SAP Hipertermi
SAP Hipertermi
4. Penanganan Hipertermi
1. Pastikan anak Anda banyak minum dan istirahat yang cukup.
2. Untuk demam dengan suhu 400 C, kompres anak Anda dalam air hangat
selama 15 menit. Jika anak Anak mulai menggigil atau memprotes bahwa
airnya mulai dingin, cepat angkat.
3. Hindari memandikan anak Anda jika ia terserang demam tinggi, karena
kemungkinan akan meninggikan demamnya.
4. Kenakan pakaian tipis meskipun tubuh merasa dingin. Pakaian tebal dan
selimut akan menaikkan suhu tubuh. Suhu yang sangat tinggi (39 derajat
Celcius atau lebih) terutama pada anak-anak bisa menyebabkan kejang-
kejang.
5. Istirahat dirumah pada ruangan dengan ventilasi yang baik, memakai kipas
angin atau alat pendingin udara.
6. Minum banyak air, sari buah, susu atau sup bening. Minuman dingin akan
membantu menurunkan suhu tubuh. Cara yang mudah untuk mengetahui
apakah cukup minum atau tidak adalah dengan melihat warna urin, pakah
warna terang atau kuning tua.
7. Usakan makan seperti biasa, meskipun nafsu makan berkurang. Bila tidak
mau makan maka tubuh menjadi lemah.
8. Periksa suhu tubuh setiap 4 jam. Jangan makan atau minum selama
setengah jam sebelum suhu tubuh diukur karena hasilnya menjadi tidak
tepat.
9. Kompreslah anak dengan air biasa pada ketiak, dan lipat paha. Tujuan
kompres adalah untuk menurunkan suhu di permukaan tubuh anak.
Turunnya suhu di permukaan tubuh ini dapat terjadi karena panas tubuh
digunakan untuk menguapkan air pada kain kompres..
Jangan menggunakan air es untuk mengompres. Karena hal ini justru akan
membuat pembuluh darah menyempit dan panas tidak dapat keluar.
Mengompres dengan alkohol juga tidak dianjurkan karena dapat
menyebabkan iritasi pada mata dan intoksikasi (keracunan).
Sekalah badan anak dengan air hangat. Setelah itu keringkan dengan
handuk.
10. Berikan analgetik seperti paracetamol dan jika panas tidak turun segera
bawa ke layanan kesehatan terdekat.
DAFTAR PUSTAKA