BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Biologi Perikanan adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari
keadaan ikan yaitu sejak individu ikan tersebut menetas (hadir kealam) kemudian
makan, tumbuh, bermain, bereproduksi dan akhirnya mengalami kematian secara
alami atau oleh karna faktor lain. Biologi Perikanan ini merupakan pengetahuan
dasar ketika mendalami pengetahuan dinamika populasi ikan, pengembangan
spesies ikan dan upaya pelestarian spesies ikan yang akan mengalami kepunahan
di perairan lainnya.
Ikan merupakan anggota vertebrata poikiloterm (berdarah dingin) yang
hidup di air dan benafas dengan insang. Ikan merupakan kelompok vertebrata
yang paling beranekaragam dengan jumlah spesies lebih dari 27.000 di seluruh
dunia. Secara taksonomi, ikan tergolong kelompok paraphyletic yang
kekrabatannya masih diperdebatkan, biasanya ikan dibagi meenjadi ikan yag
memiliki rahang (Condrichthyes), ikan yang tidak memiliki rahang (Agnatha).
Ikan dibedakan berdasarkan karakter-karakter umum yang dapat membedakan
antara kelompok yang satu dengan kelompok yang lain. Adapun karakter-karakter
yang biasa digunakan dalam identifikasi ika antara lain, yaitu: bentuk umum
tubuh, bentuk dan jumlah sirip, bentuk mulut, bentuk ekor, perbandingan dan
posisi tubuh.
Ilmu pengetahuan tentang ikan dimunculkan oleh rasa ingin tahu manusia
dan kebutuhan akan data base ikan bagi kepentingan perdagangan, industry
maupun pariwisata. Ikan telah mampu bertahan hidup seiring dengan
perkembangan variasi dari tempat hidupnya. Mereka hidup di air tawar yang
bersih sampai pada air yang bersalinitas lebih tinggi pada air laut. Pengetahuan
tentang morfologi dan anatomi pada ikan sangatlah minim.
Ikan selar kuning (Selaroides leptolepis) merupakan salah satu ikan
yang banyak diminati masyarakat. Permintaan yang banyak dan harga yang
cukup tinggi akan mendorong peningkatan penangkapan pada ikan ini. Selar
kuning, Selaroides leptolepis (Carangidae); hidup bergerombol di perairan lepas
pantai, daerah-daerah pantai laut dalam, kadar garam tinggi, panjang ikan dapat
2
Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari penulisan ini adalah sebagai berikut:
1. Untuk mengetahui morfologi ikan selar kuning (Selaroides leptolepis).
2. Untuk mengetahui seksualitas ikan selar kuning (Selaroides leptolepis).
3. Untuk mengetahui ruaya ikan selar kuning (Selaroides leptolepis)
4. Untuk mengetahui proses pemijahan ikan selar (Selaroides leptolepis).
Manfaat Penulisan
Setelah penulisan makalah ini, diharapkan akan menambah wawasan kita
tentang biologi ikan selar kuning (Selaroides leptolepis), baik morfologi,
seksualita, ruaya, dan pemijahan ikan selar kuning (Selaroides leptolepis).
Makalah ini juga salah satu kumpulan tugas yang merupakan komponen
penilaian dalam proses perkuliahan.
BAB II
ISI
3
Family : Carangidae
Genus : Selaroides
Spesies : Selaroides leptolepis
Bentuk tubuh ikan selar kuning lebih kecil daripada ikan selar yang lain.
Panjang tubuh ikan ini sampai dengan 16 cm. Jenis ikan ini ditandai dengan garis
lebar berwarna kuning dari mata sampai ekor. Sirip punggung ikan selar kuning
terpisah dengan jelas, bagian depan disokong oleh jari- jari keras dan banyak jari-
jari lunak. Sirip ekor bercagak dua dengan lekukan yang dalam. Sirip perut
terletak di bawah sirip dada. Ikan selar termasuk ikan laut perenang cepat dan
kuat. (Djuhanda 1981 dalam Wijayanti 2009).
5
Pemijahan ikan secara intensif, yaitu pemijahan ikan yang terjadi dengan
memberikan rangsangan hormon untuk mempercepat kematangan gonad serta
proses ovulasinya dilakukan secara buatan dengan teknik stripping atau
pengurutan ( Yuatiati, 2015 )
Ikan selar kuning (Selaroides leptolepis) merupakan ikan pelagis kecil yang
memiliki nilai ekonomis penting. Ikan ini hidupnya bergerombol dan ikan dapat
mencapai panjang 20 cm, umumnya 15 cm . Ikan selar kuning mengalami musim
pemijahan pada bulan Juni hingga September. Ada beberapa Penelitian yang
menyatakan bahwa ukuran pertama kali matang gonad ikan selar kuning yaitu 88-
101 mm dan146 mm. Tetapi ada juga penelitaian yang menyatakan bahwa
perbedaan ukuran pertama kali ikan matang gonad terjadi akibat perbedaan
kondisi ekologis perairan ( Mayalibit,2014 )
Ikan selar jantan dan betina mempunyai TKG yang bervariasi antara TKG
I, II ,III dan IV. Adanya tingkat kematangan gonad yang bervariasi menunjukkan
bahwa ikan selar memijah beberapa kali dalam setahun dan puncak pemijahannya
diduga pada Juni dan Juli. Hal ini disebabkan jumlah ikan yang matang gonad
lebih banyak ditemukan dibandingkan dengan ikan yang belum matang gonad
pada setiap waktu pengambilan contoh ( Sangadji, 2014).
Secara keseluruhan ikan selar kuning betina yang diperoleh selama
penelitian memiliki TKG I=20%, TKG II=34%, TKG III=27%, dan TKG
IV=19%, Sedangkan ikan jantan memiliki TKG I=49%, TKG II=28%, TKG
III=12%, dan TKG IV=11%. Berdasarkan selang kelas ukuran panjang, ikan selar
kuning baik jantan maupun betina pertama kali matang gonad pada selang ukuran
101-110 mm. Dimana frekuensi pemijahan dapat diduga dari sebaran diameter
telur pada gonad yang sudah matang pada TKG III dan IV (Ibrahim, 2016 )
9
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan
Kesimpulan dari makalah ini adalah sebagai berikut:
1. Ikan selar kuning memiliki nama latin Selaroides leptolepis. Ikan selar
memiliki sisik yang berbentuk cycloid. Bentuk tubuh dari ikan ini adalah pipih
memanjang (fusiform). Ikan selar kuning merupakan karbivora dan aktif pada
malam hari atau biasa dsebut nocturnal.
2. Ikan selar kuning (Selaroides leptocepis) yang bertubuh kecil, mencapai
panjang tubuh maksimal 20 cm, namun umumnya kurang dari 15 cm. Bentuk
jorong memanjang dan pipih tegak; kurang lebih simetris pada lengkung
punggung dan perutnya.
3. Ikan Selar kuning (Selaroides leptocepis) Penentuan jenis kelamin ikan selar
kuning dilakukan dengan melihat ciri-ciri dan perbedaan yang terdapat pada
gonadnya. Ikan jantan memiliki gonad yang berwarna keputihan berupa testes,
sedangkan ikan betina memiliki gonad yang berwarna kemerahan berupa
ovum.
4. Ruaya pada ikan selar kuning (Selaroides leptocepis) terjadi saat musim panas
akan bergerak menuju pantai, setelah itu, pada musim sebaliknya kembali lagi
ke bagian kedalaman lautan.
5. Ikan selar kuning mengalami musim pemijahan pada bulan Juni hingga
September. Ada beberapa Penelitian yang menyatakan bahwa ukuran pertama
kali matang gonad ikan selar kuning yaitu 88-101 mm dan146 mm.
Saran
Penulisan makalah ini masih jauh dari kata sempurna, oleh karna itu kami
meminta saran dan kritik demi perbaiakan tugas selanjutnya. Ssemoga apa yang
tertuang dalam makalah ini bisa menjadi sumber referensi kita bersama.
10
DAFTAR PUSTAKA
Sharfina. S. M., Mennofatria. B., Yunizar E. 2012. Biologi reproduksi ikan selar
kuning, Selaroides leptolepis (Cuvier 1833) di perairan Selat. Institute
pertanian bogor.
Raharjo, M. F., D. S. R. Affandi dan Sulistiono. 2010. Iktiolohy. Penerbit Lubuk
Agung, Bandung.
Andriani, N.,Saputra, S. W., Hendrarto, B. 2015. Aspek Biologi dan Tingkat
Pemanfaatan Ikan Selar Kuning (Selaroides Leptolepis) yang Tertangkap
Jaring Cantrang di Perairan Kabupaten Pemalang. 4(4).
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat,
kasih dan karunia yang dianugerahkan kepada kita sehingga penyusun dapat
menyelesaikan makalah Biologi Perikanan yang berjudul “Morfologi,
Seksualitas, Ruaya dan Pemijahan Ikan Selar Kuning (Selaroides leptocepis)”
ini dengan sebaik mungkin.
Penyusun mengucapkan terima kasih kepada dosen pengampuh mata
kuliah Biologi Perikanan Ibu Desrita S.Pi, M.Si dan yang telah memberikan
bimbingan dan arahan dalam penyusunan laporan ini.
Penyusun menyadari dalam penulisan laporan ini masih terdapat
kekurangan maupun kesalahan dan jauh dari kata sempurna pada laporan ini.
Penyusun mengharapkan saran dan kritik yang membangun demi kesempurnaan
dari laporan ini. Akhir kata, penulis mengucapkan terima kasih dan berharap
laporan ini dapat bermanfaat bagi kita semua yang membacanya.
Penyusun
i
12
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR ................................................................................ i
DAFTAR ISI .............................................................................................. ii
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang.............................................................................. 1
Tujuan Penulisan........................................................................... 2
Manfaat Penulisan......................................................................... 2
BAB II ISI
Morfologi ikan selar kuning (Selaroides leptocepis).............................. 3
Seksualitas Ikan selar kuning (Selaroides leptocepis)............................. 5
Ruaya ikan selar kuning (Selaroides leptocepis)..................................... 6
Pemijahan ikan selar kuning (Selaroides leptocepis).............................. 7
DAFTAR PUSTAKA
ii
13
Oleh:
Kelompok II
Suci azrina Hari Sikumbang 170302016
Nelfa Finanda Zai 170302022
Rivaldo Sitorus 170302050
Rifka Simanungkalit 170302066
Aini Rohani Sihombing 170302068