Anda di halaman 1dari 9

DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 1 dari 2

Ditetapkan Oleh:

Agustus 2019
SPO
dr. Rustam Effendi
Direktur

PENGERTIAN 1. Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang


mengancam dan mengganggu kehidupan dan
penghidupan masyarakat yang disebabkan oleh faktor
alam dan/atau faktor nonalam maupun faktor manusia
sehingga mengakibatkan timbulnya korban jiwa manusia,
kerusakan lingkungan, kerugian harta benda, dan dampak
psikologis.
2. Evakuasi adalah berpindah dari lokasi yang dapat
membahayakan nyawa, kesehatan atau keamanan
3. Jalur evakuasi adalah jalur/rute darurat yang digunakan
untuk evakuasi apabila terjadi bencana atau keadaan
darurat
4. Emergency exit adalah pintu keluar darurat yang dapat
diakses apabila terjadi keadaan darurat.
5. Titik kumpul (assembly point) adalah tempat evakuasi
sementara untuk kejadian kebakaran, gempa bumi, huru
hara atau bencana lainnya
6. Keadaan darurat adalah situasi / kondisi / kejadian yang
tidak normal, terjadi tiba-tiba,menganggu
kegiatan/organisasi /komunitas dan perlu segera
ditanggulangi.
7. Tanda peringatan adanya keadaan bahaya adalah bunyi
alarm panjang sebanyak satu kali. Bila keadaan telah
aman akan diumumkan kembali dengan alarm pendek
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 2 of 9

sebanyak tiga kali.

TUJUAN 1. Sebagai pedoman dalam menanggulangi bencana yang


terjadi, baik dari dalam maupun dari luar rumah sakit
2. Menentukan tanggung jawab dari masing-masing personil
dan unit kerja pada saat terjandinya bencana
3. Memberikan sistem kondisi umum dan petunjuk khusus
sebagai bantuan dalam menghadapi bencana dan kondisi
darurat
4. Menciptakan dan meningkatkan mekanisme kerja sektoral
dan lintas program dengan mengikutsertakan peran
masyarakat dalam penanggulangan bencana/musibah
massal kegawat daruratan sehari-hari
KEBIJAKAN Permenkes no 66 tahun 2016 pasal 13 ayat 2 Tentang
keselamatan dan keamanan di rumah sakit Dimaksud pada
ayat satu dilakukan melalui identifikasi dan penilaian
resiko,pemetaan area resiko dan upaya pengendalian
PROSEDUR 1. Penanggung Jawab : Direktur RS PKT Prima
a. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab kepada Bupati Kutai Timur,
berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan
Departemen Kesehatan RI jika diperlukan
1) Bertanggung jawab untuk mengatur pengelolaan
penanganan bencana dan korban bencana di dalam
rumah sakit serta pengaturan tentang pengiriman tim
untuk keluar rumah sakit
b. Tugas :
1) Memberikan arahan kepada komando bencana
untuk pengelolaan penanganan korban bencana
dalam rumah sakit dan persiapan tim yang akan
keluar rumah sakit.
2) Melaporkan proses penanganan bencana kepada
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 3 of 9

pihak pemerintah Daerah Provinsi dan berkoordinasi


dengan Dinas kesehatan Provinsi serta DEPKES RI
apabila dibutuhkan.
3) Memberikan pengarahan kepada Ketua Komando
Bencana, Ketua Medical Support, Ketua
Management Support.
4) Memberikan informasi terkait proses penanganan
bencana kepada pihak lain di luar rumah sakit.
5) Mendampingi kunjungan tamu Provinsi, tamu
Pemerintah Pusat serta tamu dari Negara lain
(Tamu Kenegaraan).
6) Mengkoordinasikan permintaan bantuan dalam
negeri maupun bantuan dari luar negeri.
7) Melakukan evaluasi pelayananan bencana baik di
dalam maupun di luar rumah sakit yang dilakukan
oleh tim bencana.
8) Melakukan evaluasi terhadap tim bencana secara
terus–menerus tentang kesiapan tim jika
kemungkinan terjadinya bencana.

2. Ketua Komando Bencana


a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung jawab kepada Direktur Rumah Sakit
2) Bertanggung jawab untuk mengkoordinir
pelaksanaan pelayanan yang dilakukan ketua
Management Support dan ketua Medical Support
b. Tugas :
Merencanakan semua kebutuhan tim bencana baik fasilitas
yang dibutuhkan maupun peningkatan sumber daya
manusianya.
1) Merencanakan dan mengendalikan pelayanan
Medical Support dan Management Support.
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 4 of 9

2) Memberikan laporan kepada Direktur rumah sakit


terkait dengan proses penanganan (pelayanan)
yang telah dilakukan.
3) Menindaklanjuti upaya permintaan bantuan oleh
komandan rumah sakit.
4) Memastikan proses penanganan korban di rumah
sakit dan sumber pendukungnya terlaksana dan
tersedia sesuai dengan kebutuhan
5) Memastikan kesiapan tim yang melakukan bantuan
di luar rumah sakit dan sumber pendukung
terlaksananya dan tersedia sesuai dengan
kebutuhan.
6) Melakukan koordinasi kerja kepada instansi lain di
luar rumah sakit dalam proses penanganan
bencana.
7) Memberikan breafing kepada semua komando
bencana sampai kepada divisi jika memungkinkan.
8) Melakukan koordinasi kerja dengan instansi lain dan
rumah sakit jejaring.

3. Humas/Informasi
a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung Jawab kepada Komando Bencana
2) Bertanggung Jawab untuk memberikan informasi
kepada pihak lain di luar rumah sakit tentang data
pasien maupun pengelolaan yang dilakukan oleh tim
bencana rumah sakit.
b. Tugas :
1) Mengkoordinir pos informasi yang tersedia di rumah
sakit maupun pos informasi yang berada di
lapangan.
2) Melengkapi semua data yang berkaitan dengan
kinerja tim bencana.
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 5 of 9

3) Memperbaharui semua data minimal setiap 12 jam


untuk 2 hari pertama dan 24 jam untuk hari-hari
berikutnya.
4) Setiap lembar informasi yang keluar ditandatangani
oleh komando bencana untuk diserahkan kepada
pihak yang dibutuhkan.

4. Keuangan (Bendahara)
a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung jawab kepada Ketua Management
Support
2) Bertanggung jawab untuk mengelola keuangan baik
APBN, APBD maupun Donatur.
b. Tugas :
1) Merencanakan/mengupayakan ada sumber–sumber
pembiayaan tim untuk menunjang keperluan
penanganan bencana.
2) Merencanakan, memobilisasi dan mengevaluasi
pengelolaan keuangan untuk menunjang keperluan
penanganan kebencanaan
3) Melakukan koordinasi kerja dengan bidang
perencanaan, bidang pengadaan terkait rumah
sakit, terkait pengelolaan dana bencana.
4) Melaporkan pengelolaan keuangana baik yang
bersumber dari APBN, APBD maupun donatur
kepada komando bencana.

5. Sekretaris
a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung jawab kepada Ketua Komando
Bencana
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 6 of 9

2) Bertanggung jawab untuk memberikan data


administrasi dan peralatan bencana
b. Tugas :
1) Melengkapi semua administrasi yang berkaitan
dengan tim bencana.
2) Mempersiapkan kebutuhan dan kelengkapan yang
akan digunakan oleh tim bencana dengan
bekerjasama dengan ketua tim divisi penunjang
lainnya.
3) Mengkoordinir semua kelengkapan yang ada pada
tim bencana.
4) Memastikan semua peralatan dapat dipergunakan
sesuai dengan fungsinya.
5) Membuat surat-surat yang dibutuhkan dan diketahui
atau ditandatangani oleh Ketua Komando Bencana.
6) Menginventarisir semua peralatan yang dibawa oleh
tim dan mengecek kembali peralatan setelah
dipergunakan serta memastikan kembali alat-alat
tersebut dapat dipergunakan kembali sesuai dengan
fungsinya ketika diperlukan.
7) Melaporkan semua kegiatan yang terjadi di bagian
administrasi bencana kepada Ketua Komando
Bencana

6. Ketua Management Support


a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung jawab kepada Ketua Komando
Bencana
2) Bertanggung Jawab untuk memastikan ketersediaan
sumber pendukung untuk pelaksanaan penanganan
korban
b. Tugas :
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 7 of 9

1) Mengkoordinir penyediaan logistik medis maupun


non medis yang dibutuhkan dalam proses
penanganan bencana baik di dalam maupun diluar
rumah sakit.
2) Berkoordinasi aktif dengan Ketua Komando Medical
Support.
3) Mengkoordinir penyediaan dan peningkatan sumber
daya manusia terkait dengan tim yang tergabung di
pengelolaan apabila terjadi bencana.
4) Menindaklanjuti koordinasi kerja ke instansi luar yang
dilakukan oleh Ketua Komando Bencana
sehubungan dengan penyediaan sumber pendukung
penanganan medis maupun non medis.
5) Melaporkan pelaksanaan proses penyimpanan,
kesiapan sumber pendukung dan sumber bantuan
yang di terima kepada Ketua Komando Bencana.
6) Memberikan pengarahan kepada semua divisi yang
tergabung dalam Management Support.

7. Ketua Medical Support


a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung jawab kepada Ketua Komando
Bencana
2) Bertanggung jawab untuk pengendalian tenaga
medis dan keperawatan
b. Tugas :
1) Berkoordinasi aktif dengan Ketua Management
Support baik dalam penanganan bencana maupun
peningkatan fasilitas dan SDM yang dibutuhkan oleh
tim bencana.
2) Mengkoordinasikan pelaksanaan tugas tim medis
dan keperawatan serta forensik.
3) Melaporkan proses penanganan korban hidup dan
mati kepada Ketua Komando Bencana.
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 8 of 9

4) Memberikan pengarahan kepada Ketua Tim Hospital


dan KetuaTim Pra Hospital
5) Mengkoordinir proses evakuasi korban ke luar
Rumah Sakit.
6) Menyampaikan laporan proses penanganan korban
dan evaluasi korban (data hasil kegiatan) kepada
Ketua Komando Bencana

8. Tim Pra Hospital


a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung jawab kepada Ketua Medical
Support
2) Bertanggung jawab untuk melakukan pelayanan
pra hospital dan evakuasi korban ke rumah sakit
b. Tugas :
1) Melaksanakan Triage dan Rapid Health Assesment.
2) Menghubungi satuan tugas kajian cepat di setiap
ruangan sesuai dengan institusi masing-masing
untuk mendapatkan informasi luas. Perkiraan korban
jiwa, kerusakan, kondisi fasilitas air bersih, kondisi
fasilitas jaringan listrik, kondisi fasilitas jaringan
transportasi.
3) Menentukan prioritas dan melakukan evakuasi.
4) Merekapitulasi seluruh data yang masuk dari tiap
ruangan dan unit instalasi dari satgas kajian cepat di
tiap ruangan (jumlah korban, kondisi korban, kondisi
lingkungan, kepada medical support).
5) Menganalisis hasil rekapitulasi data yang telah
disusun berdasarkan kebutuhan darurat dan sumber
daya yang tersedia.
6) Memberikan rekomendasi kepada Ketua Komando
Bencana tentang status darurat bencana.
DISASTER PLAN ( PENGENDALIAN BENCANA)

128/P/K3/VIII/2019 Revisi: 0 Hal 9 of 9

9. Tim Intra Hospital


a. Tanggung Jawab
1) Bertanggung jawab kepada Ketua Medical Support
2) Bertanggung jawab untuk melakukan
penanganan di dalam Rumah Sakit
b. Tugas :
1) Melaksanakan Triage dan Rapid Health Assesment.
2) Menentukan prioritas penanganan dan melakukan
evakuasi ke IGD.
3) Menentukan jumlah tempat tidur dan ruangan yang
diperlukan pasca life saving.
4) Melaporkan hasil penanganan kepada ketua medical
support
UNIT TERKAIT 1. Satuan Pengamanan (SATPAM)
2. Seluruh Unit di RSUD Kota Langsa
3. Tim Penanggulangan Bencana
4. Instalasi Pemeliharaan Sarana Rumah Sakit

Anda mungkin juga menyukai