•
Konsep Elastisitas
Elastisitas Harga
• Elastisitas merupakan rasio dari dua ukuran, maka dengan persentase
perubahan harga tertentu elastisitas akan besar atau kecil tergantung
pada besar kecilnya presentase perubahan jumlah barang yang diminta
• Makin besar nilai e (elastisitas) berarti permintaan makin elastis,
sebaliknya tidak atau kurang elastis bila nilai e kecil
• Permintaan elastis bila nilai e lebih besar dari 1 dan tidak elastis bila
kurang dari 1
• Dalam menuliskan angka elastisitas, selalu diberikan tanda negatif (-) di
depan angka, hal ini menunjukkan bahwa harga naik diikuti oleh
penurunan jumlah yang diminta dan sebaliknya harga turun dengan
kenaikan jumlah yang diminta
Konsep Elastisitas
Elastisitas Harga
• Pengukuran angka elastisitas dalam praktek dapat dilakukan
dengan 2 cara, yaitu:
a) Elastisitas pada satu titik di dalam kurva permintaan (point
elasticity)
b) Elastisitas di antara dua titik pada kurva (arc elasticity)
Elastisitas yang dihitung merupakan angka rata-rata dari elastisitas
titik sepanjang kurva diantara dua titik tersebut
Dalam cara perhitungan yang demikian akan terdapat perbedaan
hasil, apakah perubahan harga itu dianggap sebagai kenaikan
atau penurunan harga
Pengantar Ekonomi Pertanian 12
Moh Ega Elman Miska, SP, MSi
Bab
Permintaan dan Penawaran
Universitas Gunadarma
Konsep Elastisitas
Elastisitas Harga
• Angka elastisitas 1 atau unitary elasticity mempunyai arti
ekonomi penting yaitu setiap perubahan harga
membawa perubahan proposional dalam jumlah yang
diminta
• Ditinjau dari sudut penjual, maka kurva permintaan
seperti ini memberikan penerimaan yang konstan
apakah harganya tinggi atau rendah, dalam matematika
disebut rectangular hyperbola
Konsep Elastisitas
Elastisitas Harga
• Selain angka elastisitas 1, penting pula dicatat angka
elastisitas not atau tak terhingga (~)
• Pada elastisitas nol maka kurva permintaanya
merupakan garis vertikal, artinya berapapun harga
barang, jumlah yang diminta tidak akan terpengaruh
• Pada elastisitas tak terhingga, perubahan harga barang
hanya mempunyai dua akibat, yaitu jumlah yang diminta
tak terhingga atau sama dengan nol dan kurvanya
berbentuk garis horizontal
Pengantar Ekonomi Pertanian 14
Moh Ega Elman Miska, SP, MSi
Bab
Permintaan dan Penawaran
Universitas Gunadarma
Konsep Elastisitas
Elastisitas Harga
• Dalam perhitungan elastisitas harga yang dapat
dipercaya dari angka-angka statistik diperlukan data time
series yang panjang paling sedikit 20 tahun
• Peter Timmer adalah orang pertama yang menghitung
elastisitas harga atas permintaan tepung gandum di
Indonesia dengan menggunakan seri data di Jakarta
tahun 1950-1969
Konsep Elastisitas
Elastisitas silang atas permintaan
• Suatu barang konsumsi biasanya tidak berdiri sendiri, tetapi mempunyai
hubungan yang erat dengan barang lain dalam fungsinya untuk memenuhi
kebutuhan manusia
Misalnya beras dan jagung, keduanya merupakan bahan makanan yang
dapat dipertukarkan, karena sifatnya dapat dipertukarkan maka harga
masing-masing juga berhubungan erat
Keadaan yang demikian perubahan harga barang yang satu tidak saja
mempengaruhi jumlah yang diminta atas barang itu, tetapi juga
mempengaruhi jumlah yang diminta atas barang lainnya
Contoh di Jawa timur, beras dan jagung keduanya merupakan bahan
makanan pokok penduduk, maka perubahan harga beras tidak saja
mempengaruhi jumlah beras yang diminta tetapi juga mempengaruhi jumlah
jagung yang diminta
Pengantar Ekonomi Pertanian 16
Moh Ega Elman Miska, SP, MSi
Bab
Permintaan dan Penawaran
Universitas Gunadarma
•
Konsep Elastisitas
Elastisitas silang atas permintaan
• Dalam penelitan Peter Timmer, telah berhasil
menghitung elastisitas silang antara beras dan tepung
gandum
• Pada tahun 1950-1969 kenaikan harga beras 10%
ternyata diikuti oleh kenaikan gandum yang diminta
(dibeli) dengan 12%, artinya elastisitas silang atas
permintaan tepung gandum dalam hal ini adalah +1,2
• Tepung gandum disini merupakan bahan makanan
pengganti yang cukup baik
Pengantar Ekonomi Pertanian 18
Moh Ega Elman Miska, SP, MSi
Bab
Permintaan dan Penawaran
Universitas Gunadarma
Konsep Elastisitas
Elastisitas silang atas permintaan
• Dengan perhitungan empiris maka dapat dibuktikan
secara ekonomis bahwa Usaha stabilisasi ekonomi dan
pngendalian inflasi telah dapat dicapai antara lain:
Dengan cara mengimpor lebih banyak tepung gandum
dari luar negeri, karena setiap perubahan jumlah
gandum yang dijual dipasar menyebabkan turunya
harga gandum dan selanjutnya juga harga beras
•
Konsep Elastisitas
Elastisitas pendapatan atas permintaan
• Jika pada elastisitas harga atas permintaan tandanya hampir
selalu negatif, maka pada elastisitas pendapatan atas
permintaan tandanya hampir selalu positif
• Konsumen menjadi lebih kaya karena naik pendapatanya,
sehingga daya belinya naik dan ia akan membeli barang-
barang konsumsi lebih banyak
• Untuk barang-barang yang elastis maka angka elastisitasnya
lebih dari satu, sedangkan yang tidak elastis maka angka
elastisitasnya lebih kecil dari satu
Konsep Elastisitas
Elastisitas pendapatan atas permintaan
• Konsep elastisitas pendapatan atas permintaan penting
dalam ilmu ekonomi karena mampu menerangkan
perbedaan perilaku ekonomi dari berbagai golongan
pendapatan masyarakat dalam pembelian barang-
barang
• Untuk permintaan bahan makanan utama sperti beras di
Indoensia, pada umumnya makin tinggi pendapatan
makin rendah elastisitasnya
Konsep Elastisitas
Elastisitas pendapatan atas permintaan
• Dua kondisi yang menarik pada elastisitas pendapatan atas
permintaan adalah perbedaan yang nampak sekali dalam
besarnya angka-angka pada berbagai jenis barang dan
kelompok kebutuhan serta perbedaan angka elastisitas dalam
perhitungan pada tingkat petani atau pada tingkat harga eceran
• Berbagai barang kebutuhan pokok angka elastisitasnya lebih
rendah daripada angka –angka elastisitas untuk kebutuhan
hiburan (nonton film, berwisata,dll), hal ini karena kebutuhan
pokok lebih sukar ditunda pemenuhannya daripada kebutuhan
hiburan
Konsep Elastisitas
Elastisitas pendapatan atas permintaan
• Selain itu angka elastisitas jauh lebih rendah pada tingkat petani
daripada tingkat eceran di perkotaan, hal ini disebabkan para
konsumen dikota lebih menginginkan barang hasil yang sudah
diproses dengan lebih baik dan sudah dibuat didalam berbagai
macam barang konsumsi
• Penaksiran angka-angka elastisitas pendapatan atas permintaan
di banyak negara yang belum maju biasanya dilakukan
berdasarkan pengeluaran (expenditure elasticity)
• Expenditure elasticity adalah perbandingan antara presentase
perubahan jumlah barang yang diminta dengan prsentase
perubahan pengeluaran konsumen
Pengantar Ekonomi Pertanian 24
Moh Ega Elman Miska, SP, MSi
Bab
Permintaan dan Penawaran
Universitas Gunadarma
Konsep Elastisitas
Elastisitas pendapatan atas permintaan
• Pengeluaran dipakai sebagai taksiran daripada pendapatan
• Walupun pendapatan hanya ditaksir dengan pengeluaran namun
dalam kenyataan hasil dari kedua macam perhitungan tersebut
tidak begitu berbeda terutama bagi golongan pendapatan rendah
karena golongan ini tidak mempunyai tabungan
• Cara penaksiran yang demikian dipakai karena dalam survei-
survei biasanya jauh lebih mudah untuk menanyakan
pengeluaran daripada pendapatan keluarga
• Hasil data dari pertanyaan atas pengeluaran lebih mudah
dipercaya pada suatu penelitian
Konsep Elastisitas
Elastisitas harga dan fleksibilitas harga
• Dalam menghitung elastisitas harga di atas, maka harga
dianggap sebagai faktor penyebab perubahan dan jumlah
barang yang diminta berubah naik atau turun karena perubahan
harga
• Dalam ilmu statistik, harga merupakan variabel yang bebas
(independent variable), sedangkan jumlah barang yang diminta
merupakan variabel tidak bebas (dependent variable)
• Dalam pengambilan kebijkan harga yang tepat harus didasarkan
atas pengetahuan yang mendalam mengenai elastisitas harga
(disamping elastisitas pendapatan)
• Penetapan tingkat harga tertentu akan menentukan jumlah
barang yang dapat diserap atau akan ditampung oleh pasar
Pengantar Ekonomi Pertanian
Moh Ega Elman Miska, SP, MSi
26
Bab
Permintaan dan Penawaran
Universitas Gunadarma
Konsep Elastisitas
Elastisitas harga dan fleksibilitas harga
• Contoh, jika pemerintah bermaksud mengurangi tingkat
permintaan atas gula didalam negeri, supaya ada
kelebihan untuk ekspor maka pemerintah dapat
menetapkan harga gula yang relatif tinggi
• Penetapan harga yang tinggi dapat dicapai dengancara
menetapkan cukai dan pajak-pajak yang tinggi yaitu
berjumlah 20% pada saat ini, 10% berupa cukai dan
10% berupa pajak penjualan
•
Konsep Elastisitas
Elastisitas harga dan fleksibilitas harga
• Tinggi rendahnya fleksibilitas harga penting bagi petani karena hasil-
hasil pertanian yang sifatnya musiman dapat mengakibatkan fluktuasi
harga yang besar
• Pengamatan empiris dapat dilihat pada hasil tembakau, dimana
perubahan produksi diikuti oleh perubahan harga dengan presentase
yang lebih besar
• Fenomena yang demikian sangat mempengaruhi tingkat pendapatan
dan tingkat hidup petani petani tembakau didaerah itu yang pada
umumnya tetap miskin walaupun memproduksi komoditi eksopor yang
begitu penting
• Bawang merah dan Cabai adalah contoh lain daripada hasil pertanian
yang mempunyai fleksibilitas harga yang tinggi
Pengantar Ekonomi Pertanian 29
Moh Ega Elman Miska, SP, MSi
Bab
Permintaan dan Penawaran
Universitas Gunadarma
•
•
•
Cobweb Theorem
• Teori Cobweb pada dasarnya menerangkan siklus harga
dan produksi yang naik turun dalam jangka waktu
tertentu
• Kasus cobweb dibagi menjadi 3 yaitu:
a) Siklus yang mengarah pada fluktuasi yang jaraknya
tetap
b) Siklus yang mengarah pada titik keseimabangan
c) Siklus yang mengarah pada eksplosi harga yaitu yang
berfluktuasi dengan jarak yang makin membesar