AKSES DATA INFORMASI DAN SIM-RS

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

HK.02.07/II.3.3/3638/2016 00 1/2
RSK Dr. TADJUDDIN CHALID
MAKASSAR DITETAPKAN :
DIREKTUR UTAMA,

TANGGAL TERBIT :
STANDAR PROSEDUR 4 NOVEMBER 2016
OPERASIONAL
(SPO)
dr. I GUSTI LANANG SUARTANA PUTRA, MM, MARS
NIP. 196401281990031002

PENGERTIAN : Tata cara akses data informasi dan Sistem Informasi Manajemen
Rumah Sakit (SIM-RS).

TUJUAN : 1. Untuk menjaga keamanan Data, Informasi dan Sistem Informasi

Manajemen Rumah Sakit (SIM-RS).
2. Agar semua petugas mengetahui dan memahami siapa saja yang
boleh mengakses Data, Informasi dan Sistem Informasi
Manajemen Rumah Sakit (SIM-RS), sehingga akses Data
Informasi dan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
(SIMRS) berjalan secara efektif dan lancar.
3. Agar semua pihak terkait memahami bagaimana cara mengakses
Data Informasi dan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
(SIM-RS) dan siapa saja yang boleh memberi dan menerima
Data Informasi dan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
(SIM-RS)

KEBIJAKAN : 1. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan

Reformasi Birokrasi No. 29 Tahun 2010 tentang Pedoman
Penyusunan Penetapan Kinerja dan Pelaporan Akuntabilitas
Kinerja Instansi Pemerintah.
2. Peraturan Menteri Kesehatan No. 2416/MENKES/PER/XII/2011
tentang Petunjuk Pelaksanaan Penetapan Kinerja dan Pelaporan
Akuntabilitas Kinerja Kementerian Kesehatan.
3. Surat Edaran Dirjen Bina Upaya Kesehatan No.
PR.03.02/I/1466/12 tentang Laporan Berkala Satuan Kerja
Direktorat Jenderal Bina Upaya Kesehatan Kementerian
Kesehatan RI.

PROSEDUR : 1. Rumah sakit menetapkan tim melalui Surat Keputusan Direktur

Utama;
2. Nama-nama yang tercantum dalam Surat Keputusan Direktur
Utama tersebut disebut operator dan diberi pelatihan terkait akses
data informasi dan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit
(SIMRS) berupa cara mengoperasionalkan aplikasi yang ada dan
cara menginput data serta jenis data apa saja yang harus diinput;
3. Petugas operator menginput seluruh kegiatan/tindakan yang
diberikan kepada pasien setiap hari;
4. Petugas operator dapat menginput data setiap setelah tindakan
diberikan atau setelah beberapa jam tindakan diberikan dan
 AKSES DATA INFORMASI DAN SIM-RS

NO. DOKUMEN : NO. REVISI : HALAMAN :

RSK Dr. TADJUDDIN CHALID HK.02.07/II.3.3/3638/2016 00 2/2
MAKASSAR

dipastikan bahwa data tindakan tersebut dapat terinput tidak lewat

1 x 24 jam;
5. Jika data kegiatan yang sifatnya rahasia maka data tersebut hanya
dapat diakses oleh operator dan pihak yang terkait :
- Jajaran direksi;
- Data status pasien dapat diakses oleh dokter spesialis, dokter
umum, dokter gigi, perawat, tenaga penunjang kesehatan
lainnya dan petugas perekam medis;

- Jika data dan informasi yang diterima berupa data keuangan,

maka data tersebut hanya dapat diakses oleh kepala bagian
keuangan, kepala sub bagian yang ada di bagian keuangan,
staf keuangan yang terkait serta pihak terkait.

UNIT TERKAIT : 1. Instalasi Gawat Darurat

2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Rawat Jalan
4. Instalasi Laboratorium
5. Instalasi Radiologi
6. Instalasi Gizi
7. Instalasi Rekam Medik
8. Instalasi Pengelolaan Pasien Jaminan (IPPJ)
9. Bagian Keuangan
10.IT