TUJUAN
Untuk mengetahui normalitas Na2S2O3
DASAR TEORI
Iodometri adalah suatu proses tidak langsung yang melibatkan ion iodide
berlebih ditambah pada suatu agen pengoksidasi, membebaskan iodine,
dengan kemudian dititrasi dengan natrium tiosulfat.
Reaksi :
Bahan:
1. Na2S2O3 0,1N
2. KI 20%
3. KIO3 0,1N
4. HCl 4N
5. Amilum 1%
6. Aquadest bebas CO2
CARA KERJA
Pertama kali membilas alat dengan aquadest sebanyak 3x
Gram Na2S2O3 = N . V . BE
Gram KIO3 = N . V . BE
= 0,3567 g
V1 . 12,0630 = 350ml . 4
V1 = (350ml . 4) 12,063
V1 = 116ml
Diencerkan dalam labu Erlenmeyer dengan aquadest hingga volume
mencapai 350ml
Menimbang NaCl 2 g
HASIL
Hasil timbangan
Berat cawan = 16,38 g
Hasil titrasi
Titrasi ke Titik awal (ml) Titik akhir (ml) Volume (ml)
Diketahui :
V1 = volume KIO3
N1 = Normalitas KIO3
Titrasi I
V1 . N1 = V2 . N2
N2= 0.0984 N
Titrasi II
V1 . N1 = V2 . N2
N2 = 0,1039 N
Titrasi III
V1 . N1 = V2 . N2
N2 = 0,0970 N
N Natrium tiosulfat rata-rata = (0.0984 N + 0,1039 N + 0,0970 N)/3 =
0,0997 N
KESIMPULAN
Normalitas Natrium tiosulfat dari hasil pembakuan adalah 0,0997 N