Anda di halaman 1dari 14

I.

PENDAHULUAN
Latar Belakang Tujuan KKU/KKN-PPM Manfaat KKU/KKN-PPM
Pendidikan tinggi diharapkan mampu 1. Tujuan Umum Untuk Mahasiswa:
menghasilkan sumber daya manusia yang Tujuan umum dari pelaksanaan 1. Sebagai wadah untuk mengaplikasikan dan
akan mengisi posisi manejerial menengah KKU/KKN-PPM di Desa Sui. Rasau mengembangkan ilmu pengetahuan yang
sampai puncak dengan bekal pengetahuan Kecamatan Singkawang Utara adalah telah didapat di bangku perkuliahan.
dan kemampuan yang didapat di perguruan untuk menumbuhkan wawasan dan 2. Sebagai wadah untuk mengabdikan diri
tinggi (Universitas). Proses pembelajaran di kesadaran dalam masyarakat terutama kepada masyarakat.
perguruan tinggi (Universitas) yang secara untuk pembangunan nasional umumnya 3. Mengembangkan kepekaan rasa (empati)
substansial lebih bersifat teoritis merupakan dan pembangunan kesehatan dan kognisi sosial (kepedulian) mahasiswa
tugas utama yang harus di penuhi oleh khususnya. serta mampu membantu proses
mahasiswa. Pembelajaran bersifat teoritis pembangunan terutama di perdesaan.
tentunya belum cukup menjadi bekal bagi 2. Tujuan Khusus 4. Memperdalam pengertian dan penghayatan
mahasiswa yang merupakan masyarakat Adapun tujuan khusus dari pelasanaan mahasiswa tentang manfaat IPTEKS yang
akademisi sehingga dengannya dituntut KKU/KKN-PPM di Desa Sui. Rasau dipelajari bagi pelaksanaan pembangunan.
pemenuhan tugas yang kedua sebagai tempat kecamatan singkawang utara adalah 5. Memperdalam penghayatan dan pengertian
mempraktekkan teori yang telah didapat sebagai berikut : mahasiswa terhadap kesulitan yang dihadapi
selama proses pembelajaran tersebut ke a. Meningkatkan pengetahuan oleh masyarakat dalam melaksanakan
masyarakat sesuai dengan Tri Darma masyarakat tentang bahaya pembangunan.
perguruan tinggi yang meliputi merokok di dalam rumah terutama 6. Terbentuknya kader-kader penerus
penyelenggaraan pendidikan, penelitian dan bagi yang memiliki anak pembangunan di masyarakat.
pengabdian kepada masyarakat. bayi/balita. 7. Menanamkan jiwa peneliti.
b. Meningkatkan status kesehatan di 8. Menanamkan nilai kepribadian
Salah satu wujud nyata dari Tri Darma lingkungan tempat tinggal dengan (nasionalisme, jiwa pancasila, keuletan, etos
perguruan tinggi yang berbunyi pengabdian memberantas jentik nyamuk kerja, tanggung jawab, kemandirian,
kepada masyarakat adalah dilaksanakannya sekaligus memutus siklus kepemimpinan dan kewirausahaan).
Kuliah Kerja Usaha (KKU) dilingkungan kehidupan nyamuk yang
kampus (Universitas) termasuk di Universitas menyebabkan penyakit malaria Untuk Masyarakat/ Stakeholders:
Muhammadiyah Pontianak sebagai kegiatan maupun DBD. 1. Masyarakat mampu dalam kemandirian untuk
intrakurikuler dilaksanakan oleh setiap c. Meningkatkan pengetahuan siswa/i hidup sehat agar terhindar dari penyakit baik
mahasiswa program S-1 yang sudah akan pentingnya mencuci tangan menular maupun tidak menular serta bahaya
memasuki pra penelitian untuk memenuhi dengan air bersih dan sabun. lain akibat bencana.
tugas akhir yang dibimbing oleh unsur-unsur d. Meningkatkan pengetahuan siswa/i 2. Dapat mengurangi permasalahan yang ada
terkait dilingkungan Universitas tentang manfaat mengkonsumsi melalui program-program yang dibuat oleh
Muhammadiyah Pontianak dan pejabat di buah dan sayur. mahasiswa untuk masyarakat.
wilayah kerja KKU. e. memeriksakan gigi minimal 6 3. Memperoleh bantuan pemikiran IPTEKS
bulan sekali untuk menjaga dalam merencanakan dan melaksanakan
Pelaksanaan KKU merupakan konsep kesehatan gigi dan mulut. pembangunan.
pengabdian kepada masyarakat yang f. Meningkatkan cakupan 4. Memperoleh cara-cara baru yang dibutuhkan
dilakukan oleh mahasiswa Universitas pemantauan pertumbuhan anak untuk merencanakan, merumuskan dan
Muhammadiyah Pontianak yang berorientasi balita. melaksanakan pembangunan.
pada proses, unjuk kerja, efektifitas, dan g. Meningkatkan pengetahuan 5. Memperoleh pengalaman dalam menggali
efesiensi berdasarkan disiplin ilmu yang masyarakat tentang pengolahan serta menumbuhkan potensi swadaya
dimiliki oleh masing-masing mahasiswa. ikan. masyarakat.
6. Terbentuknya kader-kader penerus
Sejalan dengan hal diatas Sarjana Kesehatan pembangunan dalam masyarakat.
Masyarakat sebagai sumber daya kesehatan 7. Memperoleh manfaat dan bantuan tenaga
diharapkan mampu melakukan upaya-upaya mahasiswa dalam melaksanakan program dan
kesehatan yang bersifat preventif, promotif proyek pembangunan.
disertai dengan kuratif dan rehabilitatif yang
mengikutsertakan masyarakat dalam usaha Untuk Universitas:
kesehatan tersebut agar didalam masyarakat 1. Laporan yang nantinya dibuat mahasiswa
tercipta suatu kondisi yang sehat, dituntut dapat dijadikan sebagai bahan tambahan
mampu mengembangkan teori-teori yang ada literatur perpustakaan yang dapat menjadi
dengan kondisi nyata yang ada di masyarakat. suatu bahan bacaan bagi mahasiswa.
2. Sebagai suatu wadah untuk mengenalkan
Oleh sebab itu, kami melaksanakan kegiatan Universitas Muhammadiyah kepada
KKU/KKN-PPM di Desa Sei. Desa Sui. masyarakat.
Rasau kecamatan singkawang utara, sebagai 3. Serta untuk memberikan masukan
wujud pengabdian kami kepada masyarakat. berdasarkan permasalahan yang dihadapi
Kami memilih lokasi di Desa Sui. Rasau dimasyarakat untuk cerminan pengetahuan
perkuliahan yang selama ini diberikan.
kecamatan singkawang utara karena situasi
4. Melalui kegiatan mahasiswa dapat menelaah
lingkungannya yang masih rendah, hal ini
dapat dilihat dari masih banyaknya warga dan merumuskan kondisi nyata masyarakat
yang merokok di dalam rumah terutama yang yang berguna bagi pengembangan IPTEKS.
memiliki anak bayi/balita, banyaknya jentik- 5. Meningkatkan dan memperluas kerjasama
jentik nyamuk di tempat penyimpanan air, dengan Instansi atau Departemen lain melalui
kurangnya konsumsi sayur dan buah terutama rintisan kerjasama.
pada balita dan anak-anak, serta kurangnya
pemberian ASI eksklusif pada ibu muda.
Maka dari itu program yang akan kami
laksanakan dalam kegiatan KKU/KKN-PPM
kali ini adalah ProgramUPAYA
PENINGKATAN PERILAKU HIDUP
BERSIH DAN SEHAT MELALUI
PROGRAM PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT.
II. PEMILIHAN LOKASI
No. Alasan Pemilihan Lokasi Gambaran Umum Lokasi Potensi-potensi Permasalahan Umum
1 Berdasarkan data yang 1. Luas Wilayah Dari potensi Desa yang Adapun permasalahan yang terjadi di
diperoleh Puskesmas pada Desa Sungai R merupakan ada dapat Desa Sungai Rasau Kecamatan
tahun 2013, terdapat 10 besar salah satu desa yang terletak di dikelompokkan dalam Singkawang Kotamadya singkawang
kelompok permasalahan wilayah kerja Kecamatan beberapa sektor : adalah sebagai berikut :
kesehatan yaitu: singkawang Utara yang a. Sektor sosial 1. Rendahnya kesadaran masyarakat
1. TB Paru mempunyai luas sekitar 500 budaya dalam upaya menciptakan
2. Hipertensi h2m Agama mayoritas lingkungan yang bersih dan sehat.
3. Penyakit pada sistem otot 2. Batas Wilayah masyarakat di Desa 2. Sebagian besar masyarakat
dan jaringan Desa Sungai Rasau terletak di ini adalah agama memanfaatkan air sumur, air hujan,
4. Alergi Kecamatan Singkawang Utara Islam. air kolam dan air sungai dalam
5. Diare dengan batas wilayah : Sedangkan sarana kehidupan sehari-hari.
6. Penyakit mata dan lain-lain - Sebelah Utara : Setapuk ibadah yang dimiliki 3. Rendahnya tingkat pendidikan di
7. Penyakit kulit infeksi besar terdiri dari masjid masyarakat.
8. Penyakit asma - Sebelah Timur : dan surau. 4. Minimnya sarana dan prasarana
SUMBER: Puskesmas Sui. Nyarungkop b. Sektor Pendidikan pendidikan dan kesehatan.
Kunyit tahun 2011 - Sebelah Selatan : Sungai Di sektor pendidikan 5. Rendahnya pengetahuan masyarakat,
bulan hilir ditunjukkan dengan terutama berkenaan kesehatan.
- Sebelah Barat : Laut adanya sarana dan 6. Besarnya angka kekurangan gizi
Natuna prasarana pendukung pada bayi dan balita.
yang menunjang 7. Tingginya angka kelahiran di Desa
3. Kependudukan terselenggaranya Sungai rasau .
Jumlah penduduk yang ada di pendidikan Taman 8. Tradisi masyarakat yang masih turun
Desa Sungai Rasau adalah Kanak-Kanak (TK) temurun meskipun berdampak
2500 jiwa hingga pendidikan negatif.
menengah (SMA)
yaitu, PAUD ada 1
unit, SD ada 2 unit,
SMP ada 1 unit dan
SMA ada 1 unit.
c. Sektor Ekonomi
Mata pencaharian
utama masyarakat di
Desa Sungai
Bundung Laut adalah
sebagai petani murni
(41,13%), dan profesi
lainnya sebagai
nelayan, buruh,
pedagang sebagian
kecil PNS.
III. IDENTIFIKASI MASALAH
No. Permasalahan Lokasi Sumber (P/M/D)*
1 ISPA Desa Sui. Bundung Laut M
2 Mencegah masuknya nyamuk melalui
ventilasi Desa Sui. Bundung Laut M
3 Diare Desa Sui. Bundung Laut M
4 Asma Desa Sui. Bundung Laut M
5 Menimbang berat bayi dan balita setiap
bulan Desa Sui. Bundung Laut M
6 Seks bebas dan narkoba di kalangan remaja Desa Sui. Bundung Laut M
*P: perangkat desa/dusun, M: masyarakat, D: Dinas/instansi
IV. PRIORITAS PEMILIHAN MASALAH
No. Permasalahan Alasan Pemilihan
1 ISPA Karena sebagian besar kaum ibu di Desa Sui. Bundung Laut masih
menggunakan tungku perapian untuk memasak dan bapak-bapak merokok saat
bekerja terutama di dalam rumah.

2 Mencegah masuknya nyamuk melalui ventilasi Karena masih banyaknya saluran drainase yang tidak memenuhi syarat
kesehatan. Selain itu, masyarakat terbiasa membiarkan tempat penampungan air
bersih terbuka sehingga menjadi tempat berkembangbiaknya jentik-jentik dan
menjadi sarang nyamuk. Ditambah lagi, tempat penampungan air bersih yang
tidak ditutup itu berdekatan dengan jendela dan ventilasi.

3 Diare Penyakit diare biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri dan gaya hidup individu
itu sendiri yang kurang mengkonsumsi makanan yang sehat dan berserat.
Karena itu, selain pemahaman masyarakat tentang bahaya penyakit diare itu
sendiri yang harus ditingkatkan, pemahaman masyarakat tentang pentingnya
mengkonsumsi makanan sehat untuk mencegah penyakit diare juga harus
ditingkatkan.

4 Asma Karena asma masih dipengaruhi oleh penyebab ISPA yaitu kebiasaan para ibu
yang memasak masih menggunakan tungku perapian dan bapak-bapak yang
merokok saat bekerja terutama di dalam rumah.

5 Menimbang berat bayi dan balita setiap bulan Masih rendahnya pengetahuan, kesadaaran, dan kemauan masyarakat serta
rendahnya dukungan dari pihak keluarga merupakan beberapa faktor pencetus
rendahnya cakupan pemantauan pertumbuhan anak balita.

6 Seks bebas dan narkoba Karena masa remaja diidentikkan dengan masa mencari jati diri. Dikhawatirkan
pada masa ini anak-anak remaja terjerumus ke dalam lembah pergaulan yang
tidak benar. Salah satunya adalah narkoba dan seks bebas, di mana di beberapa
daerah masih ditemukan adanya remaja putri yang mengalami kehamilan yang
tidak diinginkan dan menjadi pecandu narkoba.
V. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN
No. Bidang Program-Program Kegiatan-Kegiatan Sumber Dana
1. Bidang Kesehatan Penyuluhandanpengenalan ISPA - Penyuluhanbahaya ISPA Mahasiswa
sejakdini. padaanak.
- Mengenalkan macam-
macam penyakit ISPA.
- Pembagian leaflet tentang
bahaya ISPA.
VI. PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN
No. Bidang Program Kegiatan Keterangan

1. Bidang 1. Program 1. Penyuluhan tentang Penyuluhan tentang bahaya ISPA sejakdinidlaksanakan


Kesehatan Utama Sesuai pengenalan ISPA pada tanggal 3 September 2013 dimtsDarulKhairiyah,
Tema : sejakdini. penyuluhan ini dilaksanakan di depan siswakelas VII
Pengenalan sebanyak 38 orang murid. Penyuluhan ini diberikan dengan
ISPA tujuan untuk menambah pengetahuan
sejakdini. siswatentangbahyapenyakit ISPA sejakdini,
sertapenanggulangannya.

2. Memperkenalkan Mengenalkan macam-macam ISPA pada siswa kelas VII


macam-macam mtsyang dilakukan pada tanggal 3 September 2013 di
ISPA YayasanDarulKhairiyah Sui BundungLaut. Mengenalkan
macam-macam ISPA dilakukan dengan tujuan agar siswa
dapat mengenal macam-macam ISPA yang
menyerangpadaanak.

Pembagian leaflet tentang bahaya ISPA dilaksanakan pada


tanggal 3 September pada saat penyuluhan ke
3. Pembagian leaflet mtsDarulKhairiyahSungai Bundung Laut kepada siswa
tentang Bahaya kelas VII.
ISPA sejakdini
Pembagian leaflet dengan tujuan untuk menarik simpati
siswa kelas VII untuk membaca leaflet dan mempelajari
kembali pada saat pulang kerumahmereka agar
mengetahuibahayadaripenyakit
ISPAdanbisamengetahuigejala-gejala ISPA.

VII. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN


No. Bidang Program-Program Kegiatan-Kegiatan Sumber Dana
1. Bidang Kesehatan Pengenalan ISPA sejakdini - Penyuluhantentangbahaya Mahasiswa
ISPA
- Mengenalkan macam-
macambahayaISPA
- Pembagian leaflet tentang
ISPA

VIII. PELAKSANAAN PROGRAM DAN KEGIATAN


No. Bidang Program Kegiatan Keterangan

1. Bidang 2. Program 4. Penyuluhan tentang Penyuluhan tentang pengenalan ISPA dlaksanakan pada
Kesehatan Utama Sesuai pengenalan ISPA tanggal 3 September 2013 di mtsDarulKhairiyahSungai
Tema : sejakdini BundungLaut, penyuluhan ini dilaksanakan di depan siswa
Pengenalan kelas VII sebanyak 38 orang murid. Penyuluhan ini
ISPA sejakdini diberikan dengan tujuan untuk menambah pengetahuan
siswa tentangbahayaISPA.

5. Memperkenalkan Mengenalkan macam-macam ISPA pada siswakelas


macam-macam mtsDarulKhairiyahyang dilakukan pada tanggal 3
ISPA September 2013. Mengenalkan macam-macam ISPA
dilakukan dengan tujuan agar siswa dapat mengenal
macam-macam ISPA dangejalayang terjadi di
masyarakatdan di lingkungankeluarga.

Pembagian leaflet tentang ISPA dilaksanakan pada tanggal


6. Pembagian leaflet 3 septembersaat penyuluhan ke mtsDarulKhairiyahkepada
tentang ISPA siswa kelas VII.

Pembagian leaflet dengan tujuan untuk menarik simpati


siswa kelas VII untuk membaca leaflet dan mempelajari
kembali pada saat pulang kerumah, dan mengajak mereka
agar mengetahui bahayapenyakit ISPA.

Anda mungkin juga menyukai