By Jimmi L.
Prinsip Praktikum
Mitokondria + substrat = terjadi respirasi membentuk ATP. Bila terdapat glukosa dan
hexokinase, Pi tidak bisa membentuk ATP karena terperangkap dalam Glukosa 6 Pospat
Cara Kerja
Menyiapkan 5 tabung inkubasi, tabung 1 dan 2 dibuat dalam tabung didih, sedangkan
tabung 3, 4, dan 5 pada tabung reaksi dengan komposisi sbb :
2. Ambilan Oksigen
1
1. media inkubasi : 6. suspensi mitokondria : tempat
terjadinya respirasi selular
Glukosa 150 mM : substrat
glikolisis 7. parafilm : mencegah kontaminasi
luar
hexokinase : membentuk glukosa
menjadi glukosa 6 pospat 8. air : pelarut, mempermudah transfer
elektron
KH2PO4 : mengambil Pi dari ATP/
sumber pospat 9. TCA : deproteinasi
Pada tabung 1 proses fosforilasi oksidatif berjalan dengan normal. ADP dan Pi
akan membentuk ATP. Tes Newmann menunjukan hasil negatif (kuning jernih)
karena tidak ada Pi yang tersisa, semua digunakan untuk membentuk ATP.
2
Percobaan 2 : Respirasi Seluler
Kadar Pi dilihat dengan indikator metilen blue, semakin muda warna birunya, kadar Pi
semakin rendah.
Pada tabung 4, terdapat uncoupler, yaitu 2,4 dinitrofenol yang menyebabkan reaksi
rantai respirasi dan fosforilasi oksidatif terpisah dan berlangsung lebih cepat. Hal ini
menyebabkan fosforilasi oksidatif tidak terjadi, sehingga ATP tidak terbentuk.
Pada tabung 5, tidak ada inhibitor berupa uncoupler atau sianida sehingga reaksi
berjalan normal. Selama respirasi berjalan aktif, reaksi aerob bersaing dengan cabang
MB, sehingga hanya sebagian MB yang menjadi tidak berwarna, sampai semua oksigen
digunakan. Ion H+ yang dihasilkan mereduksi MB menjadi MBH2. Kadar Pi yang
menurun ditunjukan dengan warna biru yang semakin muda.
TEORI
FOSFORILASI OKSIDATIF
Reducing equivalen hasil oksidasi karbohidrat, asam amino, dan lipid akan
diarahkan ke kompleks respirasi yang terdapat di membran dalam mitokondria
membentuk ATP dan direaksikan dengan O2 membentuk H20.
3
QH2 + 2 Cyt c teroksidasi + 2H+ (matriks)-- Q + 2 Cyt c tereduksi + 4H+
(ruang antarmembran)
NB : substrat dengan potensial redoks lebih positif dari NADH akan melalui
kompleks II bukan kompleks I, yaitu suksinat Q reduktase. Contohnya adalah FADH2
yang dibentuk dari konversi suksinat menjadi fumarat dan akan dipindahkan melalui
Fe.S ke koenzim Q tanpa mengakibatkan aliran proton ke ruang antar membran.
TEORI KEMIOSMOTIK
4
KOMPLEKS ATP SINTASE
Daya gerak proton akan mengaktifkan ATP sintase dan bila terdapat ADP dan Pi
akan terbentuk ATP. struktur dari ATP sintase :
KLINIS
Kerusakan atau ketiadaan dari sebagian besar oksidoreduktase dalam rantai respirasi
dapat menyebabkan disfungsi ginjal dan miopati mitokondria infantil fatal. MELAS
(encelopati mitokondria, asidosis laktat, dan stroke) merupakan akibat dari defisiensi
kompleks 1 atau kompleks 4 yang disebabkan karena mutasi DNA mitokondria.
referensi :
5
Buku Manual Praktikum Blok 1.2 Cradiorespiratory Sytem. FK UGM 2009