Kebutuhan Akan Kerangka Teoritis

Kerangka teoritis memperlihatkan suatu kepercayaan peneliti mengenai bagaimana suatu

kejadian saling berhubungan dan penjelasan peneliti mengenai hubungan tersebut.
Proses membuat kerangka teoritis:
1. Mengenalkan variable penelitian
2. Mengembangkan konsep penelitian
3. Memberikan penjelasan mengenai teori yang dibuat
Apabila peneliti telah menyusun kerangka teoritis, peneliti dapat membuat sebuah
hipotesis yang dapat diuji berdasarkan teori yang dibuat tadi.

Variabel
Variabel merupakan semua hal yang dapat memberi pembeda terhadap penilaian sebuah
penelitian. Nilai bias terdapat perbedaan terhadap suatu objek penelitian yang sama.
Empat jenis variabel:
1. Variabel terikat
2. Variabel bebas
3. Variabel moderator
4. Variabel perantara
Variabel memiliki sifat diskrit atau kontinu. Terdapat variabel yang dapat mengacaukan
sebuah penelitian disebut variabel asing.

Variabel Terikat
Variabel terikat meruakan suatu objek utama dalam sebuah penelitian. Hal tersebut
dilihat dari tujuan penelitian yang mencoba untuk menjelaskna variabel terikat tersebut. Didalam
sebuah penelitian, terdapat kemungkinan untuk adanya lebih dari satu variabel terikat.

Variabel Bebas
Variabel bebas merupakan variabel yang memberikan pengaruh terhadap variabel terikat.
Baik secara positif atau negative. Untuk melihat adanya pengaruh antara variabel bebas dan
terikat harus melihat empat kondisi berikut:
1. Kedua variabel harus sama-sama berubah
2. Variabel bebas harus mendahului variabel terikat
3. Tidak ada faktor lain yang mempengaruhi variabel terikat
4. Terdapat penjelasan yang logis dari pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat
Variabel moderator
Variabel moderator merupakan variabel yang bergantung pada hubungan antara variabel
bebas dan variabel terikat yang mana variabel ini dapat mengubah hubungan dari variabel bebas
dan terikat.