A. Kompetensi Inti
B. Kompetensi Dasar :
3.9. Menerapkan konsep dan prinsip gelombang bunyi dan cahaya dalam teknologi.
4.9. Melakukan percobaan tentang gelombang bunyi dan atau cahaya, berikut
presentasi hasil makna fisinya misalnya sonometer dan kisi difraksi
D. Tujuan Pembelajaran :
a) Akademik (pengetahuan)
1. Melalui diskusi peserta didik dapat menjelaskan pengertian resonansi dengan
benar
2. Melalui diskusi peserta didik dapatmembedakan pipa organa terbuka dan pipa
organa tertutup dengan benar
3. Melalui kerja diskusi peserta didik dapat menjelaskan frekuensi bunyi pada
pipa organa terbuka dan tertutup dengan benar
4. Melalui kerja kelompok peserta didik dapat menghitung frekuensi bunyi pada
pipa organa terbuka dan tertutup dengan benar
E. Materi Pembelajaran
RESONANSI
Resonansi adalah peristiwa ikut bergetarnya suatu benda karena ada benda lainyang
bergetar dan memiliki frekuensi yang sama atau kelipatan bilangan bulat darifrekuensi itu.
Resonansi sangat penting di dalam dunia musik. Dawai tidak dapatmenghasilkan nada yang
nyaring tanpa adanya kotak resonansi. Pada gitar terdapatkotak atau ruang udara tempat
udara ikut bergetar apabila senar gitar dipetik. Udara didalam kotak ini bergerak dengan
frekuensi yang sama dengan yang dihasilkan olehsenar gitar, peristiwa ini disebut dengan
resonansi, resonansi menghasilkan polagelombang stasioner yang terdiri atas perut dan
simpul gelombang dengan panjanggelombang tertentu.
Pada saat gelombang berdiri terjadi pada senar maka senar
akan bergetar pada tempatnya. Pada saat frekuensinya sama dengan frekuensi resonansi,
hanya diperlukan sedikit usaha untuk menghasilakan amplitudio besar. Hal inilahyang terjadi
pada senar yang dipetik.Udara yang mengisi tabung gamelan juga akan ikut bergetar jika
lempenganlogam pada gamelan tersebut dipukul. Tanpa adanya tabung kolom udara di
bawahlempengan logamnya, Anda tidak dapat mendengar nyaringnya bunyi gamelantersebut.
Resonansi juga dipahami untuk mengukur kecepatan perambatan bunyi diudara.Bila
suatu suatu sumber bunyi bergetar di atas mulut tabung resonansi, pada panjang kolom udara
tertentu dapat didengar dengung sangat keras, ini berarti terjadiresonansi bunyi. Saat itu
dalam tabung resonansi terjadi gelombang longitudinalstasioner. Pada permukaan air terdapat
simpul gelombang dan pada mulut tabungterdapat perut gelombang
dimana:
= v/f (2)
v = kecepatan bunyi di udara
Sebenarnya letak perut gelombang terluar pada saat resonansi berada sedikit diatas
mulut tabung sekitar 0,3 kali diameter tabung. Oleh karena itu untuk menentukan panjang
gelombang bunyi dipakai metoda selisih posisi resonansi berurutan DL, sbb :DL = l/2 (3).
Jika digunakan posisi resonansi kedua dan ketiga, diperolehDL = L3-L2 = l/2. Bila panjang
kolom udara dalam tabung tidak diubah, maka hanya frekuensi-frekuensitertentu saja yang
menghasilkan resonansi. Persamaannya mirip dengan persamaan (1)di atas :
F. Pendekatan/Strategi/Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Contextual Teaching and Learning
2. Metode : Diskusi dan Eksperimen
3. Model : Discovery Learning
• Sumber belajar:
1. LKS percobaan Tabung Resonansi (Lampiran 1)
2. Buku siswa
Guru Siswa
Pendahuluan Menciptakan Guru membuka Siswa menjawab salam
Situasi pelajaran dengan salam dan berdoa 1
(Stimulasi) dan berdoa besama
serta mengecek
kehadiran siswa.
Guru memotivasi
Siswa menjawab
siswa dengan
pertanyaan : “
Pernahkah kalian
melihat orang yang
sedang bermain
seruling?”
Guru membimbing
Siswa mengolah data
siswa dalam melakukan
percobaan
pengolahan data
percobaan
Guru membimbing
siswa dalam Siswa menganalisis data
menganalisis data percobaan
percobaan
Guru memberikan
Siswa menyimak dan
penguatan konsep-
mencatat konsep-konsep
konsep penting
yang disampaikan guru
mengenai Tabung
Resonansi
Penutup Generalisasi Guru bersama siswa Siswa menyimak dan 1
menyimpulkan mencatat kesimpulan
pembelajaran yang pembelajaran
telah dilakukan
Penilaian Afektif
Rubrik
No Aspek yang dinilai Rubrik Penilaian Psikomotorik Skor
1. Menggunakan alat ukur Menggunakan alat ukur tidak 3
benar
Menggunakan alat ukur benar,
tetapi tidak rapi atau tidak 2
memperhatikan keselamatan kerja
Menggunakan alat ukur benar,
rapi, dan memperhatikan 1
keselamatan kerja
2. Merangkai alat Siswa mampu merangkai alat 3
sampai diperoleh rangkaian yang
benar dan tepat
Siswa mampu merangka alat 2
sampai diperoleh rangkaian yang
benar tetapi belum tepat
Siswa belum mampu merangkai 1
alat
3. Melakukan penyelidikan Melakukan penyelidikan dengan 3
tepat
Melakukan penyelidikan tetapi 2
kurang tepat
Diam saja, tidak melakukan 1
penyelidikan
4. Mengumpulkan data Mengumpulkan data sesuai 3
dengan prosedur percobaan
Mengumpulkan data dengan asal- 2
asalan (tidak sesuai dengan)
Tidak mengumpulkan data (diam 1
saja)
5. Membuat laporan hasil Membuat laporan lengkap dan 4
pengamatan tepat waktu
Membuat laporan lengkap tapi 3
tidak tepat waktu
Membuat laporan tapi tidak 2
lengkap
Tidak membuat laporan 1
Rubrik PenilaianTesKognitif
Wafiatul Ahdi (06111281520059)
Mengetahui Indralaya,
Kepala Sekolah Calon Guru Mata Pelajaran
a. Jenis pipa
Jawab:
Ada 2 macam jenis pipa dari gambar di atas, yaitu 1) pipa organa tebuka, dan 2) pipa
organa tertutup.
c. Panjang gelombang
Jawab:
Panjang gelombang adalah jarak antara dua titik yang berdekatan secara identik dalam
gelombang. Panjang gelombang berbanding terbalik dengan frekuensi. Itu berarti jika
dua gelombang berjalan dengan kecepatan yang sama, gelombang dengan frekuensi
yang lebih tinggi akan memiliki panjang gelombang yang lebih pendek.
d. Frekuensi gelombang
Jawab:
Frekuensi gelombang adalah banyaknya getaran yang terjadi dalam 1 sekon.
Frekuensi gelombang dilambangkan dengan f. Dirumuskan dengan f = n/t, dimana n
adalah jumlah gelombang, dan t adalah waktu.
HASIL PENGAMATAN
Wafiatul Ahdi (06111281520059)
Data 1 Data 2
f = 510 Hz f = 500 Hz
Dit : v Dit : v
Jawab: Jawab:
v = λ x f = 4L x f v = λ x f = 4L x f
Data 3 Data 4
f = 490 Hz f = 480 Hz
= 0,70 x 100 %
= 70,5 %
Wafiatul Ahdi (06111281520059)
Tabel 1.2 Frekuensi resonansi dasar dan frekuensi atas tabung pada tabung tertutup
1. f0 170 200 1
2. f1 510 600 3
3. f2 850 1000 5
= 600 Hz = 1000 Hz
Dit :
= Jawab: Jawab:
Tabel 1.3 Frekuensi resonansi dasar dan frekuensi atas tabung pada tabung terbuka
No. Frekuensi
=Frekuensi Frekuensi
= fn/f0
Resonansi (Hz) Resonansi (Hz)
=1 Teori Praktek
1. f0 340 300 1
2. f1 680 600 2
3. f2 1020 900 3
Data 1 Data 2 Data 3
= 600 Hz = 900 Hz
Dit :
Dit : Dit :
Jawab:
= Jawab: Jawab:
= =
=1
Wafiatul Ahdi (06111281520059)
KESIMPULAN
1. Apa yang dapat anda simpulkan tentang hubungan panjang tabung dan frekuensi
resonansinya? Jelaskan jawaban Anda!
Jawab:
Berdasarkan data pada Tabel 1.1. dapat disimpulkan bahwa hubungan panjang tabung
dan frekuensi resonansinya adalah berbanding terbalik yang artinya semakin besar
panjang tabung, maka akan rendah frekuensi resonansi yang dihasilkan. Hal ini sesuai
dengan rumus untuk mencari frekuensi untuk tabung resonansi pipa tertutup bahwa
2. Berdasarkan data Tabel 1.2, deret apakah yang dibentuk oleh perbandingan antara
frekuensi-frekuensi atas dan frekuensi dasar tabung? Sesuaikah deret tersebut dengan
deret harmonik untuk resonansi tabung tertutup? Jelaskan jawaban Anda!
Jawab:
Berdasarkan data Tabel 1.2, deret yang dibentuk oleh perbandingan antara frekuensi-
frekuensi atas dan frekuensi dasar tabung yaitu deret harmonik ganjil, dimana nilai
perbandingannya yaitu 1 : 3 : 5. Sedangkan menurut teori frekuensi dasar tabung tertutup
adalah 1:3:5:7:9, dan seterusnya. Hal ini menyatakan bahwa praktikum yang telah kami
lakukan sudah sesuai dengan deret harmonik untuk resonansi tabung tertutup.
3. Berdasarkan pada Tabel 1.3, deret apakah yang dibentuk oleh perbandingan antara
frekuensi-frekuensi atas dan frekuensi dasar tabung? Sesuaikah deret tersebut dengan
deret harmonik untuk resonansi tabung terbuka? Jelaskan jawaban Anda!
Jawab:
Berdasarkan data Tabel 1.3, deret yang dibentuk oleh perbandingan antara frekuensi-
frekuensi atas dan frekuensi dasar tabung yaitu 1 : 2 : 3. Hal ini menyatakan bahwa
praktikum yang telah kami lakukan sudah sesuai dengan deret harmonik untuk resonansi
tabung terbuka.