Anda di halaman 1dari 13

Implementasi Rumah

Sakit Aman Bencana


Budi Santoso
Mengapa perlu RSAB?
“Saat kondisi darurat dan bencana, Rumah Sakit
diharapkan tetap mampu melakukan pelayanan umum
dan berfungsi maksimal dalam situasi bencana.”
Tugas dan Fungsi Rumah Sakit

UU No 44 th 2009
tentang Rumah Sakit Pemeliharaan
Pengobatan
Pasal 4: “Rumah Sakit dan pemulihan
dan
peningkatan
mempunyai tugas kesehatan
kesehatan
memberikan pelayanan
kesehatan perorangan
secara paripurna.”
Penyelenggara
Penelitian &
an pendidikan
pengembangan
& pelatihan
teknologi
SDM untuk
bidang
peningkatan
kesehatan
layanan
Peran RS dalam Kedaruratan dan Bencana

01 Memberi penanganan pertama kepada korban,

02 Melakukan inventarisasi kerusakan dalam hal kerusakan


kesehatan (health damage)

03 Menyediakan penampungan (shelter) sementara ketika bencana


terjadi,

04 Pada waktu pra-bencana, bersama-sama dengan institusi lain


menyusun rencana dan skema penanggulangan dan pengurangan
risiko bencana,

05 Pada waktu pasca bencana, menangani penyakit yang muncul


pascabencana.
Referensi Rumah Sakit Aman
Muhammadiyah
● PAHO/WHO. 2008. Hospital Safety Index for Hospital
Functional Capacity.
● World Health Organization. 2015. Comprehensive
Safe Hospital United Nation
● Sendai Framework for Disaster Risk Reduction 2015-
2030
● Bangkok Principles for the Implementation of the
Health Aspect of the Sendai Framework for Disaster
Risk Reduction 2015-2030.
● Badan Nasional Penanggulangan Bencana. 2010.
Rencana Nasional Penanggulangan Bencana 2010-
2014.
● Kementerian Kesehatan RI, 2012, Pedoman Teknis
Bangunan Rumah Sakit yang Aman dalam Situasi
Darurat Bencana
Standar dan Parameter RSAB

Integrasi dan
Manajemen
04 Kerjasama
Parameter 1: Sistem manajemen RS Parameter 9: Pengembangan Komunitas Lingkar RS
Parameter 10: Dokumen Kerjasama dan Integrasi
Parameter 2: Dokumen RPBRS, Renstra, Paramater 11: Aktif di Sistem Penanggulangan
Asuransi Bencana Kota/daerah

01 03 Bangunan &
SDM Infrastruktur

Parameter 3: SDM terlatih dalam kebencanaan Paremeter 5: Struktur Bangunan Aman dari Risiko
Bencana
Parameter 6: Mekanisme perlindungan faskes dan alkes
Parameter 4: Sistem Pengembangan SDM 02 Parameter 7: Kapasitas Cadangan
dalam kebencanaan Paremeter 8: Instuktur kebencanaan
Proses Implementasi Rumah Sakit Aman
Bencana

PERSIAPAN PELAKSANAAN DI DAERAH PENUTUPAN

Membuat Integrasi RS, Menguji Evaluasi,


Baseline Survey Melatih SDM
Masyarakat, Endline Survey,
Standard, Kebijakan
dan Pembuatan Rumah Sakit, Menyusun Pemerintah dan Seminar
Modul, Panduan melalui Geladi -
Rencana Monev Tim Deploy dan Kebijakan Para Pihak Pembelajaran,
Implementasi Masyarakat Geladi
RSAB dan Penanggulangan Penanggulangan RTL
Lingkar Rumah
Membentuk Bencana Rumah Bencana di
Sakit
Fasilitator Sakit dan daerah
Pelatihan Komunitas
Geladi-Geladi
Keluaran

• Standar, Modul dan Panduan Implementasi RSAB


• Standard dan Modul Mastana
• Kebijakan Rumah Sakit dan Komunitas lingkar Rumah
Sakit dalam Penanggulangan Bencana yang tertuang
dalam Dokumen:

– RPBRS, RPKBRS, Pedoman Kerja KKB, Renkon


(RS)

– Kajian Risiko dan Peta Risiko, RPBK, RAK, dan


AD/ART TSBK/FPRB
Keluaran

• Sistem Penanggulangan
Gawat Darurat Terpadu

• Tim Medis Bencana terlatih dan


siap diterjunkan

• Peningkatan Kapasitas SDM RS,


Tim Medis Becana dan Mastana
Lingakr RS
Praktik Baik

• Proses Implementasi Rumah Sakit Aman Bencana dapat melengkapi Rencana


Penanggulangan Bencana di Tingkat Kota dan Provinsi, khususnya kluster
kesehatan.
• Kemandirian Rumah Sakit dan Masyarakat Lingkar Rumah Sakit dalam
Pengurangan Risiko Bencana (Mengenali Ancaman, Mengurangi Kerentanan dan
Meningkatkan Kapasitas)

• Tim Medis Bencana mampu bekerjasama dengan berbagai pihak dalam Respon
Bencana secara Efektif.
• Seluruh Bahan dan Fasilitas Pelatihan HPCRED dapat digunakan oleh program
sejenis di daerah lain.
• Peningkatan Fungsi Advokasi Kebijakan Publik terkait RSAB
Lembaga Penanggulangan Bencana
Pimpinan Pusat Muhammdiyah
Terimakasih Jl. KHA. Dahlan 103, Yogyakarta

Telp. : 0274-411621
Fax. : 0274-411621
Email : sekretariat@mdmc.or.id
Website : www.mdmc.or.id
Facebook : www.facebook.com/mdmc.id
Twitter : @MDMCIndonesia
YouTube : MDMCIndonesia

Anda mungkin juga menyukai