KELOMPOK 132
UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA SEMESTER KHUSUS
2018/2019
DUSUN GENDU, DESA JATIMULYO, KECAMATAN GIRIMULYO,
KABUPATEN KULON PROGO, PROVINSI DAERAH ISTIMEWA
YOGYAKARTA
Disusun oleh :
Linda Aprilia Sari 15108241178
Rama Chrismara 15307141047
Arief Satrio Widianto 15503241050
Rohmat Edyyanto 15108241176
Ibrahim Lilhaq 15602241057
Rima C Astuti 15808141012
Fithria Nadhifah Hanif 17511247009
Yuana Resmasari 15111244010
Lovitasari Damayanti Setiadi 15601244047
Ulimaz Almira Ba’its 15103241032
Devi Wahyu Fitriani 15406241038
Pipit Rapita 15206241039
i
LEMBAR PENGESAHAN
ii
Yogyakarta, September 2018
Menyetujui,
Dosen Pembimbing Lapangan Mahasiswa
Mengetahui
iii
KATA PENGANTAR
Pertama, kami panjatkan puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa
karena berkat rahmat dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan pembuatan
laporan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Semester Khusus di Dusun Gendu. Laporan
ini disusun dalam rangka memenuhi salah satu syarat tugas mata kuliah wajib
dalam kurikulum Universitas Negeri Yogyakarta, yaitu Kuliah Kerja Nyata(KKN).
Penulisan laporan KKN bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai
program kerja yang telah kami lakukan selama kurun waktu 1,5 bulan di Dusun
Gendu terhitung mulai 13 Juli 2018 sampai dengan 26 Agustus 2018.
Dalam penyusunan Laporan ini, kami mendapat banyak manfaat yang
membuat kami menemukan langsung permasalahan yang terjadi di masyarakat
dan mencari solusi atas permasalahan yang ada di Dusun Gendu. Dalam
pelaksanaan KKN, kami telah banyak dibantu oleh berbagai pihak yang terlibat
dari awal hingga akhir pelaksanaan. Oleh karena itu, perkenankanlah kami
mengucapkan terima kasih kepada:
1. Dr. Miftahuddin, M.Hum selaku Dosen Pembimbing Lapangan KKN 132
UNY 2018.
2. dr. H. Hasto Wardoyo, Sp. OG(K) selaku Bupati Kulonprogo
3. Kepala BAPPEDA Kulonprogo
4. Purwono, S.Sos selaku Camat Girimulyo
5. Kepala Dinas Perhubungan Kulonprogo
6. Kepala Dinas Pertanian Kulonprogo
7. Bapak Anom Sucondro selaku Kepala Desa Jatimulyo
8. Bapak Sumarmo selaku Kepala Dusun Gendu
9. Seluruh warga dusun Gendu
10. Teman-teman yang telah memberikan semangat untuk menyelesaikan
tugas makalah ini.
iv
sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi kesempurnaan
laporan ini di masa yang akan datang. Semoga laporan ini dapat memberikan
manfaat bagi penulis dan pembaca.
Penyusun
v
DAFTAR ISI
vi
3. Program Kelompok Tambahan .......................................................... 30
4. Kegiatan Insidental ............................................................................. 37
C. Pembahasan Program ............................................................................... 56
1. Program Kelompok Utama................................................................. 56
2. Program Penunjang ............................................................................ 58
3. Program Tambahan ............................................................................ 63
4. Kegiatan Insidental ............................................................................. 66
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan ............................................................................................. 70
B. Saran ........................................................................................................ 72
vii
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN ..................................................................................................... ix
DOKUMENTASI ............................................................................................ x
REKAPITULASI DANA ................................................................................ xi
viii
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNIVERSITAS NEGERI
YOGYAKARTA DUSUN GENDU, DESA JATIMULYO, KECAMATAN
GIRIMULYO, KABUPATEN KULON PROGO, PROVINSI DAERAH
ISTIMEWA YOGYAKARTA
Oleh:
ABSTRAK
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan salah satu cerminan pelaksanaan Tri
Dharma Perguruan Tinggi yang secara khusus melaksanakan salah satu poin yaitu
pengabdian kepada masyarakat. KKN bagi mahasiswa diharapkan dapat menjadi
suatu pembelajaran mahasiswa melalui berbagai kegiatan langsung di tengah-
tengah masyarakat dan menjadikan mahasiswa sebagai bagian dari masyarakat.
Bagi masyarakat sasaran kehadiran mahasiswa diharapkan mampu memberi
motivasi dan inovasi dalam bidang sosial, ekonomi dan pendidikan. Program
KKN semester khusus dilaksanakan sejak tanggal 13 Juli 2018 hingga 26 Agustus
2018 yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk aktif, kreatif dan
berkarya dalam satu masyarakat tertentu. Kelompok 132 KKN UNY 2018
diterjunkan di dusun Gendu, desa Jatimulyo yang merupakan desa budaya yang
berada di wilayah kabupaten Kulon Progo. Berdasarkan hal tersebut, maka
kelompok 132 KKN UNY 2018 merancang program kerja utama dengan tema
Desa Budaya yang tertuang melalui pelatihan karawitan dan Desa Sehat yang
ditunjang melalui penyuluhan kesehatan. Selain itu, dengan adanya kegiatan dari
masyarakat dusun, maka program kerja utama akan didukung oleh program kerja
penunjang dan tambahan serta kegiatan insidental. Pelaksanaan program kerja
melibatkan respon dan partisipasi masyarakat baik orang tua, pemuda maupun
anak-anak secara aktif sehingga di dalamnya mahasiswa berperan sebagai
motivator, dinamisator dan fasilitator. Kegiatan tersebut terlaksana dengan sangat
baik dan telah sesuai dengan perencanaan sebelumnya, diharapkan dengan
kegiatan-kegiatan tersebut mampu membawa dampak positif bagi warga serta
bermanfaat bagi mahasiswa KKN, masyarakat dan lembaga yang terlibat dalam
kurun waktu dekat maupun kedepannya.
Kata kunci : KKN, masyarakat, program
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1
Sasaran bagi perguruan tinggi adalah untuk memperoleh umpan balik sebagai
hasil pengintegrasian mahasiswa dalam masyarakat, sehingga kurikulum
perguruan tinggi dapat disesuaikan dengan kondisi masyarakat yang diwakili oleh
pemerintah daerah terkait.
KKN yang dilaksanakan harus memenuhi empat prinsip, yaitu dapat
dilaksanakan (feasible), dapat diterima (acceptable), berkesinambungan
(sustainable), dan partisipatif (participative). Secara garis besar tahap pelaksanaan
KKN terbagi atas 3 tahap yakni tahap persiapan, tahap pelaksanaan dan tahap
evaluasi, serta tahap pelaporan dan tindak lanjut. Pada tahap pelaporan, laporan
yang dibuat terdiri atas dua jenis laporan yaitu laporan kelompok yang disusun
oleh kelompok mahasiswa dan laporan individu yang disusun oleh satu orang
mahasiswa. Observasi dilakukan dengan metode: (1) tanya jawab, (2)
dokumentasi, dan (3) melihat ke lapangan secara langsung. Berdasarkan hasil
observasi maka ditentukan program kerja KKN yang akan dilaksanakan.
A. Analisis Situasi
1. Letak Geografis
Letak Desa Jatimulyo terbagi menjadi 12 Pedukuhan yang terdiri dari
Dusun Gendu, Jonggrangan, Beteng, Sokomoyo, Gunungkelir, Sibolong,
Pringtali, Banyunganti, Kembangsoka, Karanggede, Sumberejo, dan Sonyo.
Dusun Gendu merupakan salah satu dusun yang berada di Desa Jatimulyo,
Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi Daerah Istimewa
Yogyakarta. Dusun Gendu sendiri terdiri dari 10 RT yakni mulai dari RT 98
sampai RT 107 dan terdiri dari 2 RW yakni RW 24 dan RW 25.
Adapun batas wilayah Padukuhan Gendu yaitu :
Jarak Dusun Gendu dengan Kota Yogyakarta sekitar ± 29,5 km. Sedangkan
jalan untuk menuju Dusun Gendu yakni melewati jalan godean lurus kearah Barat
2
hingga sampai jalan menanjak yang cukup tinggi dan curam. Apabila setelah
melewati tanjakan dan kemudian menemukan sawah di kanan dan kiri jalan
berarti sudah sampai di Dusun Gendu.
3
3. Keadaan Sosial Budaya
Di Dusun Gendu terdapat banyak organisasi atau pusat kegiatan masyarakat
baik dari kalangan anak-anak sampai lansia. Organisasi kemasyarakatan yang
berkembang di Pedukuhan Gendu antara lain Unit Kerja Karang Taruna “Cakra
Muda”, Arisan Dasawisma Ibu-Ibu RT, Posyandu, PAUD “Arjuno”, Kelompok
Wanita Tani, Karawitan Ibu-ibu, Kesenian Jathilan “Cakra Muda”, Karawitan
Anak-anak, Yasinan setiap malam Jumat, Ekstra Voli, TPA Lansia, TPA Anak-
anak, dan Pengajian Ibu-Ibu setiap rabu sore. Sampai saat ini semua kegiatan
masyarakat tersebut masih aktif berjalan.
4. Bidang Keagamaan
Pusat kegiatan keagamaan di Pedukuhan Gendu berjalan baik dengan
didukung seluruh penduduknya yang beragama Islam. Kegiatan-kegiatan
keagamaan yang dilaksanakan secara rutin dilakukan di masjid dan di rumah
warga. Terdapat 2 masjid di Pedukuhan Gendu, yaitu Masjid Al-Furqon untuk
pusat kegiatan keagamaan warga RT 98 sampai RT 104 dan Masjid Al-Iman
untuk pusat kegiatan keagamaan warga RT 105, 106, dan 107. Kegiatan rutin
Yasinan setiap malam jumat yang diadakan oleh warga RT 105,106 dan 107
dilaksanakan di Masjid Al-Iman dan terkadang juga dilaksanakan di rumah warga.
Begitu juga kegiatan TPA anak-anak dibagi menjadi 2 tempat yaitu TPA di masjid
Al-Furqon dilaksanakan setiap hari sabtu dan minggu sore jam 15.00 sampai jam
17.00, yang diajar oleh Ustadzah Sri Haryanti dengan peserta mencapai 26 anak-
anak. Sedangkan TPA di Masjid Al-Iman dilaksanakan setiap hari minggu sore
jam 18.00 sampai 19.30 yang diajar oleh Ust Suradi dengan peserta mencapai 32
anak-anak. Kemudian kegiatan TPA Lansia yang diadakan setiap hari jumat sore
jam 15.00 sampai jam 17.00 di masjid Al-Furqon. Kegiatan pengajian Ibu-ibu di
Masjid Al-Furqon setiap Rabu sore jam 18.00 sampai jam 19.00, isi pengajian
yaitu membaca Al-Qur’an beserta artinya yang dilanjutkan dengan ceramah oleh
salah satu Ibu-ibu peserta pengajian. Ada satu lagi yakni yasinan bapak-bapak
warga dusun Gendu yang diadakan dua minggu sekali di rumah warga secara
bergantian.
4
B. Perumusan Program KKN
Perumusan program KKN mengacu berdasarkan pada hasil observasi yang
telah dilaksanakan di Pedukuhan Gendu. Sehingga program yang akan
dilaksanakan nantinya dapat disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat di wilayah
tersebut. Program disusun berdasarkan saran dan pertimbangan–pertimbangan
yang matang, sehingga tidak semua masalah yang teridentifikasi menjadi dasar
untuk penyusunan program.
Adapun hal–hal yang menjadi pertimbangan dalam penyusunan program
antara lain:
a. Peluang dan potensi yang ada di masyarakat
b. Kemampuan dan kompetensi mahasiswa
c. Dukungan dan swadaya masyarakat
d. Sarana dan prasarana yang tersedia
e. Kebutuhan masyarakat
1. Program Utama
a. Desa Budaya :
1) Pelatihan Karawitan Ibu-Ibu
2) Pelatihan Karawitan Anak-anak
3) Sosialisasi dan Pelatihan Membatik
b. Desa Sehat :
1) Penyuluhan Kesehatan
5
2. Program Penunjang
a. Sosialisasi Program Kerja KKN
b. Pentas seni Karawitan Ibu-Ibu
c. Pentas seni Karawitan Anak-anak
d. Lomba Membatik
e. Senam Massal
f. Kerja Bakti
g. Persiapan Peringatan 17an
h. Peringatan 17an
i. Persiapan Pelatihan Membatik
j. Persiapan Penyuluhan Kesehatan
k. Plangisasi dan LPJU
l. Perpisahan
3. Program Tambahan
a. Persiapan tirakatan
b. Tirakatan
c. Persiapan takbir keliling
d. Takbir keliling
e. Persiapan Idul Adha
f. Idul Adha
g. Persiapan Perpisahan
h. Pendampingan TPA
i. Persiapan Plangisasi
4. Kegiatan Insidental
a. Yasinan
b. Rewang hajatan
c. Tradisi Baritan
d. Rapat Qurban Idul Adha
6
e. Sosialisasi progam kerja KKN UMY
f. Rapat juara lomba 17an
g. Pembelian hadiah lomba
h. Rapat tirakatan
i. Takziah
j. Rapat karnaval
k. Karnaval
l. Pembagian sembako UMY
7
c. Mampu menemukan alternatif wawasan, cara berpikir, ilmu, dan teknologi
dalam rangka pengembangan masyarakat, dan memecahkan persoalan yang
ada di masyarakat.
8
BAB II
PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN PROGRAM
A. PELAKSANAAN PROGRAM
1. Rapat Koordinasi
Rapat koordinasi pelaksanaan program KKN dilaksanakan setelah LPPM
UNY mengumumkan pembagian kelompok serta lokasi KKN. Tujuan
diadakannya rapat koordinasi ini adalah untuk perkenalan antar anggota
kelompok, pemilihan ketua kelompok KKN, sekretaris, dan bendahara. Selain itu
juga pembagian tugas dalam persiapan pelaksanaan KKN agar semua anggota
KKN memiliki peran dalam kelompok.
Rapat koordinasi ini dilakukan untuk menentukan penanggung jawab
dari masing-masing program kelompok KKN. Tujuannya adalah agar pelaksanaan
dari masing-masing program berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Hal ini
tentunya juga melalui bimbingan dari Dosen Pembimbing Lapangan (DPL).
Dalam hal ini, DPL berperan dalam membimbing mahasiswa KKN di lapangan
serta memberi arahan mengenai kegiatan KKN yang dilaksanakan di masyarakat,
rencana program KKN, dan pembuatan proposal.
9
3. Rancangan Pelaksanaan Program
Program KKN dirancang dengan tujuan agar pada pelaksanaan program
KKN lebih jelas dan sesuai dengan program yang direncanakan. Perancangan
program KKN dilakukan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat di
Dusun Gendu, sehingga dalam pelaksanaannya, program dapat berjalan dengan
lancar.
B. PENJABARAN PROGRAM
Program kelompok yang dilaksanakan terdiri dari program Utama,
Penunjang, Tambahan, dan Kegiatan Insidental. Adapun rincian kegiatan
kelompok sebagai berikut :
1. Program Kelompok Utama
a) Desa Budaya : Pendampingan Pelatihan Karawitan
Jenis Program kelompok utama
Kegiatan
10
Perencanaan
Durasi 4 jam
Perencanaan
Durasi 3 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp 1.390.000,00
Peran Pendamping
mahasiswa
11
dengan benar dan kompak sehingga dapat tampil
di acara tirakatan.
12
Perencanaan Rabu, 1 Agustus 2018
Durasi 2 jam
Perencanaan
Durasi 2 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp 1.570.000,00
13
dana sebagai modal awal.
14
Kegiatan
Durasi 2 jam
Perencanaan
Durasi 2 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp360.000,-
Peran Pendamping
15
mahasiswa
16
2. Program Kelompok Penunjang
a) Sosialisasi Progam Kerja KKN
Jenis Program kelompok penunjang
Kegiatan
Tujuan Mensosialisasikan program – program yang akan
Kegiatan dilaksanakan mahasiswa KKN UNY kepada warga
Dusun Gendu
Penanggung Rama Chrismara
Jawab
Sasaran Warga Dusun Gendu
Kegiatan
Tempat Pos Pedukuhan Dusun Gendu
Kegiatan
Jumlah 51 Peserta
Peserta
Waktu Jum’at, 13 Juli 2018
Perencanaan
Waktu Jum’at, 13 Juli 2018
Pelaksanaan
Durasi 3 jam
Perencanaan
Durasi 5 jam
Pelaksanaan
Jumlah Jam 5 jam
Pelaksanaan
Analisis Kegiatan ini meliputi mahasiswa KKN yang
Pelaksanaan memperkenalkan masing – masing individu terlebih
dahulu, kemudian memaparkan program-program
yang akan dilaksanakan selama 1 bulan di Dusun
Gendu.
Biaya Rp 250.000,00
17
Sumber UNY
Dana
Peran Pelaksana
Mahasiswa
Faktor Warga Dusun Gendu
Pendukung
Faktor -
Penghambat
Solusi -
Hasil Program – program KKN UNY sudah
tersampaikan dengan baik dan warga dapat
menerima dengan seksama serta warga sangat
antusias dalam memberikan tanggapan dan saran
kepada mahasiswa.
Manfaat Manfaat dari kegiatan ini adalah tersosialisasinya
program – program yang telah dirancang
mahasiswa KKN UNY dan diterima oleh warga
Dusun Gendu. Juga bermanfaat untuk mempererat
hubungan mahasiswa KKN UNY dengan warga
Dusun Gendu.
18
Sasaran Ibu – Ibu Dusun Gendu
Kegiatan
Durasi 4 jam
Perencanaan
Durasi 4 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp300.000,-
Peran Pendamping
mahasiswa
19
gamelan maka kegiatan ini dapat dilaksanakan.
3) Lomba Membatik
Jenis Program kelompok penunjang
Kegiatan
20
Waktu Minggu, 12 Agustus 2018
Pelaksanaan
Durasi 4 jam
Perencanaan
Durasi 4 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp150.000,-
21
Manfaat Dengan terlaksananya kegiatan ini, maka dapat
diketahui tingkat pemahaman warga mengenai
batik yang sudah didapatkan dari pelatihan
membatik sebelumnya
4) Senam Masal
Jenis Program kelompok penunjang
Kegiatan
Bapak-bapak : 6 orang
Durasi 2 jam
Perencanaan
22
Durasi 2 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp100.000,-
23
jenis senam baru juga membuat tubuh sehat
5) Kerja Bakti
Jenis Program kelompok penunjang
Kegiatan
Durasi 5 jam
Perencanaan
Durasi 5 jam
24
Pelaksanaan
Biaya Rp740.000,-
25
6) Persiapan 17 Agustus
Jenis Program kelompok penunjang
Kegiatan
Durasi 2 jam
Pelaksanaan
26
Pelaksanaan diadakan rapat – rapat dan persiapan apa saja yang
dibutuhkan untuk lomba – lomba 17an.
Biaya Rp2890.000,-
27
7) Peringatan 17 Agustus
Jenis Program kelompok penunjang
Kegiatan
Waktu 6 jam
Pelaksanaan
Durasi 6 jam
Perencanaan
Durasi 6 jam
Pelaksanaan
28
pemudi.
Biaya Rp 3.280.000,-
29
3. Program Kelompok Tambahan
a) Tirakatan
Jenis Program Kelompok Tambahan
Kegiatan
Durasi 4 jam
Perencanaan
Durasi 6 jam
Pelaksanaan
30
Pelaksanaan dibuka dengan menyanyikan lagu Nasional,
sambutan-sambutan, pementasan gamelan serta
tausiyah.
Biaya Rp6.540.000,-
31
b) Takbir Keliling
Jenis Program Kelompok Tambahan
Kegiatan
Durasi 3 jam
Perencanaan
Durasi 4 jam
Pelaksanaan
32
Dusun Gendu mulai dari balita, pemuda maupun
lansia.
Biaya Rp780.000,-
33
c) Idul Adha
Jenis Program Kelompok Tambahan
Kegiatan
Durasi 6 jam
Perencanaan
Durasi 7 jam
Pelaksanaan
34
Dusun Gendu dan anggota mahasiswa KKN 132
UNY
Biaya Rp720.000,-
d) Plangisasi
Jenis Program Kelompok Tambahan
Kegiatan
35
Sasaran Warga Dusun Gendu
Kegiatan
Durasi 12 jam
Perencanaan
Biaya Rp1.350.000,-
36
Pendukung RT dan Ketua RW
4. Kegiatan Insidental
a) Tahlillan
Jenis Kegiatan Insidental
Kegiatan
37
Waktu 14 Juli 2018-26 Agustus 2018
Pelaksanaan
Durasi 2 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp1.070.000,-
38
2) Rewang Hajatan
Jenis Kegiatan Insidental
Kegiatan
Durasi 3 jam
Pelaksanaan
39
bersih-bersih tempat setelah acara selesai.
Biaya Rp1.070.000,-
40
Pelaksanaan
Analisis Kegiatan rewang hajatan ini dilaksanakan ketika
Pelaksanaan ada warga Dusun Gendu akan menggelar Hajatan
Manten / nikahan anak mereka. Rewang ini dapat
berupa membantu memasak untuk ater-ater atau
memasak untuk konsumsi pada hari nikahan
berlangsung, kemudian membantu dalam sinoman
atau yang memberikan makanan kepada para tamu
undangan, dan mendirikan tenda, menata kursi dan
bersih-bersih tempat setelah acara selesai.
Manfaat Mempererat hubungan kekeluargaan antara KKN
UNY dengan masyarakat Dusun Gendu
3) Tradisi Baritan
Jenis Kegiatan Insidental
Kegiatan
41
Peserta KKN UNY 132)
Durasi 2 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp720.000,-
42
Mahasiswa menyiapkan minuman maupun mencuci piring dan
bersih-bersih setelah acara
Faktor -
Penghambat
Solusi -
43
Tempat Masjid Al- Furqon
Kegiatan
Durasi 2 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp300.000,-
44
Solusi Melaksanakan rapat setelah selesai sholat isya
Durasi 3 jam
Pelaksanaan
45
Pelaksanaan
46
6) Rapat Tirakatan
Jenis Kegiatan Insidental
Kegiatan
Durasi 3 jam
Pelaksanaan
47
konsumsi dan barang-barang keperluan kegiatan
Tirakatan serta merancang jumlah dana yang
dibutuhkan.
Biaya Rp610.000,-
Faktor -
Penghambat
Solusi -
7) Takziah
Jenis Kegiatan Insidental
Kegiatan
48
Penanggung Arief Satrio W.
Jawab
Durasi 3 jam
Pelaksanaan
49
Mahasiswa bunga, juga ikut membantu dalam menyiapkan
kursi-kursi tamu
Faktor -
Penghambat
Solusi -
8) Persiapan Karnaval
Jenis Kegiatan Insidental
Kegiatan
50
Pelaksanaan
Durasi 3 jam
Pelaksanaan
51
9) Karnaval
Jenis Kegiatan Insidental
Kegiatan
Durasi 6 jam
Pelaksanaan
52
masing-masing sebagai ciri khas atau identitas dari
masing-masing dusun.
Biaya Rp4.960.000,-
Faktor -
Penghambat
Solusi -
53
Sasaran Warga Dusun Gendu
Kegiatan
Durasi 4 jam
Pelaksanaan
Biaya Rp 380.000,-
54
Faktor -
Penghambat
Solusi -
55
C. PEMBAHASAN PROGRAM
1. Program Kelompok Utama
Berikut merupakan program utama yang dilaksanakan di Dusun Gendu :
a) Desa Budaya
1) Karawitan untuk Ibu – ibu dan Anak – anak
Karawitan adalah seni musik tradisional Jawa dengan peralatan
yang lengkap (gamelan) dan telah berkembang secara turun temurun
sesuai dengan perkembangan zaman dan tidak meninggalkan keasliannya.
Karawitan merupakan salah satu kesenian yang masih dilestarikan di
Dusun Gendu. Kegiatan ini merupakan kegiatan pendampingan yang
diadakan untuk setiap hari Rabu, Jum’at dan Minggu.
Pendampingan Karawitan ini diselenggarakan di Joglo Dusun
Gendu. Sasaran dari acara tersebut adalah ibu-ibu dan anak-anak.
Acaranya yaitu mendampingi ibu-ibu dan anak-anak setiap latihan
karawitan, kemudian menyiapkan minuman untuk ibu-ibu dan anak-anak
selama latihan. Tidak hanya mendampingi latihan, mahasiswa KKN UNY
diajarkan juga cara bermain alat musik yang benar. Lagu-lagu yang
dimainkan atau dilatih yaitu Lindur, Puspawarna, Gangsaran, dan Pangkur.
Kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan program Pendampingan
Karawitan ini yaitu benturan jadwal latihan dengan agenda masayarakat
yang bersifat insidental seperti, bayi lahir, kematian, dan juga ada
pernikahan.
Manfaat yang bisa diambil dari pelatihan ini adalah salah satunya
melestarikan budaya, selain itu sebagai upaya menyokong Desa budaya
Jatimulyo, dimana Jatimulyo diakui sebagai Desa budaya, dan desa
penyokong keistimewaan Yogyakarta oleh Dinas Kebudayaan DIY.
2) Sosialisasi dan Pelatihan Membatik
Sosialisasi membatik merupakan program kerja utama kelompok
KKN UNY 132. Kegiatan ini bertujuan untuk memberi informasi
mengenai pengertian, bahan & alat serta langkah-langkah teknik membatik
shibori. Sosialisasi dan pelatihan membatik ini dilaksanakan pada tanggal
56
31 Juli hingga 24 Agustus 2018 selama 13 jam pelaksanaan pengerjaan.
Kegiatan ini dilaksanakan di Pos Dusun Gendu.
Pelatihan membatik merupakan kelanjutan dari proker sosialisasi
membatik. Kegiatan ini bertujuan agar Ibu-ibu dapat mempraktekan
langsung dari teori membatik shibori yang telah disosialisasikan. Setelah
diadakan pelatihan membatik, diharapkan warga Dusun Gendu
mempunyai motif khas sendiri yang nantinya akan membuat
perekonomian warga meningkat.
Pelatihan membatik dilakukan oleh mahasiswa KKN. Kegiatan ini
dilakukan selama 6 jam pelaksanaan pada tanggal 31 Juli sampai 24
Agustus 2018 dengan peserta sebanyak 20 orang.
57
2. Program Penunjang
a. Sosialisasi Program Kerja KKN
Sosialisasi proker adalah kegiatan yang pertama kali kami
laksanakan untuk memberikan informasi kepada warga dusun Gendu
tentang apa saja program kerja yang akan dilaksanakan oleh kelompok
KKN 132. Sebelum dilaksanakannya kegiatan-kegiatan inti, diadakan
sosialisasi terlebih dahulu dengan ketua RW, ketua RT, karang taruna,
kader-kader dan tokoh masyarakat.
Hal ini bertujuan untuk menjelaskan maksud kedatangan
mahasiswa KKN UNY 132 ke dusun Gendu. Sosialisasi dimulai pada hari
Jumat tanggal 13 Juli 2018 dengan membuat dan menyebarkan undangan
serta sosialisasi di posko pedukuhan Gendu pada pukul 20.00 WIB hingga
23.00 WIB. Dengan harapan setelah diadakannya sosialisasi program
kerja KKN 132 supaya setiap warga di dusun Gendu bisa ikut
berpartisipasi dalam pelaksanaan kegiatan yang akan di laksanakan di
dusun Gendu. Maka dari itu semua sosialisasi program kerja KKN 132
kami sampaikan secara runtut dan mudah dimengerti oleh warga dusun
Gendu.
58
c. Lomba Membatik
Keberlanjutan sosialisasi pelatihan membatik yang telah diadakan
sebelumnya adalah lomba membatik sebagai salah satu lomba yang
diadakan dalam peringatan kemerdekaan 17 Agustus di Dusun Gendu.
Pada kegiatan tersebut ibu-ibu sangat antusias dalam mengikuti kegiatan
ini salah satunya ditunjukan dengan jumlah peserta melebihi target yang
telah direncanakan dan hasil batik dalam acara tersebut jauh lebih baik dari
latihan, berkualitas dan bernilai jual. Sebagai apresiasi dari antusiasme
warga Gendu terhadap sosialisasi, pelatihan dan lomba membatik shibori
ini maka kami dari KKN UNY 132 mengadakan pelatihan membatik
shibori kembali dengan menggunakan motif yang lain. Kegiatan ini
memberikan respon yang positif, ditunjukan oleh antusiasme ibu-ibu dari
awal sosialisasi hingga permintaan ibu-ibu pengadaan kain dan pewarna
sebagai sarana berlatih secara mandiri.
d. Senam Massal
Untuk memeriahkan peringatan HUT RI ke 73 kami mengadakan
senam massal yang diikuti oleh seluruh warga Dusun Gendu mulai dari
anak-anak, ibu-ibu dan bapak-bapak di Pos Pedukuhan Dusun Gendu pada
hari Jumat, 17 Agustus 2018. Warga terlihat aktif berpastisipasi dalam
mengikuti gerakan senam yang dipimpin oleh instruktur senam dari
mahasiswa KKN 132 UNY. Warga dusun Gendu mengatakan bahwa
mereka menyukai kegiatan senam. Sudah lama senam di Dusun Gendu ini
tidak terlaksana dikarenakan tidak ada yang menjadi instruktur.
Setelah adanya program kerja KKN UNY, senam dapat terlaksana
secara rutin. Warga Dusun Gendu dapat mengenali jenis senam baru antara
lain senam jantung sehat, senam sipong, senam turun naik, senam telolet,
senam maumere, senam cha-cha, senam goyang dua jari, dan senam lagi
syantik. Selain mendapatkan pengetahuan mengenai jenis-jenis senam
baru juga membuat tubuh sehat.
59
e. Kerja Bakti
Kerja bakti merupakan program kelompok penunjang dalam
program desa sehat dengan membersihkan lingkungan sekitar desa serta
dilakukan bersama warga Dusun Gendu setiap hari minggu. Kegiatan ini
dilakukan agar lingkungan Dusun Gendu selalu bersih, selain itu dilakukan
perbaikan saluran air agar tetap lancar. Begitu juga untuk persiapan
perayaan 17 Agustus, dilakukan pembersihan halaman rumah, lapangan
dan jalan dusun Gendu. Sehingga Lingkungan menjadi bersih dan asri,
tidak banyak sampah yang berserakan dipinggir jalan. Terutama sampah
daun – daun kering.
g. Peringatan 17an
Kegiatan pelaksanaan peringatan hari kemerdekaan 17 Agustus
dilakukan dalam rangkaian perlombaan meliputi perlombaan untuk anak-
anak pada tanggal 11 Agustus 2018 dan perlombaan untuk bapak-bapak
serta ibu-ibu pada tanggal 12 Agustus 2018. Kegiatan ini mendapat respon
positif dari masyarakat dan antusiasme masyarakat yang luar biasa
ditunjukkan melalui tingkat kehadiran serta dukungan berbagai pihak
dalam berbagai aspek. Dengan diikuti 200 warga dusun Gendu, acara
60
berlangsung meriah dan sukses. Terlaksananya perlombaan mulai pukul
07.00-16.00 dengan waktu ishoma semenjak pukul 11.00-14.00.
Selain perlombaan yang dilaksanakan di lapangan santren, pada
tanggal 17 Agustus 2018 juga terlah terlaksana perlombaan untuk anak-
anak di dusun Gendu bawah yang sangat meriah dengan penuh respon
positif dari masyarakat serta antusiasme peserta lomba. Perlombaan yang
memperebutkan hadiah bagi anak-anak dusun Gendu bawah tersebut
terlaksana dari pukul 07.00-15.00.
Puncak acara terlaksana pada tanggal 17 Agustus 2018 dengan
rangkaian kegiatan senam massal, pengumuman juara lomba dan bazar
yang bekerjasama dengan KKN UMY. Sebanyak 50 hadiah lebih telah
terbagikan kepada para juara lomba sekaligus terlaksananya senam massal,
sebagaimana telah disebutkan diatas, hingga selesainya bazar dimana dana
akan dialokasikan ke pembagian sembako.
Kendala dalam pelaksanaan hari peringatan 17 Agustus di dusun
Gendu pada tahun 2018 adaah, dusun yang terpisah menjadi 2 belum
mampu untuk dipersatukan pelaksanaan lomba-lomba sehingga
pelaksanaannya pada tempat dan waktu yang berbeda.
61
i. Persiapan Penyuluhan Kesehatan
Persiapan pelaksanaan penyuluhan kesehatan yang bekerjasama
dengan Puskesmas di desa Jatimulyo dilakukan dengan mempersiapkan
tempat, konsumsi dan menghubungi pihak puskesmas untuk melakukan
persiapan cek kesehatan sekaligus mengisi sosialisasi mengenai TORCH.
Dengan perkiraan dihadiri oleh 50 warga maka dilakukan berbagai
persiapan tersebut selama sehari sebelum acara dimulai. Kendala dalam
persiapan ini antara lain adalah pembuatan konsumsi yang terlalu dekat
dengan hari H dan terpaut terlalu banyak karena menerima tambahan dari
salah seorang warga dusun Gendu yang mengadakan pembagian konsumsi
serupa.
62
5. Program Tambahan
a) Persiapan tirakatan
Persiapan tirakatan dilakukan bersama sama dengan cakra
muda dan KKN diantaranya kelompok KKN, ada yang menyiapkan
snack dan minuman kemudian ada yang ikut pemuda untuk memasang
tenda, listrik dan sound system. Selain untuk menunjang lancarnya
acara tirakatan, hal ini bertujuan untuk membangun hubungan yang
baik antara KKN dengan pemuda dusun.
Persiapan tirakatan dimulai dari pagi hari jam 07.00 - 11.00,
kemudian dilanjutkan sore hari persiapan tirakatan pada tanggal 16
Agustus 2018. Selain itu juga ada breafing panitia dan pemilihan MC
dari karang taruna dan KKN UNY.
b) Tirakatan
Kegiatan tirakatan yang diadakan oleh masyarakat dusun
Gendu dilaksanakan dalam rangka memperingati hari kemerdekaan
Indonesia yang ke 73. Selain warga yang turut memeriahkan acara
tersebut dari KKN juga berkontribusi, salah satunya ada yang menjadi
sinoman, MC, dan keamanan jalan. Kegiatan tirakatan dimulai dari
jam 19.00 - 22.00 WIB. Kegiatan yang pertama diisi dengan karawitan
anak-anak, kemudian sambutan-sambutan dari kepala dukuh, koramil,
desa dan kecamatan. Setelah itu diisi dengan pengajian dan motivasi
oleh Ustad Basuki dari pedukuhan Kaligesing. Setelah itu dilanjutkan
dengan karawitan ibu-ibu sembari menikmati snack yang telah
dibagikan, kemudian diakhiri dengan hiburan orgen tunggal. Biaya
kegiatan sepenuhnya dari karang taruna, untuk KKN membantu ide-
ide kreatif, tenaga dan pencetakan banner.
c) Persiapan takbir keliling
Beberapa hal yang perlu disiapkan untuk takbir keliling pada
malam hari tanggal 21 Agustus 2018 yaitu menyiapkan bambu untuk
dijadikan obor, sekaligus menyiapkan makanan untuk hari berikutnya
setelah takbir keliling.
63
d) Takbir keliling
Diikuti oleh sekitar 50 anak. Bertujuan untuk menumbuhkan
rasa cinta Islam dan iman dengan melafadzkan takbir pada saat malam
sebelum Idul Adha. Takbir keliling dilakukan dengan mengelilingi
sekitar dusun. Setelah itu masyarakat berkumpul di depan masjid,
kemudian istirahat sekaligus makan bersama.
e) Persiapan Idul Adha
Persiapan idul adha yang diikuti oleh semua anggota KKN
UNY serta 20 pemuda yang menyiapkan lubang untuk menampung
darah hewan kurban serta pemasangan timbangan gantung dan tikar
sebagai tempat pemotongan dan pengemasan daging hewan kurban.
f) Idul Adha
Pelaksanaan kurban dihadiri oleh semua anggota KKN UNY
serta 100 warga dusun Gendu dan hewan kurban sebanyak 4 sapi.
Penyembelihan hewan kurban dilakukan oleh 2 ustadz dusun Gendu
dan dibantu oleh 8 orang untuk memegangi sapi yang akan disembelih.
Setelah dilakukan penyembelihan, maka jantung daging sapi ditimbang
sehingga dapat mengetahui berat total daging sapi tersebut yang
kemudian dipilah antara daging dan kulit. Kemudian daging serta
tulang yang ada dipotong sesuai ukuran yang telah ditentukan yang
kemudian dibungkus dengan plastik sesuai dengan ketentuan berat
yang ada dan dibagikan kepada semua warga dan anggota KKN yang
telah membantu.
g) Persiapan Plangisasi
Kegiatan persiapan plangisasi dilakukan untuk membuat plang
ketua RT dan RW di Dusun Gendu. Plang ini dibuat dengan besi.
Persiapan dimulai dengan menentukan tempat untuk membeli besi
yang digunakan untuk plang yaitu berada di daerah Muntilan,
Magelang. Serta menyiapkan biaya yang dikeluarkan untuk menunjang
jalannya kegiatan plangisasi. Setelah mendapatkan besi yang
diinginkan yaitu 5 lonjor besi berukuran 6m, besi dibawa ke tempat
pengelasan yang berada di daerah Kalibawang guna di gabungkan
64
antara besi ukuran 200cm dan besi 45cm serta langsung dibersihkan, di
cat oren dan dipasangi ring untuk dipasangkan dengan papan nama
ketua RT dan RW. Setelah 4 hari di tempat pengelasan, besi diambil
untuk dibawa ke posko.
Setelah itu membuat papan nama Ketua RT dan RW dengan
plat mobil yang dibuat di daerah Wates dan sekalian membeli kawat
tebal guna menyambungkan papan nama dengan besi.
h) Pendampingan TPA
Pendampingan TPA dilaksanakan di dua tempat, yaitu di
Masjid Al-Iman dan Masjid Al-Furqon. Kegiatan ini bertujuan untuk
memberikan pendampingan bagi anak-anak TPA di Dusun Gendu.
Harapannya, kami dapat meringankan pekerjaan guru mengaji di
Dusun Gendu untuk mengajar anak-anak membaca Iqro’, Juz ‘Amma,
dan Al’Qur’an. Kegiatan TPA di Masjid Al-Iman dilaksanakan setiap
hari Sabtu setelah shalat maghrib. Sedangkan di Masjid Al-Furqon
dilaksanakan setiap Minggu pada waktu ba’da sholat Ashar. Kegiatan
ini tidak hanya memandu dalam mengaji namun anak-anak juga
dikisahkan dongeng dan tentang nabi-nabi.
i) Persiapan Perpisahan
Acara ini merupakan program kerja terakhir yang dilaksanakan
oleh KKN UNY kelompok 132. Kegiatan ini dilaksanakan pada
tanggal 26 Agustus 2018 pukul 20:00 di Joglo Pertemuan Dusun
Gendu. Kegiatan utama dari acara ini adalah laporan pertanggung
jawaban program kerja kelompok 132 KKN UNY yang telah
dilaksanakan dari tanggal 13 Juli-26 Agustus 2018, selain kegiatan
tersebut juga terdapat hiburan yang diisi dari kelompok karawitan
anak-anak dan ibu-ibu dari Dusun Gendu, dan kegiatan terakhir dari
acara ini adalah permohonan maaf serta ucapan terimakasih dari
mahasiswa KKN kepada warga dusun Gendu dan diakhiri dengan
pamitan untuk pulang karena telah menyelesaikan KKN.
65
6. Kegiatan Insidental
a) Yasinan
Kegiatan Yasinan dilakukan secara rutin setiap hari Kamis
malam setelah shalat Maghrib di Masjid Al-Iman atau rumah-rumah
warga secara bergiliran. Kegiatan ini dilakukan oleh warga Dusun
Gendu RT 105, RT 106, dan RT 107. Yasinan ini dilakukan untuk
mendoakan keluarga atau warga yang telah meninggal dan untuk lebih
mendekatkan atau mengingatkan diri kepada Allah SWT. Rangkaian
acara pada kegiatan yasinan antara lain, didahului dengan Shalat
Maghrib berjamaah yang dilanjutkan dengan membaca doa Yasin
bersama-sama, kemudian dilanjutkan dengan Shalat Isya’ berjamaah,
dan diakhiri dengan ramah tamah.
b) Rewang Hajatan
Kegiatan rewang hajatan dilakukan ketika ada warga Dusun
Gendu yang hendak mengadakan hajatan nikahan dan Tradisi
Endongan / Bayi. Tradisi Endongan ialah syukuran atas kelahiran putra
atau putri warga setempat. Peran mahasiswa KKN disini yaitu
membantu dalam menyiapkan konsumsi seperti memasak dan
menyajikan makanan (Sinoman) serta membersihkan tempat setelah
selesai acara.
c) Tradisi Baritan
Kegiatan baritan dilaksanakan rutin setelah panen raya padi di
RT 105, 106, dan 107 di Dusun Gendu yang dilaksanakan di pertigaan
jalan di wilayah tersebut pada jam 15.00-17.00 dan diikuti oleh seluruh
warga Dusun Gendu RT 105, 106 dan 107 beserta tokoh masyarakat
Desa Jatimulyo. Kegiatan ini diawali dengan berdoa dan bersyukur
kepada Allah SWT dan Dewi Sri/ Dewi Padi yang dipimpin oleh tokoh
adat wilayah setempat, kemudian dilanjutkan dengan sambutan-
sambutan dari tokoh masyarakat dan tokoh adat kemudian dilanjutkan
dengan makan bersama yang telah disiapkan oleh Ibu-ibu warga RT
setempat yang sebelumnya sempat didoakan bersama sesaji yang
lainnya seperti Ingkung Ayam, Nasi Kupat, Tempe Bacem, dll.
66
d) Rapat Kurban Idul Adha
Kegiatan rapat ini dilaksanakan di masjid Al-Furqon setelah
Sholat Maghrib hingga mengjel Sholat Isya’ yang dihadiri oleh para
Shohibul Qurban dan panitia kurban Dusun Gendu RT 98 sampai RT
104.
Peran mahasiswa KKN diantaranya menyiapakan dan menyajikan
konsumi baik dari makanan maupun minuman.
e) Soker KKN UMY
Kegiatan Soker UMY ini dilakukan di Pos Pedukuhan Gendu
sebelah barat Posko KKN UNY 132 yang dihadiri oleh tokoh
masyarakat Dusun Gendu dan Mahasiswa KKN UNY dari jam 19.00-
21.00. Acara yang diusung yakni perkenalan, ramah tamah dan
sosialisasi program kerja KKN. Kegiatan ini dilakukan guna menjadi
sumber informasi bagi warga masyarakat Dusun Gendu perihal
program-program kerja yang akan dijalani oleh mahasiswa KKN UMY
di Dusun Gendu. Peran mahasiswa KKN UNY diantaranya membantu
membagikan undangan serta menyiapkan dan menyajikan konsumsi
bagi warga.
f) Rapat Tirakatan
Kegiatan ini dilakukan oleh warga Dusun Gendu bersama
Karang Taruna Cakra Muda dan mahasiswa KKN UNY-UMY pada
jam 19.00-22.00 WIB di Pos Pedukuhan Gendu. Adapun bahasan pada
rapat ini yaitu Merancang rangakaian acara, panitia kecil, konsumsi dan
barang-barang keperluan kegiatan Tirakatan serta merancang jumlah
dana yang dibutuhkan. Hal ini dilakukan agar warga masyarakat Gendu
dan mematangkan persiapan kegiatan Tirakatan
g) Takziah
Program ini merupakan program insidental yang bertujuan
untuk ikut berbelasungkawa sebagai wujud rasa simpati atas
meninggalnya salah satu warga dusun dan mempererat tali silaturahmi.
Program ini bermanfaat agar mahasiswa dapat mengikuti gotong-
royong dalan masyarakat sekaligus mempererat tali silaturahmi.
67
Program ini dilaksanakan ketika ada warga dusun yang meninggal
dunia, sehingga pelaksanaan program ini bersifat insidental.
Hasil program ini adalah terjalinnya hubungan silaturahmi
yang baik dengan masyarakat dan mahasiswa mengenal kegiatan
gotong-royong dalam membantu kesibukan di rumah duka sehingga
kegiatan berjalan dengan lancar.
h) Persiapan Karnaval
Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari dengan membuat Ikon
Badak / Ikon ASEAN GAMES yang berbahan dasar kardus, kemudian
dihias dan di cat serta membuat bendera plastik dengan tusuk sate.
Peran mahasiswa yaitu membantu membuat atribut karnaval dan ikut
andil dalam unjuk aksi tari jathilan di inti acara karnaval.
i) Karnaval
Kegiatan ini dilakukan setahun sekali untuk memperingati hari
Kemerdekaan Indonesia yang ke 73. Kegiatan ini didikuti oleh masing-
masing dusun di Desa Jatimulyo dengan masing-masing dusun
mengusung tema berbeda-beda dan mengusung atau mengunggulkan
ikon dan budaya masing-masing sebagai ciri khas atau identitas dari
masing-masing dusun. Acara ini dilakukan dengan harapan dapat
meningkatkan rasa nasionalisme antar warga desa Jatimulyo.
j) Rapat Juara Lomba 17an
Kegiatan rapat juara lomba 17an ini dilakukan oleh mahasiswa
KKN UnY dan UMY di pos pedukuhan Gendu dengan tujuan
menentukan pemenang lomba-lomba 17an Agustus serta membungkus
hadiah dan doorprize yang akan dibagikan pada acara puncak pada
tanggal 17 Agustus 2018.
k) Pembelian Hadiah Lomba
Pembelian Hadiah Lomba dilakukan oleh mahasiswa KKN
UNY dan UMY. Sumber dana yang diperoleh melalui sponsor dan
swadaya masyarakat.
68
l) Pembagian Sembako UMY
Pembagian Sembako UMY merupakan kegiatan yang diadakan
oleh mahasiswa KKN UMY yang ditujukan bagi janda, lansia dan
warga yang kurang mampu di dusun Gendu. Peran mahasiswa KKN
UNY itu sendiri ialah membantu membagikan sembako ke rumah
warga sasaran.
m) Musdus
Kegiatan Musdus ialah kegiatan musyawarah dusun yang biasa
dilakukan untuk pembangunan warga dusun setempat. Kegiatan ini
biasa dilaksanakan di Pos Pedukuhan Gendu yang dihadiri oleh
perangkat desa Jatimulyo dan tokoh masyarakat Dusun Gendu. Peran
mahasiswa KKN 132 UNY diantaranya menyiapkan dan menyajikan
konsumsi bagi warga serta dokumentasi kegiatan.
69
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan tempat atau wahana bagi mahasiswa
untuk belajar hidup di masyarakat. Dengan adanya KKN ini diharapkan
mahasiswa dapat berperan dan berpartisipasi secara aktif dalam masyarakat.
Program KKN UNY 2017 dilaksanakan di Dusun Gendu, Desa Jatimulyo,
Kecamatan Girimulyo, Kabupaten Kulon Progo, Provinsi DIY, selama kurang
lebih 1,5 bulan. Upacara Penerjunan pada tanggal 13 Juli 2018 dilaksanakan di
Balai Desa Srigading. Pelaksanaan KKN terhitung mulai dari tanggal 16 Juli 2018
sampai dengan tanggal 26 Agustus 2018 dengan kegiatan yang berhubungan
antara pelaksanaan program dan pembuatan laporan hasil dari kegiatan. Program
yang direncanakan meliputi program utama dan penunjang dan telah terlaksana
dengan baik termasuk diantaranya program tambahan dan kegiatan insidental.
Program yang telah terpenuhi diantara adalah sebagai berikut:
1. Program Kelompok Utama
a. Desa Budaya : Pendampingan Pelatihan Karawitan dan Sosialisasi serta
Pelatihan membatik.
b. Desa Sehat : Penyuluhan Kesehatan
70
3. Program Kelompok Tambahan
a. Tirakatan
b. Takbir Keliling
c. Karnaval
d. Idul Adha
e. Plangisasi dan Lampu Penerangan Jalan Umum
4. Kegiatan Insidental
a. Tahlillan
b. Pengecoran Jalan
Kegiatan yang telah terlaksana diatas, dapat diambil kesimpulan,
diantaranya sebagai berikut:
1. Mahasiswa KKN dituntut untuk dapat hidup bermasyarakat dan memahami
realita masyarakat dengan menggunakan pengetahuan, sikap, dan keterampilan
yang dimiliki.
2. Mahasiswa KKN dituntut untuk dapat menyelami dan membantu
menyelesaikan permasalahan yang ada dalam masyarakat, terutama masalah
pembangunan.
3. Program kerja KKN yang dilaksanakan sebagian besar dapat berjalan dengan
baik, walaupun ada penyesuaian waktu dengan kondisi dan situasi lingkungan
masyarakat.
4. Keberhasilan program–program KKN pada akhirnya akan memberikan
manfaat yang saling menguntungkan antara masyarakat dan mahasiswa itu
sendiri. Dampak positif bagi mahasiswa adalah meningkatkan kepedulian
terhadap lingkungan sekitar dan memperluas cakrawala pemikiran. Sedangkan
bagi masyarakat adalah meningkatkan semangat bekerja keras, keinginan untuk
maju, sikap mental positif, pola pikir kritis yang pada akhirnya mampu
mengembangkan pembangunan diri dan lingkungan.
71
B. SARAN
1. Untuk LPPM UNY
a. Pembekalan yang lebih efektif sebelum penerjunan agar mahasiswa lebih siap
berada di tengah masyarakat.
b. Pembagian komposisi jenis kelamin yang seimbang agar program dan masalah
yang terjadi dapat diselesaikan dengan lancar.
c. Pengawasan yang lebih intensif agar hubungan jajaran kampus dengan
mahasiswa dan juga perangkat desa maupun dusun dapat terjalin lebih baik.
d. Jangka waktu pelaksanaan KKN diperpanjang, untuk menghindari program
kerja yang membutuhkan waktu lama dapat berjalan dengan lancar.
72
LAMPIRAN
MATRIKS PROGRAM KELOMPOK
ix
REKAPITULASI
LAMPIRAN
DANA
DOKUMENTASI KEGIATAN
x
REKAPITULASI
DANA
xi