Namun jika anda sudah menggunakan bahasa yang santun tetapi orang tersebut tidak terima atau pun bahkan
marah, lebih baik sobat tetap pada pendirian awal ya, berperilaku baik. Jika sobat menanggapi respon buruk dengan
hal buruk berarti sobat sama saja dengan mereka. Baca juga mengenai amanah dalam islam.
“Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari Akhir hendaklah berkata yang baik atau dia.” (HR. Bukhari dan
Muslim)
“Maka berbicaralah kamu berdua kepadanya (Fir’aun) dengan kata-kata yang lemah lembut.” (QS. Ath Thaha: 44)
“Sesungguhnya setiap amal itu bergantung kepada niatnya dan sesungguhnya setiap orang itu hanya akan
mendapatkan sesuai dengan apa yang diniatkannya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya maka
hijrahnya (dinilai) kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barangsiapa yang hijrahnya karena dunia yang hendak diraihnya
atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka (hakikat) hijrahnya itu hanyalah kepada apa yang menjadi tujuan
hijrahnya.”(HR. Bukhari dan Muslim)
12. Tidak Ada Niat Untuk Mempermalukan Orang yang Anda Tegur
Janganlah anda berusaha ingin mempermalukan saudara anda sendiri. Sudah menjadi kewajiban anda untuk tidak
membuka aib orang lain. Karena jika anda berusaha dan senang membuka aib orang lain, maka sama halnya anda
membuka aib anda sendiri.
“Apabila para salaf hendak memberikan nasehat kepada seseorang, maka mereka menasehatinya secara rahasia…
Barangsiapa yang menasehati saudaranya berduaan saja maka itulah nasehat. Dan barangsiapa yang
menasehatinya di depan orang banyak maka sebenarnya dia mempermalukannya.” (Jami’ Al ‘Ulum wa Al Hikam,
halaman 77)
“Jika kamu hendak memberi nasehat sampaikanlah secara rahasia bukan terang-terangan dan dengan sindiran
bukan terang-terangan. Terkecuali jika bahasa sindiran tidak dipahami oleh orang yang kamu nasehati, maka
berterus teranglah!”(Al Akhlaq wa As Siyar, halaman 44)
Dapat diambil kesimpulan bahwa artikel mengenai cara menegur yang baik dalam Islam yang sudah diulas di atas
secara detail dan dikemas dengan baik diharapkan bisa membantu memudahkan anda dalam mempelajari serta
memahaminya lebih dalam lagi sehingga layak dijadikan sebagai sumber referensi.
Sampai disini dulu ya artikel kali ini yang membahas mengenai cara menegur yang baik dalam Islam. Semoga bisa
bermanfaat bagi sobat sekalian dan terima kasih sudah meluangkan sedikit waktunya untuk membaca artikel saya
ini. Sampai jumpa di artikel lainnya.