PENDIDIKAN KESEHATAN JIWA

Pendidikan kesehatan jiwa ditujuakan untuk meningkatkan derajat kesehatan jiwa yang
optimal pada individu dan seluruh anggota keluarga dengan menggunakan metode ceramah, tanya
jawab, diskusi kelompok, bermain peran, sehingga mempunyai kemampuan dalam mengatasi
masalah, dapat mencegah terjadinya perilaku maladiktif, menanggulangi dan memulihkan perilaku
maladiktif.

A. Materi Pendidikan Kesehatan Jiwa

1. Pengertian kesehatan jiwa : menurut ilmu kedokteran yaitu suatu kondisi yang
memungkinkan perkembangan fisik, intelektual dan emosional yang optimal berjalan
selajar dengan orang lain.
2. Pengertian gangguan jiwa : perubahan perilaku yang terjadi tanpa alasan yang masuk akal.
3. Pengertian masalah psikososial : yaitu masalah psikis yang timbul sebagai akibat terjadinya
perubahan sosial.
4. Ciri-ciri orang yang sehat jiwa : yaitu bebas dari gangguan jiwa, tahan terhadap stress,
mampu beradaptasi dengan orang lain secara harmonis, hidup produktif.
5. Penyebab gangguan jiwa : suasana rumah, pengalaman masa kanak-kanak, faktor
keturunan, perubahan dalam otak, dan faktor lain seperti kemiskinan, pengangguran,
ketidakadilan, ketidaknyamanan, persaingan, dan diskriminasi yang dapat menimbulkan
gangguan jiwa.
6. Ciri-ciri gangguan jiwa :
a. Perubahan yang berulang dalam pikiran, daya ingat, persepsi dan daya tilikan.
b. Perubahan ini menyebabkan gangguan batin.
c. Perubahan perilaku.
B. Metode Dan Alat Bantu
Metode yang dipergunakan untuk mencapai tujuan yaitu metode ceramah dan diskusi
menjelaskan dengan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti tentang hal –hal yang
berkaitan dengan kesehatan jiwa, kemudian dengan tanya jawab. Metode demonstrasi,
contohnya perawat memperagakan cara minum obat.

(Dalami, Ermawati. 2010. Konsep Dasar Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta : TIM, 2010)