Anda di halaman 1dari 13

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

TUGAS 3
GAMBAR TEKNIK MESIN

PROYEKSI AMERIKA

Dosen Pengampu :
Dr. ZAINUR ROFIQ
NIP. 196402031988121001
Drs. JARWO PUSPITO, MP.
NIP. 196301081989011001

Di Buat Oleh :
SYUKRON MAKMUN, S.T
Nomer Peserta 18036483210058
PPG Dalam Jabatan Kelas A

PPG DALJAB 2 FTM – UNY


Kampus Karang Malang, Jl. Colombo No.1, Karang Gayam,
Caturtunggal, Kec. Depok, Kabupaten Sleman,
Daerah Istimewa Yogyakarta 55281
TAHUN PELAJARAN 2018
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Sekolah : PPG UNY TAHAP 2


Program keahlian : Teknik Pemesinan
Paket Keahlian : Teknik mesin
Mata Pelajaran : Gambar Teknik Mesin
Materi Pokok : Proyeksi Orthogonal kwadran III (2D)
Kelas/Semester : X/2
Alokasi Waktu : 4 JP x 45 menit

A. Kompetensi Inti
KI 3 : Memahami, menerapkan menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja
Dasar-dasar Teknik Mesin pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan
dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks
pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga
masyarakat nasional, regional, dan internasional.
KI4 : Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja
yang lazim dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-
dasar Teknik Mesin. Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan
kuantitas yang terukur sesuai dengan standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu
melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung.

B. Kompetensi Dasar
3.7 Menganalisis rancangan gambar proyeksi orthogonal kuadran I dan kuadran III (2D)
4.7. Menampilkan gambar proyeksi orthogonal kuadran I dan kuadran III (2D)
C. Indikator Pencapaian
3.7.1 Mengklasifikasikan gambar proyeksi orthogonal.
3.7.2 Menentukan letak gambar pandangan proyeksi orthogonal kuadran I dan kuadran III
(2D)

4.7.1. Membuat gambar proyeksi orthogonal kuadran I dan kuadran III (2D)
4.7.2. Menerapkan gambar proyeksi orthogonal kuadran I dan kuadran III (2D)

D. Tujuan Pembelajaran
Ranah Kognitif
1. Setelah mempelajari sistem proyeksi ortogonal melalui diskusi dan penugasan serta
bimbingan guru dalam pembelajaran, peserta didik dapat mengidentifikasi ciri-ciri gambar
proyeksi ortogonal secara berkelompok dengan percaya diri.
(Audien behavior condition Degre )

2. Setelah mempelajari sistem proyeksi ortogonal melalui diskusi dan penugasan serta
bimbingan guru dalam pembelajaran, peserta didik dapat membedakan gambar proyeksi
ortogonal kuadran I dan kuadran III (2D) dengan percaya diri.

3. Setelah mempelajari sistem proyeksi ortogonal kuadran III melalui diskusi dan penugasan
serta bimbingan guru dalam pembelajaran, peserta didik dapat menentukan letak
pandangan proyeksi orthogonal kuadran III (2D) dengan benar.

Ranah Psikomotorik
1. Melalui latihan dan penugasan, peserta didik dapat membuat sketsa gambar 2D sesuai
aturan proyeksi ortogonal kuadran III.
2. Melalui latihan dan penugasan, peserta didik dapat membuat gambar kerja 2D dengan
ukuran yang benar sesuai aturan proyeksi ortogonal kuadran III.

E. Materi Ajar
1. Proyeksi Amerika (Kwadran III)

F. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran


Pendekatan : Saintifik
Model : Discovery learning
Metode : Pengamatan, diskusi, tanya jawab
G. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
Pendahuluan 1. Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa 15 menit
untuk memulai pembelajaran
2. Mengabsen kehadiran peserta didik
3. Mengaktifkan memori peserta didik melalui apersepsi
berkaitan tentang gambar proyeksi.
4. Memotivasi peserta didik melalui menyampaikan tujuan
pembelajaran proyeksi orthogonal.

Inti PEMBERIAN RANGSANGAN 150 menit


(mengamati dan menanya)
5. Guru menayangkan video animasi tentang proyeksi orthogonal
(2D).
6. Peserta didik memperhatikan tayangan video animasi.
7. peserta didik diminta untuk menjelaskan apa itu proyeksi
orthogonal (proyeksi pandangan).
8. Guru mengkonfirmasi jawaban peserta didik
9. Peserta didik di beri kesempatan untuk bertanya seputar materi
proyeksi orthogonal.

PERNYATAAN MASALAH (PROBLEM STEATMENT)


(Mengamati, Menanya dan Menalar)
10. Guru menugaskan peserta didik untuk membuat kelompok
dan berdiskusi untuk mengkaji lebih lanjut tentang proyeksi
orthogonal meliputi; letak gambar proyeksi kuadran III serta
cara penyajian gambar proyeksi orthogonal.
11. Guru memberikan Lembar Kerja Diskusi kepada tiap
kelompok gambar proyeksi kuadran III serta cara penyajian
gambar proyeksi orthogonal..
12. Guru menayangkan video animasi proyeksi orthogonal.
13. Peserta didik secara berkelompok berdiskusi membahas
Lembar Kerja yang diberikan guru.

PENGUMPULAN DATA
(Mengumpulkan Informasi dan menalar)
14. Setiap kelompok diperbolehkan menggunakan media internet
(hand phone), buku gambar teknik dan buku referensi lain
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
untuk menjawab lembar kerja yang diberikan oleh guru.
15. Selama peseta didik bekerja di dalam kelompok, guru
memperhatikan dan mendorong semua peserta didik untuk
terlibat diskusi, dan mengarahkan bila ada kelompok yang
melenceng jauh dari pekerjaannya.
16. Peserta didik mengkatagorikan data yang merupakan proyeksi
orthogonal kuadran III (2D).
17. Guru meminta tiap kelompok juga untuk menentukan cara
penyajian gambar proyeksi orthogonal.

PEMBUKTIAN
(Menalar dan Mengkomunikasikan)
18. Guru meminta dari tiap kelompok peserta didik untuk
menyampaikan hasil konseptualisasi tentang proyeksi
orthogonal kuadran III (2D).
19. Kelompok peserta didik yang lain memberikan pertanyaan dan
masukan.

MENARIK KESIMPULAN / GENERALISASI


(Menalar dan Mengkomunikasikan)
20. Peserta didik berkomunikasi dengan peserta didik lain untuk
menentukan letak gambar proyeksi orthogonal kuadran III dan
cara penyajian gambar.
21. Guru mengarahkan peserta didik untuk menyimpulkan
proyeksi orthogonal kuadran III dan cara penyajian gambar.
Penutup Rangkuman, Refleksi, tes dan tindak lanjut 15 menit
22. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
membicarakan permasalahan yang dialami dalam melakukan
pendalaman materi proyeksi orthogonal Kuadran III (2D).
23. Guru memberi penguatan materi mengenai proyeksi orthogonal
Kuadran III (2D).
24. Guru dan peserta didik menyimpulkan hasil belajar secara
sistematis.
25. Guru memberi tes tulis mengenai materi yang telah
disampaikan
26. Guru memberi tugas mengambar proyeksi orthogonal dari
Alokasi
Kegiatan Deskripsi
waktu
gambar 3 dimensi yang ada.
27. Guru mengkodisikan peserta didik untuk berdoa mengakhiri
kegiatan pembelajaran di kelas.

H. Penilaian
1. Teknik Penilaian
Aspek Teknik Bentuk Instrumen
Pengetahuan Tes Tulis Tes tulis uraian ( LP 1)
Keterampilan Penilaian unjuk kerja Lembar penilaian praktek (LP 2)

A. Pengetahuan (Tes Tulis) : Bentuk Uraian


Kisi-kisi soal

Kompetensi Jenis
IPK Indikator Soal Soal
Dasar Soal
3.7 Menganalisis 3.7.1 Mengklasi- Peserta didik Test 1. Jelaskan apa yang
Tertulis
rancangan fikasikan dapat dimaksud proyeksi
gambar gambar proyeksi menjelaskan orthogonal?
proyeksi orthogonal. proyeksi 2. Jelaskan perbedaan gambar
orthogonal orthogonal (2D) proyeksi orthogonal
kuadran I dan dengan benar. kuadran I dan kuadran III?
kuadran III (C2) 3. Berapakah Jumlah
(2D) pandangan yang benar
3.7.2 Menentukan Peserta didik dalam mengambar
letak gambar dapat proyeksi orthogonal ?
pandangan membedakan 4. Apakah pandangan lain
proyeksi gambar proyeksi yang di gunakan sebagai
orthogonal orthogonal pandangan utama ?
kuadran I dan kuadran I dan 5. Dari gambar berikut ini
kuadran III (2D) kuadran III (2D) proyeksi kan ke dalam
dengan benar proyeksi kuadran III !
(C5)

peserta didik
dapat
menentukan
letak gambar
pandangan
proyeksi
orthogonal
kuadran I dan
kuadran III (2D)
dengan benar.
(C3)

Kunci Jawaban dan Penskoran


No Jawaban Bobot
Pengertian proyeksi orthogonal
Proyeksi orthogonal adalah proyeksi dua dimensi yang digunakan sebagai gambar
kerja/gabar desain, karena proyeksi ini didapatkan dengan cara memproyeksikan

1 setiap sisi benda/obyek gambar dari arah tegak lurus bidang yang diproyeksikan, 20
sehingga menghasilkan bentuk dan ukuran yang sama persis dengan aslinya (tidak
ada pemendekan ukuran dan perubahan bentuk).

Perbedaan gambar proyeksi orthogonal kuadran I dan III


Perbedaannya terletak pada penempatan pandangan depan, kalau proyeksi kuadran
I bearti pandangan depan terletak pada kuadran I dan kalau proyeksi kuadran III
penempatan pandangan depan terletak di kuadran III. Seperti yang terlihat di
bawah ini:

2 Samping Depan Atas 20

Depan Samping
Atas

Proyeksi kuadran I Proyeksi kuadran III

Jumlah pandangan dalam proyeksi orthogonal


3 10
Jumlah pandangan di gambar sesuai dengan kebutuhan
Pandangan Utama pada proyeksi orthogonal adalah pandangan depan/muka
4 10

Proyeksi kuadran III (Amerika)

20
5

Jumlah bobot jawaban 100

Penskoran Jawaban dan Pengolahan Nilai

Dijawab lengkap dengan benar 4


Dijawab lengkap sebagian benar 3
Di jawab sebagian dan benar 2
Tidak menjawab 1

𝑺𝒌𝒐𝒓 𝒑𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏 𝑺𝒐𝒂𝒍


𝑵𝒊𝒍𝒂𝒊 = 𝒙𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕 𝑺𝒐𝒂𝒍
𝟒
B. Penilaian Keterampilan

LEMBAR SOAL PENILAIAN KETRAMPILAN


(LP3)

Penilaian Psikomotorik (Tugas Mandiri )


Soal : Gambarlah benda di bawah ini menggunakan proyeksi Amerika dengan skala 2:1
pada kertas A3

KRITERIA PENILAIAN

Skor
No Komponen/Sub Komponen 1 2 3 4
1 2 3 4 5 6
I Persiapan (Skor maksimal 8)
1.1. Memahami perintah kerja
1.2. Persiapan alat dan bahan
Skor perolehan :
Proses (Sistematika& Cara Kerja) (Skor maksimal 4)
II 2.1. Gambar Proyeksi Ortogonal
Skor perolehan :
III Hasil Kerja (Skor maksimal 12)
3.1. Ketepatan gambar proyeksi
3.2 Kebersihan gambar
3.3 Kebenaran dimensi
Skor perolehan :
IV Sikap Kerja (Skor maksimal 4)
4.1. Penggunaan peralatan gambar
Skor perolehan :
V Waktu (Skor maksimal 4)
5.1. Waktu penyelesaian gambar
Skor perolehan :
Perhitungan nilai praktik gambar (NP) :

NilaiPraktik
ProsentaseBobotKomponenPenilaian
(NP)
Persiapan Proses Hasil Sikap Waktu ∑ NK
1 2 3 4 5 6

Skor Perolehan
Bobot (%) 10 20 50 15 5
NK

𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑷𝒆𝒓𝒐𝒍𝒆𝒉𝒂𝒏 𝒙 𝑩𝒐𝒃𝒐𝒕


𝑵𝑲 =
𝑺𝒌𝒐𝒓 𝑴𝒂𝒌𝒔𝒊𝒎𝒂𝒍

Rubrik penilaian

Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
I. Persiapan Kerja (Skor maksimal 8)
1.1. Memahami Perintah Pemahaman perintah kerja sangat baik 4
Kerja Pemahaman perintah kerja baik 3
Pemahaman perintah kerja cukup 2
Perintah kerja tidak dipahami 1
1.2. Menyiapkan alat dan Penyiapan alat bahan sangat baik 4
bahan Penyiapan alat bahan baik 3
Penyiapan alat bahan cukup 2
Alat bahan tidak disiapkan 1
II Proses (Sistematika dan CaraKerja) (Skor maksimal 4)
2.1 Gambar proyeksi Teknik menggambar proyeksi sesuai ISO 4
orthogonal Teknik menggambar proyeksi sesuai ISO 3
80%
Teknik menggambar proyeksi sesuai ISO 2
70%
Teknik menggambar proyeksi tidak sesuai 1
ISO
III Hasil Kerja (Skor maksimal 12)

3.1 Ketepatan gambar Tergambar proyeksi, penunjukan bagian dan 4


proyeksi lay out sesuai
Komponen/Subkomponen
No. Indikator Skor
Penilaian
Tergambar proyeksi, penunjukan bagian 3
Tergambar proyeksi 2
Proyeksi tidak lengkap 1
3.2 Kebersihan gambar Hasil gambar bersih 4
Hasil gambar kurang bersih ada bekas garis 3
gambar yang di hapus
Hasil gambar cukup bersih ada bekas garis 2
gambar yang di hapus.
Hasil gambar kotor 1

3.3 Kebenaran dimensi Bentuk sesuai dan Ukuran tepat dengan 4


gambar utama
Bentuk sesuai dan Ukuran Kurang tepat 3
dengan gambar kerja
Bentuk kurang sesuai dan Ukuran Kurang 2
tepat dengan gambar kerja
Bentuk salah dan Ukuran tidak tepat dengan 1
gambar kerja
IV. Sikap (Skor maksimal 4)

4.1. Penggunaan peralatan Penggunaan alat gambar baik dan cermat. 1


gambar Penggunaan alat gambar baik tetapi kurang 2
cermat.
Penggunaan alat gambar baik tetapi tidak 3
cermat.
Penggunaan alat gambar tidak baik dan tidak 4
cermat
V. Waktu (Skor maksimal 4)
5.1. Waktu penyelesaian Lebih cepat dari waktu standar 4
gambar Tepat sesuai waktu standar 3
Lambat dari waktu standar 2
Melebihi waktu standar 1
NILAI AKHIR = 0,3 NILAI PENGETAHUAN + 0,7 NILAI KETERAMPILAN

REMIDIAL DAN PENGAYAAN :

REMEDIAL DILAKUKAN BAGI PESERTA DIDIK YANG NILAINYA KURANG


DARI 70, BENTUK REMIDIAL :
 MENGERJAKAN KEMBALI SOAL TES PENGETAHUAN
 MENGERJAKAN KEMBALI SOAL TES PSIKOMOTORIK.

PENGAYAAN DILAKUKAN BAGI PESERTA DIDIK YANG NILAINYA LEBIH


DARI 70, BENTUK PENGAYAAN :
 MENGGAMBAR BENDA NYATA KEDALAM SISTEM PROYEKSI
ORTOGONAL KUADRAN III

I. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran :


1. Media :
- Laptop
- LCD projektor
- Video Pembelajaran
- Bahan ajar
- Internet
2. Alat/ Bahan :
- Peralatan gambar
- Kertas gambar milimeter
3. Sumber Belajar
 Sato G., Takeshi, N. Sugiharto H (1983), “Menggambar Mesin menurut Standar ISO”,
PT. Pradnya Paramita, Jakarta
 Ir. Ohan Juhana.M.Suratman, “Menggambar teknik mesin dengan standar ISO”
Pustaka Grafika
 Abdurrahman., Syaifi. 2018, “Gambar Teknik Mesin”, Malang : PT. Latif Kitto
Mahesa.
 Buku referensi dan artikel yang sesuai

Yogyakarta, Oktober 2018

Mengesahkan,

Dosen Pembimbing Guru Mata Pelajaran

........................................................ SYUKRON MAKMUN, S.T

Anda mungkin juga menyukai