RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Mata Pelajaran : Kimia

Satuan Pelajaran : Sekolah Menengah Atas
Kelas / Semester : X / II
Materi pokok : Larutan Elektrolit dan Konsep Redoks
Pertemuan ke :1
Alokasi waktu : 2 x 45 menit

A. STANDAR KOMPETENSI
Memahami sifat-sifat larutan non elektrolit dan elektrolit serta reaksi oksidasi
dan reduksi

B. KOMPETENSI DASAR
Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi reduksi dan hubungannya
dengan tata nama senyawa serta penerapannya.

C. INDIKATOR
1. Membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan
pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron serta peningkatan
dan penurunan bilangan oksidasi .
2. Menentukan bilangan oksidasi atom unsur dalam senyawa atom lain.
3. Menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks.
4. Menentukan reaksi disproporsionisasi dan reaksi konproporsionasi.

D. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Siswa dapat membedakan konsep oksidasi reduksi ditinjau dari
penggabungan dan pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan elektron
serta peningkatan dan penurunan bilangan oksidasi.
2. Siswa dapat menentukan bilangan oksidasi pada atom unsur senyawa atau
ion
3. Siswa dapat menentukan oksidator dan reduktor dalam reaksi redoks
4. Siswa dapat Menentukan reaksi disproporsionisasi dan reaksi
konproporsionasi.
 E. ANALISIS MATERI
Reaksi Oksidasi Reduksi
1. Definisi reaksi oksidasi dan reaksi reduksi
2. Bilangan oksidasi
3. Reduktor dan Oksidator
4. Reaksi Disproporsionasi dan reaksi Konproporsionasi

F. MODEL PEMBELAJARAN
Model Pembelajaran : Pendekatan SAVI bervisi SETS

G. STRATEGI PEMBELAJARAN

Perkiraan SAVI yang

No. Kegiatan guru
Waktu dikembangkan
1 Kegiatan Awal 10 menit
- Guru membuka pelajaran Auditory
- Mengecek presensi siswa dan
kesiapan belajar siswa.
Auditory
- Guru memberikan motivasi dengan
menjelaskan pentingnya meteri ini
untuk memahami materi
selanjutnya.
Intelectually
---Siswa diminta menyampaikan
contoh aplikasi dan penerapan
reaksi redoks dalam kehidupan
sehari-hari yang telah mereka
ketahui.
- Guru meminta siswa maju ke depan
Somatic
untuk mendemonstrasikan proses
Intelectually
browning pada buah.
Somatic
- Guru membagi kelas dalam
Intelectually
beberapa kelompok kecil. Masing-
masing terdiri dari 4-5 orang siswa.

Kegiatan Inti 75 menit Auditory

- Guru memberikan penjelasan Visual
tentang perkembangan konsep
redoks.
- Guru menjelaskan tentang cara Auditory
menentukan bilangan oksidasi atom Visual
unsur dalam senyawa atau ion.
- Guru menjelaskan tentang oksidator Auditory
dan reduktor. Visual
- Guru menjelaskan tentang reaksi Auditory
 disproporsionisasi dan Visual
konproporsionasi.
- Guru membagikan lembar diskusi Intelectually
kepada masing-masing kelompok Somatic
dan setiap kelompok 5 menit
mendiskusikannya.
- Guru memberikan bimbingan Intelectually
individu kepada siswa yang
memerlukan bimbingan.
- Ketua kelompok melaporkan hasil Somatic
diskusi.
- Guru membahas dan memberikan Auditory
skor hasil kerja kelompok Visual
Intelectually
Penutup
- Guru membimbing siswa membuat Auditory
kesimpulan dari materi yang telah Visual
disampaikan. Auditory
- Guru memberikan pekerjaan rumah Visual
kepada siswa (Memberikan tugas Intelectually
kelompok pada siswa untuk
membuat TTS Redoks) dan
menutup pelajaran.

H. MEDIA DAN SUMBER PEMBELAJARAN

Media : Seperangkat alat eksperimen reaksi redoks
LCD
LKS
Sumber : Buku paket kelas X/bahan ajar
 Purba, Michael. 2007.Kimia untuk SMA Kelas X. Jakarta :
Yudhistira.
 Sunardi, Kimia Bilingual untuk SMA Kelas X, Bandung:
Yrama Widya.
 Sutresna, Nana.2007. Kimia SMA Kelas X semester 2.
Bandung : Grafindo Media Pratama.

I. PENILAIAN
Apek yang dinilai :
1. Ranah kognitif
Prosedur : Tes tertulis
Jenis tagihan : Latihan soal
Bentuk tagihan : Tugas rumah
 2. Ranah afektif
Prosedur : Non Tes (Observasi langsung)
Jenis tagihan :-
Bentuk tagihan : Lembar observasi aspek afektif
3. Ranah Psikomotor
Prosedur : Non tes (Observasi langsung)
Bentuk tagihan : Lembar penilaian kinerja( performans)

J. EVALUASI
Lembar kerja siswa terlampir

Semarang, September 2011

Guru Pamong Peneliti

____________________ _________________
Lampiran 1: LKS
REAKSI REDUKSI OKSIDASI ( REDOKS )

A. Perkembangan Konsep Reaksi Reduksi Oksidasi

1. Menurut perpindahan oksigen.
Menurut perpindahan oksigen, definisikan reaksi oksidasi dan reaksi oksidasi.
Jawab:
a. Reaksi reduksi
adalah………………………………………………………………
……………………………………………………………………………….
b. Reaksi oksidasi
adalah……………………………………………………………..
…………………………………………………………………………….
c. Berdasarkan konsep diatas reaksi-reaksi dibawah ini manakah yang
merupakan reaksi
reduksi, reaksi oksidasi dan yang bukan reduksi atau oksidasi

REAKSI JAWAB
2 KCl O3 → 2 KCl + 3 O2 ……………………….
2 Mg + O2 → 2 MgO ……………………….
CaCO3 → CaO + CO2 ……………………….
2 HgO → 2 Hg + O2 ……………………….
2 H2 + O2 → 2 H2O ……………………….
2 H2O → 2 H2 + O2 ………………………..
CH4 + 2 O2 → CO2 + 2 H2O ………………………..
Cu2O + H2 → 2 Cu + H2O ………………………..
Fe2O3 + 3 CO → 2 Fe + 3 CO2 ………………………..

2. Menurut perpindahan elektron.

Reaksi: 4 Na + O2 → 2 Na2O merupakan reaksi oksidasi. Ikatan antara Na
dengan O dalam Na2O dapat dijelaskan sbb: 11Na: 2, 8, 1 dan 16O: 2, 8, 6 agar
kedua atom itu stabil perubahan nya:
Na → Na + + e  )x 4 Atom Na mengalami oksidasi, Na
melepaskan
2-
O2 + 4 e → 2 O elek tron, sehingga Oksidasi adalah
pelepasan
4 Na + O2 → Na2O elektron &reduksi adalah pengikatan
elektron

Contoh lain: tunjukkan reaksi oksidasi dan reaksi reduksi untuk reaksi
Mg + H2SO4 → MgSO4 + H2.
Jawab: Mg + 2 H+ + SO 24  → Mg 2  + SO 24  + H2.
Mg + 2 H+ → Mg 2  + H2. dipecah menjadi dua setengah reaksi:
2 
Mg → Mg + 2e oksidasi
+ 
2 H + 2e → H2 reduksi.

Latihan: Tunjukkan setengah reaksi oksidasi dan setengah reaksi reduksinya :

a. 2Na + Cl 2 → 2 NaCl

b. Cu 2+ + Al → Cu + Al 3+

c.2 FeCl 3 + Zn → 2 FeCl 2 + ZnCl 2

d. 2 Al + Fe2O3 → Al 2O3 + 2 Fe

B. Bilangan oksidasi (BO)

Bilangan oksidasi adalah harga yang diberikan pada setiap atom unsur menurut
aturan tertentu.
Aturan pemberian bilangan oksidasi antara lain:
1. Dalam unsur bebas bilangan oksidasi atom = 0
2. Dalam senyawanya, BO H = +1; dan BO O = - 2
( Dengan beberapa perkecualian)
3. Dalam senyawanya, BO Gol I A = +1, BO Gol II A = +2 dan BO Gol III A = + 3
Gol I A: H, Li, Na, K, Rb, Cs, Fr
Gol II A: Be, Mg, Ca, Sr, Ba, Ra
Gol III A : B, Al, Ga, In,m Tl
4. Jumlah BO semua atom dalam suatu senyawa = 0
5. Dalam ion mono-atom BO nya = muatan
6. Dalam ion poli-atom, jumlah BO = muatannya.
Contoh: Tentukan BO masing-masing atom dalam senyawa K2Cr2O7
K2Cr2O7 terdiri atas 2 atom K, 2 atom Cr dan 7 atom O.
K2Cr2O7

7 x (-2) = (-14) ………………….. aturan 2

2 x ( X) = ( 2X) ………………….. aturan
belum ada
2 x (+1) = (+ 2) ………………….. aturan 3
0 = (-14) + (2X) + (+2)
X = +6
BO K = + 1, BO Cr = + 6 dan BO O = - 2
1. Tentukan harga bil. oks masing masing unsur dalam:
a. KMnO4 b. S2O72 - c. KClO3
:………………………… :…………………………
………………………..
………………………… …………………………
………………………..
………………………… …………………………..
………………………..
 ………………………… ………………………….
………………………..
………………………… …………………………..
……………………….
d. Ca3(PO4)2 e. CO3 2 - f. HPO 24 
:………………………… :………………………….
………………………… …………………….……
………………………….. …………………………
…………………………. ………………………….. .
………………………. ………………………….
…………………………. …………………………
…………………………. …………………………..
…………………………

2. Tentukan harga BO masing-masing unsur dalam reaksi:

a. 2 H 2 O → 2 H 2 + O 2

b. Fe2O 3 + Zn → 2 FeO + ZnO

c Mg + H2SO4 → MgSO4 + H2.

d. 2 Al + Fe2O3 → Al 2O3 + 2 Fe

e. CH4 + 2 O2 → CO2 + 2 H2O

3. Konsep redoks menurut perubahan BO

Reaksi: 2 Al + Fe2O3 → Al 2O3 + 2 Fe merupakan reaksi redoks, Al
teroksidasi, Fe2O3
0 +3 -2 +3 -2 0 tereduksi, BO Al dari 0 bertambah
menjadi + 3,
oksidasi BO Fe dari + 3 berkurang menjadi 0
reduksi

Oksidasi adalah bertambahnya

BO,
Reduksi adalah berkurangnya
BO
Latihan: Tentukan BO masing-masing atom tentukan setengah reaksi reduksi dan
setengah reaksi
Oksidasinya:
a. Cu 2 O + H 2 → Cu + H 2 O

b. A l 2 O 3 + 3 C O → 2 A l + 3 C O 2

c. 2 S 2 O 3 2 - + I 2 → S 4 O 6 2 - + 2 I–
d. C 2 H 4 + 3 O 2 → 2 C O2 + 2 H2 O

C. OKSIDATOR DAN REDUKTOR

Kegiatan 3: Baca kembali buku paket Kimia 1 hal.103 sd. 104.Jawab pertanyaan
sbb:
1. Apa yang dimaksud dengan oksidator(menurut ketiga konsep reduksi-oksidasi)?
Jawab: a.
……………………………………………………………………………..

………………………………………………………………………………

b……………………………………………………………………………....

………………………………………………………………………………

c………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………
2.Apa yang dimaksud dengan reduktor (menurut ketiga konsep reduksi-oksidasi)?
Jawab:
a………………………………………………………………………………

………………………………………………………………………………

b……………………………………………………………………………..

……………………………………………………………………………..

c…………………………………………………………………………….

…………………………………………………………………………
….
3. Tentukan bilangan oksidasi tiap-tiap unsur, tunjukkan mana reduksi, oksidasi,
reduktor dan
oksidatornya untuk reaksi-reaksi berikut ini:
a. Cu + Al 3 + → Cu 2 + + Al

b. H 2 S + H N O3 → H 2 O + S + N O


c. 2 Mn O2 + 3 Bi O 3 + 12 H +  2 H Mn O4 + 3 Bi 3 + + 5 H2 O

d. As H3 + 8 Ag + + 11 O H   As O 34 + 7 H2 O + 8 Ag
 
e. 8 Al + 3 N O 3 + 5OH 
+ 2 H2 O  8 Al O 
2 + 3 N H3

f. 6OH 
+ 3 Cl 2 → Cl O 3 + 5 Cl 
+ 3 H2 O