Anda di halaman 1dari 2

TUGAS INDIVIDU

TEORI EKONOMI MAKRO II


KEBIJAKAN STABILISASI

DISUSUN OLEH:
GRYTHA HAPSARI
1511021029

ILMU EKONOMI STUDI PEMBANGUNAN


FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS LAMPUNG
TAHUN 2017/2018
SOAL

1. A. Dalam Model Solow,Bagaimana Tingkat Tabungan Mempengaruhi Tingkat


Pendapatan Kondisi Mapan ?

JAWAB :
Tingkat Tabungan Mempengaruhi Tingkat Pendapatan Pada Kondisi Mapan :
Model Pertumbuhan Solow Menunjukkan Bahwa Dalam Jangka Panjang,Tingkat
Tabungan Perekonomian Menunjukkan Ukuran Persedian Modal Dan Tingkat
Produksinnya.Semakin Tinggi Tingkat Tabungan,Semakin Tinggi Tingkat Output
Dan Pendapatan Akan Berada Pada Kondisi Mapan Yang Tinggi.

B.Bagaimana Tingkat Tabungan Mempengaruhi Tingkat Pertumbuhan Pada


Kondisi Mapan ?

JAWAB:
Tingkat Tabungan Mempengaruhi Tingkat Pertumbuhan Pada Kondisi Mapan ;
Dalam Model Solow,Kenaikan Tingkat Tabungan Memiliki Efek Tinkat Pada
Pendapatan Perkapita,Memunculkan Priode Pertumbuhan Yang Cepat.Tetapi
Akhirnya Pertumbuhan Itu Melambat Ketika Kondisi Mapan Yang Baru
Dicapai.Jadi Meskipun Tingkat Tabungan Yang Tinggi Menghasilkan Tingkat
Output Yang Tinggi,Maka Tabungan Itu Sendiri Tidak Dapat Menghasilkan
Pertumbuhan Ekonomi Yang Berkesinambungan.

2. Mengapa Seorang Pembuat Kebijakan Ekonomi Memilih Tingkat Modal


Kaidah Emas ?

Jawab : Karna Ketika Memilih Kondisi Mapan,Tujuan Pembuat Kebijakan


Adalah Memaksimalkan Kesejahteraan Individu Yang Membentuk
Masyarakat.Individu Itu Sendiri Tidak Peduli Pada Jumlah Modal Dalam
Perekonomian Atau Bahkan Jumlah Output.Mereka Hanya Peduli Pada Jumalah
Barang Dan Jasa Yang Dapat Mereka Konsumsi.Jadi Seorang Pembuat Kebijakan
Yang Jeli Akan Memilih Kondisi Mapan Dengan Tingkat Konsumsi Tinggi.Nilai
Kondisi Mapan K Yang Memaksimalkan Konsumsi Disebut Tingkat Modal
Kaidah Emas (Golden Rule Levelof Capital )

Anda mungkin juga menyukai