OBAT-OBATAN TERLARANG
MAKALAH
STUDI KASUS
Oleh :
1
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang
karena telah melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga saya
dapat menyelesaikan makalah studi kasus mengenai minuman beralkohol dan obat-
obatan terlarang pada remaja.
Ucapan terima kasih ditujukan kepada Ibu Falasifatul Falah S.Psi M.A selaku
dosen pengampu mata kuliah Psikologi Umum serta pihak-pihak yang turut serta
terlibat dalam penyusunan makalah studi kasus ini.
Makalah ini masih jauh dari kesempurnaan, untuk itu kritik dan saran yang
membangun sangat saya harapkan untuk memperbaiki dan sebagai acuan dalam
penyusunan makalah selanjutnya.
Semarang, 2016
Penulis
2
DAFTAR ISI
Halaman
Kata Pengantar ………………………………………………………………… 2
Daftar Isi ………………………………………………………………………. 3
Bab I. Pendahuluan ……………………………………………………………. 4
1.1. Latar Belakang Masalah …………………………………………… 4
1.2. Rumusuan Masalah ………………………………………………… 4
1.3. Tujuan Penulisan ………………………………………………….... 4
1.4. Penelitian …………………………………………………………… 4
Bab II. Landasan Teori ……………………………………………………….. 5
2.1. Masa Remaja ……………………………………………………….. 5
2.2. Permasalahan Alkohol dan Obat-Obatan terlarang ………………... 7
Bab III. Metode Penelitian ……………………………………………………. 8
3.1. Metode dan Teknik Penelitian ……………………………………… 8
3.2. Sumber Data ………………………………………………………... 8
3.3. Pelaksanaan penelitian ……………………………………………… 8
3.4. Data Hasil Penelitian ……………………………………………….. 9
3.5. Solusi yang dilakukan untuk merubah perilaku korban …………… 9
3.6. Pembahasan Terhadap Hasil Penelitian ……………………………. 10
Bab IV. Penutup ……………………………………………………………….. 11
4.1. Kesimpulan …………………………………………………………. 11
4.2. Saran ………………………………………………………………… 11
Daftar Pustaka ………………………………………………………………… 12
3
Bab I
Pendahuluan
4
Hasil penelitian ini dapat menjadi masukan bagi orang tua dan masyarakat
untuk lebih berhati hati terhadap minuman alkohol dan obat obatan terlarang
Bab II
Landasan Teori
5
a. Merupakan periode transisi/peralihan
b. Merupakan periode perubahan, misalnya: perubahan kepekaan emosi, bentuk tubuh,
peran, minat, dan nilai.
c. Merupakan masa mencari jati diri/identitas diri.
d. Merupakan masa yang tidak realistik, karena mereka memandang sesuatu dari
“kacamata”-nya sendiri, yang kadang jauh dari realita
Ada beberapa tugas perkembangan pada masa remaja, diantaranya sebagai
berikut:
a. Menerima kodisi fisik apa adanya, dan mampu memanfaatkannya secara efektif.
b. Mencapai hubungan baru yang lebih matang dg teman sebaya, baik sejenis maupun
lain jenis.
c. Mencapai peran sosial yang bertanggung jawab sebagai pria/wanita.
d. Mencapai kemandirian emosional dari ortu maupun orla.
e. Mempersiapkan karier ekonomi.
f. Mempersiapkan perkawinan dan keluarga
6
l. Kebutuhan bergaul dengan lawan jenis
7
Bab III
Metodologi penelitian
a. Metode Penelitian
b. Teknik Penelitian
8
3.4 Data Hasil Penelitian
Beberapa waktu lalu saya sebagai penulis pernah bertanya kepada masyarakat
untuk member solusi atau masukan untuk merubah korban menjadi lebih baik.
Berikut adalah solusi dari masyarakat
a. Korban dan teman teman nya di masukan di asrama atau pesantren untuk di
rehabilitasi sehingga menjadi sadar dan menjadi baik
b. Menyuruh pihak kepolisian melakukan sweeping razia pada malam hari
terhadap perilaku remaja di kampungnya
c. Masyarakat member kegiatan positif bagi remaja remaja
9
3.6 Pembahasan terhadap hasil penelitian
10
Bab IV
Penutup
4.1 Kesimpulan
Korban dan teman temanya yang telah melakukan perbuatan ini selama 1 tahun,
akhirnya sekarang sudah berangsur angsur berubah menjadi orang baik walaupun
belum sempurna. Bahkan korban dan teman temanya telah berjanji kepada orang tua
masing masing dan masyarakat akan bersungguh sungguh akan berubah menjadi
orang yang baik. Keberhasilan semua ini berkat solusi masyarakat yang peduli akan
masa depan remaja di kampong ngebruk ini
4.2 Saran
Remaja adalah masa yang mudah terpengaruh . remaja harus bias lebih pandai
dalam mencari teman yang baik pergaulan yang positif dan tidak mudah terpengaruh
oleh remaja yang nakal atau kurang baik
11
DAFTAR PUSTAKA
12