MATRIK PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP

Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup

Sumber Dampak Jenis Besaran Bentuk Upaya Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Institusi Pemantauan
dampak Dampak Pengelolaan Lingkungan Pengelolaan Pengelolaan Pemantauan Pengelolaan Pemantauan dan Pengelolaan Ket
Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup Lingkungan Lingkungan Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup
Hidup Hidup
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Pengunjung Penurunan Jumlah pasien Lantai di bersihkan secara Lingkungan Setiap hari selama - Melakukan Ruangan- Setiap hari selama 1) Pemantau ;
Puskesmas yang tingkat diperkirakan rutin, menyediakan Puskesmas Operasional pemantauan raungan di Operasional Manajemen
Puskesmas Lahei I berlangsung terhadap lingkungan Puskesmas Puskesmas
mungkin kebersihan sebesar 50 ventilasi ruangan,
kebersihan Puskesmas berlangsung 2) Pengawas ; DLH
membawa carrier ruangan dan orang perhari, menyediakan tempat ruangan-ruangan Kabupaten Barito
penyakit, serta kemungkinan Jumlah sampah, memasang di lingkungan -survei 6 bulan 1 x Utara
menghasilkan timbulnya sampah himbauan menjaga Puskesmas 3) Penerima Laporan :
sampah penularan diperkirakan kebersihan, memasang - Survei DLH-Kabupaten
timbulansampah Barito Utara
penyakit sebesar 5 kg spanduk kawasan bebas
padat medis -
per hari asap rokok dan membuat dengan
tata tertib bagi pengunjung penggukuran
produksi sampah
per ruangan insitu
- timbangan
digital
Kegiatan kuratif Peningatanti Jumlah Menjaga kebersihan Lingkungan Setiap hari selama Melakukan Lokasi pada Setiap hari selama 4) Pemantau ;
oleh tenaga mbulan timbulan ruangan, menyediakan Puskesmas Lahei I Operasional pengamatan ruangan pasien Operasional Manajemen
medis terhadap sampah sampah medis kotak sampah non medis berlangsung terhadap dan tempat Puskesmas Puskesmas
pasien rawat jalan medis seperti diperkirakan kebersihan penampungan berlangsung
jarum suntik, sebesar 0,1 kg dan tempat khusus yaitu ruangan dan sampah 5) Pengawas ; DLH
dan kemasan per pasien tempat sampah medis memastikan sementara Kabupaten Barito
obat untuk menampung limbah sampah medis limbah medis Utara
medis dan limbah B3 dibuang di tempat (B3) 6) Penerima Laporan :
untuk selanjutnya penampungan DLH Kabupaten
sampah medis Barito Utara
dikumpulkan dan (B3)
dimusnahkan ke
incenerator RSU muara
teweh, menyediakan
penerangan yang cukup,
air limbah dari kamar
mandi dialirkan ke Bak
Pengumpul/
Pengendapan/IPAL,
menyediakan APD untuk
petugas, membuat prosedur
tetap melakukan tindakan

Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup Institusi Ket
Sumber Dampak Jenis Besaran Bentuk Upaya Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Pemantauan dan
dampak Dampak Pengelolaan Lingkungan Pengelolaan Pengelolaan Pemantauan Pengelolaan Pemantauan Pengelolaan
Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup Lingkungan Lingkungan Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup
Hidup Hidup
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Aktifitas pasien Penurunan Jumlah Menjaga kebersihan Lingkungan Selama Memantau Ruang poli dan Setiap hari 1) Pemantau ;
rawat jalan, tingkat timbulan ruangan, menyediakan Puskesmas Operasional kebersihan ruang tunggu selama Manajemen
kotak sampah, Lahei I berlangsung ruangan, Puskesmas Operasional Puskesmas
pengunjung dan kebersihan sampah
menyediakan tersedianya berlangsung 2) Pengawas ; DLH
petugas ruangan, diperkirakan penerangan yang cukup, kotak sampah, Kabupaten
Puskesmas peningkatan sebesar 0,1 memastikan ventilasi penerangan Barito Utara
timbulan kg perorang ruangan berjalan baik. yang baik dan 3) Penerima
sampah ventilasi Laporan : DLH
ruangan. Kabupaten
Survei timbulan Barito Utara
sampah padat
medis dengan
penggukuran
produksi
sampah per
ruangan insitu
- timbangan
digital
 Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup
Sumber Dampak Jenis dampak Besaran Bentuk Upaya Pengelolaan Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Institusi Pemantauan
Dampak Lingkungan Pengelolaan Pengelolaan Pemantauan Pengelolaan Pemantauan dan Pengelolaan Ket
Lingkungan Lingkungan Hidup Lingkungan Lingkungan Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup
Hidup Hidup Hidup
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Bahan bahan Penurunan Jumlah Menyediakan kotak Ruang Selama Memastikan Ruang Selama 1) Pemantau ;
laboratorium kualitas air buangan sampah sesuai dengan laboratorium Operasional sampah Laboratorium Operasional Manajemen
karakteristik sampah, Puskesmas Puskesmas laboratorium Puskesmas Puskesmas Puskesmas
serta sisa –sisa permukaan, bahan-bahan
mengumpulkan sampah Lahei I berlangsung yang termasuk berlangsung 2) Pengawas ; DLH
reagen Peningkatan laboratorium B3 pada wadah tertentu limbah B3 Kabupaten
laboratorium timbulnya dan sisa yang baik dan dikumpulkan Barito Utara
sampah reagen mengalirkan air limbah dalam wadah 3) Penerima
medis (sep laboratorium ke yang baik, Laporan : DLH
erti jarum diperkirakan BakPengumpul/pengenda memantuan air Kabupaten
pan/IPAL Puskesmas limbah Barito Utara
suntik , sebesar 0.1 dialirkan ke
wadah buat liter per hari Bakpengumpul/
spesimen) pengendap
dan buangan Puskesmas
air limbah
kemungkina
n timbulnya
penularan
penyakit
 Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup
Sumber Dampak Jenis dampak Besaran Bentuk Upaya Pengelolaan Lokasi Periode Bentuk Lokasi Periode Institusi Pemantauan
Dampak Lingkungan Pengelolaan Pengelolaan Pemantauan Pengelolaan Pemantauan dan Pengelolaan Ket
Lingkungan Lingkungan Hidup Lingkungan Lingkungan Lingkungan Hidup Lingkungan Hidup
Hidup Hidup Hidup
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

Penggunaan Gangguan Intensitas Membuat ruangan khusus Ruang genset Selama Melakukan Ruang genset Setiap enam 1) Pemantau ;
genset apabila kebisingan kebisingan genset dan menampung Puskesmas Operasional pengkuran Puskesmas bulan sekali Manajemen
limbah olie bekas pada berlangsung intensitas selama Puskesmas
listrik PLN dan diperkirakan
tempat penyimpaan kebisingan Operasional a. Pengawas ; DLH
padam gangguan sebesar 15 limbah B-3 berlangsung Kabupaten
buangan gas dB dan Sound level Barito Utara
asap genset Jumlah olie meter
bekas b. Penerima
dan memastikan Laporan : DLH
diperkirakan olie bekas Kabupaten
sebesar 0,5 tertampung Barito Utara
liter