Anda di halaman 1dari 3

Pertolongan Pertama Mengatasi Sesak

Napas pada Anak


Sesak napas dapat terjadi pada setiap orang, termasuk anak-anak. Gangguan
pernapasan ini dapat terjadi tiba-tiba. Gangguan sesak napas pada anak biasanya
merupakan kelanjutan dari perjalanan penyakit yang memberat.
Sesak napas juga dapat disebabkan oleh gangguan pada paru dan saluran napas.
Namun, dapat juga akibat kelainan jantung, darah, dan organ lainnya seperti ginjal.
Gejala dan tanda
Anak yang mengalami sesak napas akan merasa gelisah, frekuensi napas lebih cepat
daripada biasanya, tampak tarikan pada dinding bawah, bibir tampak kebiruan, disertai
suara napas tambahan seperti mengi atau mengorok. Bila sudah parah, kesadaran
anak akan menurun, kejang, dan mukanya membiru.
Untuk mendeteksi dini tanda-tanda sesak napas, orangtua sebaiknya rutin melakukan
penghitungan kecepatan napas anak, mendengarkan suara napas tambahan, melihat
kulit dan bibir anak, serta melihat tarikan napas pada dada anak. Sebaiknya dilihat
apakah dadanya menjadi lebih cekung atau tidak.

Pertolongan pertama yang harus di lakukan untuk Mengatasi jika anak sesak
napas:

1. Segeralah mencari tempat senyaman mungkin jika anak Anda sesak nafas. Bila perlu
bawalah si kecil ke tempat tidur atau di ruangan manapun. Yang penting ruangan
tersebut dapat membuat anak Anda beristirahat dengan tenang. Karena dengan
suasana yang nyaman, hal ini dapat segera mengembalikan kondisi si kecil.

2. Jika Anda sudah mendapatkan tempat yang nyaman, maka segera posisikan anak
Anda dengan keadaan duduk atau setengah duduk. Bila perlu sandarkan anak Anda ke
bantal. Namun jangan pernah memposisikan anak Anda yang sesak nafas dengan
posisi tidur. Karena hal ini justru akan menyumbat saluran pernafasannya dan membuat
keadaan asma menjadi semakin parah.

3. Yang terpenting Mengatasi jika anak sesak napas adalah jangan pernah merasa
panik, ketika anak Anda mengalami sesak napas. Bila perlu ajaklah anak Anda
berbicara untuk menenangkannya. Atau bisa juga dengan memberinya air minum
hangat untuk menenangkannya. Sehingga ia menjadi terhibur dan segera pulih.

4. Longgarkan pakaiannya. Supaya ia tidak merasa sesak. Kemudian pijitlah daerah


syaraf paru-paru yang terletak di atas jempol kaki. Atau lebih tepatnya di antara jempol
dan jari telunjuk kaki. Namun cara memijitnya harus dengan pelan-pelan. Bila perlu,
berikan bronkhodilator seperti salbutamol untuk meringankan sesaknya. Namun jika hal
ini tidak membuat kondisi bayi anda menjadi lebih baik, maka segeralah bawa ke dokter
untuk mendapatkan pertolongan yang lebih baik.

Jika anak Anda asma, belilah obat semacam pereda hirupan atau nebuliza. Apabila
pertolongan pertama sudah dilakukan seperti di atas namun tidak ada kemajuan atau
sering kambuh lagi, pergilah ke dokter untuk berkonsultasi.

Berat Badan & Tinggi Normal


Anak 1 Tahun 4 Bulan
Share via Facebook Share via Twitter

Tabel berikut merupakan rangkuman tumbuh kembang fisik


anak normal sesuai usianya, berdasarkan standard yang
disarankan oleh WHO
Berat Badan Normal

Jenis Normal Ideal Ideal Normal


Underweight Ideal Overweight
Kelamin Bawah Bawah Atas Atas

10.5 11.7
L 7.5 kg 8.4 kg 9.4 kg 13.1 kg 14.6 kg
kg kg

9.8 11.1
P 6.9 kg 7.7 kg 8.7 kg 12.6 kg 14.5 kg
kg kg

Berat badan normal anak 1 tahun 4 bulan berbeda antara anak laki-laki dan perempuan.
 Anak yang berada antara batas normal bawah dan batas normal atas (Laki-laki: 8.4 s/d 11.7 kg / Perempuan: 7.7 s/d 11.7 kg) termasuk
dalam berat badan normal sesuai usianya.
 Anak yang beratnya berada di bawah batas normal bawah (Laki-laki: < 8.4 kg / Perempuan: < 7.7 kg) termasuk underweight (berat
badan kurang)
 Anak yang beratnya berada di bawah nilai underweight (Laki-laki: < 7.5 kg / Perempuan: < 6.9 kg) harus memperoleh penanganan
dari dokter (kemungkinan besar terjadi gizi buruk)
 Anak yang beratnya berada di atas batas atas normal termasuk overweight (Laki-laki: > 13.1 kg / Perempuan: > 12.6 kg) (kelebihan
berat badan). Lakukanlah diet untuk menurunkan berat badan.
 Anak yang beratnya berada di atas nilai overweight (Laki-laki: > 14.6 kg / Perempuan: > 14.5 kg) harus diwaspadai sebagai gejala
obesitas

Anda mungkin juga menyukai