Anda di halaman 1dari 8

145.

Hasil pengkajian pada suatu Kelurahan ditemukan masalah keperawatan


komunitas didapatkan data Sebagian besar partisipan beranggapan DBD
disebabkan oleh gigitan nyamuk, tetapi tidak tahu karakteristik jentik nyamuknya
, 42% rumah tangga positif jentik. 18% warga menyatakan yang paling efektif
untuk mencegah DBD adalah dilakukan fogging atau menabur bubuk abate.
Perawat melakukan kampanye tentang penyakit DBD.
Apakah strategi intervensi yang dilakukan oleh perawat ?
a. Keluarga binaan
b. Proses kelompok
c. pendidikan kesehatan
d. Penyebaran informasi
e. Pemberdayaan masyarakat
Jawaban D
Pembahasan:
Strategi intervensi yang dilakukan oleh perawat komunitas untuk mengatasi
masalah DBD salah satunya Penyebaran informasi melalui kampanye tentang
penyakit DBD .
Rujukan : Riasmini, M. (2017).Panduan Asuhan Keperawatan;individu, keluarga,
kelompok, dan komunitas dengan modifikasi NANDA, ICNP,NOC dan NIC di
Puskesmas dan masyarakat, Hal. 131 Jakarta, Penerbit UI

146. Hasil pengkajian perawat di suatu RW ditemukan data : 34 % penduduk usia


produktip merasakan keluhan seperti pusing , leher kaku dan 50% diantaranya
masih memiliki kebiasaan hampir setiap hari mengkonsumsi ikan asin , tidak
ada pantangan terhadap makanan serta jarang olah raga.
Apakah masalah keperawatan utama pada kasus diatas ?
a. Kesiapan untuk meningkatkan pengetahuan
b. Ketidakefektifian pemeliharaan kesehatan
c. Ketidakefektifan manajemen kesehatan
d. Defisiensi pengetahuan masyarakat
e. Perilaku kesehatan berisiko
Pembahasan:
Jawaban E
Karena sudah ditemukan data – data yang menunjang keluhan seperti pusing
, leher kaku dan memiliki kebiasaan hampir setiap hari mengkonsumsi ikan asin
, tidak ada pantangan terhadap makanan serta jarang olah raga. Dan pilihan
(a, b,c dan d) kurang tepat karena tanda dan gejala pada kasus di atas tidak
menunjukkan pada Kesiapan untuk meningkatkan pengetahuan,
Ketidakefektipan pemeliharaan kesehatan, Ketidakefektifan manajemen
kesehatan dan Defisiensi pengetahuan masyarakat Rujukan : Library of
Conggress Cataloging in Publication Data. (2013). Nursing intervention
classification (NIC). (5thed). St.Louis: Elsevier Mosby Riasmini, M.
(2017).Panduan Asuhan Keperawatan;individu, keluarga, kelompok, dan
komunitas dengan modifikasi NANDA, ICNP,NOC dan NIC di Puskesmas dan
masyarakat, Hal . 57 dan Jakarta, Penerbit UI
147. Hasil pengkajian perawat di suatu RW didapatkan 12 dari 30 lansia menderita
hipertensi. Berdasarkan hasil wawancara, lansia mengatakan sudah mengetahui
tentang penyakitnya, tetapi sulit untuk mematuhi perawatan nya. Selanjutnya
perawat bermaksud memberikan informasi tentang perawatan penyakit hipertensi
dengan metode diskusi.
Apakah nama level pencegahan yang dilakukan oleh perawat diatas?
a. prevensi primer
b. prevensi tersier
c. proses kelompok
d. tindakan mandiri
e. prevensi sekunder
Jawaban A
Pembahasan:
Prevensi primer adalah suatu tindakan keperawatan yang ditujukan kepada
individu, keluarga, kelompok dan masyarakat dan bentuk tindakan keperawatan
yang dapat dilakukan pada kelompok lansia dengan hipertensi adalah promosi
kesehatan, perlindungan spesifik, memelihara kesehatan/mengatasi kondisi yang
tidak sehat dan mencegah penyakit serta dampak penyakitnya yang lebih lanjut.
148. Obat antihipertensi diresepkan untuk klien dengan hipertensi. Klien mengatakan
pada perawat bahwa ia akan memilih obat herbal untuk membantu menurunkan
tekanan darahnya. Manakah dari pernyataan perawat berikut ini yang paling
penting untuk disampaikan kepada klien?
a. Obat herbal tidak aman dan sebaiknya tidak digunakan”
b. Saya akan mengajarkan anda cara pengukuran tekanan darah sehingga dapat
dimonitor dengan ketat”
c. Anda harus menemui dokter lebih dahulu sebelum mengkonsumsi obat herbal”
d. Jika anda mengkonsumsi obat herbal, anda harus mengukur tekanan darah
secara teratur”

e. Jika anda yakin obat herbal dapat menurunkan tekanan darah, silahkan digunakan”

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 001


Jawaban :C
Rasional: Walaupun obat herbal mungkin mempunyai manfaat, namun tidak semua aman
untuk dikonsumsi. Klien yang dirawat dengan obat konvensional harus disarankan untuk
menghindari obat herbal yang mempunyai efek yang sama. Karena kombinasi dapat
menimbulkan reaksi yang berlebihan atau interaksi obat yang tidak diketahui. Untuk itu
perawat menyarankan klien untuk mendiskusikan penggunaannya dengan tenaga ahli
kesehatan.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 002


Seorang klien dibawa ke unit gawat darurat oleh tim ambulan setelah mengalami
pingsan dirumahnya. Resusitasi jantung paru telah dilakukan namun tidak berhasil.
Istri klien mengatakan kepada perawat bahwa klien adalah seorang pendonor organ
tubuh dan mata korban sudah didonasikan. Manakah tindakan yang harus dilakukan
perawat selanjutnya?
A.Letakkan verban kering yang steril pada kedua mata almarhum
B.Hubungi Yayasan Donor Nasional untuk memastikan bahwa klien adalah
pendonor.
C.Tutup kedua mata klien., tinggikan kepala tempat tidur, dan letakkan kantung es
kecil
D.Minta istri klien untuk mendapatkan dokumen legal mengenai donasi organ dari
pengacara
E.Lakukan persiapan pembedahan untuk penagmbilan kornea mata

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 002


Jawaban :C
Rasional: saat seorang pendonor kornea meninggal dunia, tetes mata antibiotik
dapat diresepkan dan diteteskan. Kedua mata ditutup dan letakkan kantung es kecil
pada kedua mata tersebut. Kepala tempat tidur dinaikkan sampai 30 derajat untuk
mencegah udem. Dalam 2 sampai 4 jam, bola mata dikeluarkan. Kornea bisa
ditransplasi dalam 24 sampai 48 jam. Pilihan jawaban A salah karena verban tidak
dipasang. Bebrpa protokol donor organ menggunakan balutan yang dibasahi cairan
fisiologis. Pilihan jawaban B bukan tindakan yang harus segera dilakukan. Dan
seharusnya klien juga menandatangani kartu donor., atau menvcamtumkan
keinginannya semasa masih hidup dalam SIM (surat izin mengemudi) milik
pendonor. Dokumen legal tambahan harus dilengkapi. Prosedur-prosedur resmi
mengenai perawatan donor.

Strategi Mengerjakan Soal: catat kata strategis ‘selanjutnya’. Juga catat pokok
masalah terkait persiapan kornea dan donasi kornea tersebut. Hal ini akan
membantu membuang pilihan jawaban B, D, dan E. Dari pilihan tersebut, pikirkan
tentang efek grafitasi dan terjadinya edema dan atur bagian kepla tempat tidur dan
sudut elevasi.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 003


Seorang perawat sedang merawat klien setelah tindakan mastektomi. Klien
mengatakan lengannya mengalami pembengkakan. Kondisi ini menunjukkan bahwa
klien mengalami komplikasi yang tidak diharapkan akibat pembedahan. Apakah
prinsip etik yang gagal dipertahankan berdasarkan kasus tersebut?
A. Otonomi
B. Berbuat baik
C. Ketaatan
D. Mencegah kematian
E. Kerahasiaan
Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 003
Jawaban :B
Rasional: Udema lengan pada area yang dioperasi adalah komplikasi setelah
tindakan mastektomi yang dapat terjadi segera, berbulan-bulan, atau bahkan
bertahun-tahun setelah pembedahan. Komlpikasi ini sering terjadi pada klien post
mastectomy dan merupakan kondisi yang tidak diharapkan. Upaya agar tidak terjadi
komplikasi relevan dengan prinsip berbuat baik dan tidak merugikan pada klien.
Adanya komplikasi edema pada lengan dapat mengakibatkan penurunan fungsi
lengan tersebuat yang berarti hasilnya tidak baik. Pilihan yang paling tepat adalah
prinsip berbuat baik yang gagal dipertahankan.

Strategi Mengerjakan Soal: Ingat pokok masalah, komplikasi mastektomi adalah


akibat yang tidak diharapkan dari suatu tindakan mastektomi. Pilihan B adalah
prinsip berbuat baik yang harus dipertahankan dalam situasi apapun.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 004


Seorang klien dengan BPH (beign prostatic hypertrophy) sedang menjalani operasi
TURP (transunethral resection of the prostate) dan mendapatkan irigasi kandung
kemih. Sebelum tindakan dilakukan, perawat bedah memberikan penjelasan dan
meminta persetujuan klien. Apakah nilai etik utama yang menjadi pedoman perawat
dalam tindakan tersebut?
A. Keadilan
B. Kebebasan
C. Mendahulukan kepentingan orang lain
D. Persamaan hak
E. Harga diri manusia

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 004


Jawaban :B
Rasional: TURP merupakan tindakan invasif yang beresiko untuk terjadinya
komplikasi. Penjelasan sebelum pembedahan dilakukan untuk memberikan
kesempatan klien mengambil keputusan terbaik bagi dirinya. Informed consent
adalah persetujuan yang diberikan klien setelah pemberian informasi, merupakan
salah satu bentuk penerapan nilai kebebasan. Klien bebas membuat keputusan
untuk menerima atau menolak tindakan bagi dirinya.

Strategi Mengerjakan Soal: Pengetahuan mengenai pokok masalah , nilai etis utama
yang menjadi pedoman perawat dalam bertindak.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 005


Seorang perawat sedang memberikan penjelasan kepada klien untuk persiapan
pulang pada klien dengan kanker prostat setelah tindakan prostatectomy. Penjelasan
yang diberikan agar klien tidak mengangkat barang dengan bobot lebih dari 10 kg
selama minimal 6 minggu. Apakah diagnosa keperawatan yang relevan dengan
rencana tersebut?
A. Resiko gangguan cairan
B. Gangguan aktivitas dan istirahat
C. Resiko komplikasi pendarahan
D. Resiko gangguan mobilitas fisik
E. Gangguan eliminasi urine

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 005


Jawaban :C
Rasional: Untuk mencegah mengangkat beban yang lebih dari 10 kg selama minimal
6 minggu merupakan penjelasan yang tepat bagi klien pasca prostatektomi untuk
mencegah komplikasi pendarahan. Pilihan C adalah diagnosis yang relevan dengan
rencana tersebut. Pilihan A, B, D, dan E disingkirkan karena tidak ada data dan
rencana yang relevan dengan diagnosis tersebut.

Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, diagnosis yang relevan
dengan penjelasan pasca prostatektomi.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 006


Seorang klien yang dirawat dengan diabetes mellitus tipe I mendapat NPH dan
regular insulin 2 jam yang lalu pada pukul 7.30. klien memanggil perawat dan
melaporkan bahwa ia merasa lapar, gemetar dan lemas. Klien makan pagi pada
pukul 08.00 dan akan makan siang. Perawat harus membuat daftar urutan prioritas
tindakan. Susunlah urutan tindakan yang harus dilakukan. Semua pilihan harus
dimasukkan.
i. Periksa tanda- tanda vital klien
ii. Tes ulang kadar glukosa darah klien
iii. Periksa kadar glukosa darah klien
iv. Berikan klien setengah cangkir jus buah untuk diminum
v. Berikan klien camilan kecil yang mengandung karbohidrat dan protein
vi. Dokumentasikan keluhan klien, tindakan yang diambil dan hasilnya
Pilihan jawaban:
A. iii, iv, i, ii, v, vi
B. ii, i, iv, iii, v, vi
C. v, ii, i, iv, iii, vi
D. v, iv, iii, ii, i, vi
E. iv, iii, ii, i, v, vi

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 006


Jawaban :A
Rasional: Klien mengalami gejala hipoglikemi ringan. Jika terdapat gejala lapar,
iritabel, gemetar atau lemas, perawat pertama kali harus mengecek kadar gula darah
untuk memastikan bahwa klien mengalami hipoglikemia. Setelah dipastikan,
perawat akan memberikan 10-15 gr karbohidrat dan kemudian mengecek kembali
kadar gula darah dalam waktu 15 menit. Sementara itu, perawat akan mengukur
tanda-tanda vital. Perawat akan memberikan makanan lain yang mengandung 10-15
gr karbohidrat jika gejala klien belum hilang. Atau sebaliknya perawat akan
memberikan makanan ringan mengandung karbohidrat dan protein jika jadwal
makan selanjutnya lebih dari 1 jam dari waktu kejadian. Setelah dilakukan tindakan
dan perbaikan, status hipoglikemi, perawat akan mendokumentasikan kejadian,
tindakan dan hasil.
Strategi Mengerjakan Soal: Catat kata penting, ‘prioritas’. Fokus pada pokok
masalah, hipoglikemia. Catat bahwa klien yang dirawat dirumah sakit akan
membantu anda menentukan bahwa tindakan anda pertama adalh mengecek kadar
gula darah. Setelah hal itu selesai dilakukan, yang diperlukan selanjutnya adalah
mengatasi hipoglikemia. Ingat kembali bahwa tujuan tidak dapat ditentukan sampai
perawatan yang dilakukan akan membantu anda menseleksi dokumentasi tindakan
sebagai tindakan terakhir. Berdasarkan 3 pilihan terakhir lainnya, pilih tindakan
mengukur tanda-tanda vital sebagai tindakan ketiga. Perwat tidak akan memberikan
klien makanan mengandung karbohidrat dan protein dengan segera setelah
memberikan klien 10-15 gr kandungan karbohidrat atau sebelum mengecek ulang
kadar gula darah.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 007


Seorang perawat sedang merawat klien stroke dengan hemiparese dextra yang
masuk fase rehabilitasi. Saat ini perwat sedang mengajarkan klien agar dapat makan
dengan tangan kirinya dan berjalan dengan menggunkan tripot. Apakah teori utama
yang mendasari tindakan perawat dalam asuhan keperawatan tersebut?
A. Caring
B. Adaptasi,
C. Self care
D. Kebutuhan
E. Perwatan holistik

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 007


Jawaban :C
Rasional: Membntu klien yang mengalami kelumpuhan antara lain makan dengan
menggunakan tangan yang sehat dan membantu klien berjalan dengan
menggunakan tripot adalah upaya yang dilakukan perawat agar klien dapat mandiri
dengan keterbatasan yang ada pada dirinya. Perawat berupaya memandirikan klien
sehingga dia dapat melaksanakan aktivitas tanpa bantuan setelah pulang dari rumah
sakit.

Strategi Mengerjakan Soal: Catat kata-kata penting, ‘utama’. Jawaban A, B, D, dan


E adalah benar, tetapi data terkait aktivitas yang dilakukan perawat kurang
mendukung unuk mengarah ke suatu teori tertentu. Pilihan jawaban yang paling
tepat adalah C karena fokus asuhan keperawatan adalah memandirikan klien sesuai
teori self care dari Orem.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 008


Seorang perawat menerima penugasan merawat klien. Bagaimana urutan prioritas
yang harus diterapkan berdasarkan kebutuhan klien? Susun urutan klien
berdasarkan urutan yang seharusnya terlihat. Semua pilihan harus digunakan.
i. Klien terpasang gips selama 1 hari mengeluh merasa nyeri sangat menyiksa
ii. Klien yang masuk rumah sakit 4 hari yang lalu karena MCI, mengeluh pusing
iii. Klien 3 hari postoperasi pembedahan abdomen, mengeluh nyeri saat nafas dalam
iv. Klien 1 hari postoperasi setelah operasi ORIF (open reduction and internal
fixation) pada pergelangan tangan mengeluh nyeri pada area pemasangan pin
v. Klien yang dipindahkan dari ruang ICU, 1 hari postoperasi CABG (coronary artery
bypass graft), mengeluh nyeri pada area insisi.
Pilihan Jawaban:
A. i, ii, iv, iii, v
B. i, iv, iii, v, ii
C. i, v, ii, iv, iii
D. ii, iv, iii, i, v
E. ii, iv, i, v, iii
Kunci & Pembahasan Latihan UKOM Perawat KMB 008
Jawaban :C
Rasional: Setiap klien ini dalam keadaan nyeri dan memerlukan pengkajian dan
perawatan. Klien dengan nyeri luar biasa (nyeri berat) perlu dikaji terhadap
terjadinya kompartemen sindrom. Bila tidak ditangani akan cepat mengalami
kecacatan. Selanjutnya klien yang baru dipindahkan seharusnya dikaji karena klien
ini sehabis menjalani prosedur bedah mayor satu hari sebelumnya dan sedang
merasa nyeri. Klien yang mengalami pusing perlu dikaji kemudian untuk
memastikan apakah pusing karena disebabkan oleh hipertensi. Klien dengan
keluhan nyeri pada area insersi pin setelah operasi ORIF pada pergelangan tangan
mempunyai kebutuhan prioritas setelah 3 hari pasca operasi klien merasa nyeri saat
napas dalam.

Strategi Mengerjakan Soal: Gunakan prinsip ABC- airway, breathing, circulation-


pada kasus ini, focus pada system sirkulasi. Klien yang paling beresiko adalah klien
dengan potensi masalah sirkulasi, kompartemen sindrom. Klien memerlukan
pengkajian segera. Selanjutnya fokus pada diagnosa klien yang lain yang
diprioritaskan berdasarkan prosedur yang telah dilakukan.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 009


Seorang perawat ditugaskan untuk merawat 5 orang klien dan menghabiskan
waktunya unuk merawat 1 orang diantaranya yang baru kembali dari kamar bedah.
Perawt tidak minta asisten dan tidak memonitor kliennya yang lain. Pada sinag hari,
salah seorang kliennya turun dari tempat tidur tanpa bantuan dan jatuh dari tempat
tidur, sehingga lengannya patah. Manakah perilaku perwat yang menggambarkan
negligence?
A. Perawat melakukan asuhan keperawatan kepada 4 orang klien.
B. Perawat tidak mengecek secara teratur klien lain
C. Membiarkan klien turun dari tempat tidur
D. Menghabiskan sebagian besar waktunya merawat salah seorang klien yang baru
kembali dari kamar bedah
E. Tangan klien yang mengalami patah

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 009


Jawaban : B
Rasional: Perawat dapat dituntut dengan tuntutan malpraktik, karena gagal
memenuhi tugasnya sehingga menyebabkan orang lain dalam bahaya. Perawat juga
dapat dituntut dengan tuntutan negligence karena perbuatan pengabaian klien. Hati-
hati juga tindakan pengabaian yang menimbulkan bahaya bagi orang lain. Perawat
yang tidak melakukan monitoring secara teratur berarti gagal melakukan tugas dan
kewajibannya terhadap klien yang mengakibatkan klien trauma.
Strategi Mengerjakan Soal: catat informasi pada pertanyaan dan fokus pada pokok
masalah, tanggunga jawab perawat kepada klien. Kewajiban perawat secara rutin,
seharusnya melakukan supervisi (monitoring) kepada klien. Untuk klien dengan
resiko tinggi terjadinya trauma, kegiatan supervisi tersebut harus lebih ditingktkan
lagi dengan melibatkan peran sertaaktif klien untuk meminta bantuan jika akan
turun dari tempat tidur, meminta bantuan asisten perawat untuk memantau klien
atau pengawasan bersama keluarga.

Soal Latihan UKOM Perawat KMB 010


Seorang perawat sedang merawat klien yang baru kembali dari kamar bedah untuk
tindakan perbaikan fraktur lengan. Klien mengeluh nyeri berat pada lengan dan juga
terasa baal pada tangannya. Perawat mencatat bahwa jari klien tampak pucat dan
nadi pada tangan tersebut sangat lemah. Perawat berusaha untuk menghubungi
dokter bedah beberpa kali, tetapi tidak ada jawaban. Siapa yang harus dihubungi
perawat saat ini?
i. Perawat penanggung jawab
ii. Pengawas
iii. Administrator rumah sakit
iv. Pengawas dokter bedah
v. Perwakilan media lokal
Pilihan jawaban:
A. i, ii, iv
B. ii, iii, v
C. iii, iv, v
D. i, ii, iii
E. ii, iii, iv

Kunci & Pembahasan Latihan KBS UKOM Perawat KMB 010


Jawaban : A
Rasional: Perawat bertanggung jawab mencarikan bantuan untuk klien ini walaupun
dokternya tidak berespons. Perawat akan segera menghubungi perawat yang
bertugas, pengawas rumah sakit, pengawas dokter bedah atau dokter bedah lain
yang dihubungi oleh perawat atas arahan dari perawat yang berwenang. Tidak perlu
memberitahukan pihak administrasi rumah sakit pada saat ini dan perawat tidak
akan membertahukan media massa lokal mengenai kondisi klien.

Strategi Mengerjakan Soal: Fokus pada pokok masalah, tanggung jawab perwat
yang bertugas terhadap klien. Ingat kembali bahwa hal ini merupakan tanggung
jawab perawat mencarikan bantuan walaupun dokternya tidak berespons. Berfokus
pada informasi dalam pernyataan akan membantu anda menentukan siapa yang
harus dihubungi dan diberitahu pada situasi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai