Anda di halaman 1dari 5

Definisi Katalis Basa

Katalis adalah suatu zat yang mempercepat laju reaksi reaksi kimia pada
suhu tertentu, tanpa mengalami perubahan atau terpakai oleh reaksi itu sendiri.
Suatu katalis berperan dalam reaksi tapi bukan sebagai pereaksi ataupun
produk. Sedangkan katalis basa adalah katalis yang memiliki sifat basa yaitu
pH diatas 7, contohnya oksida logam, oksida alkali atau alkali tanah, zeolit,
fosfat, dll.

Material yang termasuk dalam katalis basa terdapat pada di bawah ini.

Golongan Material

Oksida logam MgO, CaO, Al2O3, ZrO2

Oksida campuran SiO2-MgO, SiO2-CaO, Al2O3-MgO

Zeolite K, Rb, Cs-exchanged X-zeolites,

Logam hidroksida NaOH , KOH

Fospat Hodroksiapatit. Fospat alami

Karakteristik Katalis Basa

1. Karakteristik permukaannya jika dilihat dengan berbagai metode seperti


perubahan warna pada indikator asam-basa, adsorpsi molekul asam, dan
studi spektroscopi (UV, IR, XPS, ESR) mengindikasikan basic site
terdapat pada permukaan.

2. Aktivitas katalitik berkorelasi baik dengan jumlah basic site atau


kekuatan basic site. Juga active site teracuni oleh senyawa asam seperti
HCl, H2O, dan CO2.
3. Material menunjukkan kesamaan aktivitas dengan katalis basa homogen
yang dikenal dengan sistem homogen. Mekanisme reaksi terjadi pada
sebaiknya didasarkan pada larutan basa homogen.

Jenis-Jenis Katalis Basa

1. Katalisator basa spesifik


Katalisis oleh OH‐ dalam larutan
2. Katalisator basa umum
Katalisis oleh basa Bronsted selain OH‐ dan basa ini berlaku
sebagai penerima proton yaitu berbagi pasangan elektron dengan proton.
Katalisis basa umum menyerang air dulu, kemudian air menyerang
reakstan. Air menjadi lebih polar sehingga interaksi elektrostatiknya
menjadi lebih besar dan kecepatan reaksi meningkat.

Mekanisme Reaksi Katalis Basa


Sebagian besar reaksi katalis homogen adalah katalis asam basa, seperti
halnya reaksi hidrolisis dari ester atau mutarotasi glukosa. Dengan menganggap
S adalah suatu subtrat dengan suatu reaksi asam basa. Sedang asam basa
menurut Bronsted – Lowry adalah :

HA + H2O -> H3O+ + A-


A- + H2O -> HA + OH-
Maka laju reaksi katalitik adalah:

r = kkat [S]
di mana kkat = ko + kH [H3O] + kOH [OH] + kHA [HA] + kA [A] dan
k0 adalah laju tanpa katalis sedang yang lain adalah laju dengan katalis sesuai
dengan zatnya masing – masing.

Katalis Basa NaOH


Mekanisme pembentukan Sianohidrin. Hidrogen sianida adalah suatu cairan
atau gas yang beracun pada temperature kamar dan merupakan asam lemah.
Hidrogen sianida akan mengadisi pada gugus karbonil dari suatu aldehida atau
keton menghasilkan sianohidrin yaitu suatu senyawa dengan – OH dan – CN
yang terikat pada atom karbon yang sama.

Pembentukan sianohidrin dimulai dengan masuknya nukleofilik kuat ion


sianida kedalam gugus karbonil. Tak perlu adanya penambahan proton pada
oksigen karbonil. Hidrogen sianida sangat bersifat asam lemah sehingga baik
H+ atau CN- yang ada tak cukup banyak untuk memulai reaksi. Adisi HCN
bersifat reversible dan dengan adanya katalis basa akan menghasilkan nukelofil
ion sianida CN-.

Keuntungan penggunaan katalis NaOH pada pembentukan sianohidrin


1. Reaksi terjadi relatif cepat.
2. Katalis yang digunakan relatif sedikit yang membatasi adanya H2S
pada pemurnian sianohidrin.
3. Tidak perlu adanya perlakuan lanjut untuk menghilangkan air pada
pemurnian sianohdrin.

Aplikasi Katalis Basa pada Industri


1. Reaksi diisosianat dengan alcohol polifungsional dengan adanya amina,
yang digunakan dalam pembuatan busa poliuretan
2. Reaksi pembentukan sianohidrin dalam penambahan hydrogen sianida
untuk aldehida dan keton dengan adanya natrium hidroksida.
3. Alkilasi fenol dengan alkohol dengan metanol dengan katalis MgO pada
temperatur 673 K
4. Alkilasi fenol dengan alkohol dengan metanol dengan katalis MgO pada
temperatur 673 K.

DAFTAR PUSTAKA
Hattori, Hideshi . 2010. Solid Base Catalysts: Fundamentals and Applications.
20th Annual Saudi-Japan Symposium Catalysts in Petroleum Refining
& Petrochemicals
US Patent. 2004. Method for Making Ethyl Ketone Cyanohydrin .
http://www.google.com/patents/US6743938 . Diakses 7 Desember
2014 pukul 18.00
TUGAS MATA KULIAH TEKNIK REAKSI KIMIA

KATALIS BASA

Disusun Oleh:
Yunita Fahni NIM 21030113120043
Anggita Widiasari NIM 21030113120045
Merreta Noorenza Biutty NIM 21030113120047
Farel Abdala Sidiq NIM 21030113130195
Irma Sari NIM 21030113130199
Louis Claudia Marpaung NIM 21030113130201

JURUSAN TEKNIK KIMIA FAKULTAS TEKNIK


UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2014

Anda mungkin juga menyukai