Anda di halaman 1dari 20

Studio Perancangan Arsitektur I

Pertemuan II
Bidang Vertikal & Horisontal
Rencana Perkuliah
 Pertemuan I Kontrak Kuliah,
Rencana perkuliahan Selama 1 Semester
 Pertemuan II Mengenal bidang vertikal dan horisontal penggambaran
 Pertemuan III Mengetahui orientasi bangunan pada tapak
 Pertemuan IV Mengetahui elemen dalam mendesain
 Pertemuan V Mengetahui elemen pembentuk desain yang meliputi preseden dan konseptual serta
transformasi gagasan/ide dalam merancang bangunan.
 Pertemuan VI Mengetahui penzoningan dan sirkulasi dalam merancang bangunan
 Pertemuan VII Mengetahui elemen pembentuk bangunan yang meliputi atap dan selubung bangunan
 Pertemuan VIII UTS
 Pertemuan IX Denah, program ruang dan rancangan struktur
 Pertemuan X Potongan melintang dam membujur
 Pertemuan XI Tampak minimal dari dua arah
 Pertemuan XII Rencana arsitektur
 Pertemuan XIII Potongan arsitektur
 Pertemuan XIV Detail arsitektur
 Pertemuan XV Perspektif
 Pertemuan XVI UAS
Referensi
 Edward T. White, 1981, Buku Sumber Konsep, PT. Intermedia Bandung
 Edward T. White, 1994, Strategi Presentasi Dalam Arsitektur, Penerbit
Kanisius,Yogyakarta
 Egon Schirmberk, 1987, Idea, Form and Architecture: Design Principles in
Contemporary Architecture, Van Nostrand Reinhold, New York
 Ernest Burden, 1987, Penyajian Gambar Arsitektur, Penerbit Erlangga,
Jakarta
 Ernest Neufert, 1992, Data Arsitek Jilid 1, Penerbit Erlangga, Jakarta
 Francis DK. Ching, 1979, Architecture: Form, Space and Order, Van Nostrand
Reinhold, New York
 James C. Snyder and Anthony J. Catanese, 1987, And Introduction To
Architecture, McGraw-Hill, Inc, New York
 Manuael Marti Jr, 1988, Analisis Operasional Ruang, Intermatra Bandung
 Rudolf Adhein, 1977, The Dynamic of Architecture Form, Univercity of
Calofornia Press, Barkeley
 William Pena, 1984, Penyelusuran Masalah (Problem Seeking), Internusa
Bandung
Pengertian
 Studio; suatu tempak dimana seminan bekerja
 Perancangan; proses pemecahan masalah yang disertai dengan
pemikiran yang kreatif guna mencapai hasil yang optimal
 Arsitektur; seni dan ilmu dalam merancang bangunan
 Satu; awal, dasar
Unsur-Unsur Arsitektural
• Pola Organisasi, hubungan, hirarki
• Definisi ruang dan kulaitas gambar

Arsitektur dari Ruang Struktur • Definisi bentuk, skala dan proporsi


• Permukaan, bentuk rupa
• Cahaya, pemandangan, fokus dan akuistik

Pengalaman Gerak di dalam

Desain dan Konsep


• Pencapaian
• Konfigurasi jalan dan jalan masuk

melalui ruang-ruang • Urutan ruang

• Struktur
Dicapai Teknologi
• Kenyamanan linglungan
• Kesehatan, keselamatan dan kesejahteraan
• Keawetan
dengan
• Persyaratan pemakai, kebutuhan dan aspirasi
Merupakan • Batasan hukum
Program • Faktor ekonomi

Wadah dari • Faktor Sosial/budaya


• Keteladan Sejarah

• Tapak dan lingkungan


Cocok dan • Iklim : matahari, angin, suhu, hujan
Lingkup • Geografis; tahan, topografi, tumbuhan, air
• Pancaindera; karakter tempat, pemandangan
Sesuai dengan dan suara
Susunannya
• Sistem organisasi (ruang,

Fisik
Bentuk & Struktur dan teknologi)

Ruang

Desain dan Konsep


Penerimaan • Pencapaian
• Konfigurasi jalan dan jalan
Penerimaan masuk
Panca indera • Urutan ruang

• Gambar
• Pola
• Tanda
Konseptual Tanggapan •

Simbol
dll
Fungsi Ruang

Teknik Bentuk
UNSUR-UNSUR POKOK
DALAM MENGGAMBAR
Dasar

P, L, T
Titik Terjadinya
bentuk
Bentuk/ruang
Permukaan
Orientasi
Posisi

3D Unsur 1D
Ruang
Pokok Garis

Panjang
Arah
P&L Posisi
Rupa bentuk
Permukaan
2D
Orientasi Bidang
Posisi
Wujud Ciri menjukkan bentuk

Menunjukkan proporsi
Dimensi
(P,L & T)

Corak, intensitas dan nada


Warna
permukaan bentuk

Ciri Visual Karakter permukaan suatu


Tekstur
Dari Bentuk bentuk

Letak bentuk terhadap


Posisi
lingkungan

Posisi bentuk terhadap bidang


Orientasi dasar, arah mata angin atau
terhadap pandangan

Derajat konsentrasi dan stabilitas


Inersi Visual
suatu bentu
Bentuk Yang ditambahkan
Bentuk
Terpusat
Bentuk
Linear
Bentuk
Radial
Bentuk
Clutser
Bentuk
Grid
Ciri Visual dari Bentuk

Bentuk Yang ditambahkan


Bidang Dasar

Bidang Dasar
Yang Ditinggikan
Ruang
Unsur Horisontal
Bidang Dasar
Yang Direndahkan

Bidang Yang
Melayang
Membentuk sisi
vertikal dari vol.
ruang

Menegaskan ruang
yang dihadap

Konfigurasi L
Arah diagonal
Ruang
Unsur Vertikal Bidang Sejajar
Menuju jung
terbuka

Konfigurasi U
Searah sisi terbuka

Empat bidang
menutup
Ruang Tertutup
Kualitas Ruang Arsitektur

Derajat
Cahaya Pemandangan
Ketertutupan
Pada Bidang

Bukaan
Pada Sudut
Variasi dasar
Diantara
Bidang
Variasi Bentuk Bukaan
Bidang Horisontal dan Vertikal
sekian

Anda mungkin juga menyukai