Anda di halaman 1dari 2

AREA DEKONTAMINASI

No. Dokumen No. Revisi Halaman


………………….. 00 1/1

Ditetapkan Oleh:
STANDAR Direktur Rumah Sakit
Tanggal Terbit
OPERASIONAL
PROSEDUR
Sam Askari Soemadipradja, dr., M. Kes
1. Pasien yang terpapar zat kimia yang berbahaya yang datang ke IGD Rumah
Sakit Amira Purwakarta harus melalui Ruang Dekontaminasi.
2. Ruang Dekontaminasi adalah area atau tempat untuk membersihkan korban
dari kontaminasi bahan-bahan yang bersifat iritasi. Area ini berlokasi di
PENGERTIAN
lingkungan IGD dan diperuntukan bagi korban terkontaminasi bahan kimia
dan atau biologis. Area dekontaminasi yang dimiliki rumah sakit ditujukan
untuk melaksanakan dekontaminasi sekunder, sehingga upaya dekontaminasi
primer diasumsikan telah dilaksanakan ditempat kejadian.
1. Mencegah terjadinya penyebaran zat kimia berbahaya terhadap petugas,
TUJUAN masyarakat sekitar maupun lingkungan.
2. Membersihkan zat kimia pada pasien yang terpapar
KEBIJAKAN Surat Keputusan Direktur Utama Rumah Sakit Amira Purwakarta
1. Petugas mengaktifkan kode orange
2. Jika kondisi pasien lemah, pemandu dapat dibantu perawat mengikuti alur
yang sama dengan pemandu
3. Petugas masuk ke ruangan dekontaminasi melalui pintu khusus dan
memakai APD lengkap.
4. Petugas melakukan proses dekontaminasi
PROSEDUR 5. Petugas mengganti baju pasien dengan baju khusus dari rumah sakit.
6. Pasien diantarkan keluar dari ruang dekontaminasi dan diterima oleh
petugas triase di depan pintu ruang dekontaminasi.
7. Petugas membersihkan ruang dekontaminasi
8. Petugas mengganti baju diruang ganti langsung memasukkan baju dan
perlengkapan lain ke dalam kantong plastik berwarna coklat dan keluar
melalui pintu khusus.
9. Lama proses dekontaminasi sampai petugas mengganti baju tidak lebih
dari 1 jam
10. Jika dalam proses pembersihan memakan waktu lebih dari 1 jam maka
harus ada petugas lain yang menggantikan untuk melakukan proses yang
sama.
11. Ruang dekontaminasi hanya mampu menampung 2 pasien. Jika terdapat
korban lebih dari 2 orang maka proses dekontaminasi didahulukan
berdasarkan kegawatan pasien. Pasien yang belum masuk ke ruang
dekontaminasi tidak diturunkan oleh kendaraan yang membawa pasien
tersebut.
a. 1. Unit Sanitasi dan Lingkungan
UNIT TERKAIT b. PPIRS
c. K3RS

Anda mungkin juga menyukai