Anda di halaman 1dari 6

PR AGAMA KATOLIK

5 MUJIZAT TUHAN YESUS

Nama : ENJELICA ZANETA


DIANDRA
Kelas : VI C

SDK 143 BHAKTYARSA


MAUMERE
Yesus Mengadakan Mukjizat
Melalui mukjizatnya, Yesus mempertunjukkan cara ia akan menggunakan
kuasanya sebagai Raja

ALLAH memberi Yesus kuasa untuk melakukan hal-hal yang tidak dapat
dilakukan oleh manusia lain. Yesus mengadakan banyak mukjizat hebat—
sering kali di hadapan banyak saksi mata. Mukjizat itu mempertunjukkan
bahwa Yesus memiliki kuasa atas musuh dan rintangan yang tidak pernah
dapat diatasi secara tuntas oleh manusia yang tidak sempurna. Perhatikan
beberapa contoh.

1. Menyediakan makanan dan minuman.


o Mukjizat Yesus yang pertama adalah mengubah air menjadi anggur
yang bermutu. Pada Yohanes 2:1-11 dikatakan jika Yesus juga
melakukan sebuah mujizat yakni mengubah wujud air menjadi
anggur pada sebuah pesta pernikahan di desa Kana, Galilea. Oleh
karena desakan Maria, Ibu Yesus, maka Yesus mengubah 6 buah
panci yang berisi air menjadi anggur. Dengan keajaiban yang
dilakukan Yesus tersebut, maka sudah terungkap kemuliaan Yesus
dan murid-murid Yesus juga percaya pada Yesus.
o Pada dua peristiwa lain, ia memberi makan ribuan orang yang lapar
hanya dengan beberapa potong roti dan ikan. Dalam kedua
peristiwa itu, makanan yang dihasilkannya melebihi kebutuhan
semua orang. Pada Matius 14:16-21, Markus 6:35-44, Lukas 9:12-
17 dan juga Yohanes 6:5-14 tertulis bahwa 5000 orang yang
kelaparan juga dikenyangkan dengan cara mengubah 5 roti dan 2
ikan bahkan masih tersisa 12 bakul yang semuanya ini tertulis pada
4 Injil tersebut.

2. Menyembuhkan penyakit.
Yesus menyembuhkan orang-orang yang menderita ”setiap jenis
penyakit dan setiap jenis kelemahan jasmani”. (Matius 4:23) Ia
menyembuhkan orang yang buta, tuli, sakit kusta, sakit ayan, timpang,
cacat, dan buntung. Tak ada jenis penyakit yang terlalu sulit untuk ia
sembuhkan.
o Menyembuhkan Banyak Orang di Genesaret
Pada Matius 14:34-36 dan Markus 6:53-56 tertulis jika saat Yesus
berlabuh di pantai Genesaret bersama dengan murid-murid-nya,
semua orang yang sakit pergi untuk meminta penyembuhan dan
Yesus mengijinkan mereka untuk menyentuh bagian tepi jubahnya
dan semua yang menyentuh jubah-Nya langsung disembuhkan.
o Menyembuhkan Seorang Tuli
Pada Markus 7:31-37 tertulis jika saat Yesus meninggalkan Tirus
dan menuju Dekaplis, orang yang tuli dan kesulitan untuk bicara
dibawa pada Yesus, Yesus lalu memasukkan jari-Nya ke telinga,
meraba lidah orang tersebut lalu menengadah ke langit sambil
berkata Efata yang berarti terbukalah. Sesudah itu, orang tuli dan
tidak bisa berbicara tersebut bisa sembuh seluruhnya.
o Menyembuhkan Orang Lumpuh
Pada Matius 12:9-14 dan juga Markus 3:1-6 tertulis jika Yesus juga
menyembuhkan tangan seseorang yang layu dengan meminta
orang tersebut untuk mengulurkan tangannya. Oleh karena Ia juga
seorang manusia, maka Yesus bisa disebut sebagai Anak Allah dan
Anak Manusia. Yesus sendiri lahir dari rahim seorang perempuan
yakni Maria di Bethlehem, israel dan Maria sendiri merupakan
perawan saat Ia mengandung Yesus. Mujizat tentang dara kelahiran
Yesus ini tertulis pada Kitab Perjanjian Baru Matius dan juga Lukas.
o Menyembuhkan Hamba Perwira
Pada Matius 8:5-13 dan Lukas 7:1-10 tertulis jika centurion datang
pada Yesus dan meminta agar Yesus bisa menyembuhkan hamba-
Nya yang sudah dekat dengan tujuan pernikahan Kristen dalam
hidup dan kematian. Saat Yesus ingin datang untuk menyembuhkan
hambat tersebut, Centurion itu berkata jika ia tidak layak untuk
menerima Yesus di bawah atap rumahnya tetapi hanya berkatalah
saja maka hamba-nya bisa sembuh. Yesus lalu meminta Centurion
itu untuk pergi dan membiarkan semua dilakukan dengan iman
yang dimilikinya dan hamba tersebut pun akhirnya sembuh.
o Menyembuhkan Penderita Kusta
Pada Matius 8:1-3 dan juga Markus 1:40-42 tertulis jika Yesus yang
baru saja turun dari bukit diikuti dengan gerombolan orang.
Seorang penderita kusta lalu menghampiri Yesus lalu berlutut
menyembah seta memohon agar bisa disembuhkan. Yesus lalu
menjamah orang tersebut dan berkata Saya akan menyembuhkan
kamu, secara tiba-tiba orang kusta itu pun sembuh.
o Menyembuhkan Anak Pejabat Kerajaan
Dalam Yohanes 4:46054 tertulis terdapat makna paskah jika
seorang putri pejabat kerajaan yang menderita sakit mengetahui
jika Yesus sedang menuju ke Kota Kana. Pejabat tersebut pergi dan
memohon pada Yesus agar mau ke Kapernaum untuk
menyembuhkan putri pejabat yang sedang sekarat dan Yesus
berkata jika anaknya akan tetap hidup. Pejabat tersebut
mempercayai Yesus dan pulang ke Kapernaum dan ia menemukan
jika putrinya masih hidup dan penyakitnya sudah sembuh sejak
pukul 1. Pejabat tersebut tersadar jika putrinya sembuh disaat yang
bersamaan pada waktu Yesus berkata jika anaknya masih hidup.

3. Mengendalikan cuaca yang berbahaya.


Sewaktu Yesus dan murid-muridnya berlayar menyeberangi Laut
Galilea, terjadilah badai angin yang hebat. Murid-murid sangat
ketakutan. Yesus hanya menatap badai itu dan berkata, ”Diam!
Tenanglah!” Seketika itu, keadaan menjadi tenang sekali. (Markus 4:37-
39) Pada peristiwa lain, ia berjalan di atas air di tengah-tengah badai
yang menakutkan.—Matius 14:24-33.

4. Mengusir roh-roh fasik.


Roh-roh fasik jauh lebih kuat daripada manusia. Banyak orang tidak
kuasa melepaskan diri dari cengkeraman musuh Allah yang ganas ini.
Namun, dalam banyak peristiwa, sewaktu Yesus memerintahkan mereka
keluar, ia melepaskan cengkeraman roh-roh itu atas para korbannya. Ia
tidak takut kepada mereka. Sebaliknya, merekalah yang takut kepadanya
karena mengetahui wewenangnya.
o Menyembuhkan Orang Kerasukan di Kapernaum
Dalam Markus 1:21-28 dan Lukas 4:33-37 tertulis jika sebuah
sinagoga di Kapernaum seseorang sedang kerasukan dan berteriak
“Mengapa Anda mengganggu kita, Yesus dari Nazaret”, Yesus
kemudian memerintahkan setan tersebut untuk keluar dari tubuh
pria yang sedang kerasukan. Setan itu lalu menjerit dan berteriak
lalu pergi meninggalkan pria itu. Berita ini kemudian dengan cepat
tersebar ke seluruh area Galilea.
o Menyembuhkan Kerasukan Setan Gerasene
Pada Matius 8:28-32, Markus 5:1-13 dan juga Lukas 8:26-33)
tertulis Yesus mengusir setan yang merasuki tubuh seorang pria di
negara Gerasa dan memindahkan roh-roh jahat itu masuk ke dalam
babi yang berjumlah sekitar 2000 ekor dan kemudian babi-babi
tersebut terjun ke tebing yang curam dan tenggelam di laut.
o Menyembuhkan Gadis Kesurupan
Pada Matius 15:21-28 dan Markus 7:24-30 tertulis jika seorang
wanita yang memiliki putri kerasukan mendatangi Yesus dan
memohon agar setan yang ada di tubuh putrinya bisa diusir, Yesus
lalu mengabulkan permintaan tersebut dan perempuan itu
langsung pulang dan melihat putrinya sedang terbaring di tempat
tidur dan setan ditubuhnya sudah pergi.

5. Menaklukkan kematian.
Kematian dengan tepat disebut ”musuh terakhir”, karena kematian
adalah musuh yang tidak terkalahkan oleh manusia mana pun.
(1 Korintus 15:26) Namun, Yesus membangkitkan orang mati, antara
lain menghidupkan kembali seorang pemuda bagi ibunya yang menjanda
dan seorang gadis bagi orang tuanya yang berduka. Dalam salah satu
peristiwa yang paling memukau, Yesus membangkitkan Lazarus,
sahabatnya, di hadapan sekumpulan orang yang berkabung, padahal pria
itu sudah mati hampir empat hari! Bahkan para musuh Yesus yang
paling keras pun mengakui bahwa ia telah melakukan mukjizat ini.—
Yohanes 11:38-48; 12:9-11.
o Menghidupkan Anak Seorang Janda
Pada Lukas 7:11-17 tertulis jika Yesus juga menghidupkan kembali
seorang anak janda yang telah mati di kota Nain dan berita tersebut
tersebar ke seluruh Yudea serta daerah sekitarnya.
o Menghidupkan Anak Perempuan Yairus
Pada Matius 9:18-19, 23-25, Markus 5:22-24, 35-43 dan juga Lukas
8:41-42, 49-56 tertulis jika Yesus menghidupkan kembali anak
Yairus yang sudah meninggal dengan hanya berteriak “Anak
bangun” dan anak tersebut langsung bangun dalam sekejap.

Untuk apa Yesus mengadakan semua mukjizat itu? Bukankah semua yang
telah ia bantu itu akhirnya mati juga? Benar, tetapi mukjizat-mukjizat Yesus
bermanfaat hingga waktu yang lama. Itu membuktikan bahwa semua nubuat
menakjubkan tentang pemerintahan Raja Mesianik memang berdasarkan
fakta. Tidak ada keraguan bahwa Raja yang Allah lantik ini dapat meniadakan
kelaparan, penyakit, cuaca yang berbahaya, roh-roh fasik, atau bahkan
kematian. Ia telah mempertunjukkan bahwa Allah sudah memberinya semua
kuasa tersebut.

Anda mungkin juga menyukai