Anda di halaman 1dari 10

Tugas Analysis IFAS, EFAS dan Matriks SWOT dalam Studi

Kasus PT. Gojek Indonesia

Oleh :

Friesa Ergo M (01216156)

UNIVERSITAS NAROTAMA
JL. ARIEF RACHMAN HAKIM NO. 51 SURABAYA
TELP (031) 5946404, FAX (031) 5931213

1
MANAJEMEN STRATEGI

FRIESA ERGO M (01216156)

STUDI KASUS : PT. GOJEK INDONESIA

PT. Gojek Indonesia didirikan oleh Nadiem Makarim pada tahun 2010. Go-Jek adalah
perusahaan berjiwa sosial yang memimpin revolusi industri transportasi Ojek. Gojek bermitra
dengan para pengendara Ojek yang sudah berpengalaman di Jakarta, Bandung, Surabaya,
Yogyakarta dan Bali. Layanan gojek tersedia di beberapa kota besar di Indonesia diantaranya
: Jabodetabek, Bali, Bandung, Surabaya, Makassar, Medan, Palembang, Semarang, Solo,
Malang, Yogyakarta, Balikpapan, Manado, Bandar Lampung dan Batam. Hingga bulan Juni
2016 aplikasi gojek sudah diunduh hampir sebanyak 10 juta kali di Google Play untuk
pengguna Android.

A. Visi dan misi :


 Visi
Visi dari PT. Gojek Indonesia adalah dapat membantu memperbaiki struktur
transportasi di Indonesia, memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam
melaksanakan pekerjaan atau kegiatan sehari – hari seperti pengiriman dokumen,
belanja harian dengan menggunakan layanan fasilitas kurir, serta turut
mensejahterakan kehidupan tukang ojek di Surabaya dan beberapa kota besar di
Indonesia.

 Misi
1. Menjadi acuan pelaksanaan kepatuhan dan tata kelola struktur transportasi roda dua
yang baik dengan menggunakan kemajuan teknologi.
2. Memberikan layanan prima dan solusi yang bernilai tambah kepada pelanggan.
3. Membuka lapangan kerja selebar – lebarnya bagi masyarakat Indonesia.
4. Meningkatkan kepedulian dan tanggung jawab terhadap lingkungan dan sosial.
5. Menjaga hubungan baik dengan berbagai pihak yang terkait dengan usaha ojek online
surabaya.

2
B. SUMBER DAYA

Berwujud : Tidak berwujud :


 Kantor  Brand
 Karyawan  Harga
 Konsumen  Pelayanan
 Engineering  Kualitas
 Aplikasi  Loyalitas konsumen
 Alat transportasi roda dua  Promosi
(motor)
 Mitra gojek (driver ojek)  Inovatif

 Daya Saing :

Harga yang jauh lebih terjangkau dari pesaing dan lebih banyak pilihan layanan
aplikasi yang diberikan untuk memudahkan pekerjaan atau kegiatan sehari – hari masyarakat.

1. Core :
 Memiliki brand manajemen yang baik.
 Termasuk kedalam superior jasa karena unggul dari pesaing melalui jsas yang
ditawarkan yaitu Personal Shopping dan juga Kurir.
 Memiliki management yang kredibel dalam melakukan aktivitas bisnisnya.

2. Keunggulan Daya Saing Yang Berkesinambungan :


 Penjelasan brand manajemen baik adalah manajemen dapat mengenalkan brand gojek
dengan baik ke masyarakat melalui promosi – promosi yang dilakukan. Salah satu
contoh penempatan gojek sebagai pihak sponsorship ditiap-tiap event besar. Sehingga
positioning brand sangat kuat dibenak konsumen.`
 Go-Glam, Go-Auto dan Go-Clean merupakan layanan terbaru yang ditawarkan gojek.
Layanan tersebut menambah daftar keunggulan yang ditawarkan sehingga
memudahkan konsumen dalam melakukan pekerjaan atau aktiviats sehari – hari.
 Gojek sangat profesional dalam melakukan aktivitas bisnisnya walaupun gojek
bermitra dengan banyak pihak. Pelayanan yang diberikan memiliki SOP terintegritas
tinggi.

3
C. VALUE CHAIN MODEL M.PORTER (GOJEK)

D. PENYUSUNAN IFAS (Internal Factor Analysis Strategy)

 Analisis lingkungan terdiri dari lingkungan external dan internal. Menurut Wheelen &
Hunger, faktor – faktor lingkungan internal (Strenght & Weakness) terdiri atas :

 Service  Distribusi

 Marketing

 SOP

 Positioning brand

 Pionir jasa ojek online

 Engineering

4
 Kondisi Internal Perusahaan Strategic Advantage Profiles (SAP)

Faktor Strength / Weakness


Intern

Service (+) Memiliki manajemen kualitas jasa yang baik seperti : kehandalan, daya
tanggap, jaminan, emphaty, dan tangible

(+) Kerjasama dengan berbagai mitra seperti Asuransi, toko-toko offline

Marketing (+) Memiliki physical environment yg baik salah satunya adalah logo yg
mencerminkan ojek online

(+) Promosi yg dilakukan sangat efisien melalui internet, majalah dan menjadi
sponsor di event-event besar di kota – kota besar

Personalia (+) Memilki SDM (Engineering+karyawan) yg handal

Distribusi (+)Sistem yg terintegrasi dengan mitra gojek dan juga konsumen

(-) Layanan Gojek belum bisa dirasakan di kota – kota kecil

Manajemen (+) Mendapat dukungan dari pemerintah untuk regulasi layanan transportasi
online

(-) SOP pelayanan nya masih dirasa belum jelas, kurang sosialisasi kepada
konsumen

(-) Jaminan asuransi untuk tiap jasanya baik layanan go-jek, go-send, maupun
go-food yang tidak jelas

 Kuesioner Internal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Kekuatan (Strength)

5
 Kuesioner Internal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Kelemahan (Weakness)

E. PENYUSUNAN EFAS (External Factor Analysis Strategy)

 Analisis Lingkungan terdiri dari lingkungan external dan internal .


Menurut Wheelen & Hunger Faktor-faktor lingkungan eksternal (Opportunity & Threat)
terdiri atas :

 Politik  Suppliers

 teknologi  Serikat buruh (driver gojek)

 Lingkungan  Media elektronik

 Tekanan
Ekonomi

 Pemerintah

 Konsumen

 Pesaing

6
 Kondisi eksternal perusahaan Envorimental Threat and opportunity profil (ETOP)

Faktor-faktor Dampak : Oppurtunity


eksternal

Ekonomi (+) Harga yg transparan dan terjangkau membuat masyarakat


lebih memilih alat transportasi ini

Teknologi (+) Perusahaan dituntut untuk selalu berinovasi agar menciptakan


layanan – layanan baru di aplikasi
(+) Menciptakan aplikasi yg aman untuk penggunanya

Pemerintah (+) Dukungan pemerintah dengan memberikan regulasi yg sesuai


dengan kebutuhan pengguna ojek online
(+) Membantu memajukan melalui karya anak bangsa

Suppliers (+) Semakin banyak suppliers yang bergabung dengan Gojek


maka semakin besar kesempatan Gojek bekerja sama dengan
masyarakat luas.
(+) Memberikan lapangan kerja bagi suppliers – suppliers lain

Serikat buruh (+) Ikatan antar driver Gojek sangat solid sehingga memberikan
(driver Gojek) dampak positif bagi perusahaan Gojek

 Kuesioner Eksternal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Peluang (Opportunity)

7
 Kondisi eksternal perusahaan Envorimental Threat and opportunity profil (ETOP)

Faktor-faktor Threat
eksternal

Pesaing (-) Walaupun Gojek merupakan pionir jasa ojek online pertama
kali. Gojek wajib untuk selalu berinoasi agar tidak kalah saing dan
bisa mempertahankan pangsa pasar

Media elektronik (-) Semakin pesatnya perkembangan media elektronik diharapkan


dapat memajukan Gojek dan memudahkan konsumen dalam
menggunakan aplikasi tersebut. Namun perlu diwaspadai jika
berbalik dapat menghancurkan nama Gojek

Politik (-) Jika diIndonesia terjadi polemik politik atau tidak stabilnya
keadaan politik Inoonesia maka dapat menghambat bisnis Gojek

 Kuesioner Eksternal Factor Analysis Strategi Untuk Mengetahui Ancaman (Threat)

 Perhitungan Skor Tabel IFAS dan EFAS


 Total Skor Tabel IFAS
Skor Total Kekuatan + Skor Total Kelemahan = 3,8 + (-2,6) = 1,2
 Total Skor Tabel EFAS
Skor Total Opportuniy + Skor Total Threat = 2,6 + (-2,0) = 0,6
 Sehingga koordinat yang dimiliki oleh Gojek adalah (1,2; 0,6)

8
 Diagram SWOT

 Setelah diketahui titik pertemuan diagonal-diagonal tersebut (X), maka posisi unit usaha
diketahui pada kuadran I dan perlu melakukan analisis dengan menghitung luasan wilayah
pada tiap kuadran. Hasil perhitungan dari masing-masing kuadran dapat digambarkan pada
tabel berikut ini :

Luas
Kuadran Posisi titik Ranking Prioritas Strategi
matrik

I (SO) (3,8 ; 2,6) 9,88 2 Growth

II (ST) (3,8 ; -2,0) -7,6 3 Kombinasi

III (WO) (-2,6 ; 2,6) -6,76 1 Stabilitas

IV (WT) (-2,6 ; -2,0) 5,2 4 Penciutan

9
 Program – program atau Strategi yang dapat direncanakan untuk Pengembangan Institusi
K

E
n
d

n
o

a
e
r
s

s
t
i

l
Kondisi Internal
Kekuatan (Strengths) Kelemahan (Weakness)
 Kekuatan 1  Kelemahan 1
Service : manajemen kualitas jasa yg baik Distribusi : Layanan Gojek belum bisa
 Kekuatan 2 dirasakan di kota – kota kecil
Marketing : physical environment yg baik dan  Kelemahan 2
promosi yg efisien melalui banyak media baik Manajemen : Kurangnya sosialisasi mengenai
offline dan onliner SOP dan Jaminan Asuransi yg diberikan oleh
 Kekuatan 3 Gojek
Personalia : SDM (Engineering+karyawan) yg
handal
 Kekuatan 4
Distribusi : Sistem yg terintegrasi dengan mitra
gojek dan juga konsumen

 Peluang 1 (S – O) (W – O)
Teknologi : Inovasi dalam  Menjaga manajemen kualitas jasa yg sudah  Semakin berinovasi dalam menciptakan
(Opportunity)

layanan baru di aplikasi dan baik menjadi lebih baik layanan baru yg ada di aplikasi dan dapat
Peluang

menciptakan aplikasi yg  Mengintengritaskan seluruh komponen menjangkau kota – kota yg lebih kecil agar
aman karyawan agar meningkatkan kinerjanya dapat memperluas jaringan distribusi Gojek
Kondisi Eksternal

 Peluang 2  Penggunaan teknologi yg terupdate untuk  Memperbaiki dan melakukan sosialisasi


Ekonomi : Harga transparan menunjang promosi yg lebih efisien dan efektif menyuluruh mengenai SOP Gojek dan
dan terjangkau Jaminan Asuransi
 Ancaman 1 (S – T) (W – T)
Pesaing : Gojek sebagai  Selalu menjaga manajemen kualitas jasa agar  Sebagai market leader Gojek harus berusaha
market leader lebih baik lagi untuk mempertahankan Gojek untuk memperluas jangkauan distribusi ke
Ancaman
(Threat)

 Ancaman 2 sebagai market leader mengingat banyak kota – kota kecil. Selain untuk
Media elektronik : Pesatnya pesaing dari ojek online meningkatkan pangsa pasar dapat membuka
perkembangan media  Jika dapat memanfaatkan dengan baik media lapangan kerja yg luas
elektronik mewajibkan Gojek elektronik dapat menjadi keuntungan yg besar  Melalui media elektronik Gojek dapat
untuk selalu waspada oleh Gojek untuk melakukan promosi memberikan sosialisasi mengenai SOP dan
Jaminan Asuransi untuk pengguna Gojek

10

Anda mungkin juga menyukai