering. Selain itu hujan
asam dapat merusak pH, perairan , dan bangunan.
C. Silikon
Silikon yang digunakan untuk kecantikan wajah dapat menyebabkan kerusakan
bentuk wajah dan melumpuhkan beberapa otot wajah.
D. Fosfor
Jika biji fosfor diolah menjadi fosfat dan larutan dalam air akan menyebabkan
terjadinya limbah radioaktif.
E. Belerang
Belerang dalam bentuk H2Ssangat beracun dan dapat menyebabkan kematian,
sedangkan dalam bentuk H2SO4 dapat merusak kulit dan menyebabkan korosi.
F. Radon
Jika radon terhirup, akan ter tinggal di paru-paru dan dapat menyebabkan kanker
paru- paru.
G. Aluminium
Aluminium dapat merusak kulit, dalam bentuk bubuk dapat meledak di udara jika
dipanaskan , dan dalam bentuk AL2O3 jika di reaksikan dengan karbon akan
menyebabkan pemanasan global.
H. Krom
Krom sangat beracun dan dapat menyebabkan kanker.
I. Mangan
Pada pengelasan baja dengan logam Mn akan dihasilkan asap, yang bersifat
racun dan dapat mengganggu system saraf pusat.
J. Logam Tembaga
Pada penambangan tembaga terdapat pasir sisa yang masih mengandung
logam CO. Jika pasir sisa ini dibuang ke perairan, maka akan membahayakan
bagi organisme – organism perairan.

Anda mungkin juga menyukai