Seven Jump
Mata Kuliah: Elektif 1 Interaksi Nutrisi, Obat dan Substansi lain
Kelas A.17.1
Nama Anggota:
1. Hayyuni Rozyana 22020117120046
2. Noor Khasanah 22020117130047
3. Fajri Fatkhuli J 22020117130049
4. Zulfa Qothrun Nada 22020117130052
5. Risdeninta Putri 22020117130054
6. Berlian Bella Aprina 22020117130056
7. Fatih Yumna H 22020117130058
8. Khansa Rafi Ashila 22020117130060
Energi
1. Apa itu energy?
2. Mengapa tubuh membutuhkan energy?
3. Bagaimana energy dapat dihasilkan?
4. Kapan manusia mencapai energy yang ideal?
5. Dimana saja sumber energy dapat ditemukan?
Obesitas
1. Apa itu obesitas?
2. Siapa yang berpotensi terkena obesitas?
3. Kapan seseorang bisa terkena obesitas?
4. Berapa kalori yang harus dikonsumsi pasien obesitas saat diet?
5. Mengapa obesitas dapat menyebabkan penyakit lain?
6. Bagaimana cara mengatasi obesitas?
Kelelahan
1. Apa yang dimaksud dengan kelelahan?
2. Mengapa seseorang bisa mengalami kelelahan?
3. Bagaimana proses kelelahan pada seseorang?
4. Kapanseseorangdapatmerasakelelahan ?
Energi
1. Energi adalah suatu zat yang berperan dalam aktivitas manusia.
2. Energi sebagai bahan bakar untuk tubuh sehingga nantinya bisa menjalankan
aktivitas sehari-hari, bagaikan transportasi apabila tidak ada bahan bakar maka
kendaraan juga tidak akan bergerak. Begitupun dengan manusia, tanpa adanya
atau sedikit energi bisa menyebabkan manusia lemas dan malas beraktivtias.
3. Sesaat setelah makan, makanan akan diubah oleh ptialin dari amilum menjadi
glukosa. Lalu saat masuk ke dalam tubuh, salah satu organ pencernaan, kelenjar
pancreas untuk memproduksi hormon insulin. Selanjutnya, hormon insulin akan
membukakan pintu agar glukosa dari darah dapat masuk kedalam sel. Glukosa
yang masuk ke dalam sel-sel tubuh, akan diubah menjadi energi dan sebagian
akan disimpan sebagai cadangan energi yang dipakai ketika tubuh mengalami
kekurangan energy.
4. Kebutuhan energi yang ideal tergantung dengan usia, jenis kelamin, berat badan,
tinggi badan, hingga level aktivitas fisik. Seorang dewasa (usia 19-29 tahun)
mempunyai kebutuhan energi 2186,2 kkal dengan perbandingan makanan dari
sumber energi dapat ditentukan dengan Karbohidrat ( 60-75%) dari energi total,
Protein (10-15%) dari energi total, dan Lemak (10-25%) dari energi total,
dengan jumlah presentasenya harus 100%.
Bayi berusia 7-11 bulan dengan berat badan 9 kg dan tinggi badan 71 cm
membutuhkan energi 725 kkal per hari.
Laki-laki berusia 19-29 tahun dengan berat badan 60 kg dan tinggi 168 cm
membutuhkan energi 2725 kkal per hari.
Wanita berusia 19-29 tahun dengan berat badan 54 kg dan tinggi 159 cm
membutuhkan energi 2250 kkal per hari.
Laki-laki berusia lebih dari 80 tahun membutuhkan energi sebesar 1525 kkal dan
wanita pada usia yang sama membutuhkan energi 1425 kkal per hari.
Bagi wanita hamil, dibutuhkan tambahan energi sebesar 180-300 kkal per
harinya, tergantung pada usia trimester kehamilannya. Begitu juga dengan ibu
menyusui, pada 6 bulan pertama dibutuhkan tambahan energi hingga 330 kkal
dan tambahan 400 kkalpada 6 bulan berikutnya.
5. Sumber energy dapatdi temukan pada hewan dan tumbuhan dalam bentuk
kabohidrat, protein, lemak sebagai sumber energy utama.
Obesitas
1. Obesitas adalah penumpukan lemak yang sangat tinggi di dalam tubuh sehingga
membuat berat badan berada di luar batas ideal.
2. Orang yang sering mengonsumsi makanan beralori tinggi dan kurang melakukan
aktivitas fisik.
3. Ketika ia tidak melakukan pola hidup sehat.
4. BB x 10-15 kalori.
5. Karena lemak yang menimbun terlalu berlebihan, sehingga dapat merugikan
metabolisme tubuh dan menyebabkan penyakit lain mucul.
6. Melakukan diet seimbang, melakukan banyak aktivitas fisik.
Kelelahan
1. Kelelahan adalah berkurangnya energi seseorang untuk melakukan aktivitas fisik
dikarenakan jumlah energi yang masuk dalam tubuh tidak sebanding dengan
aktivitas fisik yang dilakukan.
2. Kelelahan dapat terjadi pada saat asupan kalori yang masukdalam tubuh tidak
mencukupi untuk melakukan aktivitas fisik. Asupan kalori yang masukdalam
tubuh didapatkan dari sumber karbohidrat, protein, lemak, dan mineral. Kelelahan
dapat dibagi menjadi dua yaitu kelelahan fisik dan kelelahan psikis. Kelelahan
fisik lebih sering terjadi karena melakukan aktivitas fisik yang berlebihsedangkan
kelelahan psikis terjadi karena melakukan aktivitas berfikir yang melebihibatas.
3. Kelelahan dapat terjadi karena adanya penimbunan asam laktat dalam tubuh.
Penimbunan asam laktat terjadi apabila glikogen (gulaotot) dipecah menjadi
glukosa dalam darah untuk dijadikan ATP dengan bantuan oksigen.
Namunoksigen yang tersedia tidak mencukupi untuk melakukan pemecahan
glikogen. Oleh sebab itulah terjadi penimbunan asam laktat yang disebabkan oleh
jumlah oksigen yang masuk dalam darah lebih sedikit untuk membantu proses
pembakaran/metabolisme.
4. Seseorang dapat merasa kelelahan jika asupan kalori yang dimakan tidak
sebanding dengan aktivitas fisik yang dilakuan.
Pola Hidup
Sel tidak
berfungsi