Manual Aplikasi Sim Klinik Berbasis Website

KATA PENGANTAR
MANUAL APLIKASI SIM-KLINIK

BERBASIS WEBSITE Selamat Datang di Sistem Informasi Manajemen Klinik (SIM-KLINIK),
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN KLINIK merupakan aplikasi perangkat lunak berbasis produk Microsoft Windows® yang
(MANAJEMEN PASIEN) dirancang khusus untuk tujuan mendukung efisiensi dan integritas pengelolaan
data pelayanan individu kepada masyarakat secara terintegrasi, serta mendukung
implementasi e-Government, karena aplikasi ini nantinya diharapkan dapat
langsung berintegrasi dengan aplikasi lainnya.
Dalam menghadapi perubahan–perubahan yang terjadi serta menunjang
suksesnya implementasi otonomi daerah khususnya bidang kesehatan maka
dibutuhkan Sistem Informasi pendukung yang memungkinkan terlaksananya
birokrasi yang efektif dan efisien.
Sistem Informasi Manajemen Klinik merupakan suatu sistem yang
menyediakan dukungan informasi bagi proses pengambilan keputusan disetiap
jenjang administrasi kesehatan. Manfaat Sistem Informasi manajemen Klinik tidak
lepas dari manfaat e-Government yaitu ; meningkatkan efisiensi birokrasi,
meningkatkan kualitas layanan publik, meningkatkan partisipasi dan peran publik,
meningkatkan kualitas demokrasi, meningkatkan komunikasi publik, serta sarana
penyebarluasan informasi secara luas.
Untuk : KLINIK
Dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat SIM-KLINIK untuk mendukung
manajemen dalam melakukan pelayanan kepada masyarakat.
 Buku manual ini dapat digunakan sebagai petunjuk untuk mengoperasikan
Asosiasi Klinik program aplikasi SIM-KLINIK
 Buku ini menyajikan informasi dasar yang dibutuhkan oleh para pengguna
Kabupaten Cilacap
baru untuk memakai fasilitas-fasilitas yang disediakan Windows xp,
Propinsi Jawa Tengah
Windows 7, Windows 8 sampai versi terakhir untuk client.
Tahun 2018
Manual Aplikasi SIM Klinik Berbasis Website ii

Secara umum Sistem Informasi Manajemen Klinik yang dikembangkan terdiri client untuk mengakses aplikasi data, seperti gambar 2. dibawah :
dari 2 kelompok yaitu unit pelayanan dan Dinas Kesehatan Kabupaten sebagai MEKANISME KOLEKSI DATA KEGIATAN PELAYANAN KESEHATAN
Pusat Data Elektronik (PDE) yang masing-masing terhubung secara on-line. DI PUSKESMAS / RUMAH SAKIT / DSB
Di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, akan ditempatkan sebuah KOLEKSI DA TA :

- RA WA T JA LA N
BPU - RA WA T INA P
server dan router yang berfungsi sebagai bank data, backup data dan pengatur - REKA M MEDIK
OUTPUT DA TA :
- REKA M MEDIK
lalu lintas data, aplikasi dan data serta beberapa client untuk administrasi aplikasi Hubungan LA N
- DA TA KESA KITA N
- DLL.
KIA
data dan pengolahan serta analisis data. Konfigurasi jaringan komputer di Dinas
Kesehatan Kabupaten adalah seperti gambar .1. dibawah ini : Komputer Loket Gigi
Sebagai Serv er
Pas ien Tunggu
MEKANISME DISTRIBUSI DATA SIK

DI DINAS KESEHATAN KABUPATEN
Databas e
S IK KOLEKSI DA TA :
- HA SIL LA B.
- TRA NSA KSI OBA T
Lab/Gudang Obat - DLL.
KOLEKSI DA TA :
- FA MILY FOLDER OUTPUT DA TA :
- BILLING - STOK OBA T
- DLL.
DA TA BA SE OUTPUT DA TA :
S IK - LA P. TRA NSA KSI
- LA P. KEUA NGA N
KA BUPA TEN
TU
SERV ER DA TA BA SE
KA DINA S
DINA S KESEHA TA N
Gambar II
b) Jaringan Wireless LAN
Komunikasi data didalam gedung unit pelayanan dan Dinas Kesehatan
dilakukan dengan berbasis jaringan (LAN), sedangkan untuk unit pelayanan dan
SUBDIN Y A NMED SUBDIN P2M SUBDIN SUBDIN SUBDIN Dinas Kesehatan Kabupaten terhubung menggunakan fasilitas Wireless LAN
seperti gambar 3. dibawah :
Gambar I
a) Hardware Komputer & LAN
Di unit pelayanan kesehatan (Klinik) akan ditempatkan komputer sebagai server

dengan fasilitas Internet Sharing dan sejumlah komputer
 Buku ini memberikan informasi tentang ringkasan fasilitas utama dari SIM-
KLINIK, serta memberikan fasilitas tersebut dapat membantu user.
 Buku ini memberikan informasi bagaimana menyelesaikan dan melengkapi
kegiatan-kegiatan terhadap fasilitas SIM-KLINIK.
Semoga Sistem Informasi Manajemen Klinik dapat menopang terwujudnya
Indonesia Sehat.
Gambar III
Manual Aplikasi SIM Klinik Berbasis Website iii Manual Aplikasi SIM Klinik Berbasis Website iv
BAB I  Aplikasi SIM-KLINIK merupakan integrasi antara pelayanan rawat jalan dan
PENDAHULUAN rawat inap mulai dari kegiatan pendaftaran pasien, diagnose, kegiatan
penunjang dan pengobatan.
KONSEP DASAR :  SIMO merupakan aplikasi untuk mendukung manajemen obat.
 SIMKA merupakan aplikasi untuk mendukung manajemen kepegawaian.
Tuntutan pengelolaan manajemen kesehatan daerah yang cepat, tepat,
akuntabel dan transparan mendorong kami untuk ikut membangun sistem aplikasi SIM-KLINIK merupakan aplikasi perangkat lunak yang dibangun dengan
manajemen Klinik yang berbasis pengolahan data secara elektronis dalam menggunakan Active Server Pages (ASP), dengan menggunakan basis data My
memberikan pelayanan masyarakat. Sistem ini akan menjadi pilar jaringan SQL. Aplikasi ini dapat dioperasikan pada sistem operasi Windows Server 2000
(networking) manajemen kesehatan antar Klinik di Kabupaten Cilacap. atau 2003 untuk server dan MS Windows 95, Windows 98, Windows Me,
Aplikasi SIM-KLINIK ini dapat beroperasi dalam jaringan On-Line dengan Windows 2000 sampai versi terakhir untuk client.
sistem intranet maupun internet (WEB BASED APLICATION), dengan platform Konfigurasi jaringan Sistem Informasi Manajemen Klinik (komputer dan
dasar web base system. Handphone) di Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap adalah seperti gambar 4.
Aplikasi ini nantinya akan dapat langsung berintegrasi dengan aplikasi- dibawah ini :
aplikasi yang mendukung e-Goverment lainnya.
TUJUAN :
Untuk meningkatkan efisiensi kerja dan integritas data, karena seluruh
client dapat di-maintaince pada satu titik, yaitu web server.
KEUNGGULAN :
Sistem Informasi Manajemen Klinik ini dapat berjalan disemua platform sistem
operasi yang memiliki fasilitas grafis/GUI (Graphical User Interfaces) dan
terhubung secara on-line maupun off-line ke server. Client yang akan mengakses
sistem hanya membutuhkan browser di sistem operasi mereka sehingga tidak ada
aplikasi yang harus diinstal disisi client, dengan demikian aplikasi ini akan
menghemat biaya yang cukup besar. Sistem dapat diubah sewaktu - waktu tanpa
merubah sistem informasi kesehatan itu sendiri, sehingga aplikasi ini dapat
dikembangkan dalam tampilan yang lebih menarik dan tidak membuat pengguna
bosan.
Gambar 1.1
Manual Aplikasi SIM Klinik Berbasis Website 1 Manual Aplikasi SIM Klinik Berbasis Website 2
Gambar 5. dibawah ini merupakan skenario jaringan intranet Dinas Kesehatan BAB II
Kabupaten : SARANA PENDUKUNG SIK
1. Kebutuhan Minimum :
Unit Pelayanan di Klinik :
Untuk mendukung SIM-KLINIK ini, kebutuhan ideal perangkat komputer di setiap
Klinik adalah 3 unit, namun 1 unitpun dapat untuk mengoperasikan SIK ini.
Adapun spesifikasi server di Klinik adalah sebagai berikut :
NO ITEM SPESIFIKASI JML

Server Processor Intel core i3, RAM 4 GB, 1 buah
1 HDD 500Gb, Operating System
Windows 7
Client Processor intel dual core, RAM 2 Gb, 3 buah

2 HDD 250Gb, Operating system
windows 7
3 Switch Hub 8 pot 1 buah
4 Modem 1 buah
Untuk dapat mengoperasionalkan SIM-KLINIK ini dibutukan sistem operasi

Windows Server 2000 atau 2003 atau windows 7 untuk server dan MS
Gambar 1.1 Windows xp, Windows 7, Windows 8, Windows 10 sampai versi terakhir untuk
client.
BAB III 3. Berikut Tampilan Utama Aplikasi,
PENGGUNAAN APLIKASI KLINIK
1. Jalankan aplikasi Mozilla firefox atau google crome yang sudah terinstal,
kemudian ketik alamat yang sesuai dengan klinik masing-masing, misal :
192.168.1.100/klinik/index.asp, tekan “Enter” untuk menjalankan Aplikasi Klinik.
2. Untuk mengakses aplikasi, lakukan Login berdasarkan account masing-masing.
User default untuk aplikasi Klinik adalah :
 Username : edp001
 Password : admin
Atau menggunakan username masing-masing
 Username : 000001
 Password : admin
Klik tombol Login untuk mengakses aplikasi dengan account anda.
Gambar 3.2
Melalui halaman ini anda dapat mengakses beberapa menu yang terdiri dari :
 Menu Transaksi Pasien, grup kumpulan link untuk mengakses data proses
registrasi pasien.
 Input Master Tindakan, grup kumpulan link untuk mengakses input tindakan
pemeriksaan pasien.
 Master Tindakan, grub kumpulan link jenis tindakan pemeriksaan pasien.
 Input File Umum, link untuk mengakses input Data Pegawai, data Diagnossa
Penyakit Pasien Masuk, Diagnosa Penyakit Pasien Keluar, Data Rungan, Data
Obat, Data Suplier Obat, data Potongan Pasien, Data Pengirim Rujukan, Data
Inventaris Barang, Kode Rekening Keuangan, dan Visite Dokter.
 File Umum, grub kumpulan link hasil dari menu Input File Umum.
 Utiliy, link untuk mengakses penggantian username dan password.
Isi Password
 Beranda, link untuk kembali ke Menu Utama.
 Log Out, link untuk keluar dari aplikasi.
Isi Username
Button LOGIN
Gambar. 3.1
MENU UTAMA
2. Input Diagnosa Penyakit ICD

INPUT FILE UMUM Menu input Diagnosa Penyakit ICD dapat di akses di Input File Umum 
1. Input Data Pegawai Input Diagnosa Penyakit ICD. Berikut ini merupakan tampilan input
Menu input Data Pegawai dapat di akses di Input File Umum  Input Data Diagnosa penyakit ICD.
Pegawai. Berikut ini merupakan tampilan input Data Pegawai.
Gambar 3.4
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Diagnosa Penyakit ICD yang akan di
inputkan ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik
Simpan data.
Gambar 3.3 3. Input Data Ruangan

Menu input Data Ruangan dapat di akses di Input File Umum  Input Data
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Pegawai yang akan di inputkan ke Ruangan. Berikut ini merupakan tampilan input Data Ruangan.
dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan data.
Pada bagian bawah input Data Pegawai terdapat daftar Pegawai yang
tersedia. Daftar pegawai tersebut dapat di edit dan di sesuaikan data diri
masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik nomer urut “000001”.
Nomor urut pada daftar master pegawai diatas dapat digunakan untuk login
dengan password yang sudah di inputkan.
Gambar 3.5
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Ruangan yang akan di inputkan ke
dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan data. Gambar 3.6
Pada bagian bawah input Data Ruangan terdapat daftar Ruangan yang
tersedia. Daftar Ruangan tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan Isilah semua kolom sesuai dengan Data Obat yang akan di inputkan ke dalam
ruangan di masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik kode “06”. aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan data.
Pada bagian bawah input Data Obat terdapat daftar Obat yang tersedia.
4. Input Data Obat Daftar Obat tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan stok data Obat
Menu input Data Obat dapat di akses di Input File Umum  Input Data Obat. dan tarif di masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik kode “0000000344”.
Berikut ini merupakan tampilan input Data Obat.
5. Input Data Suplier
Menu input Data Suplaier dapat di akses di Input File Umum  Input Data
Suplier. Berikut ini merupakan tampilan input Data Suplier.
Gambar 3.8
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Potongan Pasien yang akan di
Gambar 3.7 inputkan ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik
Simpan data. Pada bagian bawah input Data Potongan Pasien terdapat daftar
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Suplier yang akan di inputkan ke Potongan Pasien yang tersedia. Daftar Potongan Pasien tersebut dapat di edit
dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan data. dan di sesuaikan dengan data Potongan Pasien di masing-masing klinik yaitu
Pada bagian bawah input Data Suplier terdapat daftar Suplier yang tersedia. dengan cara klinik kode “000500”.
Daftar Suplier tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan data Suplier di
masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik kode “03”. 7. Input Data Pengirim Rujukan
Menu input Data Pengirim Rujukan dapat di akses di Input File Umum 
6. Input Data Potongan Pasien Input Data Pengirim Rujukan. Berikut ini merupakan tampilan input Data
Menu input Data Potongan Pasien dapat di akses di Input File Umum  Input Pengirim Rujukan.
Data Potongan Pasien. Berikut ini merupakan tampilan input Data Potongan
Pasien.
Gambar 3.10
Gambar 3.9
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Visit Dokter yang akan di inputkan ke
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Pengirim Rujukan yang akan di dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan data.
inputkan ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Pada bagian bawah input Data Visit Dokter terdapat daftar Visit Dokter yang
Simpan data. Pada bagian bawah input Data Pengirim Rujukan terdapat tersedia. Daftar Visit Dokter tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan
daftar Pengirim Rujukan yang tersedia. Daftar Pengirim Rujukan tersebut data Visit Dokter di masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik kode
dapat di edit dan di sesuaikan dengan data Pengirim Rujukan di masing- “000485”.
masing klinik yaitu dengan cara klinik kode “0001”.
9. Input Identitas Klinik
8. Input Visit Dokter
Menu input Visit Dokter dapat di akses di Input File Umum  Visit Dokter.
Berikut ini merupakan tampilan input Visit Dokter.
Gambar 3.11
Isilah semua kolom sesuai dengan Data Identitas Klinik, setelah semua kolom
isian terisi selanjutnya klik Edit data.
INPUT MASTER TINDAKAN 2. Input Master Tindakan Keperawatan
1. Input Master Tindakan IGD Menu input master tindakan Keperawatan dapat di akses di Input Master
Menu input master tindakan IGD dapat di akses di Input Master Tindakan  Tindakan  Tindakan Keperawatan. Berikut ini merupakan tampilan input
Tindakan IGD. Berikut ini merupakan tampilan input tindakan IGD tindakan Keperawatan.
Gambar 3.13 Input Tindakan Keperawatan

Gambar 3.12 Input Tindakan IGD
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Keperawatn yang akan di
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan IGD yang akan di inputkan ke inputkan ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik
dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan data. Simpan data. Pada bagian bawah input tindakan Keperawatan terdapat daftar
Pada bagian bawah input tindakan IGD terdapat daftar tindakan IGD yang tindakan Keperawatan yang tersedia. Daftar tindakan Keperawtan tersebut
tersedia. Daftar tindakan IGD tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan dapat di edit dan di sesuaikan dengan tarif dan keadaan di masing-masing
tarif dan keadaan di masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik kode klinik yaitu dengan cara klinik kode “000047”.
“000001”.
3. Input Master Tindakan Laboratorium
Menu input master tindakan Laboratorium dapat di akses di Input Master
Tindakan  Tindakan Laboratorium. Berikut ini merupakan tampilan input
tindakan Laboratorium.
4. Input Master Tindakan Radiologi
Menu input master tindakan Radiologi dapat di akses di Input Master Tindakan
 Tindakan Radiologi. Berikut ini merupakan tampilan input tindakan
Radiologi.
Gambar 3.14 Input tindakan Laboratorium
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Laboratorium yang akan di

inputkan ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik
Simpan data. Pada bagian bawah input tindakan Laboratorium terdapat daftar
tindakan Laboratorium yang tersedia. Daftar tindakan Laboratorium tersebut
dapat di edit dan di sesuaikan dengan tarif dan keadaan di masing-masing
klinik yaitu dengan cara klinik kode “000181”. Gambar 3.15 Input Tindakan Radiologi
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Radiologi yang akan di inputkan
ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan
data. Pada bagian bawah input tindakan Radiologi terdapat daftar tindakan
Radiologi yang tersedia. Daftar tindakan Radiologi tersebut dapat di edit dan
di sesuaikan dengan tarif dan keadaan di masing-masing klinik yaitu dengan
cara klinik kode “000181”.
5. Input Master Tindakan Fisioterapi
Menu input master tindakan Fisioterapi dapat di akses di Input Master
Tindakan  Tindakan Fisioterapi. Berikut ini merupakan tampilan input
tindakan Fisioterapi.
Gambar 3.16 Input tindakan Fisioterapi
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Fisioterapi yang akan di inputkan Gambar 3.17 input Tindakan Persalinan
ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan
data. Pada bagian bawah input tindakan Fisioterapi terdapat daftar tindakan Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Persalinan yang akan di inputkan
Fisioterapi yang tersedia. Daftar tindakan Fisioterapi tersebut dapat di edit dan ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan
di sesuaikan dengan tarif dan keadaan di masing-masing klinik yaitu dengan data. Pada bagian bawah input tindakan Persalinan terdapat daftar tindakan
cara klinik kode “000425”. Persalinan yang tersedia. Daftar tindakan Persalinan tersebut dapat di edit
dan di sesuaikan dengan tarif dan keadaan di masing-masing klinik yaitu
6. Input Master Tindakan Persalinan dengan cara klinik kode “000458”.
Menu input master tindakan Persalinan dapat di akses di Input Master
Tindakan  Tindakan Persalinan. Berikut ini merupakan tampilan input 7. Input Master Tindakan Gigi
tindakan Persalinan. Menu input master tindakan Gigi dapat di akses di Input Master Tindakan 
Tindakan Gigi. Berikut ini merupakan tampilan input tindakan Gigi.
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Gizi yang akan di inputkan ke
Pada bagian bawah input tindakan Gizi terdapat daftar tindakan Gizi yang
tersedia. Daftar tindakan Gizi tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan
tarif dan keadaan di masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik kode
“000376”.
9. Input Master Tindakan Operasi

Menu input master tindakan Operasi dapat di akses di Input Master Tindakan
 Tindakan Operasi. Berikut ini merupakan tampilan input tindakan Operasi.
Gambar 3.18 Input tindakan Gigi
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Gigi yang akan di inputkan ke
Pada bagian bawah input tindakan Gigi terdapat daftar tindakan Gigi yang
tersedia. Daftar tindakan Gigi tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan
“000376”.
8. Input Master Tindakan Gizi

Menu input master tindakan Gizi dapat di akses di Input Master Tindakan 
Tindakan Gizi. Berikut ini merupakan tampilan input Tindakan Gizi.
Gambar 3.20 Input Tindakan Operasi
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Gizi yang akan di inputkan ke
Pada bagian bawah input tindakan Gizi terdapat daftar tindakan Gizi yang
tersedia. Daftar tindakan Gizi tersebut dapat di edit dan di sesuaikan dengan
“000232”.
Gambar 3.19 Input tindakan Gizi

10. Input Master Tindakan Non Medis
Menu input master tindakan Non Medis dapat di akses di Input Master
Tindakan  Tindakan Non Medis. Berikut ini merupakan tampilan input
Tindakan Non Medis.
Gambar 3.22 Input Tindakan Medis
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Medis yang akan di inputkan ke
Gambar 3.21 Input Tindakan Non Medis Pada bagian bawah input tindakan Medis terdapat daftar tindakan Medis yang
tersedia. Daftar tindakan Medis tersebut dapat di edit dan di sesuaikan
Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Non Medis yang akan di inputkan dengan tarif dan keadaan di masing-masing klinik yaitu dengan cara klinik
ke dalam aplikasi, setelah semua kolom isian terisi selanjutnya klik Simpan kode “000513”.
data. Pada bagian bawah input tindakan Non Medis terdapat daftar tindakan
Non Medis yang tersedia. Daftar tindakan Non Medis tersebut dapat di edit
dan di sesuaikan dengan tarif dan keadaan di masing-masing klinik yaitu
dengan cara klinik kode “000490”.
11. Input Master Tindakan Medis

Menu input master tindakan Medis dapat di akses di Input Master Tindakan 
Tindakan Medis. Berikut ini merupakan tampilan input Tindakan Medis.
MENU TRANSAKSI PASIEN
1. Pendaftaran Pasien
 Pilih Cari Identitas Pasien,
 Klik Menu Transaksi Pasien,
 Akan muncul tampilan Menu Cari Identitas Pasien, kemudian isi NO. CM, NO.
CM Lama, Nama dan Alamat sesuai identitas pasien. Dan klik Cari Data.
 Klik Kunjungan Pasien,
 Jika dalam pencarian data pasien tidak ditemukan data pasien yang dimaksud,  Akan muncul Form Input Pendaftaran Pasien, isi data identitas pasien sesuai
maka klik Menu Kunjungan Pasien. kolom yang telah ditentukan.
 Kemudian pilih Pendaftaran Pasien,
 Setelah selesai memasukkan data identitas pasien , kemudian klik Simpan. DAFTAR TUNGGU
Setelah melakukan proses input pendaftaran pasien, maka langkah selanjutnya
adalah menampilkan Daftar Tunggu Pasien sebagai jembatan penghubung untuk
mengisi Form Input Pasien.
1. Daftar Tunggu Pasien Rawat Jalan
 Pilih Daftar Tunggu Pasien Rawat Jalan,  Posisikan Status Berobat pada opsi “Rawat Jalan”, kemudian klik Lihat Data.
 Akan muncul tampilan Daftar Tunggu Pasien Rawat Jalan seperti berikut :
 Akan muncul nama-nama pasien yang sudah terdaftar,
2. Daftar Tunggu Pasien Rawat Inap  Pilih Daftar Tunggu Pasien Rawat Inap,
 Akan muncul tampilan Daftar Tunggu Pasien Rawat Inap seperti berikut :
 Posisikan Status Berobat pada opsi “Rawat Inap”, kemudian klik Lihat Data. INPUT DATA HASIL PEMERIKSAAN PASIEN
Input Rawat Pasien
1. Form Input Pasien Rawat Jalan
 Pada tampilan Daftar Tunggu Pasien Rawat Jalan, klik No. CM pasien sesuai
urutan antrian pasien yang akan dilakukan pemeriksaan.
Contoh :
Nama pasien : Bambang Budiono
No.CM : 001868
NO.CM
 Akan muncul nama-nama pasien yang sudah terdaftar,
 Akan muncul tampilan Form Input Pasien Rawat Jalan  Kemudian isi hasil pemeriksaan seperti : TB, BB, Anamnese, Riwayat Penyakit,
dst. Setelah selesai mengisi form tersebut, klik Simpan.
1. Form Input Pasien Rawat Inap  Akan muncul tampilan Form Input Pasien Rawat Inap,
 Pada tampilan Daftar Tunggu Pasien Rawat Inap, klik No. CM pasien sesuai
urutan antrian pasien yang akan dilakukan pemeriksaan.
Contoh :
Nama pasien : CHRISTIAN HANS
No.CM : 001869
NO.CM
 Kemudian isi hasil pemeriksaan seperti : TB, BB, Anamnese, Riwayat Penyakit, 2. Input Tindakan Pemeriksaan Pasien
dst. Setelah selesai mengisi form tersebut, klik Simpan. 1. Rawat Jalan
Setelah menyimpan Form Input Pasien Rawat Jalan, maka akan muncul
tampilan seperti berikut :
 Menu Tindakan Pasien  Pilih Input Tindakan IGD,
Input dilakukan jika dalam pemeriksaan terjadi tindakan seperti : Input
Ruangan Pasien, Visite Dokter, Tindakan IGD, Tindakan Keperawatan,
Tindakan Medis, Tindakan Persalinan, Tindakan Gigi, Tindakan Gizi, Tindakan
Operasi, Tindakan Non Medis, dan Analisa situasi Pasien.
Contoh :
 Klik Menu Tindakan Pasien,
 Akan muncul Form Tindakan IGD Rawat Jalan, seperti berikut :  Maka Jenis Tindakan IGD yang dimasukkan tadi akan terentry pada kolom

 Kemudian isi Tindakan IGD yang dimaksud, setelah itu klik Simpan.
 Pemeriksaan Penunjang  Pilih Input Tindakan Laboratorium,
Jenis Pemeriksaan Penunjang diantaranya : Tindakan Laboratorium, Tindakan
Radiologi, dan Tindakan Fisioterapi.
Contoh :
 Input Jenis Tindakan Laboratorium
 Klik Menu Pemeriksaan Penunjang,
 Akan muncul Form Input Tindakan Laboratorium Rawat Jalan,  Kemudian isi Tindakan Laboratorium yang dimaksud, setelah itu klik Simpan.
 Maka Jenis Tindakan Laboratorium yang dimasukkan tadi akan terentry pada  Input Hasil Pemeriksaan Laboratorium
tabel. Karena dalam proses penginputan tersebut biasanya petugas belum
membubuhkan hasil pemeriksaan laboratorium, maka langkah selanjutnya
adalah penginputan hasil pemeriksaan laboratorium ke dalam Form Input
Tindakan Laboratorium.
 Pilih Daftar Tindakan Laboratorium,  Akan muncul Form Daftar Tindakan Laboratorium Rawat Jalan, untuk
mengabaikan periode tanggal pencarian maka ceklist Pencarian Tanpa
Periode Tanggal.
 Untuk mengedit data guna menambahkan hasil pemeriksaan laboratorium maka

klik “No” pada record jenis tindakan.
 Akan muncul Form Edit Tindakan Laboratorium Rawat Jalan, kemudian isi hasil  Maka hasil pemeriksaan dan keterangan yang dibubuhkan tadi akan muncul
pemeriksaan dan klik Edit Data agar data tersimpan. pada tabel.
Catatan : Cara input tindakan tersebut juga berlaku untuk Tindakan Radiologi dan
Tindakan Fisioterapi.
 Input Resep Obat  Pilih Input Resep Obat,
 Klik Menu Obat,
 Akan muncul tampilan Form Input Resep Obat Rawat Jalan seperti berikut :  Maka Jenis Obat yang dimasukkan tadi akan terentry pada tabel.
 Kemudian isikan resep obat pada kolom obat dan klik Simpan.  Jika akan menambahkan jenis obat, lakukan langkah entry obat kembali. Maka
obat yang ditambahkan tadi akan muncul pada record selanjutnya dalam tabel
tersebut.
 Pembiayaan Pasien  Pilih Potongan Pembayaran,
Untuk mengetahui rincian jumlah yang harus dibayar oleh pasien. Apabila
terdapat potongan pembayaran, maka langkah yang harus dilakukan adalah
menginput besaran potongan pembayaran terlebih dahulu sebelum mengecek
dan mencetak kuitansi pembayaran pasien.
 Potongan Pembayaran
 Klik Menu Pembiayaan Pasien,
 Akan muncul tampilan Form Potongan Pembayaran
 Masukkan jenis potongan pembayaran yang dikehendaki.  Akan muncul hasil entry potongan pembayaran pasien pada tabel.
 Kemudian isi tarif potongan dan klik Simpan.
 Rincian Pembayaran Pasien  Akan muncul tampilan lembar Rincian Pembayaran Pasien
 Pilih Rincian Pembayaran Pasien,
 Pembayaran Pasien  Akan muncul Form Input Pembayaran Beaya RS Pasien Rawat Jalan,
 Klik Menu Pembiayaan Pasien, kemudian masukkan jumlah yang harus dibayar dikolom Bayar dan klik Simpan.
 Pilih Pembayaran Pasien
 Maka jumlah bayar tersebut akan terinput ke dalam tabel dan terihat status
sudah LUNAS. Kemudian klik Cetak Kuitansi.
 Form Pasien  Akan muncul tampilan Edit Pasien Rawat Jalan,
Setelah proses pembayaran selesai maka tanggal keluar, keadaan keluar
dan cara keluar pada Form Edit Pasien Rawat Jalan harus diisi agar dalam
pembukuan tercatat pasien sudah pulang.
 Klik Menu Form Pasien,
 Klik Form Pemeriksaan Pasien,
 Isi kolom tanggal keluar, keadaan keluar & cara keluar, kemudian klik Simpan. 2. Rawat Inap
Setelah menyimpan Form Input Pasien Rawat Inap, maka akan muncul
tampilan seperti berikut :
 Tindakan Pasien  Pilih Input Ruangan Pasien,
 Input Ruangan Pasien
Dalam Rawat Inap Input Ruangan Pasien harus dilakukan sebelum
menginput tindakan pemeriksaan.
 Klik Menu Tindakan Pasien,
 Akan muncul tampilan Form Input Ruangan Pasien Rawat Inap  Maka nama ruangan telah terentry pada tabel.
 Input Visite Dokter

 Isi nama ruangan yang ditempati oleh pasien, kemudian klik Simpan.  Klik Menu Tindakan Pasien,
 Pilih Input Visite Dokter,  Kemudian isi data dan klik Simpan.
 Akan tampil Form Input Visite Dokter Rawat Inap,

 Nama dokter akan terentry pada tabel.
 Pemeriksaan Penunjang  Akan muncul tampilan Form Input Tindakan Laboratorium Rawat Inap.
Jenis Pemeriksaan Penunjang diantaranya : Tindakan Laboratorium,
Tindakan Radiologi, dan Tindakan Fisioterapi.
Contoh :
 Input Jenis Tindakan Laboratorium
 Input jenis Tindakan Laboratorium yang dilakukan pada saat pemeriksaan

pasien. Dan klik Simpan.
 Pilih Input Tindakan Laboratorium,
 Maka Jenis Tindakan Laboratorium yang dimasukkan tadi akan terentry pada  Input Hasil Pemeriksaan Laboratorium
tabel. Karena dalam proses penginputan tersebut biasanya petugas belum
membubuhkan hasil pemeriksaan laboratorium, maka langkah selanjutnya
adalah penginputan hasil pemeriksaan laboratorium ke dalam Form Input
Tindakan Laboratorium.
 Pilih Daftar Tindakan Laboratorium,  Akan muncul Form Daftar Tindakan Laboratorium Rawat Inap, untuk
mengabaikan periode tanggal pencarian maka ceklist Pencarian Tanpa
Periode Tanggal.
 Untuk mengedit data guna membubuhkan hasil pemeriksaan laboratorium maka

klik “No” pada record jenis tindakan.
 Akan muncul Form Edit Tindakan Laboratorium Rawat Inap, kemudian isi hasil  Maka hasil pemeriksaan dan keterangan yang dibubuhkan tadi akan muncul
pemeriksaan dan klik Edit Data agar data tersimpan. pada tabel.
Catatan : Cara input tindakan tersebut juga berlaku untuk Tindakan Radiologi dan
Tindakan Fisioterapi.
 Obat  Pilih Input Resep Pasien,
 Klik Menu Obat,
 Akan muncul tampilan Form Input Obat Pasien Rawat Inap.
 Kemudian isikan resep obat pada kolom obat dan klik Simpan.  Pembiayaan Pasien
 Rincian Pembayaran Pasien
 Maka Jenis Obat yang dimasukkan tadi akan terentry pada tabel.
 Pilih Rincian Pembayaran Pasien,
 Akan muncul tampilan lembar Rincian Pembayaran Pasien  Pembayaran Pasien
 Pilih Pembayaran Pasien,
 Akan muncul Form Input Pembayaran Beaya RS Pasien Rawat Jalan,  Form Pasien
kemudian masukkan jumlah yang harus dibayar pada kolom Bayar dan klik  Klik Menu Form Pasien,
Simpan.
 Maka jumlah bayar tersebut akan terinput ke dalam tabel dan terihat status
sudah LUNAS. Kemudian klik Cetak Kuitansi.  Klik Form Pemeriksaan Pasien,
 Akan muncul tampilan Edit Pasien Rawat Inap,  Isi kolom tanggal keluar, keadaan keluar dan cara keluar, kemudian klik
Simpan.
BAB IV
PENUTUP
Sistem Informasi Manajemen Puskesmas merupakan aplikasi yang berfungsi
mengatur pasien di Puskesmas. Dengan dilakukannya bridging PCare SIMPUS
maka pelayanan di Puskesmas menjadi 1 kali tidak 2 kali entery. Akan tetapi
semua ini tergantung dari masing-masing user sehingga memudahkan user dalam
melaksanakan pelayanan di Puskesmas. Sehingga Pelayanan psien di
Puskesmas menjadi cepat, valid dan akurat. Sehingga perlu adanya
pengembangan-pengembangan lebih lanjut.
Software ini tidaklah mutlak dan patent, baik dan buruknya sangat tergantung dari
tuntutan para pengguna SIMPUS di Puskesmas, karena pelayanan pasien di
Puskesmas sangat tergantung dari seni dan pengaturan organisasi di Puskesmas.
Oleh karena itu perlu adanya pengembangan dan revisi-revisi lebih lanjut yang
disesuaikan dengan kemamuan ilmu dan teknologi informasi.

Manual Aplikasi Sim Klinik Berbasis Website

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Manual Aplikasi Sim Klinik Berbasis Website

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KATA PENGANTAR

MANUAL APLIKASI SIM-KLINIK

Manual Aplikasi SIM Klinik Berbasis Website ii

Di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Cilacap, akan ditempatkan sebuah KOLEKSI DA TA :

MEKANISME DISTRIBUSI DATA SIK

a) Hardware Komputer & LAN

Di unit pelayanan kesehatan (Klinik) akan ditempatkan komputer sebagai server

NO ITEM SPESIFIKASI JML

Client Processor intel dual core, RAM 2 Gb, 3 buah

3 Switch Hub 8 pot 1 buah

Untuk dapat mengoperasionalkan SIM-KLINIK ini dibutukan sistem operasi

2. Input Diagnosa Penyakit ICD

Gambar 3.3 3. Input Data Ruangan

Gambar 3.13 Input Tindakan Keperawatan

Gambar 3.14 Input tindakan Laboratorium

Isilah semua kolom sesuai dengan tindakan Laboratorium yang akan di

Gambar 3.16 Input tindakan Fisioterapi

9. Input Master Tindakan Operasi

Gambar 3.18 Input tindakan Gigi

8. Input Master Tindakan Gizi

Gambar 3.19 Input tindakan Gizi

Gambar 3.22 Input Tindakan Medis

11. Input Master Tindakan Medis

 Klik Kunjungan Pasien,

 Klik Menu Transaksi Pasien,

 Klik Kunjungan Pasien,

 Akan muncul nama-nama pasien yang sudah terdaftar,

 Klik Menu Pemeriksaan Penunjang,

 Untuk mengedit data guna menambahkan hasil pemeriksaan laboratorium maka

 Klik Menu Obat,

 Klik Menu Pembiayaan Pasien,

 Akan muncul tampilan Form Potongan Pembayaran

 Kemudian isi tarif potongan dan klik Simpan.

 Pilih Rincian Pembayaran Pasien,

 Pilih Pembayaran Pasien

 Klik Form Pemeriksaan Pasien,

 Input Visite Dokter

 Akan tampil Form Input Visite Dokter Rawat Inap,

 Input jenis Tindakan Laboratorium yang dilakukan pada saat pemeriksaan

 Pilih Input Tindakan Laboratorium,

 Klik Menu Pemeriksaan Penunjang,

 Untuk mengedit data guna membubuhkan hasil pemeriksaan laboratorium maka

 Klik Menu Obat,

 Akan muncul tampilan Form Input Obat Pasien Rawat Inap.

 Pilih Rincian Pembayaran Pasien,

 Pilih Pembayaran Pasien,

Anda mungkin juga menyukai