Anda di halaman 1dari 10

Artikel Skripsi

Universitas Nusantara PGRI Kediri

SISTEM INFORMASI LABORATORIUM PADA KLINIK


PRATAMA NUSA MEDIKA MODJOPANGGOONG

SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna
Memperoleh Gelar Sarjana Komputer (S.Kom)
Pada Program Studi Sistem Informasi

OLEH:
RIO AGUS SETYAWAN
NPM: 12.1.03.03.0438

FAKULTAS TEKNIK (FT)


UNIVERSITAS NUSANTARA PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
UN PGRI KEDIRI
2016

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 1||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 2||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 3||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

SISTEM INFORMASI LABORATORIUM PADA KLINIK PRATAMA


NUSA MEDIKA MODJOPANGGOONG
Rio Agus Setyawan
12.1.03.03.0438
Teknik – Sistem Informasi
sioedjnerio@gmail.com
Hermin Istiasih, ST.,MM.,MT dan Daniel Swanjaya, M.Kom
UNIVERSITAS NUSANTARA PGRI KEDIRI

ABSTRAK

Penelitian ini dilatar belakangi hasil pengamatan dan pengalaman peneliti, bahwa sistem
informasi laboratorium sangat diperlukan untuk mempercepat pekerjaan para tenaga kesehatan,
penggunaan sistem informasi ini memungkinkan para tenaga kesehatan melakukan lebih banyak tes
dalam waktu yang singkat dan hasilnya juga lebih akurat dan dapat dipercaya.
Permasalahan penelitian ini adalah Bagaimana membuat pencatatan keuangan, gaji karyawan
dan data penyakit pasien di laboratorium pada Klinik Pratama Nusa Medika Modjopanggoong?
Penelitian ini menggunakan non eksperimental berupa deskriptif, komparatif, korelasional,
survei, dan histories terhadap objek penelitian. Ada beberapa istilah yang sering dirancukan di dalam
penelitian. Istilah tersebut adalah pendekatan, rancangan, rencana, desain, metode, dan teknik.
Berdasarkan simpulan hasil penelitian ini adalah sistem informasi laboratorium telah mampu
mempermudah dalam hal masalah pencatatan keuangan, gaji karyawan dan data penyakit pasien
khususnya di Klinik Pratama Nusa Medika Modjopanggoong.

Kata Kunci: sistem informasi, laboratorium, klinik.

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 4||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
I. LATAR BELAKANG penelitian dengan judul “Sistem Informasi
Dalam dunia medis, penggunaan Laboratorium Pada Klinik Pratama
sistem informasi sangat diperlukan untuk Nusa Medika Modjopanggoong”.
mempercepat pekerjaan para tenaga II. LANDASAN TEORI
kesehatan, penggunaan sistem informasi ini 1. Sistem Informasi
memungkinkan para tenaga kesehatan Sistem sebagai kumpulan/ grup
melakukan lebih banyak tes dalam waktu dari bagian/komponen apa pun baik
yang singkat dan hasilnya juga lebih akurat fisik yang saling berhubungan satu
dan dapat dipercaya seperti sistem sama lain dan bekerja sama secara
laboratorium. harmonis untuk mencapai satu tujuan.
Di laboratorium Klinik Pratama Nusa Ini berarti kalau tidak ada tujuan, tidak
Medika Modjopanggoong masih ada sistem atau dapat juga dikatakan
menggunakan sistem manual yaitu dengan sistem diperlukan sebagai pedoman
pencatatan buku saja, sistem tersebut bagi organisasi untuk menjadi tujuan
mempunyai banyak kekurangan yang telah ditetapkan (Darmawan &
diantaranya memungkinkan bisa terjadi Fauzi, 2013).
banyak kesalahan dalam penulisan data Informasi merupakan hasil dari
pada buku, membutuhkan waktu lama pengolahan data, akan tetapi tidak
dalam proses pencarian data dan dalam semua hasil dari pengolahan tersebut
membuat laporan juga membutuhkan waktu bisa menjadi informasi, hasil
lama, teknologi informasi yang ada, pengolahan data yang tidak
pekerjaan pengolahan data pada memberikan makna atau arti serta tidak
laboratorium Klinik Pratama Nusa bermanfaat bagi seseorang bukanlah
Medika Modjopanggoong yang masih merupakan informasi bagi orang
menggunakan pencatatan buku bisa tersebut (Darmawan & Fauzi, 2013).
digantikan dengan sistem informasi 2. Laboratorium Klinik
terkomputerisasi, sistem informasi Laboratorium klinik atau
laboratorium yang sudah terkomputerisasi laboratorium medis adalah
bisa meningkatkan kinerja pelayanan laboratorium dimana berbagai macam
laboratorium terhadap pasiennya dengan tes dilakukan pada spesimen
baik dan dapat mempercepat mengolah biologis untuk mendapatkan informasi
data-data pada laboratorium. kesehatan pasien. Laboratorium swasta
Dengan latar belakang permasalahan (masyarakat) menerima sampel untuk
tersebut maka penulis mengusulkan dianalisis dokter umum, perusahaan

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 5||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

asuransi, dan klinikus kesehatan ketika ingin menggambarkan


lainnya yang juga dapat disebut perilaku paralel atau menjelaskan
sebagai laboratorium rujukan dimana bagaimana perilaku dalam
tes yang tidak umum dan tak jelas berbagai use case berinteraksi.
dilakukan (Andriyas, 2012). Dapat digunakan statechart
3. Unified Modeling diagram untuk memodelkan
Language (UML) perilaku dinamis satu kelas atau
a. Use Case Diagram objek (Hariman, 2002).
Sebuah skenario adalah sebuah c. Sequence Diagram
urutan dari langkah-langkah yang Diagram ini bersifat dinamis.
menjelaskan sebuah interaksi Diagram sequence merupakan
antara seorang pengguna dan diagram interaksi yang
sebuah sistem. Sebuah use case menekankan pada pengiriman
adalah sekumpulan skenario yang pesan (message) dalam suatu
saling terkait untuk mencapai waktu tertentu (Sulistyorini, 2009).
tujuan dari pengguna (Ricky, d. Class Diagram
2009). Class Diagram bersifat statis.
b. Activity Diagram Diagram ini memperlihatkan
Activity diagram memodelkan himpunan kelas-kelas, antarmuka-
alur kerja (workflow) sebuah proses antarmuka, kolaborasi-kolaborasi
bisnis dan urutan aktivitas dalam serta relasi (Sulistyorini, 2009).
suatu proses. Diagram ini sangat e. Entity Relationship
mirip dengan sebuah Diagram (ER-D)
flowchart karena dapat Model Entity Relationship
dimodelkan sebuah alur kerja dari diperkenalkan pertama kali oleh
satu aktivitas keaktivitas lainnya P.P Chen pada 1976. Model ini
atau dari satu aktivitas ke dalam dirancang untuk menggambarkan
keadaan sesaat (state). Seringkali persepsi dari pemakai dan berisi
bermanfaat bila dibuat sebuah objek-objek dasar yang disebut
activity terlebih dahulu dalam entitas dan hubungan antar-entitas
memodelkan sebuah proses untuk tersebut yang disebut relationship.
membantu memahami proses Pada model ER ini semesta data
secara keseluruhan. Activity yang ada dalam dunia nyata
diagram juga sangat berguna ditransformasikan denganme-

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 6||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri

manfaatkan perangkat konseptual memanipulasinya (Susilowati &


menjadi sebuah diagram, yaitu Riasti, 2011).
diagram ER (Entity Relationship) i. MySQL
(Darmawan & Fauzi, 2013). MySQL merupakan turunan
f. Conseptual Data Model dari salah satu konsep utama
(CDM) dalam basis data sejak lama, yaitu
Conceptual Data Model SQL (Structured Query
(CDM) adalah konsep yang Language). SQL adalah sebuah
berkaitan dengan pandangan konsep pengoperasian basis data
pemakai terhadap data yang terutama dapat dikerjakan dengan
disimpan dalam basis data, CDM mudah dan otomatis. (Haryanti &
sudah dibuat dalam bentuk tabel Irianto, 2011).
namun belum menggambarkan j. XAMPP
fisik dari database secara XAMPP merupakan tool yang
sesungguhnya (Shalahuddin, menyediakan paket perangkat lunak
2013). ke dalam satu buah paket. Dengan
g. Pysical Data Model (PDM) menginstall XAMPP maka tidak
Physical Data Model (PDM) perlu lagi melakukan instalasi dan
adalah model yang menggunakan konfigurasi web server Apache dan
sejumlah tabel untuk MySQL secara manual (Susilowati
menggambarkan data serta & Riasti, 2011).
hubungan antara data. Setiap tabel k. Delphi
mempunyai sejumlah kolom Delphi merupakan salah satu
dimana setiap kolom memiliki aplikasi pemrograman visual yang
nama yang unik beserta tipe paling banyak digunakan dan
datanya (Shalahuddin, 2013). cukup popular karena kemudahan
h. Database penggunaannya. Selain itu, Delphi
Basisdata(database) yang mengadopsi bahasa
merupakan kumpulan dari data pemrograman Pascal juga
yang saling berhubungan satu memiliki segudang fitur dan
dengan lainnya, tersimpan fasilitas yang memudahkan para
diperangkat keras komputer dan programmer mengembangkan
digunakan perangkat lunak untuk sebuah aplikasi (Westriningsih,
2010).

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 7||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
III. IMPLEMENTASI 4. Activity Diagram
Ada beberapa dalam perancangan
sistem ini:
1. Analisa Kondisi Sistem

Gambar 3.4 Aktivity Diagram


Diagnosa
5. Sequence Diagram
sd Diagnosa

Dokter Form Diagnosa Control Diagnosa Data Diagnosa

Gambar 3.1 Analisa Kondisi Sistem 1 : Isi Form Diagnosa()

2 : Data Diagnosa Ditambahkan()

2. Analisa Sistem Yang Diusulkan 3 : Tambah Data Diagnosa()

4 : Tambah Data()

5 : Data Tersimpan()

6 : Data Diagnosa Berhasil Ditambahkan

()

7 : Menampilkan Pesan Data Diagnosa Berhasil Disimpan()

Gambar 3.5 Sequence Diagram


Tambah Diagnosa
6. CDM dan PDM
Gambar 3.2 Analisa Sistem Yang
data_karyawan Menerima

Diusulkan <pi> Variable characters (5) <M>


ID_Karyawan
Memeriksa
Nama_Karyawan Variable characters (25)

Alamat_Karyawan Variable characters (100)

JK_Karyawan Variable characters (6)

3. Use Case Diagram


Variable characters (15)
Bagian
Identifier_1 <pi>

data_pasien
uc Use Case Model ID_Pasien <pi> Variable characters (5) <M>
Login
Nama_Pasien Variable characters (25)

Alamat_Pasien Variable characters (100)


Mempunyai
Kelola Data Umur_Pasien Variable characters (4)
diagnosa

JK_Pasien Variable characters (6) No_Diagnosa <pi> Variable characters (5) <M>
Memiliki
T gl_Lahir_Pasien Date Tgl_Diagnosa Date
Pasien No_T elp_Pasien Variable characters (12) Hasil Test Variable characters (30)
Kelola Data Kelompok Variable characters (10)
Jam Time
Identifier_1 <pi> Identifier_1 <pi>

jenis_pemeriksaan

Karyawan ID_Jenis <pi>


Variable characters (5) <M>
Dokter Kelola Jenis
Grup_Test
Variable characters (20)
Nama_Test
Membayar Variable characters (20)
Identifier_1 <pi>
Pemeriksaan
Kelola Data

Diagnosa transaksi
Kelola Data
gaji
No_Transaksi <pi> Variable characters (5) <M>

Tarif Variable characters (15)


Dimiliki
No_Gaji <pi> Variable characters (5) <M>

Tgl Date Gaji_Pokok Integer


Admin Transaksi
Identifier_1 <pi> Bonus Integer
Laporan
Tgl_Gaji Date
Tunjangan Integer
admin
Total_Gaji Integer
Username <pi> Variable characters (10) <M>
Kelola Data Gaji
Variable characters (10)
Identifier_1 <pi>
Password
Nama_Ptgs Variable characters (10)

Karyawan Identifier_1 <pi>

Gambar 3.6 CDM Sistem Informasi


Gambar 3.3 Use Case Laboratorium
Laboratorium

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 8||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
data_karyawan
varchar(5)
ID_Karyawan
<pk>

Nama_Karyawan varchar(25)
Alamat_Karyawan varchar(100)
JK_Karyawan varchar(6)
Bagian varchar(15)

data_pasien
ID_Pasien
varchar(5) <pk>
Nama_Pasien varchar(25)
Alamat_Pasien varchar(100) diagnosa
Umur_Pasien varchar(4) No_Diagnosa varchar(5) <pk>
JK_Pasien
varchar(6) ID_Jenis varchar(5) <fk3>
T gl_Lahir_Pasien date ID_Karyawan varchar(5) <fk1>
No_T elp_Pasien varchar(12) <fk2>
ID_Pasien varchar(5)
Kelompok varchar(10) date
T gl_Diagnosa
Hasil Test varchar(30)
Jam time
jenis_pemeriksaan

ID_Jenis varchar(5) <pk>


Grup_T est varchar(20)
Nama_T est varchar(20)
gaji

No_Gaji varchar(5) <pk>

transaksi ID_Karyawan varchar(5) <fk>

No_T ransaksi varchar(5) <pk> Gaji_Pokok integer


ID_Pasien varchar(5) <fk1> Bonus integer
ID_Jenis varchar(5) <fk2> Tgl_Gaji date
T arif
T gl
varchar(15)

date admin
Tunjangan
Total_Gaji
integer
integer Gambar 3.10 Tampilan Diagnosa
Username
IV. KESIMPULAN
varchar(10) <pk>
Password varchar(10)
Nama_Ptgs varchar(10)

Gambar 3.7 PDM Sistem Informasi Sistem informasi laboratorium ini

Laboratorium telah mampu mempermudah pekerjaan

7. Tampilan Program admin dalam hal pencatatan keuangan,


gaji karyawan dan data penyakit
pasien Klinik Pratama Nusa Medika
Modjopanggoong.
V. DAFTAR PUSTAKA
Andriyas, M. 2012. Rancang Bangun
Sistem Informasi Laboratorium
Klinik Berbasis Web Pada
Laboratorium Klinik Utama

Gambar 3.8 Tampilan Laporan SAFIRAH Sidoarjo. Surabaya:

Data Pemasukan Sekolah Tinggi Manajemen


Informatika dan Teknik Komputer.
Darmawan, D., & Fauzi, K. N. 2013.
Sistem Informasi Manajemen. Bandung:
PT Remaja Rosdakarya Offset.
Fathansyah, I. 2002. Buku Teks
Ilmu
Komputer Basis Data. Bandung:
Informatika.
Hariman, A. 2002. Visual Modelling
Gambar 3.9 Tampilan Gaji menggunakan UML dan Rational
Karyawan Rose. Bandung: Informatika.

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 9||
Artikel Skripsi
Universitas Nusantara PGRI Kediri
Haryanti, S., & Irianto, T. 2011. Rancang
Bangun Sistem Informasi E-
Commerce Untuk Usaha Fashion.
Surakarta: Universitas Surakarta.
Ricky, M. Y. 2009. Analisis Dan
Perancangan Sistem Informasi
Laboratorium Rumah Sakit Kanker
Dharmais Dengan Menggunakan
Total Architecture Syntesis. Jakarta:
BINUS University.
Shalahuddin, R. A. 2013. Rekayasa
Perangkat Lunak. Bandung:
INFORMATIKA.
Sulistyorini, P. 2009. Pemodelan Visual
dengan Menggunakan UML dan
Rational Rose. Pekalongan: STMIK
Widya Pratama Pekalongan.
Susilowati, S., & Riasti, B. K. 2011.
Pembuatan Sistem Informasi Klinik
Rawat Inap. Surakarta: Universitas
Surakarta.
Wahyudi, J. 2012. Penerapan Bahasa
Pemrograman Visual Basic Dalam
Pembuatan Sistem Pendataan
Diagnosa Jenis Penyakit Dari Hasil
Test Sampel Darah Pada
Laboratorium Rumah Sakit Umum
Daerah M. Yunus Bengkulu.
Bengkulu: Universitas Dehasen.
Westriningsih. 2010. Step by Step Delphi
2010 Programming. Semarang:
WAHANA KOMPUTER.

Rio Agus Setyawan | 12.1.03.03.0438 simki.unpkediri.ac.id


Teknik – Sistem Informasi || 10||

Anda mungkin juga menyukai