I. TUJUAN
Menentukan dosis kapur soda yang tepat untuk menurunkan kesadahan
Pelunakan air adalah pengolahan air untuk menurunkan kesadahan dalam air. Ada dua cara yang
sering digunakan dalam penurunan kesadahan, yaitu
Metode yang digunakan dalam menurunkan kesadahan pada praktikum ini adalah pengendapan
dengan proses kapur soda. Pengendapan adalah metoda penyisihan kesadahan dengan
mengendapkan Ca2+ dan Mg2+ dalam air dalam bentuk CaCO3 atau Mg(OH)2 dengan
memanfaatkan kelarutan rendah dari senyawa kalsium dan magnesium tersebut.
1.Mengukur kandungan aside-alkalinitas dan kesadahan dari contoh air yang akan diolah
2. Menghirung konsentrasi Ca2+ , Mg2+ , HCO3- , dan CO2 dalam contoh air dalam satuan mek/L
4. Menyiapkan 6 buah gelas yang diisi dengan 500 mL air untuk dilakukan jar test. Setiap gelas
dibubuhkan larutan kapur dan larutan soda dengan dosis yang tertera pada Tabel 2.
5. Dilakukan pengadukan cepat (100 rpm) untuk mencampurkan pereaksi dengan airnya selama
1 menit.
6. Dilakukan pengadukan lambat (60 rpm) untuk menyempurnakan reaksi dan penggumpalan
selama 10 menit.
9. Dari keenam tabung, dapat ditentukan dosis kapur soda yang paling baik.
IV. HASIL PENGAMATAN
Jar test
Uji alkalinitas
Gambar 3. Setelah ditetesi indikator Gambar 4. Hasil akhir dari uji alkalinitas
phenolptalein
Setelah ditetesi indikator phenolptalein, ternyata perubahan warna menjadi warna merah muda,
yang menunjukkan bahwa sampel air memiliki alkalinitas. Setelah itu ditambahkan metil orange
(5 tetes) sehingga warnanya berubah jadi kuning, dan dilanjutkan titrasi dengan H2SO4 untuk
mengubah warnanya menjadi orange pudar.
Pengukuran kesadahan kalsium
Sampel air yang ditambahkan ½ spatula murexida mengalami perubahan warna dari bening
menjadi merah muda. Setelah dititrasi dengan EDTA, terjadi perubahan warna dari merah muda
menjadi ungu.
Gambar 7. Sampel air yang ditambahkan Gambar 8. Hasil titrasi dengan EDTA
dengan indikator EBT
Sampel air yang ditambahkan indikator EBT (1 ujung spatula), berubah warna dari bening
menjadi ungu. Setelah dititrasi dengan EDTA, terjadi perubahan warna dari ungu menjadi biru
laut
V. DATA DAN PERHITUNGAN
Perhitungan mek
Perhitungan Dosis
Perhitungan volume
1mL = 100 mg
p m
Persen CO32- HCO3- OH-
0,02 0,02
75% 13,50 16,00 324,00 61,00 0,00
90% 20,30 9,58 229,85 0,00 72,92
100% 33,00 22,50 539,88 0,00 71,43
110% 31,23 12,25 293,90 0,00 129,11
125% 19,31 20,72 463,46 34,48 0,00
150% 32,66 32,58 781,86 0,00 0,53
Kesadahan Total
Kesadahan Kalsium
Kesadahan Magnesium
Efektifitas
Persen -
HCO3 Mg2+ Ca2+
75% 39% 5% 84%
90% 100% 39% 95%
100% 100% 87% 96%
110% 100% 80% 96%
125% 66% 85% 97%
150% 100% 97% 99%
4467,836 mg/L
11997,024 mg/L
VI. KESIMPULAN
Dosis 150% adalah dosis yang paling efektif dalam menurunkan kesadahan, yaitu 4467,836
mg/L kapur dan 11997,024 mg/L soda abu.