LAPORAN PRAKTIKUM
TME 341 – Praktikum Proses Manufaktur
I. TUJUAN
● Praktikan dapat memahami prinsip kerja mesin gurdi dan perbedaan antara
proses gurdi dengan bor.
● Praktikan dapat mengusai cara pembuatan lubang.
● Praktikan dapat mengetahui langkah-langkah proses pengeboran.
Proses Tap adalah adalah proses pembuatan ulir dalam yang dilakukan
secara manual menggunakan tangan. Bahan utama tap dibuat dari baja karbon
atau baja suat cepat (High Speed Stell, HSS) yang dikeraskan. Tap terdiri satu
set alat yang terdiri dari tigas jenis, yiatu :
● Tap no.1 (Intermediate tap) mata potongnya tirus digunakan untuk
pengetapan langkah awal.
● Tap no. 2 (Tapper tap) untuk pembentukan ulir.
● Tap no. 3 (Botoming tap) dipergunakan untuk penyelesaian.
Alat Bantu yang dipakai untukmenggunakan tap, supaya dalam
pemakainannya lebih mudah. Dibutuhkan kunci pemegang tap atau tangkai tap.
Pemegang tap bentuknya ada tiga macam yaitu:
● Tipe batang
● Tipe penjepit
● Tipe amerika
III. GAMBAR TEKNIK DAN DIAGRAM ALIR PROSES
3. Kedalaman potong
3. Putaran poros
(mm)
utama saat diameter 9
4. Waktu pemotongan mm
(menit)
lt = lv + lw +ln
5. Kecepatan penghasil
4. Putaran poros
geram
utama saat diameter 11
3
(cm /menit) mm
GAMBAR PROSES 0 GURDI, BOR & TAP
5. Putaran poros
utama saat diameter 14
mm
GAMBAR PROSES 1 PENITIK
Jawab:
1. Kecepatan potong
3. Kedalaman potong
4. Waktu pemotongan
GAMBAR PROSES 2 GURDI DIAMETER 5 MM
Jawab:
1. Kecepatan potong
3. Kedalaman potong
4. Waktu pemotongan
5. Kecepatan penghasil
geram
GAMBAR PROSES 3 BOR DIAMETER 7 MM
Jawab:
1. Kecepatan potong
3. Kedalaman potong
4. Waktu pemotongan
GAMBAR PROSES 4 BOR DIAMETER 9 MM
5. Kecepatan penghasil
geram
GAMBAR PROSES 5 BOR DIAMETER 11 MM
Jawab:
1. Kecepatan potong
3. Kedalaman potong
4. Waktu pemotongan
5. Kecepatan penghasil
geram
GAMBAR PROSES 5 BOR DIAMETER 11 MM
Jawab:
1. Kecepatan potong
3. Kedalaman potong
4. Waktu pemotongan
GAMBAR PROSES 6 BOR DIAMETER 14 MM
VI. KESIMPULAN
● Perbedaan kecepatan mata bor pada diameter 5 mm hingga 5 mm yang
cendrung berkurang dipengaruhi oleh faktor torsi yang dihasilkan.
● Pada proses bor dan tap tidak menggunakan coolant sebagai pendingin
karena proses makan kedua alat tersebut tidak kontinu, menggunakan
pendinginan oleh faktor lingkungan.
● Perbedaan dimensi akhir proses bor dan letak posisi kebulatan yang tidak
tepat ditengah dipengaruhi oleh fakor kesalahan yang salah satunya adalah
slip.
VIII. LAMPIRAN