I. Kompetensi Inti
KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif
dan pro-aktif dan menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami ,menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah
abstrak terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di
sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan metoda sesuai
kaidah keilmuan.
III. Indikator
1 Menuliskan reaksi hidrolisis garam dan memprediksi sifatnya.
2 Membuat grafik hubungan perubahan harga pH pada titrasi asam basa.
3 Menentukan tetapan hidrolisis (Kh).
4 Menghitung pH larutan garam yang terhidrolisis melalui perhitungan.
5 Merancang percobaan identifikasi pH garam.
6 Melakukan percobaan identifikasi pH garam.
7 Mengamati dan mencatat hasil titrasi (asam kuat-basa lemah atau basa kuat-
asam lemah).
8 Menganalisis sifat garam berdasarkan perubahan warna indikator lakmus atau
indikator universal.
Kh = KW/Kb
Maka Untuk hidrolisis garam yang bersifat asam berlaku hubungan:
3. Garam dari Asam Lemah dengan Basa Kuat
Garam yang terbentuk dari asam lemah dengan basa kuat mengalami
hidrolisis parsial dalam air. Garam ini mengandung anion basa yang mengalami
hidrolisis. Larutan garam ini bersifat basa (pH > 7).
Garam ini terionisasi dalam air menghasilkan ion-ion. Kation berasal dari basa kuat
dan Anion berasal dari asam lemah. Contoh: CH3COONa, NaF, CH3COOK,
HCOOK
Contoh : garam CH3COOBa
Menghitung pH larutan garam yang bersifat Basa
Perhatikan reaksi hidrolisis CH3COO- dari garam CH3COOBa berikut!
CH3COO- + H2O CH3COOH + OH-
Konstanta kesetimbangan reaksi hidrolisis disebut konstanta hidrolisis yang
dinotasikan dengan Kh
[OH-]2 = Kh x CH3COO-
CH3COO-= Cg
PENDAHULUAN 10 menit
Mengasosiasi (Associating)
Menyimpulkan sifat garam yang terhidrolisis
Menyamakan persepsi hasil rancangan identifikasi pH
garam.
Mengkomunikasikan (Communicating)
Membuat rancangan percobaan identifikasi garam dan
mempresentasikannya dengan menggunakan tata bahasa
yang benar
PENUTUP 15 menit
Pertemuan ke-2
PENDAHULUAN 10 menit
Peserta didik menjawab sapaan guru, berdoa, dan
mengondisikan diri siap belajar.
Peserta didik dan guru bertanya jawab berkaitan hidrolisis
garam.
Peserta didik menyimak tujuan pembelajaran dan penjelasan
tentang manfaat menguasai materi pembelajaran.
Peserta didik menyimak cakupan materi pembelajaran yang
disampaikan dengan baik.
KEGIATAN INTI 70 menit
Mengamati (Observing)
Melakukan identifikasi pH garam dengan menggunakan
kertas lakmus atau indikator universal atau pH meter
Menanya (Questioning)
Mengasosiasi (Associating)
Mengolah dan menganalisis data hasil pengamatan
Menyimpulkan sifat garam yang terhidrolisis
Mengkomunikasikan (Communicating)
Membuat laporan percobaan identifikasi garam dan
mempresentasikannya dengan menggunakan tata bahasa
yang benar
PENUTUP 10 menit
Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari
Peserta didik merefleksi penguasaan materi yang telah
dipelajari dengan membuat catatan penguasaan materi.
Peserta didik melakukan evaluasi pembelajaran.
Peserta didik saling memberikan umpan balik hasil evaluasi
pembelajaran yang telah dicapai.
Peserta didik menyepakati tugas portofolio yang harus
dilakukan berkaitan dengan menyusunlaporan hasil
observasidengan topik yang berbeda tetapi masih berkaitan
dengan alam semesta
Pertemuan ke-3
PENDAHULUAN 10 menit
Peserta didik menjawab sapaan guru, berdoa, dan
mengondisikan diri siap belajar.
Peserta didik dan guru bertanya jawab berkaitan dengan
hidrolisis garam.
Peserta didik menyimak tujuan pembelajaran dan
penjelasan tentang manfaat menguasai materi
pembelajaran.
Peserta didik menyimak cakupan materi pembelajaran yang
disampaikan dengan baik.
KEGIATAN INTI 70 menit
Mengamati (Observing)
Mencari informasi dari berbagai sumber tentang pH
hidrolisis garam
Menanya (Questioning)
Mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan pH hidrolisis
garam, bagaimana cara menghitung pH garam yang berasal
dari asam kuat dan basa kuat, asam kuat dan basa lemah,
asam lemah dan basa kuat, asam lemah dan basa lemah?
Mengasosiasi (Associating)
Menganalisis rumus kimia garam-garam dan memprediksi
sifatnya
Menentukan grafik hubungan perubahan harga pH pada
titrasi asam basa untuk menjelaskan sifat garam yang
terhidrolisis
Menentukan tetapan hidrolisis (Kh) dan pH larutan garam
yang terhidrolisis melalui perhitungan
Mengkomunikasikan (Communicating)
Membuat resume diskusi kelompok dan
mempresentasikannya dengan menggunakan tata bahasa
yang benar
PENUTUP 10 menit
Peserta didik menyimpulkan materi yang telah dipelajari
Peserta didik merefleksi penguasaan materi yang telah
dipelajari dengan membuat catatan penguasaan materi.
Peserta didik melakukan evaluasi pembelajaran.
Peserta didik saling memberikan umpan balik hasil evaluasi
pembelajaran yang telah dicapai.
Peserta didik menyepakati tugas portofolio yang harus
dilakukan berkaitan dengan menyusunlaporan hasil
observasidengan topik yang berbeda tetapi masih berkaitan
dengan alam semesta
IX. Penilaian
1. Mekanisme dan prosedur
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan melalui
keaktifan (aktif berdiskusi, mengkomunikasikan dan bertanya). Sedangkan
penilaian hasil dilakukan melalui tes tertulis.
2. Contoh Instrumen (Terlampir)
Catatan:
…………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………
Toboali, 2017
Mengetahui
Kepala SMA Negeri 1 Toboali Guru mata pelajaran
70 – 80 = Cukup (C )
81 – 90 = Baik (B)
5. Tindak Lanjut
1) Siswa yng nilainya kurang dari KKM diremidi
2) Siswa yang nilainya lebih dari KKM diberi pengayaan