Anda di halaman 1dari 43

Makalah Sejarah Fisika

OLEH
Kelompok 6:
Rahmat Iqbal (16034039 )
Ipal (16034012)
M.Ajriy Ushalli (16034036)

Dosen Mata Kuliah:


Yohandri,Ph.d

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2018
KATA PENGANTAR

Segala puji bagi Allah SWT, karena berkat Rahmat, Taufik, serta Hidayah-Nya lah pembuatan
makalah sejarah fisika ini dapat terselesaikan. Shalawat beserta salam semoga selalu tercurahkan
kepada baginda Rasulullah SAW, selaku revolusioner sejati yang sangat kita harapkan syafaatnya
kelak di Yaumil Qiyamah.
Selanjutnya kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Yohandri selaku dosen pengampuh
pada mata kuliah Sejarah Fisika yang telah membimbing kami dalam dalam penyusunan makalah ini,
kedua orang tua kami serta rekan-rekan mahasiswa sekalian yang telah membantu kelancaran dalam
penyusunan makalah ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kesalahan dan kekurangan dalam penyusunan makalah
ini. Oleh karena itu, kami mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca yang sifatnya membangun
guna untuk menghasilkan makalah yang lebih baik dikemudian hari.
Terlepas dari kekurangan-kekurangan makalah ini, kami berharap semoga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua. Amin

Padang, 7 Juni 2018

Penyusun
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Fisika sepanjang yang telah diketahui telah dimulai pada tahun sekitar 2400 -2000 SM, ketika
kebudayaan Harapan menggunakan suatu benda untuk memperkirakan dan menghitung sudut bintang di
angkasa. Sejak saat itu fisika terus berkembang dimulai dar zaman prasejarah, sampai ke level sekarang.
Perkembangan ini tidak hanya membawa perubahan di dalam bidang dunia benda, matematika dan filosofi
namun juga, melalui teknologi, membawa perubahan ke dunia sosial masyarakat. Revolusi ilmu yang
berlangsung terjadi pada sekitar tahun 1600 dapat dikatakan menjadi batas antara pemikiran purba dan lahirnya
fisika klasik. Dan akhirnya berlanjut ke tahun 1900 yang menandakan mulai berlangsungnya era baru yaitu era
fisika modern. Di era ini ilmuwan tidak melihat adanya penyempurnaan di bidang ilmu pengetahuan, pertanyaan
demi pertanyaan terus bermunculan tanpa henti, dari luasnya galaksi, sifat alami dari kondisi vakum sampai
lingkungan subatomic,seperti munculnya teori relativitas,teori kuantum dan submateri.. Daftar persoalan dimana
fisikawan harus pecahkan terus bertambah dari waktu ke waktu.

Dengan kondisi dimana akan terus bertambah daftar persoalan fisika dari waktu ke waktu maka maka
berkembanglah fisika dalam revolusi industri. Fisika dan Teknologi mempunyai peranan yang penting dalam
kemajuan peradaban suatu bangsa. Dalam kegiatan Belajar dan Pembelajaran ini akan membahas keterkaitan
Fisika dalam Teknologi dan peranannya terhadap Masyarakat agar kita dapat mengetahui dan mengenal
pengaruh timbal balik antara Fisika dan Teknologi serta pengaruhnya terhadap masyarakat.Selain itu, kita dapat
membandingkan bagaimana perkembangan fisika pada zaman sekarang serta dampaknya pada masyarakat.

Mekanika merupakan cabang ilmu fisika tertua yang berhubungan dengan materi (benda), yaitu ilmu
yang mempelajari gerak benda, baik benda yang diam (statika) maupun benda yang bergerak (kinematika dan
dinamika). Kinematika merupakan ilmu fisika yang mempelajari gerak suatu benda tanpa memperhatikan
penyebab gerak benda tersebut, sedangkan dinamika merupakan ilmu fisika yang mempelajari gerak suatu
benda dengan memperhatikan atau memperhitungkan penyebab gerak benda tersebut.

1.2 Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut :

1. Bagaimana perkembangan fisika dalam revolusi industri?


2. Bagaimana munculnya dan berkembangnya fisika modern?
3. Bagaimana perkembangan fisika pada masa sekarang dan yang akan datang serta dampaknya pada
masyarakat?
1.3 Tujuan

Adapun tujuan yang terdapat dalam makalah ini :

1.Mengetahui perkembangan ilmu fisika dalam revolusi industi.

2.Mengetahui perkembangan fisika modern.

3.Mengetahui perkembangan fisika pada masa sekarang dan yang akan datang serta dampaknya pada
masyarakat.
BAB II

PEMBAHASAN

A.Perkembangan Fisika dalam Revolusi Industri

Jika dengan bom atom Einstein membuktikan bahwa ilmu pengetahuan dapat menghancurkan dunia,
maka kali ini sejarah revolusi industri akan memperlihatkan kepada kita bahwa perkembangan ilmu pengetahuan
dapat membawa kita ke dunia sekarang ini, dunia yang serba cepat dan canggih. Masa revolusi industri tidak
bisa di lepaskan dari perkembangan ilmu pengetahuan, Hal ini terlihat dari banyaknya penemuan alat penting di
dunia ini yang merupakan aplikasi dari suatu ilmu pengetahuan, terkhusus fisika pada teknologi-teknologi
canggih sampai saat ini. Hal senada juga diungkapkan oleh Jacob (1990), bahwa kemajuan di bidang teknologi
tidak bisa lepas begitu saja dari kemajuan di bidang ilmu pengetahuan, ada yang dapat memberi pengaruh dan
ada yang dapat terpengaruh, dengan kata lain mereka dapat saling memengaruhi. Berikut ini adalah beberapa
ilmuan fisika yang berkontribusi pada masa revolusi industri dan temuannya masing-masing.

1. SIR ISAAC NEWTON (1642-1727)

Isaac Newton lahir di Woolthorpe, Lincolnshire, Inggris, pada tanggal 25 Desember tahun 1642
adalah seorang fisikawan, matematikawan, ahli astronomi, filsuf alam, alkimiawan, dan teolog yang berasal
dari Inggris. Ia merupakan pengikut aliran heliosentris dan ilmuwan yang sangat berpengaruh sepanjang
sejarah, bahkan dikatakan sebagai bapak ilmu fisika klasik.

Ide terbesar Newton justru terjadi pada tahun 1666. Pada siang hari dia membaca dan merenungkan
teori Copernicus, Galileo dan Kepler tentang orbit bumi di bawah pohon apel. Sebuah apel jatuh menimpanya
dan dia langsung mengambil kesimpulan bahwa bulan juga mempunyai daya tarik karena [bulan] tidak jatuh
ke bumi sama seperti apel yang dikenal dengan gravitasi. Tujuh tahun kemudian, dia baru mendapatkan
jawabannya. Mulai bosan berkutat dengan alam semesta, Newton mulai melakukan eksperimen tentang
cahaya. Newton mengawali penjelajahan sains dengan dasar pemikiran Galileo, analitikal geometri dari
Descartes dan hukum Kepler tentang gerakan planet yang ada di otak. Ketiga orang inilah yang disebut
Newton dengan raksasa-raksasa yang menggendongnya. Newton memformulasikan tiga hukum yang
mengatur semua gerakan (fenomena) dalam alam

Semesta dari galaksi di jagad raya sampai elektron berputar mengelilingi nukleus. Hukum gerak Newton
mampu bertahan tiga abad.. Tidaklah lengkap apabila tidak menampilkan hukum Newton yang menjadi
legenda sampai sekarang.

a. Sejarah penemuan konsep

Hukum Newton I (merumuskan ide Galileo) tentang hukum benda konstan, yaitu: benda diam
cenderung terus diam. Benda bergerak cenderung terus bergerak lurus dengan laju konstan.

Hukum Newton II tentang hubungan antara gaya, massa dan percepatan, yaitu: semakin besar gaya yang
bekerja pada sebuah benda semakin besar percepatannya, tetapi semakin pejal benda semakin besar
perlambatannya.

Hukum Newton III tentang aksi dan reaksi, yaitu: ketika suatu benda memberikan gaya pada benda
kedua, benda kedua juga melepaskan gaya yang sama namun berlawanan arah dengan gaya benda pertama.

Ketika Universitas Cambridge dibuka kembali, Newton melanjutkan pendidikannya untuk memperoleh
gelar sarjana, sambil mengajar dan melakukan penelitian.Dalam penelitian Pada usia 23 tahun, Newton juga
melakukan eksperimen “cahaya” dengan menggunakan sebuah prisma. Lewat eksperimen ditemukan bahwa
cahaya putih bisa diurai menjadi spektrum tujuh warna, lalu bisa menyatu kembali menjadi seberkas cahaya
putih. Untuk menunjukkan bahwa cahaya matahari terdiri atas berbagai warna, yang kita kenal sebagai warna-
warni pelangi. Ini membuktikan bahwa pendapat orang Yunani kuno

mengenai cahaya adalah keliru. Pada masa Newton, perkembangan astronomi sangat terhambat
oleh lensa teleskop yang menguraikan sebagian cahaya matahari menjadi warna-warna.

Tahun 1704, setelah buku Optik yang isinya meliputi warna cahaya, pemantulan dan spektrum cahaya
dicetak untuk kedua kalinya, Newton juga melakukan penelitian antara lain: akustik (ilmu tentang suara), prinsip
pengawetan, theorema binomial, alkimia (cakal bakal ilmu kimia), di mana yang terakhir ini dilakukannya
dengan sering berdiskusi dan melakukan percobaan dengan Boyle. Kesimpulan dari percobaan Newton dan
Boyle menjawab bahwa alkimia bukan semacam ilmu sihir dan merintis cabang ilmu pengetahuan lain, yaitu:
kimia. Adanya materi dan alam yang memberi unsur padat, cair dan gas. Bentuk padat menjadi bentuk cair
dan kembali dari cair menjadi padat adalah “kerja” alam, sebelum dibuat kesimpulan bahwa materi yang
ada di alam semesta terdiri dari materi yang paling kecil.

b.. Pengembangan konsep

Newton menggembangkan teleskop buatan Galileo, sehingga mampu melakukan pembesaran 40 kali
yang disebut dengan teleskop refleksi. Newton terus mencoba melakukan perbaikan kemampuan teleskop ini,
sampai pada akhirnya tahun 1671 jadilah teleskop refleksi yang berkualitas paling baik di jaman itu (sampai
sekarang teleskop ini masih tersimpan pada perpustakaan kerajaan di London).Newtonlah yang pertama berhasil
membuat teleskop dengan menerapkan asas ini--asas yang sampai sekarang masih dipakai dalam banyak jenis
teleskop yang mulai dikembangkan oleh pakar-pakar yang ahli dibidang pembuatan teleskop

Gravitasi tidak akan diperhatikan orang tanpa peran Newton. Tonggak-tonggak sains dibentuk oleh
Newton sebelum dikembangkan oleh pakar-pakar lainnya sampai dirombak oleh Einstein lewat teori relativitas
yang fenomental.

Dibidang Optik, Newton menentukan komposisi cahaya putih yang di integrasikan

dengan fenomena warna. Dan usaha ini kemmudian dikembangkan oleh para ahli fisikawan sebagai titik
awal atau fondasi kajian awal bagi fisika modern.
2. NICOLAS LEONARD SA’DI CARNOT (1796- 1832)

Nicolas Leonard Sadi Carnot lahir di Paris Perancis pada tanggal 1 Juni tahun 1796. Ia adalah seorang
fisikawan perancis. Ayahnya adalah Lazare Carnot. Seorang ilmuwan, perwira dan politikus. Nicolas
Leonard Sadi Carnot dinamai seorang penyair asal Persia Sa’di. Dibawah bimbingan sang ayah, Sadi Carnot
mulai menunjukan bakat besarnya ia dikirim ke Lycee Charlemagne di Paris guna mempersiapkan diri
menghadapi ujian masuk Ecole Polytechnique, yang juga terletak di Paris. Umur 16 tahun usia yang minimum
masuk Ecole, Carnot mulai belajar di Ecole. Nama – nama terkenal seperti poisson, Ampere dan Arago adalah
beberapa gurunya. Disini Carnot menjadi satu kelas dengan chasles yang akan menjadi teman akrab
sepanjang hidupnya. Carnot lulus pada tahun 1814, tetapi sebelum lulus ia menggalang gerakan mahasiswa
menentang kebijakan Napoleon. Setelah lulus, Carnot melanjutkan studi di Ecole du genie di Metz dan selama
dua tahun mempelajari rekayasa militer.

Tahun 1815. Napoleon pulang dari tempat penahanannya dan membentuk pemerintahan yang lazim
disebut dengan peraturan seratus hari. Napoleon kembali mengangkat Lazare (ayah Nicolas Carnot) menjadi
menteri dalam negeri dan menempatkan Sadi Carnot pada posisi yang sulit dalam akademi militer karena posisi
ayahnya relative tinggi. Oktober 1815, Napoleon menderita kekalahan, dan Lazare melarikan diri ke Jerman dan
tidak pernah lagi menginjakan kakinya ke bumi Perancis lagi

Nicolas Carnot hidup terlunta – lunta, karir dalam bidang militer untuk sadi seiring dengan
mengungsinya sang ayahanda ke Jerman. Nasib sadi makin tak jelas. Pindah dari satu kota ke kota lain, mencari
pekerjaan sesuai dengan bidangnya , memereiksa persiapan dan peralatan di benteng – benteng, membuat
gambar – gambar dan menulis laporan tidak pernah diperolehnya. Nasibnya tidak membaik karena semua surat
rekomendasinya dianggap sebagai angin lalu belaka. Tidak puas dengan situasi ini, Sadi memutuskan untuk
memanfaatkan ilmu yang didapat dari pelatihan dengan mendaftar, sebelum akhirnya diterima untuk bergabung
dalam Korps Staf Umum yang berkedudukan di Paris. Menerima gaji hanya setengah, tinggal dibekas apartemen
orang tuanya di Paris, dan sewaktu – waktu siap menerima panggilan militer. Dalam banyak waktu luang ini,
Sadi mengikuti berbagai kursus yang diselenggarakan di Paris, termasuk di Sorbonne dan Perancis College.
Nicolas Sadi Carnot meninggal dunia dalam usia yang relative muda, pada usia 36 tahun karena menderita
penyakit kolera.

a. Sejarah Penemuan Konsep

Nicolas Carnot menemukan dan merumuskan hokum kedua termodinamika dan memberikan model
universal atas mesin panas, sebuah mesin yang mengubah energi panas kedalam bentuk energi lain. Misalnya
energi kinetik (sekarang bernama siklus Carnot) atau biasa disebut mesin Carnot. Mesin Carnot adalah sebuah
mesin kalor dengan cara memindahkan energi dari daerah yang lebih panas ke daerah yang lebih dingin, dan
dalam prosesnya mengubah sebagian energi menjadi usaha mekanis. Penemuan ini berawal dari ketertarikan
dari Nicolas Carnot dengan mesin uap, pada saat Sadi Carnot menengok ayahnya pada tahun 1821 di
Magdeburg. Adiknya, Hippolyte Carnot, tinggal bersama sang ayah. Pertemuan ayah dengan anaknya ini, selain
melepas rindu juga banyak berdiskusi tentang mesin uap. Mesin uap dari revolusi industri Inggris mulai
menjamur.Sepulang dari reuni ini, Sadi dengan penuh antusias berusaha mengembangkan teori tentang mesin
uap. Sesampainya di Paris, Sadi sudah fokus dengan cita-citanya yaitu memulai mengerjakan teori tentang kalor
(panas) dan membantu menjabarkan teori termodinamika modern. Apa yang ada di otak Sadi adalah bagaimana
merancang mesin uap dengan baik? Tenaga Uap mempunyai banyak manfaat : mengeringkan air dalam
pertambangan, mengangkat air dari sungai untuk irigasi, menggiling biji-bijian, memintal benang tapi saat itu
belum efisien. Jaman ini mesin-mesin uap masih diimpor dari Inggris karena belum ada insinyur dan designer
mesin perancis yang memahaminya. Mesin-mesin buatan Inggris sudah dilengkapi dengan spesifiksi : jenis/tipe
mesin, mesin tekana tinggi/rendah.

b. Pengembangan Konsep

Mesin Carnot adalah mesin kalor hipotesis yang beroperasi dalam suatu siklus reversibel yang disebut
siklus Carnot. Model dasar mesin ini dirancang oleh Nicolas Leonard Sadi Carnot, seorang insinyur militer
perancis pada tahun 1824. Model mesin Carnot kemudia dikembangkan secara grafis oleh Emile Clapeyron,
dan diuraikan secara matematis oleh Rudolf Clausiusdan Clapeyron. Setiap system termodinamika berada dalam
keadaan tertentu. Sebuah siklus termodinamika terjadi ketika suatu system mengalami rangkaian keadaan –
keadaan yang berbeda, dan akhirnya kembali ke keadaan semula. Dalam melalui proses siklus ini, system
tersebut dapat melakukan usaha terhadap lingkungannya, sehingga disebut mesin kalor.

Sebuah mesin kalor bekerja dengan memindahkan energi dari daerah yang lebih panas kedaerah yang
lebih dingin, dan dalam prosesnya mengubah sebagian energi menjadi usaha mekanis.Sistem yang bekerja
sebaliknya, dimana gaya eksternal yang dikerjakan pada suatu mesin kalor dapat menyebabkan proses yang
memindahkan energi panas dari daerah yang lebih dingin kenergi panas.

c. Aplikasi Konsep

Temuan dari hasil pemikiran carnot diaplikasikan dalam berbagai bidang yang kemudian digunakan
secara luas sampai saat ini diantaranya :
Pesawat pendingin misalnya : kulkas, air conditioner (AC) yang menggunakan daur kalor yang
Menghasilkan kerja terhadap zat.

Motor bakar misalnya : mesin mobil, generator listrik.

d. Pengembangan konsep kedepan

Mesin carnot mempunyai beberapa kelemahan diantaranya :

Terjadinya tekanan yang sangat tinggi dan volume yang sangat besar karena kenaikan
tekananterjadi pada saat proses pelepasan panas.

Proses pindah panas dengan menggunakan gas yaitu sebuah media yang mempunyaikapasitas Panas tertentu
dan terbatas.Dari kelemahan mesin carnot tersebut diharapkan ada ilmuwan fisika yang
menyempurnakan Kekurangan pada mesin carnot menjadi lebih baik lagi.

3. JAMES PRESCOTT JOULE (1818- 1889)

James Prescott Joule, seorang ilmuwan Inggris yang namanya diabadikan menjadi satuan energi Joule
ini lahir di Salford, Lancashire, Inggris pada 24 Desember 1818. James Prescott Joule merumuskan Hukum
Kekekalan , yaitu "Energi tidak dapat diciptakan ataupun dimusnahkan." Ia adalah anak seorang pengusaha bir
yang kaya raya, namun sedikitpun ia tidak pernah merasakan pendidikan di sekolah hingga usia 17 tahun. Hal
ini disebabkan karena sejak kecil ia selalu sakit-sakitan akibat luka di tulang belakangnya. Sehingga, ia terpaksa
hanya tinggal di rumah sepanjang hari.

Karena itu, ayahnya sengaja mendatangkan guru privat ke rumahnya dan menyediakan semua buku
yang diperlukan Joule. Tidak hanya itu, ayahnya bahkan menyediakan sebuah laboratorium khusus untuk Joule.
Meskipun begitu, Joule tidak hanya mengandalkan pelajaran yang ia dapatkan dari guru privatnya. Joule tetap
berusaha belajar sendiri sehingga sebagian besar pengetahuan yang dimilikinya diperoleh dengan cara belajar
sendiri. Namun, ada satu pelajaran yang cukup sulit dipahaminya, yaitu Matematika.

Setelah berusia 17 tahun Joule baru bersekolah dan masuk ke Universitas Manchester
dengan bimbingan John Dalton, seorang ahli kimia Inggris yang begitu terkenal.
Joule dikenal sebagai siswa yang rajin belajar, rajin bereksperimen, dan juga rajin menulis buku.
Bukunya yang berjudul Tentang Panas yang Dihasilkan oleh Listrik terbit pada tahun 1840 saat ia berusia 22
tahun. Tiga tahun kemudian tepatnya pada tahun 1843 bukunya mengenai ekuivalen mekanik panas terbit. Lalu,
empat tahun berikutnya (1847) ia juga menerbitkan buku mengenai hubungan dan kekekalan energi.

Buku-buku hasil karyanya tersebut begitu menarik perhatian Sir William Thomson atau dikenal dengan
nama Lord Kevin. Sehingga, akhirnya Joule bekerja sama dengan Thomson dan menemukan efek Joule-
Thomson. Efek tersebut merupakan prinsip yang kemudian dikembangkan dalam pembuatan lemari es. Efek
tersebut menyatakan bahwa apabila gas dibiarkan berkembang tanpa melakukan kerja ke luar, maka suhu gas itu
akan turun.

Selain itu, Joule yang sangat taat kepada agama juga menemukan hukum kekekalan energi bersama
dengan dua orang ahli fisika dari Jerman, yaitu Hermann von Helmholtz dan Julius Von Mayer. Hukum
kekekalan energi yang mereka temukan menyatakan bahwa energi tidak dapat diciptakan atau dimusnahkan,
energi hanya dapat berubah bentuk menjadi energi listrik, mekanik, atau kalor.

Ia adalah seorang yang hobi fisika. Dengan percobaan ia berhasil membuktkan bahwa panas
(kalori) tak lain adalah suatu bentuk energi. Dengan demikian ia berhasil mematahkan teori kalorik, teori yang
menyatakan panas sebagai zat alir.

Joule (simbol J) adalah satuan SI untuk energi dengan basis unit kg.m2/s2. Nama joule diambil dari
penemunya James Prescott Joule. Joule disimbolkan dengan huruf J. Istilah ini pertama kali diperkenalkan
oleh Dr. Mayer of Heilbronn.

Joule diambil dari satuan unit yang didefinisikan sebagai besarnya energi yang dibutuhkan untuk
memberi gaya sebesar satu Newton sejauh satu meter. Oleh sebab itu, 1 joule sama dengan 1 newton meter
(simbol: N.m). Selain itu, satu joule juga adalah energi absolut terkecil yang dibutuhkan (pada permukaan bumi)
untuk mengangkat suatu benda seberat satu kilogram setinggi sepuluh sentimeter.

Definisi satu joule lainnya yaitu pekerjaan yang dibutuhkan untuk memindahkan muatan listrik sebesar
satu coulomb melalui perbedaan potensial satu volt, atau satu coulomb volt (simbol: C.V). 1 joule juga dapat
didefinisikan sebagai pekerjaan untuk menghasilkan daya satu watt terus-menerus selama satu detik, atau
satu watt sekon (simbol: W.s).

Konversi:

1 joule adalah sama dengan 107 erg.

1 joule mendekati sama dengan:

6.241506363x1018 eV (elektron volt), 0.239 kal (kalori), 2.7778x10-7 kwh (kilowatt-hour),


2.7778x10-4 wh (watt-hour), atau 9.8692x10-3 liter-atmosfer

Berkat penemuan-penemuannya Joule menerima Medali Emas Copley, menjadi anggota Royal Society
–sebuah Lembaga Ilmu Pengetahuan Inggris yang pernah dipimpin Newton selama 25 tahun. Selain itu, Joule
juga menjadi Presiden Asosiasi Kemajuan Ilmu Pengetahuan di Inggris. Namun, meskipun begitu kehidupan
Joule sangat sederhana. Tidak seperti ayahnya yang kaya raya, Joule hidup miskin dan menghabiskan masa
tuanya dalam penyesalan dan kekecewaan karena banyak penemuan ilmiah digunakan untuk berperang.

4. THOMAS ALVA EDISON (1847-1931)

Thomas Alva Edison adalah seorang penemu dan pengusaha yang banyak mengembangkan berbagai
peralatan yang mengubah cara hidup manusia sekarang. Beliau dijuluki juga sebagai Si Penyihir Menlo Park,
julukan ini didapatkan setelah beliau menemukan fonograf. Penemuannya itu sangat tidak disangka-sangka
oleh banyak orang sehingga beliau disebut sebagai Penyihir Menlo Park.

Thomas Alva Edison lahir di Milan, Ohio Amerika Serikat pada tanggal 11 Februari 1847. Semasa kecil
beliau dikenal sebagai murid yang kurang pandai bahkan dianggap tidak berbakat oleh guru-gurunya. Oleh
sebab itu, ibunya memutuskan untuk memberhentikannya dan mengajar sendiri dirumah karena ibunya juga
merupakan seorang guru. Sehingga beliau hanya bersekolah di sekolah resmi 3 bulan saja. Walaupun diajar
sendiri oleh ibunya tetapi beliau mulai menunjukan keingin tahuannya, selain itu juga ibunya sering
membelikannya buku ilmiah dewasa dan dari sinilah beliaupun mulai melakukan percobaan ilmiahnya.

Pada masa kecilnya, Thomas Alva Edison merupakan pekerja keras. Beliau berjualan koran, buah-
buahan dan gula-gula diatas kereta untuk membiayai percobaan- percobaannya. Sampai-sampai beliau
meminta izin kepada kepala stasiun untuk membuat laboratorium kecil digerbong barang. Disini beliau banyak
melakukan berbagai percobaan- percobaan. Bahkan digerbong ini pula ia membuat surat kabar “Weekly
Herald” pada 1861. Surat kabar pertama yang diterbitkan didalam kereta. Walaupun pada akhirnya gerbong
tersebut terbakar dan ada yang berpendapat disaat inilah beliau dipukul oleh kondektur sehingga
pendengarannya terganggu.

Pada musim panas 1862, Edison menyelamatkan seorang anak berusia tiga tahun yang hampir di tabrak
oleh mobil. Ayah dari anak yang diselamatkan adalah kepala stasiun kereta api di tempatnya berjualan. Dan
sebagai rasa terima kasih, kepala stasiun tersebut mengajari Edison cara menggunakan telegraph. Setelah 5
bulan mempelajari telegraph, Edison bekerja sebagai ahli telegraph selama 4 tahun. Hampir semua gaji yang
didapatnya dihabiskan dengan membangun berbagai macam laboratorium dan peralatan listrik. Pada masa
inilah beliau menemukan sistem interkom elektrik.

Alva Edison mendapat hak paten pertamanya untuk alat electric vote recorder tetapi tidak ada yang
tertarik membelinya sehingga ia beralih ke penemuan yang bersifat komersial. Penemuan pertamanya
yang bersifat komersial adalah pengembangan stock ticker. Edison menjual penemuaannya ke sebuah
perusahaan dan mendapat uang sebesar 40000 dollar. Uang ini digunakan oleh Edison untuk membuka
perusahaan dan laboratorium di Menlo Park, New Jersey. Di laboratorium inilah ia menelurkan berbagai
penemuan yang kemudian mengubah pola hidup sebagian besar orang-orang di dunia.Hingga akhir hayatnya
tercatat, beliau sudah menghasilkan 1.039 hak paten termasuk lampu pijar. Maka tak heran beliau
merupakan penemu paling produktif. Penemuannya yang jarang disebutkan antara lain : telegraf cetak, pulpen
elektrik, proses penambangan magnetik, torpedo listrik, karet sintetis, baterai alkaline, pengaduk semen,
mikrofon, transmiter telepon karbon dan proyektor gambar bergerak.

Edison sangat senang mempelajari sesuatu dan membaca buku-buku yang ada. Dari semua yang
dipelajarinya, Edison menerapkan pelajaran tersebut dengan cara bereksperimen di laboratorium kecilnya.
Edison tinggal di laboratoriumnya, hanya tidur 4 jam sehari, dan makan dari makanan yang dibawa oleh
asistennya ke laboratoriumnya. Edison melakukan percobaan dan eksperimen terus menerus hingga penemuan-
penemuannya menjadi sempurna. Mungkin kata yang cocok untuk menggambarkan kepandaian Edison adalah:
"Genius adalah 99% kerja keras".

6. HENDRIK LORENTZ (1853-1928)

Hendrik Lorentz (1853-1928) lahir di Arnhem , Gelderland (Belanda), putra GerritFrederik Lorentz
(1822-1893), baik-off tanaman bibit, dan Geertruida van Ginkel (1826-1861). Pada tahun 1862, setelah
kematian ibunya, ayahnya menikah Luberta Hupkes. Meskipun dibesarkan sebagai seorang
Protestan, ia adalah seorang pemikir bebas dalam urusan agama. Dari 1866-1869 ia menghadiri "Hogere
Burger School" di Arnhem, tipe baru sekolah menengah umum baru-baru ini didirikan oleh Johan Rudolph
Thorbecke . Hasil di sekolah yang patut dicontoh, tidak hanya dia unggul dalam ilmu-ilmu eksakta, tetapi juga
dalam bahasa Inggris, Perancis, dan Jerman. Pada tahun 1870 ia lulus ujian dalam bahasa klasik yang kemudian
diperlukan untuk masuk ke Universitas.

Lorentz belajar fisika dan matematika di Universitas Leiden , di mana ia sangat dipengaruhi
oleh ajaran profesor astronomi Frederik Kaiser , itu adalah pengaruh yang membawanya menjadi seorang
fisikawan. Setelah meraih gelar sarjana , ia kembali ke Arnhem pada tahun 1871 untuk mengajar kelas
sekolah malam dalam matematika, tetapi ia melanjutkan studinya di Leiden di samping posisi ajarannya.
Pada tahun 1875 Lorentz mendapatkangelar doktor di bawah Pieter Rijke pada tesis berjudul "Lebih dari de
teori dan praktek der terugkaatsing en breking van het licht" (Pada teori refleksi dan refraksi cahaya), di mana ia
disempurnakan teori elektromagnetik dari James Clerk Maxwell .

Pada tahun 1892 dan 1895 Lorentz bekerja pada menggambarkan fenomena elektromagnetik (propagasi
cahaya) dalam bingkai referensi yang bergerak relatif terhadap eter luminiferous. Ia menemukan bahwa transisi
dari satu ke kerangka acuan lain dapat disederhanakan dengan menggunakan variabel waktu baru yang ia sebut
waktu setempat. Waktu setempat tergantung pada waktu universal dan lokasi sedang dipertimbangkan. Dengan
itu, ia bisa menjelaskan penyimpangan cahaya dan hasil dari eksperimen Fizeau . Publikasi Lorentz yang terbuat
penggunaan istilah waktu setempat tanpa memberikan interpretasi rinci relevansi fisik. Pada tahun 1900 dan
1904, Henri Poincaré disebut waktu setempat Lorentz "ide yang paling cerdik" dan diilustrasikan dengan
menunjukkan bahwa jam dalam menggerakkan frame disinkronisasi dengan bertukar sinyal cahaya yang
diasumsikan untuk melakukan perjalanan pada kecepatan yang sama terhadap dan dengan gerakan. Pada tahun
1892, dengan upaya untuk menjelaskan percobaan Michelson-Morley , Lorentz juga mengusulkan bahwa
menggerakkan tubuh kontrak dalam arah gerakan.

Pada tahun 1899 dan sekali lagi pada tahun 1904, Lorentz menambahkan dilatasi waktu untuk
transformasi dan diterbitkan apa Poincaré pada tahun 1905 bernama transformasi Lorentz. Itu rupanya tidak
diketahui Lorentz bahwa Joseph Larmor telah menggunakan transformasi identik untuk menggambarkan
elektron yang mengorbit pada tahun 1897. Larmor dan persamaan Lorentz lihat agak asing, tetapi mereka aljabar
setara dengan yang disajikan oleh Poincaré dan Einstein pada tahun 1905. Lorentz tahun 1904 kertas meliputi
formulasi kovarian elektrodinamika, di mana fenomena elektrodinamik dalam bingkai referensi yang
berbeda dijelaskan oleh persamaan identik dengan sifat transformasi didefinisikan dengan baik. Makalah ini
jelas mengakui pentingnya formulasi ini, yaitu bahwa hasil eksperimen elektrodinamik tidak tergantung pada
gerak relatif kerangka acuan. 1904 kertas termasuk diskusi rinci peningkatan massa inersia benda bergerak
cepat.

Pada tahun 1905, Einstein akan menggunakan banyak konsep, alat-alat matematika dan hasil dibahas
untuk menulis makalah yang berjudul " Dalam Elektrodinamika Benda Bergerak ", yang dikenal hari ini sebagai
teori relativitas khusus . Karena Lorentz meletakkan dasar-dasar untuk bekerja dengan Einstein, teori ini
awalnya disebut teori Lorentz-Einstein.Pada tahun 1906, teori elektron Lorentz yang menerima perlakuan penuh
dalam kuliah-kuliahnya di Columbia University , diterbitkan dengan judul The Theory of Elektron.

7. JAMES WATT (1736-1819)

James Watt (19 January 1736 - 25 Agustus 1819) adalah penemu yang mengembangkan mesin uap yang
menjadi dasar dari Revolusi Industri. James Watt lahir pada tanggal 19 Januari, 1736 di Greenock, satu kota
pelabuhan laut di Firth Clyde, Skotlandia. Ayahnya adalah pemilik kapal dan kontraktor, sedangkan ibunya,
Agnes Muirhead, datang dari keluarga terhormat dan berpendidikan.Watt bersekolah secara tak teratur tetapi
dan lebih banyak mendapat pendidikan di rumah oleh ibunya. Dia menunjukkan ketangkasan yang luar biasa
dan bakat untuk ilmu pasti seperti matematika, walaupun bahasa Latin dan Yunani tidak menggerakkan
hatinya, dia menyukai legenda dan cerita rakyat Skotlandia.

Ketika dia berumur 18 tahun, ibunya meninggal dan kesehatan ayahnya perlahan- lahan mulai merosot,
Watt melakukan perjalanan ke London untuk melanjutkan study tentang pembuatan instrument dan peralatan
selama satu tahun, kemudian kembali ke Skotlandia dengan tujuan membuat sendiri bisnis pembuatan
instrumennya. Tetapi karena dia tidak menyelesaikan tujuh tahun study nya sebagai apprentice (murid yang
bekerja sambil belajar), permohonan untuk membuka bisnis tersebut terhambat, walaupun pada saat itu belum
ada pembuat instrumen dan peralatan matematika di Skotlandia.Dengan dibantu oleh tiga orang professor yang
ada di Universitas Glasgow, JamesWatt akhirnya diberi kesempatan untuk membuka workshop (bengkel) kecil
di universitas.

Empat tahun setelah membuka tokonya, James Watt mulai melakukan percobaan dengan uap setelah
temannya, Professor John Robison, membuat dia tertarik pada mesin tersebut. Pada saat itu, Watt sama sekali
tidak pernah mengoperasikan mesin uap, tetapi dia tetap berusaha untuk membuat satu model mesin.
Walaupun gagal, dia tetap melanjutkan percobaannya dan mulai membaca apa saja yang bisa dibacanya. Dia
kemudian secara terpisah menemukan pentingnya energi panas yang ditimbulkan dan diserap oleh tiap-tiap
obyek untuk mengerti lebih jauh tentang mesin. pada tahun 1765 dia berhasil membuat sebuah model mesin
yang dapat bekerja dengan baik.
Sebagai penghargaan atas jasa-jasanya atas pengembangan mesin uap yang memicu revolusi industri, nama
Watt diabadikan dan dijadikan sebagai satuan energi dengan symbol W oleh kenal sekarang. International
System of Units (atau ‘SI’) seperti yang kita ketahui saat ini.Pertama yang membikin mesin uap. Rancangan
serupa disusun pula oleh Hero dari Sebenarnya, Watt bukanlah orang Iskandariah pada awal tahun Masehi. Di
tahun 1686 Thomas Savery membikin paten sebuah mesin uap yang digunakan untuk memompa air, dan di
tahun 1712, seorang Inggris Thomas Newcomen, membikin pula paten barang serupa dengan versi yang lebih
sempurna, namun mesin ciptaan Newcomen masih bermutu rendah dan kurang efisien, hanya bisa digunakan
untuk pompa air dari tambang batubara.

Watt menjadi tertarik dengan ihwal mesin uap di tahun 1764 tatkala dia sedang membetulkan mesin
ciptaan Newcomen. Meskipun Watt cuma peroleh pendidikan setahun sebagai tukang pembuat perkakas, tetapi
dia punya bakat pencipta yang besar. Penyempurnaan-penyempurnaan yang dilakukannya terhadap mesin
bikinan Newcomen begitu penting, sehingga layaklah menganggap sesungguhnya Wattlah pencipta pertama
mesin uap yang praktis.

Keberh asilan Watt pertama yang dipatenkannya di tahun 1769 adalah penambahan ruang terpisah yang
diperkokoh. Dia juga membikin isolasi pemisah untuk mencegah menghilangnya panas pada silinder uap, dan
di tahun 1782 dia menemukan mesin ganda. Dengan beberapa perbaikan kecil, pembaruan ini menghasilan
peningkatan efisiensi mesin uap dengan empat kali lipat atau lebih. Dalam praktek, peningkatan efisiensi ini
memang merupakan hasil dari suatu kecerdasan namun tidaklah begitu merupakan peralatan yang bermanfaat
dan bukan pula punya kegunaan luar biasa ditilik dari sudut industri.

Watt juga menemukan (di tahun 1781) seperangkat gerigi untuk mengubah gerak balik mesin sehingga
menjadi gerak berputar. Alat ini meningkatkan secara besar-besaran penggunaan mesin uap. Watt juga berhasil
menciptakan pengontrol gaya gerak melingkar otomatis (tahun 1788), yang menyebabkan kecepatan mesin
dapat secara otomatis diawasi. Juga menciptakan alat pengukur bertekanan (tahun 1790), alat penghitung
kecepatan, alat petunjuk dan alat pengontrol uap sebagai tambahan perbaikan lain-lain peralatan.

Watt sendiri tidak punya bakat bisnis. Tetapi, di tahun 1775 dia melakukan persekutuan dengan
Matthew Boulton, seorang insinyur, dan seorang pengusaha yang cekatan. Selama dua puluh lima tahun
sesudah itu, perusahaan Watt dan Boulton memproduksi sejumlah besar mesin uap dan keduanya menjadi
kaya raya.Mesin uap bekerja ganda penemuan Watt tahun 1769.

Memang sulit melebih-lebihkan arti penting mesin uap. Sebab, memang banyak penemuan-penemuan
lain yang memegang peranan penting mendorong berkembangnya Revolusi Industri. Misalnya, perkembangan
dunia tambang, metalurgi, dan macam-macam peralatan mesin. Sekoci yang meluncur bolak-balik dalam
mesin tenun (penemuan John Kay tahun 1733), atau alat pintal (penemuan James Hargreaves tahun 1764)
semuanya terjadi mendahului kreasi Watt. Sebagian terbesar dari penemuan-penemuan itu hanyalah
merupakan penyempurnaan yang kurang berarti dan tak satu pun punya arti vital dalam kaitan dengan
bermulanya Revolusi Industri. Lain halnya dengan penemuan mesin uap yang memainkan peranan penting
dalam Revolusi Industri, yang tampaknya keadaan akan mengalami bentuk lain. Sebelumnya, meskipun tenaga
uap digunakan untuk kincir angin dan putaran air, sumber pokok tenaga mesin terletak pada tenaga manusia.
Faktor ini amat membatasi kapasitas produksi industri. Berkat penemuan mesin uap, keterbatasan ini
tersingkirkan. Sejumlah besar energi kini dapat disalurkan untuk hal-hal yang produktif yang menanjak dengan
teramat derasnya. Embargo minyak tahun 1973 membuat kita sadar betapa sengsaranya jika bahan energi
berkurang dan mampu melumpuhkan industri. Pengalaman ini, pada tingkat tertentu, mendorong kita
membayangkan arti penting Revolusi Industri berkat penemuan James Watt.

Di samping manfaat tenaga untuk pabrik, mesin uap juga punya guna besar di bidang-bidang
lain. Di tahun 1783, Marquis de Jouffroy di Abbans berhasil menggunakan mesin uap untuk penggerak kapal.
Di tahun 1804, Richard Trevithick menciptakan lokomotif uap pertama. Tak satu pun dari model-model
pemula itu berhasil secara komersial. Dalam tempo beberapa puluh tahun, barulah baik kapal maupun kereta
api menghasilkan revolusi baik di bidang pengangkutan darat maupun laut.

Revolusi Industri berlangsung hampir berbarengan dengan Revolusi Amerika maupun Perancis.
Meskipun waktu itu tampaknya sepele, kini tampak jelas betapa Revolusi Industri itu seakan digariskan
mempunyai makna jauh lebih penting untuk peri kehidupan manusia ketimbang arti penting revolusi politik.
James Watt, oleh sebab itu tergolong salah seorang yang punya pengaruh penting dalam sejarah.

B. Perkembangan Fisika Modern

a..Munculnya Fisika Modern

Kemajuan teori kinetik tidak memuaskan bagi kebanyakan para ahli fisika, karena model atom seperti
bola kecil itu dianggap masih belum cukup kelihatannya menentang anggapan mengenai struktur dibagian dalam
atom tersebut. Kenyataannya memang demikian, beberapa ilmuwan menolak untuk mengakui adanya, sebab
atom berarti tidak dapat dibagi-bagi lagi dan tidak mungkin dibentuk atau tersusun dari partikel lain. Pendirian
begini tidak dapat dirubah lagi dan telah cukup memuaskan pada periode ini. Mekanika, bunyi, panas, dan
mekanika statistika, elektromagnetik, dan optik semuanya telah mendapat perumusan yang baik dan akibat-
akibatnya telah dikuatkan dengan bermacam-macam cara. Beberapa ahli memperlihatkan bahwa fisika telah
selesai sama sekali, hanya tinggal cara memberi pengukuran yang lebih teliti dengan bermacam- macam
konstanta fisika.

Akan tetapi kepuasan ini belum waktunya, karena praktis tiap-tiap cabang ilmu fisika itu diperlihatkan
dalam abad ke-20 yang memerlukan peninjauan fundamental kembali. Pembatasan- pembatasan yang diberikan
ternyata telah membukakan jalan kepada seseorang untuk memperoleh fenomena-fenomena dalam skala atom
yang memberikan indikasi bahwa atom itu lebih kompleks daripada yang dipikirkan selama abad ke-19.
misalnya spektrum atom menunjukkan kebingungan yang kompleks. Garis-garis dalam spektrum itu telah dapat
diukur dengan teliti. Seperti pada atom hidrogen dan logam-logam alkali, Balmer dan Rydberg telah dapat
menentukan frekuensi- frekuensi dengan hukum empirisnya yang lebih teliti. Tidak seorangpun dalam tahun
1900-an mempunyai ide, mengapa atom-atom itu mempunyai spektrum semacam itu, meskipun beberapa ahli
fisika mencoba tanpa berhasil untuk menerangkannya dengan model klasik. Beberapa observasi selama abad ke-
19 menyatakan bahwa atom itu mempunyai struktur dalam yang bersifat listrik.

Percobaan Michelson-Morley, salah satu percobaan paling penting dan masyhur dalam sejarah fisika,
dilakukan pada tahun 1887 oleh Albert Michelson dan Edward Morley di tempat yang sekarang menjadi kampus
Case Western Reserve University. Percobaan ini dianggap sebagai petunjuk pertama terkuat untuk menyangkal
keberadaan eter sebagai medium gelombang cahaya. Percobaan ini juga telah disebut sebagai titik tolak untuk
aspek teoretis revolusi ilmiah kedua. Albert Michelson dianugerahi hadiah Nobel fisika tahun 1907 terutama
untuk melaksanakan percobaan ini.

Dalam percobaan ini Michelson dan Morley berusaha mengukur kecepatan planet Bumi terhadap eter,
yang pada waktu itu dianggap sebagai medium perambatan gelombang cahaya. Analisis terhadap hasil
percobaan menunjukkan kegagalan pengamatan pergerakan bumi terhadap eter.

Ekperimen Michelson-Morley yang sangat peka tidak mendapatkan gerak bumi terhadap eter. Ini berarti
tidak mungkin ada eter dan tidak ada pengertian gerak absolut. Setiap gerak adalah relatif terhadap kerangka
acuan khusus yang bukan merupakan kerangka acuan universal. Dalam eksperimen yang pada hakikatnya
membandingkan kelajuan cahaya sejajar dengan dan tegak lurus pada gerak bumi mengelilingi matahari, juga
eksperimen ini memperlihatkan bahwa kelajuan cahaya sama bagi setiap pengamat, suatu hal yang tidak benar
bagi gelombang memerlukan medium material untuk merambat. Eksperimen ini telah meletakkan dasar bagi
teori relativitas khusus Einstein yang dikemukakan pada tahun 1905, suatu teori yang sukar diterima pada waktu
itu, bahkan Michelson sendiri enggan untuk menerimanya.

Istilah fisika modern diperkenalkan karena banyaknya fenomena-fenomena mikroskopis dan hukum-
hukum baru yang ditemukan sejak tahun 1890. Fenomena mikroskopis yaitu fenomena-fenomena yang tidak
dapat dilihat secara langsung, seperti elektron, proton, neutron, atom, dan sebagainya. Ahli fisika telah mencoba
memecahkan persoalan tentang struktur atom, elektron, radiasi dengan fisika klasik. Namun, tidak berhasil
menerangkan fenomena-fenomena tersebut. Karena itu para ahli fisika mencari ilmu dan model-model lain yang
baru. Dengan didapatnya teori-teori baru yang daat menerangkan fenomena-fenomena mikroskopis itu, maka
fisika telah memperluas ilmu ke arah yang lebih jauh lagi.

Meskipun mekanika klasik hampir cocok dengan teori klasik lainnya seperti elektrodinamika dan
termodinamika klasik, ada beberapa ketidaksamaan ditemukan di akhir abad 19 yang hanya bisa diselesaikan
dengan fisika modern. Khususnya, elektrodinamika klasik tanpa relativitas memperkirakan bahwa kecepatan
cahaya adalah relatif konstan dengan Luminiferous aether, perkiraan yang sulit diselesaikan dengan mekanik
klasik dan yang menuju kepada pengembangan relativitas khusus. Ketika digabungkan dengan termodinamika
klasik, mekanika klasik menuju ke paradoks Gibbs yang menjelaskan entropi bukan kuantitas yang jelas dan ke
penghancuran ultraviolet yang memperkirakan benda hitam mengeluarkan energi yang sangat besar. Usaha
untuk menyelesaikan permasalahan ini menuju ke pengembangan mekanika kuantum.
Seperti kata Newton dalam Makna Fisika Baru dalam Kehidupan:

“Menciptakan teori baru bukan berarti merobohkan gudang tua untuk dibangun gedung pencakar langit
diatasnya. Ini lebih seperti mendaki gunung, makin ke atas makin luas pandangannya, makin menemukan
hubungan antara titik awal pendakian dengan hal-hal disekelilingnya yang ternyata sangat kaya raya dan tak
terduga sebelumnya. Namun titik awal tersebut tetap ada dan dapat dilihat, meskipun tampak lebih kecil dari
pemandangan luas yang kita peroleh dari hasil perjuangan mengatasi rintangan selama mendaki ke atas”

Pada tahun 1900, Max Planck memperkenalkan ide bahwa energi dapat dibagi-bagi menjadi beberapa
paket atau kuanta. Ide ini secara khusus digunakan untuk menjelaskan sebaran intensitas radiasi yang
dipancarkan oleh benda hitam. Pada tahun 1905, Albert Einstein menjelaskan efek fotoelektrik dengan
menyimpulkan bahwa energi cahaya datang dalam bentuk kuanta yang disebut foton. Pada tahun 1913, Niels
Bohr menjelaskan garis spektrum dari atom hidrogen, lagi dengan menggunakan kuantisasi. Pada tahun 1924,
Louis de Broglie memberikan teorinya tentang gelombang.

Teori-teori di atas, meskipun sukses, tetapi sangat fenomenologikal: tidak ada penjelasan jelas untuk
kuantisasi. Mereka dikenal sebagai teori kuantum lama. Frase "Fisika kuantum" pertama kali digunakan oleh
Johnston dalam tulisannya Planck's Universe in Light of Modern Physics (Alam Planck dalam cahaya Fisika
Modern).

Mekanika kuantum modern lahir pada tahun 1925, ketika Werner Karl Heisenberg mengembangkan
mekanika matriks dan Erwin Schrödinger menemukan mekanika gelombang dan persamaan Schrödinger.
Schrödinger beberapa kali menunjukkan bahwa kedua pendekatan tersebut sama.

Heisenberg merumuskan prinsip ketidakpastiannya pada tahun 1927, dan interpretasi Kopenhagen
terbentuk dalam waktu yang hampir bersamaan. Pada 1927, Paul Dirac menggabungkan mekanika kuantum
dengan relativitas khusus. Dia juga membuka penggunaan teori operator, termasuk notasi bra-ket yang
berpengaruh. Pada tahun 1932, Neumann Janos merumuskan dasar matematika yang kuat untuk mekanika
kuantum sebagai teori operator.

Pada 1927, percobaan untuk menggunakan mekanika kuantum ke dalam bidang di luar partikel satuan,
yang menghasilkan teori medan kuantum. Pekerja awal dalam bidang ini termasuk Dirac, Wolfgang Pauli,
Victor Weisskopf dan Pascaul Jordan. Bidang riset area ini dikembangkan dalam formulasi elektrodinamika
kuantum oleh Richard Feynman, Freeman Dyson, Julian Schwinger, dan Tomonaga Shin'ichirō pada tahun
1940-an. Elektrodinamika kuantum adalah teori kuantum elektron, positron, dan Medan elektromagnetik, dan
berlaku sebagai contoh untuk teori kuantum berikutnya.

Interpretasi banyak dunia diformulasikan oleh Hugh Everett pada tahun 1956. Teori Kromodinamika
kuantum diformulasikan pada awal 1960-an. Teori yang kita kenal sekarang ini diformulasikan oleh Polizter,
Gross and Wilzcek pada tahun 1975. Pengembangan awal oleh Schwinger, Peter Higgs, Goldstone dan lain-lain.
Sheldon Lee Glashow, Steven Weinberg dan Abdus Salam menunjukan secara independen bagaimana gaya
nuklir lemah dan elektrodinamika kuantum dapat digabungkan menjadi satu gaya lemah elektro.

Mekanika kuantum sangat berguna untuk menjelaskan apa yang terjadi di level mikroskopik, misalnya
elektron di dalam atom. Atom biasanya digambarkan sebagai sebuah sistem di mana elektron (yang bermuatan
listrik negatif) beredar seputar nukleus (yang bermuatan listrik positif). Menurut mekanika kuantum, ketika
sebuah elektron berpindah dari energi level yang lebih tinggi (misalnya n=2) ke energi level yang lebih rendah
(misalnya n=1), energi berupa sebuah cahaya partikel, foton.

Dalam spektrometer masa, telah dibuktikan bahwa garis-garis spektrum dari atom yang di-ionisasi tidak
kontinu; hanya pada frekuensi/panjang gelombang tertentu garis-garis spektrum dapat dilihat.Ini adalah salah
satu bukti dari teori mekanika kuantum.

b. Fenomena-Fenomena pada Era Fisika Modern

Radiasi Benda Hitam

Benda hitam adalah benda ideal yang mampu menyerap atau mengabsorbsi semua radiasi yang
mengenainya, serta tidak bergantung pada frekuensi radiasi tersebut. Bisa dikatakan benda hitam merupakan
penyerap dan pemancar yang sempurna.

Benda hitam pada temperatur tertentu meradiasi energi dengan laju lebih besar dari benda lain.Model
yang dapat digunakan untuk mengamati sifat radiasi benda hitam adalah model rongga

Efek Fotolistrik

Efek fotolistrik adalah peristiwa lepasnya elektron dari permukaan logam yang tembaki oleh foton.jika
logam mengkilat di iradiasi, maka akan terjadi pancaran electron pada logam tersebut. Cahaya dengan frekuensi
lebih besar dari frekuensi ambang yang akan menghasilkan arus elektron Foton. Energi maksimum yang terlepas
dari logam akibat peristiwa fotolistrik adalah

Spekrum Cahaya Oleh Atom hydrogen

Atom hydrogen jika dipanaskan pada suhu tinggi, akan mengeluarkan cahaya. Namun cahaya yang
dipancarkan tidak meliputi semua warna, melinkan hanya cahaya dengan frekuensi tertentu
c. Hukum-Hukum dan Teori Pada Era Fisika Modern

Teori Relativitas yang dipelopori oleh Einstein menghasilkan beberapa hal diantaranya adalah
kesetaraan massa dan energi E=mc2 yang dipakai sebagai salah satu prinsip dasar dalam transformasi
partikel.Pokok bahasan meliputi Transformasi Galilei,Transformasi Lorentz, Panjang Relativistik,Waktu
Relativistik,Massa, Energi dan Momentum,Relativistik, Hubungan Massa dan Energi, Hubungan Momentum
dan Energi, dan Efek Doppler Relativist.

Teori Kuantum, yang diawali oleh karya Planck dan Bohr dan kemudian dikembangkan oleh
Schroedinger, Pauli , Heisenberg dan lain-lain, melahirkan teori-teori tentang atom, inti, partikel sub atomik,
molekul, zat padat yang sangat besar perannya dalam pengembangan ilmu dan teknologi.

d. Tokoh dan Teori Fisika Modern

Beberapa tokoh yang kami ungkapkan disini adalah tokoh yang banyak pengaruhnya terhadap fisika
modern, diantaranya:
1. Albert Einstein (1879-1955

Einstein, lahir di Ulm, Jerman. Ia sangat tidak senang pada sekolah-sekolah di Jerman yang disiplin
secara kaku pada waktu itu, karena itu pada usia 16 tahun ia pergi ke negara Swiss untuk menyelesaikan
pelajarannya, kemudian ia memperoleh pekerjaan yaitu sebagai orang yang memeriksa pemohon paten (hak
paten) pada Swiss Patent Office (Kantor Paten Swiss) di Berne. Kemudian, dalam tahun 1905, gagasannya yang
sudah ada dalam pikirannya bertahun-tahun ketika ia harus memusatkan perhatiannya untuk pekerjaan lain
berbua menjadi tiga makalah pendek.

Gagasan ini telah mengubah pikiran bukan hanya dalam bidang fisika melainkan juga dalam peradaban
modern ini. Makalah yang pertama, mengungkapkan sifat cahaya, ia menyatakan bahwa cahaya mempunyai
sifat dual, yaitu partikel dan gelombang. Makalah yang kedua, ialah mengenai gerak Brownian, gerak zigzag
dari sebintik bahan yang terapung dalam fluida, misalnya serbuk sari dalam air. Einstein mendapatkan rumus
yang mengaitkan gerak brownian dengan gerak partikel yang ditumbuk oleh molekul fluida dimana partikel itu
terapung. Walaupun teori molekular telah dikemukakan bertahun-tahun sebelumnya, ini merupakan eksperimen
yang meyakinkan yang memperlihatkan kaitan pasti yang sudah lama dinantikan orang.

Makalah yang ketiga, memperkenalkan teori relativitas. Walaupun sebagian besar dunia fisika pada
mulanya tidak begitu peduli atau skeptis, tetapi segera kesimpulan yang ditarik oleh Einstein (bahkan yang tidak
diharapkanpun) terbukti dan perkembangan yang sekarang dikenal sebagai fisika modern mulai tumbuh. setelah
ia mulai mendapatkan keudukan pada Universitas di negara Swiss dan cekoslowakia, dalam tahun 1913 ia
memperoleh pekerjaan di Kaiser Wilhelm Institute di Berlin, sehingga ia dapat melakukan penelitian dengan
bebas tanpa kekhawatiran kekurangan uang dan beban kewajiban rutin. Pada waktu itu minat Einstein ialah
terutama dalam bidang gravitasi, dan mulai dari hal yang ditinggalkan Newton lebih dari dua abad yang lalu.

Teori Relativitas Umum Einstein yang diterbitkan dalam tahun 1915, mengaitkan gravitasi dengan
struktur ruang dan waktu. Dalam teori ini, gaya gravitasi dapat dipikirkan sebagai ruang-waktu yang
melengkung di sekitar benda sehingga massa yang berdekatan cenderung untuk bergerak ke arahnya, sama
seperti kelereng yang menggelinding ke alas lubang yang berbentuk seperti mangkuk. dari teori teori relativitas
umum orang dapat membuat ramalan teoretis, misalnya cahaya harus dipengaruhi oleh gaya gravitasi, dan
ternyata semuanya terbukti secara eksperimental. Penemuan berikutnya yang menyatakan bahwa semesta ini
memuai ternyata cocok dengan teori. Pada tahun 1917, Einstein mengemukakan penurunan baru mengenai
rumus radiasi benda hitam Planck dengan memperkenalkan gagasan radiasi yang terstimulasi, suatu gagasan
yang buahnya muncul 40 tahun kemudian sebagai penemuan laser. Perkembangan mekanika kuantum dalam
tahun 1920 mengganggu Einstein yang tidak menerima pandangan probabilistik sebagai pandangan
deterministik walaupun dalam skala atomik. "Tuhan tidak main dadu dengan dunia ini," katanya. Tetapi sekali
ini intuisi fisis Einstein tampaknya mempunyai arah yang salah. Einstein Menjadi orang yang terkenal di dunia,
tetapi kemasyurannya tidak membawa keamanan ketika Hitler dan orang Nazi berkuasa di Jerman pada awal
tahun 1930. Ia meninggalkan Jerman dalam tahun 1933 dan memakai sisa hidupnya untuk bekerja di Institute
for Advanced Study di Princeton, New Jersey, sehingga ia lolos dari keadaan yang dialami oleh jutaan orang
Yahudi eropa yang dibanatai oleh Jerman. Akhir hidupnya dipakai untuk mencari teori medan terpadu yang
menyatukan medan gravitasi dan elektromagnetisme dalam suatu gambaran, namun usahanya ini tidak berhasil.
masalah seperti ini memang pantas ditangani oleh orang berbakat ini, tetapi masalah ini belum terpecahkan
sampai saat ini.

Suatu pemikiran yang belum tepecahkan sampai sekarang yang diwariskan oleh Albert Einstein sampai
ajalnya datang menjemput, yaitu menemukan teori medan terpadu yang menyatukan medan gravitasi dan
elektromagnetisme dalam suatu rumus atau hukum.

2. Max Planck (1858 - 1947)

Max Planck dilahirkan di Kiel dan belajar di Munich dan Berlin. Seperti banyak ahli fisika, ia seorang
pemain musik yang baik, selain itu ia juga senang mendaki gunung. dalam tahun 1900, setelah 6 tahun ia
bekerja di Universitas Berlin, Planck mendapatkan bahwa kunci pemahaman radiasi benda hitam ialah anggapan
bahwa pemancaran dan penyerapan radiasi terjadi dalam kuantum energi hv. Penemuan yang menghasilkan
hadiah Nobel dalam tahun 1918 ini, sekarang dianggap sebagai tonggak dari fisika modern. Selama bertahun-
tahun Max Planck sendiri menyangsikan kenyataan fisis dari kuantum energi ini. Walaupun selama Hitler
berkuasa Max Planck tetap ada di Jerman, ia memperotes perlakuan Nazi pada ilmuwan Yahudi dan sebagai
akibatnya ia harus melepaskan kedudukannya sebagai Presiden Institute Kaiser Wilhelm. Setelah perang dunia
kedua, Institute itu diberi nama Planck dan ia kembali menjabat kedudukan presiden sampai akhir hayatnya.

3. Arthur Holly Compton (1892 - 1962)

Ia dilahirkan di Ohio dan mengalami pendidikan di Wooster College dan Princeton. Ketika ia bekerja di
Washington University di St. Louis ia menemukan bahwa panjang gelombng sinar-x bertambah jika mengalami
hamburan, dan pada tahun 1923 ia dapat menerangkan hal itu berdasarkan kuantum cahaya. Pekerjaan ini telah
meyakinkan orang akan kebenaran realitas foton, sebenarnya Compton sendirilah yang mengajukan kata
“foton”. Setelah ia menerima hadiah Nobel pada tahun 1927, Compton bekerja di University of Chicago untuk
mempelajari sinar kosmik dan menolong menjelaskan bahwa sinar ini sebenarnya terdiri dari partikel yang
bergerak cepat (sekarang ternyata bahwa partikel itu adalah inti atom, dan sebagian besar adalah proton) yang
berputar dalam ruang dan bukan sinar gamma. Ia membuktikan hal ini dengan memperlihatkan bahwa intensitas
sinar kosmik berubah terhadap lintang, dan hal ini hanya dapat diterima jika partikel itu adalah ion yang
lintasannya dipengaruhi oleh medan magnetik bumi. Selama Perang Dunia II, Compton merupakan salah satu
tokoh pimpinan yang mengembangkan bom atom.

4. Louis de Broglie (1892 - 1987)

Louis-Victor-Pierre-Raymond, duc de Broglie, banyak dikenal sebagai Louis de Broglie (15 Agustus
1892–19 Maret 1987), ialah fisikawan Perancis dan pemenang hadiah Nobel. Berasal dari keluarga Prancis yang
dikenal memiliki diplomasi dan kemiliteran yang baik. Pada mulanya ia adalah siswa sejarah, namun akhirnya ia
mengikuti jejak kakaknya Maurice de Broglie untuk membina karir dalam fisika.

Pada 1924, tesis doktoralnya mengemukakan usulan bahwa benda yang bergerak memiliki sifat
gelombang yang melengkapi sifat partikelnya. 2 tahun kemudian Erwin Schrodinger menggunakan konsep
gelombang de Broglie untuk mengembangkan teori umum yang dipakai olehnya bersama dengan ilmuwan lain
untuk menjelaskan berbagai gejala atomik. Keberadaan gelombang de Broglie dibuktikan dalam eksperimen
difraksi berkas elektron pada 1927 dan pada 1929 ia menerima Hadiah Nobel Fisika.

5. Max Born (1882 - 1970)

Max Born dilahirkan pada 11 Desember 1882, di Breslau, Jerman (kini Wroclaw, Polandia). Born
belajar fisika di Universitas Breslau, Heidelberg, dan Zürich. Pada 1909, ia ditunjuk sebagai dosen di Georg-
August-Universitaet Goettingen, di mana ia bekerja sampai 1912, saat ia pindah ke Universitas Chicago. Pada
1915, ia kembali ke Jerman namun harus masuk Militer Jerman. Pada 1919, ia menjadi guru besar di Universitas
Frankfurt-am-Main, dan kemudian profesor di Göttingen pada 1921. Selama masa inilah Born merumukan
penafsiran probabilitas fungsi kepadatan dalam persamaan mekanika kuantum Schroedinger. Gagasannya
menggantikan teori kuantum yang asli; kini, persamaan matematika Born dimanfaatkan.

Pada 1933, Born meninggalkan Jerman untuk menghindari meningkatnya anti-Semitisme dan menerima
posisi dosen di University of Cambridge. Dari 1936 sampai 1953, ia adalah guru besar Filsafat Alam di
Universitas Edinburgh di Skotlandia. Selama masa ini, kerja Born berfokus pada elektrodinamika nonlinear.
Pada 1953, Born pensiun dan kembali ke Jerman di Bad Pyrmont, dekat Gottingen. Ia menjadi warganegara
Inggris dan anggota Royal Society di London pada 1939. Pada 1954, Born menerima Hadiah Nobel Fisika untuk
karyanya pada fungsi kepadatan probabilitas dan studinya pada fungsi gelombang. Slain memenangkan
Penghargaan Nobel, Born dianugerahi Stokes Medal dari Cambridge University dan Hughes Medal (1950).

6. Werner Heisenberg (1901 - 1976)

Werner Karl Heisenberg (5 Desember 1901 - 1 Februari 1976) adalah seorang ahli teori sub-atom dari
Jerman, pemenang Penghargaan Nobel dalam Fisika 1932. Werner Heisenberg dilahirkan pada tanggal 5
Desember 1901 di Würzburg, Jerman. Werner ini jagoan bahasa Yunani dan Latin karena ayahnya, August,
bekerja sebagai guru bahasa klasik tersebut. Waktu pertama kali ia masuk sekolah, Werner masih malu-malu
dan sangat sensitif, tetapi tidak lama ia mulai percaya diri. Malah guru-gurunya semua mengakui bakat yang
dimilikinya di hampir semua mata pelajaran terutama bahasa dan matematika. Heisenberg kecil memang suka
sekali matematika. Ini disebabkan guru matematikanya, Christoph Wolff, selalu menantangnya untuk
mengerjakan soal-soal matematika dan fisika yang tidak biasa. Dalam waktu singkat Heisenberg sudah lebih
jago dibanding gurunya itu. Apalagi di rumahnya ia selalu bersaing dengan kakaknya, Erwin, yang jago kimia
(Erwin Heisenberg belakangan menjadi ahli kimia). Selama masa Perang Dunia I seluruh Bavaria, Jerman,
mengalami kesulitan pangan. Pernah Heisenberg jatuh pingsan di jalan sewaktu sedang bersepeda karena ia
begitu kelaparan. Ayahnya dan guru-gurunya sering pergi ke garis depan untuk membantu pasukan perang.
Heisenberg terpaksa belajar sendiri materi matematika dan fisika (ia melahap habis teori relativitas Einstein
tanpa bantuan gurunya). Hasilnya, ia justru sudah menguasai bahan yang seharusnya belum diajarkan di sekolah
menengah atas.

Heisenberg muda sangat membenci peperangan dan sering melarikan diri dari suasana kekerasan di
Jerman saat itu. Ia bersama teman-temannya sering naik gunung, demi menyelamatkan rasa cintanya terhadap
tanah airnya melalui alam. Dia bahkan mengetuai kelompok anak-anak pecinta alam yang selalu menghabiskan
waktunya dengan cara hiking, camping, main ski, memanjat gunung, jalan-jalan di pedesaan, dan semua
kegiatan alam lainnya. Kelompok ini merupakan kelompok yang anti rokok dan anti minum minuman keras.
Setiap minggu kelompok anak-anak muda ini berkumpul untuk menghidupkan kembali musik dan seni puisi
Jerman. Heisenberg ini ahli puisi Roma. Dia juga jago main piano klasik dan sudah sering ikut konser sejak
masih berusia 12 tahun. Cuma ada satu hal lain yang bisa mengalihkan perhatiannya dari musik, puisi, dan alam
bebas. Matematika! Saking cintanya dengan matematika, Heisenberg berniat mengambil jurusan matematika
murni di University of Munich pada tahun 1920. Tapi wawancaranya dengan Ferdinand von Lindeman, profesor
matematika di sana, tidak terlalu sukses.

Jadi Heisenberg menemui profesor lain, Arnold Sommerfeld, seorang begawan fisika teori. Ternyata
Sommerfeld bisa melihat bakat terpendam anak muda yang sangat gemar berpetualang di alam bebas ini. Jadilah
Heisenberg melenceng dari minatnya semula dan malah masuk jurusan fisika.Tapi sebelum hari pertama ia
mulai kuliah, Heisenberg menyempatkan diri untuk pergi hiking dengan teman-temannya dan sempat terkena
typhoid yang hampir saja merenggut nyawanya. Secara ajaib ia bisa sembuh tepat pada waktu ia harus mulai
kuliah walaupun saat itu ia tidak mendapatkan sumber pangan yang cukup gizi.

Di awal masa kuliahnya Heisenberg masih ragu-ragu dengan pilihannya itu. Ia justru lebih banyak
mengambil kuliah matematika dibanding fisika karena takut tidak cocok dengan pilihannya itu. Kalau ia tetap
mengikuti kuliah matematika, ia kan masih tetap bisa mengikuti jika nantinya ternyata benar tidak cocok di
fisika dan ingin pindah lagi ke matematika. Tapi ternyata fisika benarbenar sudah mencuri hatinya. Mulai
semester keduanya di jurusan fisika, ia sudah betah mengikuti semua kuliah Sommerfeld. Selama kuliah di
University of Munich, perhatian Heisenberg terpecah antara fisika teori dan petualangannya di alam
bebas. Dia ini benar-benar pecinta alam. Sering kali ia camping di gunung dan hiking ke stasiun kereta terdekat
di pagi harinya supaya bisa kembali di Munich tepat waktu untuk mengikuti kuliah fisika teori. Untung saja
kuliahnya tidak terbengkalai. Tetapi ada satu kelemahannya yang pada akhirnya hampir membuatnya tidak
lulus. Ia sama sekali tidak mengerti eksperimen di laboratorium. Ia memang jagoan di fisika teori, tetapi ketika
ditanya berbagai hal tentang fisika eksperimen, ia benar-benar tidak tahu. Profesor Wilhem Wien memberinya
nilai F pada ujian akhir untuk mendapatkan gelar doktor. Sommerfeld kembali menjadi penyelamat dengan
memberinya nilai A untuk kejeniusannya di bidang fisika teori. Jadi Heisenberg pun akhirnya mendapatkan
gelar doktornya walaupun dengan nilai C (rata-rata dari A dan F).
Sommerfeld tidak salah sewaktu memberinya nilai A untuk fisika teori. Terbukti Heisenberg sangat
jagoan mengutak-utik teori-teori fisika. Ia pun berhasil menjadi profesor termuda Jerman di Leipzig saat masih
berusia 25 tahun. Hasil utak-utiknya melahirkan teori mekanika kuantum yang memberinya sebuah Nobel Fisika
di tahun 1932. Pada tahun 1937 Heisenberg kembali tampil dalam konser piano klasik. Konser ini menjadi yang
paling tidak terlupakan selama hidupnya karena saat itulah ia bertemu Elisabeth Schumacher, putri seorang
profesor ekonomi yang terkenal di Berlin, yang dinikahinya tiga bulan kemudian. Keluarga Heisenberg
kemudian dikaruniai tujuh orang anak, yang pertama adalah sepasang kembar. Beberapa bulan setelah
pernikahannya, keluarga muda ini pindah kembali ke Munich untuk memenuhi keinginan Sommerfeld yang saat
itu sudah berusia 66 tahun dan harus pensiun. Sommerfeld ingin supaya Heisenberg menggantikan posisinya
sebagai profesor fisika teori di University of Munich.

Sewaktu pecah Perang Dunia II, banyak ilmuwan Jerman yang ramai-ramai pergi dari Jerman karena
ingin menghindari Nazi dan Hitler. Heisenberg membuat keputusan yang sangat mengejutkan rekan-rekan
fisikawan saat itu. Ia bertekad untuk menetap di Jerman. Keterikatannya dengan alam Jerman telah membuatnya
begitu mencintai tanah airnya itu. Ternyata keputusannya ini membuatnya terpaksa bekerja untuk pemerintah
Jerman dalam usaha membuat bom atom. Entah kenapa, fisikawan jenius ini tidak pernah berhasil membuat
bom atom tersebut dan malah dikalahkan oleh para fisikawan di Amerika. Padahal timnya dibantu juga oleh
salah satu penemu reaksi fisi nuklir, Otto Hahn. Ada gosip yang mengatakan bahwa Heisenberg sengaja
bergabung dengan tim peneliti Jerman itu supaya bisa melakukan sabotase agar Nazi tidak bisa memenangkan
perang. Heisenberg bahkan sempat diciduk ke kamp konsentrasi Nazi karena dikira berkhianat.

Setelah lepas dari kamp konsentrasi Heisenberg kembali menekuni fisika teori dan menghasilkan karya
kontroversial yang membuatnya sangat terkenal: Prinsip Ketidakpastian Heisenberg atau Heisenberg’s
Uncertainty. Pendekatan tidak biasa yang dilakukannya membuat teorinya ini tidak begitu saja diterima oleh
dunia fisika saat itu. Begitu banyak yang menentang teori ini, sampai-sampai Heisenberg sempat menangis
karenanya. Keteguhannya berhasil membuat teorinya ini diterima, bahkan menjadi sangat populer. Ia juga
banyak menerima penghargaan bergengsi selain Nobel. Pada tanggal 1 Februari 1976 Werner Heisenberg yang
sakit kanker meninggal dunia di rumahnya di Munich.

Pada tahun 1927, Heisenberg mengembangkan suatu teori yang ditentang Einstein habis-habisan yaitu
teori ketidakpastian. Menurut teori ini makin akurat kita menentukan posisi suatu benda, makin tidak akurat
momentumnya (atau kecepatannya) dan sebaliknya. Jadi kita tidak bisa menentukan letak benda secara akurat.
Dengan kata lain benda mempunyai kemungkinan berada di mana saja. Einstein bilang teori ini tidak masuk
akal. Ia menentang teori ini hingga akhir hayatnya. Mana mungkin kita bisa percaya pada teori yang mengatakan
bahwa posisi bulan tidak menentu, ejek Einstein.Einstein lebih suka melihat bulan mengorbit secara teratur, “I
like to believe that the moon is still there even if we don't look at it." Einstein juga berargumen bahwa tidak
mungkin Tuhan bermain dadu “God doesn’t play dice” dalam mengatur alam semesta ini.
Walau ditentang oleh fisikawan sekaliber Einstein, rupanya Heisenberg tidak kapok, ia maju terus
mengembangkan teorinya. Usahanya ini tidak sia-sia, akhirnya teori Heisenberg ini menjadi salah satu fondasi
dari mekanika kuantum. Kini mekanika kuantum menjadi primadonanya fisika. Oleh Feynman, Elektrodinamika
kuantum (mekanika kuantum yang digabung dengan teori relativistik Einstein) dijuluki “the jewel of physics”.
Berkat mekanika kuantum inilah orang dapat mengembangkan berbagai teknologi mutakhir yang ada sekarang
ini, mulai dari TV, kulkas, mainan elektronika, laser, bom atom yang dahsyat, hingga pembuatan-pembuatan
chip-chip komputer super cepat.

7. Niels Bohr (1885 - 1962)

Niels Bohr (7 Oktober 1885–18 November 1962) adalah seorang ahli fisika dari Denmark dan pernah
meraih hadiah Nobel Fisika pada tahun 1922. Pada tahun 1913 Bohr telah menerapkan konsep mekanika
kuantum untuk model atom yang telah dikembangkan oleh Ernest Rutherford, yang menggambarkan bahwa
atom tersusun dari inti atom (nukleus) yang dikelilingi oleh orbit elektron. Putranya, Aage Niels Bohr, juga
penerima Hadiah Nobel.

8. Erwin Schrodinger (1887 -1961)

Erwin Rudolf Josef Alexander Schrodinger (1887-1961) ialah fisikawan Austria. Dilahirkan di Wina,
Austria-Hongaria. Ibunya berasal dari Inggris dan ayahnya berasal dari Austria. Ia memperoleh gelar doktor
di kota itu di bawah bimbingan mantan murid Ludwig Boltzmann.

Selama PD I, ia menjadi perwira artileri. Setelah perang ia mengajar di Zurich, Swiss. Di sana, ia
menangkap pengertian Louis Victor de Broglie yang menyatakan bahwa partikel yang bergerak memiliki sifat
gelombang dan mengembangkan pengertian itu menjadi suatu teori yang terperinci dengan baik. Setelah ia
menemukan persamaannya yang terkenal, ia dan ilmuwan lainnya memecahkan persamaan itu untuk berbagai
masalah; di sini kuantisasi muncul secara alamiah, misalnya dalam masalah tali yang bergetar. Setahun
sebelumnya Werner Karl Heisenberg telah mengemukakan formulasi mekanika kuantum, namun perumusannya
agak sulit dipahami ilmuwan masa itu. Schrödinger memperlihatkan bahwa kedua formulasi itu setara secara
matematis.

Schrodinger menggantikan Max Planck di Berlin pada 1927, namun pada 1933, ketika Nazi berkuasa, ia
meninggalkan Jerman. Dalam tahun itu ia menerima Hadiah Nobel Fisika bersama dengan Dirac. Pada 1939
sampai 1956 ia bekerja di Institute for Advanced Study di Dublin, lalu kembali ke Austria.

9. Richard P. Feynman (1918 - 1988)

Richard Philips Feynman biasa dipanggil dengan nama kecilnya, Dick. Ia dilahirkan Far Rockaway,
tidak jauh dari kota New York, dan belajar di Massachussetts Institute of Technology dan Princeton. Si kecil
Dick, yang masih berusia sebelas tahun, punya sebuah laboratorium sederhana di rumahnya. Ia senang sekali
bermain-main dengan apa saja yang bisa ditemukannya: main lampu dan menciptakan sekring, membuat alarm
antimaling di kamarnya, dan membuat sistem koil dengan pemantik api yang dilengkapi gas argon. Saat ia
sedang bermain dengan koil itu dan menikmati percikan api yang tercipta (warnanya ungu lho!), tiba-tiba ada
kertas yang terbakar terkena api itu. Kertas yang terbakar itu langsung dibuangnya ke tempat sampah, tapi tiba-
tiba malah jadi makin menyala. Ternyata tempat sampah itu berisi kertas koran yang cepat terbakar. Anak
bandel ini cepat-cepat menutup pintu kamarnya supaya Ibunya tidak mengetahui ‘kecelakaan kecil’ yang sedang
terjadi. Untung saja api itu akhirnya berhasil dipadamkan! Kamarnya sih jadi penuh asap gara-gara kejadian itu.

Setelah ia memperoleh Ph.D. dalam tahun 1942 ia membantu mengembangkan bom atom di Los
Alamos, New Mexico bersama dengan ahli fisika muda lainnya. Ketika perang berakhir, ia pergi ke Cornell dan
dalam tahun 1951 pindah ke California Institute of Technology. Pada tahun 1940 Feynmenn memberikan
sumbangan pengetahuan yang penting dalam elektrodinamika kuantum, teori kuantum relativistic yang
menggambarkan interaksi antarpartikel bermuatan. Masalah penting dalam teori ini ialah kehadiran kuantitas tak
berhingga dalam hasilnya, sehingga diperlukan prosedur renormalisasi yang menyingkirkannya dengan
melakukan pengurangan dengan kuantitas tak terhingga lain. Walaupun langkah ini meragukan secara matematis
dan banyak para pakar fisika tidak senang, teori akhirnya terbukti sangat seksama dalam ramalan teoritisnya.
Feynmenn menerima hadiah Nobel pada tahun 1965 bersama 2 pioner lain dalam bidang elektrodinamika
kuantum, yaitu Julian Schwinger, juga seorang ahli fisika Amerika. Dan Sin-Itiro Tomonaga, seorang pakar
fisika Jepang. Feymenn banyak menyumbangkan gagasan utama pada fisika, baik dalam penelitian maupun
pengajaran. Ia juga seorang yang berbakat dalam membuka lemari besi dan memainkan drum bongo.

10. Wolfgang Pauli (1900 - 1958)

Ia dilahirkan di Wina. Pada umur 19 tahun ia telah membahas secara terinci relativitas khusus dan
umum yang menarik perhatian Einstein dan tetap merupakan karya standar dalam bidang itu selama bertahun-
tahun. Pauli menerima gelar doctor dari universitas Munich pada tahun 1922 dan bekerja untuk jangka waktu
pendek di Gotthingen, Copenhagen dan Hamburg sebelum ia menjadi guru besar fisika di institute teknologi di
Zurich, Swiss pada tahun 1928. pada tahun 1925 ia mengajukan usul bahwa bilangan kuantum (ketika itu belum
diketahui asal hukumnya) diperlukan untuk mengkarakterisasi masing-masing elektron atomic dan bahwa tidak
ada dua elektron pada atom yang sama mempunyai seperangkat bilangan kuantum yang sama. Prinsip Eksklusi
ini ternyata merupakan mata rantai untuk pemahaman susunan elektron dalam atom.

Pada akhir 1925 Goudsmit dan Uhlenbeck, dua orang fisikawan Belanda memperlihatkan bahwa elektron
memiliki momentum sudut intrinsic, sehingga elektron harus dibayangkan sebagai partikel yang berputar dan
bilangan kuantum Pauli yang keempat menggambarkan arah perputaran (spin). Pada tahun

1931 Pauli memecahkan masalah kehilangan energi semu dalam peluruhan sinar Beta oleh inti dengan
mengajukan usul yang menyatakan bahwa ada partikel tak bermassa yang meninggalkan inti bersama dengan
elektron yang dipancarkan. Dua tahun kemudian Fermi mengembangkan teori peluruhan Beta dengan
pertolongan partikel tersebut, yang dikenal sebagai neutrino (partikel netral yang kecil). Selama perang
berlangsung Pauli berada di Amerika Serikat, dan menerima hadiah Nobel pada tahun 1945.
11. Paul A. M. Dirac (1902 - 1984)

Ia dilahirkan di Bristol, Inggris, dan belajar teknik elektro di sana. Selanjutnya, ia berganti minat
mempelajari matematika dan akhirnya fisika. Ia memperoleh gelar Ph.D. dari Cambridge pada tahun 1926.
setelah ia membaca makalah Heisenberg yang pertama mengenai mekanika kuantum pada tahun 1925, Dirac
segera merancang teori yang lebih umum dan pada tahun berikutnya ia merumuskan kaidah Eksklusi Pauli
menurut prinsip mekanika kuantum. Ia mempelajari statistic partikel yang memenuhi prinsip Pauli, seperti
elektron. Hal ini juga dipelajari secara tak bergantungan oleh Fermi pada waktu sebelumnya. Hasilnya disebut
Fermi-Dirac untuk menghormati kedua peneliti itu.

Pada tahun 1928 Dirac mempelajari gabungan teori relativitas khusus dengan teori kuantum sehingga
menghasilkan teori elektron yang memungkinkan penjelasan spin dan momen magnetic elektron dan juga
meramalkan keadaan elektron yang bermuatan positif atau positron. Partikel ini ditemukan oleh Carl Anderson
dari Amerika Serikat pada tahun 1932. Dirac memperoleh hadiah Nobel fisika bersama dengan Schrodinger
pada tahun 1933. Dirac tetap tinggal di Cambridge sampai tahun 1971 kemudian pindah ke Florida State
University.

12. Enrico Fermi (1901 - 1954)

Di dunia ini sangat sedikit orang yang jago fisika teori dan fisika eksperimen sekaligus. Diantara yang
sedikit itu, yang sangat luar biasa adalah Enrico Fermi. Kemampuan dan kehebatannya tidak diragukan lagi,
sehingga namanya diabadikan diberbagai hal seperti: nama sebuah laboratorium fisika terkenal di Chicago
Amerika Serikat, Fermilab (Fermi National Accelerator Laboratory) yang telah mencetak banyak peraih Nobel
fisika; nama unsur ke-100, Fermium; nama suatu institut yang melakukan riset dalam bidang fisika nuklir dan
fisika partikel, Enrico Fermi Institute; dan nama hadiah yang paling bergengsi dari pemerintah Amerika untuk
mereka yang melakukan penemuan hebat dalam bidang energi, atom, molekul, nuklir dan partikel, The Enrico
Fermi Award.

Enrico Fermi dilahirkan pada tanggal 29 September 1901 di Roma, Italia, dari pasangan Ida de Gattis
dan Alberto Fermi, seorang karyawan di departemen komunikasi Italia. Enrico yang bertubuh kecil dan bermata
keabu-abuan ini sangat pendiam dan sangat dekat dengan kakaknya, Giulio. Mereka sering menghabiskan waktu
untuk merancang motor listrik dan menggambar desain mesin pesawat yang hampir sama canggihnya dengan
rancangan para professional. Saat Enrico berumur 14 tahun, sang kakak, Giulio, meninggal dunia saat menjalani
operasi kecil (sakit di kerongkongan). Enrico sangat sedih dan kesepian karena ditinggal oleh orang yang paling
dekat dengannya. Tetapi dia tidak mau menunjukkan kesedihannya. Dia justru menyembunyikannya dengan
cara melahap habis buku-buku fisika dan matematika. Enrico yang tidak punya banyak uang tidak mampu
membeli buku-buku baru, jadi ia selalu mencari buku-buku bekas di Campo dei Fiori. Suatu waktu Enrico
menemukan dua buku kuno tentang fisika elementer di Campo dei Fiori. Dia langsung membacanya sampai
habis, sambil sesekali mengoreksi perhitungan matematikanya.
Struktur Materi

Dari zaman yunani kuno hingga sekarang, model dan teori atom terus berkembang. Melalui model dan
teori atom, kita dapat mengetahui struktur suatu atom. Perkembangan tersebut tidak dapat dilepaskan dari upaya
para ilmuwan diantaranya Democritus, John Dalton, J.J. Thomson, Rutherford, Niels Bohr, Schrodinger, de
Broglie dan lain sebagainya.

1)Leukippos dan Demokritus (460 – 380 SM)

Leukippos merupakan orang pertama yang mencetuskan tentang keberadaan atom. Beliau bersama
dengan Demokritus muridnya mengemukakan bahwa materi terbentuk dari partikel yang sudah tidak terbagi
lagi. Yang kemudian mereka namai dengan sebutan atom (Yunani: atomos = tak terbagi). Namun, Pendapat ini
ditolak oleh Aristoteles, Dia berpendapat bahwa materi bersifat kuntinu (materi dapat dibelah terus-menerus
sampai tidak berhingga). Oleh karena Aristosteles termasuk orang yang sangat berpengaruh pada masa itu,
gagasan tentang atom memudar dan tidak mengalami perkembangan selama berabad-abad lamanya.

2)Gassendi (1592-1655 M)

Pemikiran tentang keberadaan atom muncul kembali. Sekitar tahun 1592 – 1655 Gasendi
mengemukakan bahwa atom merupakan bagian terkecil suatu zat. Isaac Newton (1642 – 1727), seorang
ilmuwan yang sangat berpengaruh pada masa itu, mengemukakan dukungannya tentang keberadaan atom.

Menurut Dalton konsep atom Democritus ini tidak bertentangan dengan Hukum Kekekalan Massa dan
Hukum Kekekalan Energi, sehingga Dalton membuat teori tentang atom yang salah satunya adalah materi
tersusun atas partikel-partikel terkecil yang tidak dapat dibagi lagi. Tetapi konsep atom Dalton belum
memuaskan para ilmuwan pada masa itu. Ditemukannya elektron, proton, neutron, dan radioaktivitas
menyebabkan timbulnya teori baru tentang atom. Mulai dari teori atom Thomson, Rutherford, Bohr, dan
Mekanika Kuantum.

3) Teori Atom Dalton

Berdasarkan pemikiran bahwa konsep atom Democritus sesuai dengan Hukum Kekekalan Massa
(berbunyi: massa zat sebelum dan sesudah reaksi sama) dan Hukum Perbandingan Tetap (berbunyi:
perbandingan massa unsur-unsur dalam suatu senyawa adalah tetap dan tertentu), maka John Dalton tahun 1803
merumuskan teori atom sebagai berikut.
Dalam perkembangannya tidak semua teori atom Dalton benar, karena pada tahun 1897 J.J.Thomson
menemukan partikel bermuatan listrik negatif yang kemudian disebut elektron. Tahun 1886 Eugene Goldstein
menemukan partikel bermuatan listrik positif yang kemudian disebut proton. Dan tahun 1932 James Chadwick
berhasil menemukan neutron.

4)Hipotesa Prout (1785-1855)

Hipotesis Prout adalah upaya yang dilakukan di awal abad kesembilan belas untuk menjelaskan
keberadaan beberapa unsur kimia melalui hipotesis tentang struktur internal dari atom . Pada 1815 dan 1816 ,
kimiawan Inggris William Prout menerbitkan dua artikel di mana ia mencatat bahwa berat atom yang telah
ditetapkan untuk unsur yang dikenal pada saat itu tampaknya menjadi beberapa dari semua berat atom hidrogen .
Akibatnya, hipotesis bahwa atom hidrogen adalah satu-satunya benar-benar mendasar, dan bahwa atom elemen
lain sebenarnya kelompok dari beberapa atom hydrogen.

5)Teori Atom Thomson

Setelah tahun 1897 Joseph John Thomson berhasil membuktikan dengan tabung sinar katode bahwa
sinar katode adalah berkas partikel yang bermuatan negatif (berkas elektron) yang ada pada setiap materi maka
tahun 1898 J.J.Thomson membuat suatu teori atom. Menurut Thomson, atom berbentuk bulat di mana muatan
listrik positif yang tersebar merata dalam atom dinetralkan oleh elektron-elektron yang berada di antara muatan
positif. Elektron-elektron dalam atom diumpamakan seperti butiran kismis dalam roti, maka Teori Atom
Thomson juga sering dikenal Teori Atom Roti Kismis.
6) Teori Atom Rutherford

Pada tahun 1903 Philipp Lenard melalui percobaannya membuktikan bahwa teori atom Thomson yang
menyatakan bahwa elektron tersebar merata dalam muatan positif atom adalah tidak benar. Hal ini mendorong
Ernest Rutherford (1911) tertarik melanjutkan eksperimen Lenard. Dengan bantuan kedua muridnya Hans
Geiger dan Ernest Marsden, Rutherford melakukan percobaan dengan hamburan sinar alfa.

7) Teori Atom Bohr

Diawali dari pengamatan Niels Bohr terhadap spektrum atom, adanya spektrum garis menunjukkan
bahwa elektron hanya beredar pada lintasan-lintasan dengan energi tertentu. Dengan teori Mekanika Kuantum
Planck, Bohr (1913) menyampaikan 2 postulat untuk menjelaskan kestabilan atom.
8) Schrodinger

Setelah teori Niehl Bohr ternyata juga mempunyai kelemahan, ilmuwan berikutnya yang berusaha
memperbaiki adalah Erwin Schrodinger. Berdasar pengembangan selanjutnya yang mengatakan bahwa lintasan
electron itu tidak berbentuk bulat mengelilingi inti namun menyerupai gelombang. Oleh karena itu, posisinya
tidak dapat diketahui secara pasti. Teori atom mekanika kuantum memiliki persamaan dengan teori Niels bohr
mengenai tingkat-tingkat energy atau kulit atom, tetapi berbeda dalam hal lintasan atau orbit tersebut.

C. Perkembangan Fisika pada Masa Sekarang dan yang Akan Datang Serta Dampaknya Pada
Masyarakat.

a.Fisika,Masyrakat dan Masa depan

Asal-usul Fisika Dalam Masyarakat

Dari semua bidang yang terlihat dalam meninjau interaksi fisika dan masyarakat, studi terhadap
gagasan fisika dalam masyarakat barangkali yang paling sulit dan kurang berkembang. Biasanya jauh lebih
mudah mengkaji dampak pada masyarakat pandangan dan konsep konsep yang datang dari fisika dari pada
menjejaki asal-usulnya dalam masyarakat pelopor dan, sebagai ia ada, pendahulu konsep-konsep ini. Dan jadi
studi pemunculan fisika ini dari kompleks pemikiran pra-ilmiah, religius dan filosofis dan dari pengembangan
fisika pada periode tertentu sebagai bagian kehidupan budaya dan intelektual periode itu, yang menghadirkan
tantangan terbesar bagi para epistemologis. Satu perangkat pertanyaan melingkari kemunculan
konsep-konsep tentang ruang, waktu, materi, kelistrikan, gaya, transformasi, kekekalan, hukum ilmiah dan
seterusnya. Banyak dari konsep ini tentu saja telah mengalami banyak modifikasi meskipun selama periode
perkembangan yang matang dari fisika pada ratusan tahun terakhir atau lebih, dan tak diragukan lagi akan
memodifikasi lebih lanjut di masa depan.

Fisika disajikan sebagai ilmu pengetahuan yang bermula dari beberapa eksperimen yang jelas dan
sederhana dan beberapa gagasan, dan kemudian bertumbuh secara kumulatif dan secara tidak problematik begitu
makin banyak "fakta" ditemukan dan ditambahkan kepadanya.
Aplikasi fisika, seperti juga banyak aplikasi cabang ilmu pengetahuan lain dalam dunia modern,
adalah berubah dengan cepat dan bertambah kompleks. Aplikasi-aplikasi ini membentuk bagian-bagian
sistem yang makin lebih independen. Adalah imperatif atau penting sekali bahwa para fisikawan harus
menyadari sepenuhnya tentang kekuatan sosial, ekonomi, dan politik dapat sangat berperan pada level-
level nasional dan internasional membentuk tipe kerja yang diperlukan untuk berbuat dan pemakaian-
pemakaian di mana ditempatkan.

Bahaya-bahaya fisis timbul dari proliferasi senjata perang berdaya rusak, dari beberapa kompleks-
kompleks industri besar dan dari degradasi lingkungan. Bahaya-bahaya politik timbul dari konsentrasi sosial
dan kontrol ekonomi dimungkinkan oleh teknologi-teknologi baru. Untuk menghantam ancaman-ancaman
ini para ilmuwan perlu lebih berwawasan luas dan berkesadaran sosial dan politik tinggi. Pemahaman
terhadap riwayat perkembangan fisika akan dapat membantu mereka yang mencintai fisika untuk menghayati
bagaimana rintangan-rintangan bagi pemahaman alam telah diatasi di masa lalu, dan ini dapat menjadi
contoh untuk mengatasi halangan-halangan yang juga mereka alami dan untuk memperkuat wawasan riset
dalam bidang yang sangat sulit ini di masa sekarang dan masa depan. Ini penting dalam memperbaiki
pemahaman fisika mereka.

b.Dampak Pada Masyarakat

Dampak negatif

Sebelum membahas pada dampak positif fisika yang begitu beragam, akan lebih baik jika anda
mengetahui apa saja sih dampak negatif fisika bagi manusia dan bagaimana penanggulangannya agar dampak
tersebut tak menyebabkan hal buruk.

1)Mengubah pola pikir orang

Ya, karena fisika merupakan sebuah ilmu yang menuntut orang untuk bisa berfikir lebih logis
dan sistematis, tak jarang ilmu ini juga memberikan dampak negatif.
Dimana dampak negatif fisika bagi manusia terkait hal ini adalah tentang bagaimana pola pikir
manusia yang menjadi beranggapan segala sesuatu merupakan hal yang dapat dijelaskan dengan teori
dan tak mengenal keajaiban Tuhan yang sebenarnya selalu berperan dalam sebuah fenomena alam atau
kejadian.

Dampak positif

Meskipun dampak negatif fisika bagi manusia cukup besar karena terkait dengan kepercayaan terhadap
Tuhan, namun fisika juga sangat berpengaruh baik terhadap kehidupan manusia. Yang antara lain adalah
membawa dampak positif seperti berikut ini.

1)Penemuan dan pengembangan teknologi

Sebuah teknologi nampaknya tak bisa lepas dari kehidupan manusia saat ini. Dimana berbagai
teknologi baru dan pengembangan dari penemuan lawas dapat membantu kehidupan manusia menjadi
lebih mudah dan praktis.

Dan tanpa anda sadari, jika penemuan dan perkembangan teknologi tersebut tak lain karena
pembelajaran fisika yang menjelaskan berbagai teori.

2)Memecahkan fenomena alam

Meskipun dampak negatif fisika bagi manusia dapat mengubah pola pikir manusia, bukan
berarti jika manusia tak diperbolehkan untuk mengetahui bagaimana teori sebuah kejadian.

Karena pada dasarnya, pengetahuan tentang teori sebuah kejadian atau fenomena juga harus
beriringan dengan kepercayaan. Karena dengan mengetahui teori terkait fenomena alam tersebut, justru
bisa menambah rasa kagum terhadap Tuhan yang Maha Hebat menciptakan segala sesuatu.

BAB IV

PENUTUP

Kesimpulan

1. Sejarah revolusi industri akan memperlihatkan kepada kita bahwa perkembangan ilmu pengetahuan
dapat membawa kita ke dunia sekarang ini, dunia yang serba cepat dan canggih. Masa revolusi industri
tidak bisa di lepaskan dari perkembangan ilmu pengetahuan, Hal ini terlihat dari banyaknya penemuan
alat penting di dunia ini yang merupakan aplikasi dari suatu ilmu pengetahuan, terkhusus fisika pada
teknologi-teknologi canggih sampai saat ini. Hal senada juga diungkapkan oleh Jacob (1990), bahwa
kemajuan di bidang teknologi tidak bisa lepas begitu saja dari kemajuan di bidang ilmu pengetahuan,
ada yang dapat memberi pengaruh dan ada yang dapat terpengaruh, dengan kata lain mereka dapat
saling memengaruhi. Berikut ini adalah beberapa ilmuan fisika yang berkontribusi pada masa revolusi
industri dan temuannya masing-masing.

2. Kronologi perkembangan Fisika Modern

Pada tahun 1900, Max Planck

o Energi dapat dibagi-bagi menjadi beberapa paket atau kuanta

Pada tahun 1905, Albert Einstein

o Efek fotoelektrik

o Energi cahaya datang dalam bentuk kuanta yang disebut foton

Pada tahun 1913, Niels Bohr

o Garis spektrum dari atom hidrogen


Pada tahun 1923, Arthur Holy Compton

o Gejala tumbukan anatara foton dan elektron

Pada tahun 1924, Louis de Broglie

o Gelombang Bneda

Pada tahun 1925, Fermi -Dirac

o merancang teori yang lebih umum menurut prinsip mekanika kuantum merncangg
statistic partikel yang memenuhi prinsip Pauli,

Pada tahun 1927, Heisenberg

o mengembangkan teori ketidakpastian. Menurut teori ini makin akurat kita


menentukan posisi suatu benda, makin tidak akurat momentumnya (atau
kecepatannya) dan sebaliknya.

Pada taahu 1933 Erwin Schrodinger

o Mengembangan teori Brolglie mengatakan elektron lebih tepat disebut sebagai


gelombang-gelombang.

Pada tahun 1940, Richard Feynmenn

o memberikan sumbangan pengetahuan yang penting dalam elektrodinamika kuantum,


teori kuantum relativistic yang menggambarkan interaksi antarpartikel bermuatan.
3. Dari semuanya, kita dapat memastikan satu hal: perubahan. Dunia besok akan berbeda dari
hari ini. Tiap hari membawa penemuan-penemuan dan aplikasi-aplikasi baru. Efek kumulatif
peristiwa-peristiwa ini mempunyai pengaruh menonjol terhadap masyarakat kita dan akan
pada akhirnya mengubah kehidupan kita. Kecenderungan (trend) yang sekarang sedang
membentuk dunia kita begitu beragam dan saling bertentangan yang menjadi makin sulit bagi
kita untuk meramalkan pemunculan interaksi-interaksinya. Memang, suatu sains baru sedang
timbul: studi masa depan.
Meskipun adalah tak mungkin untuk meramalkan dengan pasti bagaimana dunia nantinya
meski hanya satu generasi dari sekarang, kecenderungan-kecenderungan yang pasti adalah jelas.
Jika ummat manusia berhasil bertahan hidup memasuki abad kedua puluh satu, orang dapat
memimpikan suatu masyarakat yang berbeda nyata dari yang hari ini. Masyarakat masa depan
bahkan akan lebih bergantung secara nyata pada sains dan teknologi. Bahkan mungkin ‘si
miskin’ dari masa depan akan menikmati suatu standar hidup jauh di luar yang dicapai oleh kelas
menengah saat ini.Semua ini didasarkan pada asumsi bahwa manusia akan belajar memahami
dunianya, untuk mengantisipasi masalah-masalah masa depan, dan memecahkannya secara
bijaksana.

Saran

Penulis tau bahwa makalah ini sangat jauh dari sempurna, jadi penulis memohon kritik dan
saran atas penulisan dalam makalah ini. Dan kepada pembaca penulis sarankan agar jangan
mengabaikan kesalahan.
DAFTAR PUSTAKA

Ahmad, Tauseef, Aligarh Muslim University, Aligarh, India, 1995(Dialog Pribadi)

Ahmedov, Bobomurat J., Institute of Nuclear Physics, Uzbekistan Academy of Sciences,


Tashkent, Uzbekistan, 1995 (Dialog Pribadi)

Beiser, Arthur,1987. Konsep Fisika Modern edisi keempat. Jakarta. Erlangga

Berman, Louis and J.C. Evans; Exploring the Cosmos; Little, Brown and Company, Boston,

1983

Boyle, Charles, Physics and Society dalam Physicists Look Back, Edited by John Roche, Adam

Hilger, Bristol, 1990 Dodd, J.E.; The Ideas of Particle Physics, Cambridge University Press,
Cambridge, 1984

Ellis, John; CERN, Geneva, Switzerland, 1995 (Dialog Pribadi)

Ezawa, Hiroshi, Department of Physics, Gakushuin University, Tokyo, Japan, 1996 (Dialog

Pribadi)

Hart H Michael, 2005.100 Tokoh Paling Berpengaruh Sepanjang Masa.Batam.Karisma Publising


group

Hasan, Yaziz; Concluding Remarks on The 20th International Nathiagali Summer College, 24

June - 13 July 1995, Nathiagali, Pakistan, 1995

Hassan, Zaffar and C.H. Lai, Ideals and Realities, Selected Essays of Abdus Salam, World

http://www.yohanessurya.com/download/penulis/Nobel_03.pdf: Rabu,17 desember 2008. 22.47

http://id.wikipedia.org/wiki/Partikel_Elementer.Rabu, 17 Desember 2008. 22.35

http://www.geocities.com/anang_suryana1999/atasan/ilmuwan.html. Rabu, 17 Desember 2008.


21.15

Scientific, Singapore, 1984. Peierls, Sir Rudolf; A Perspective of Physics, Volume 2; Gordon
and Breach Science
Publishers, London, 1978 Segre, Emilio, Nuclei and Particles, W.A. Benjamin Inc.. Reading, 1977

Segre, Emilio Gino; From X-Rays to Quarks, Freemann, New York, 1980

Silverstein, Alvin; The Biological Sciences; Rinehart Press/Holt, Rinehart and Winston, Inc.,

San Francisco, 1974Timoshenko, Stephen P.; History of Strength of Materials, McGraw-Hill Book
Company, Inc,New York, 1953

Zukaf,Gary, 2003.Makna Fisika Baru Dalam Kehidupan Yogyakarta. Kreasi Wacana

Anda mungkin juga menyukai