Anda di halaman 1dari 5

1.

Cara kerja pembuatan ekstrak dengan metode maserasi

Memasukkan ekstrak sebanyak 25 gram serbuk kering ke dalam maserator +


etanol 96% sebanyak 7 1⁄2 kali bobot sebuk

Biarkan termaserasi selama 5 hari dalam maserator tertutup dengan


pengadukan setiap hari

Menyaring maserat dari ampas dengan corong buncher

Menguapkan maserat dengan penguap putar dilanjutkan dengan penangas


air hingga diperoleh ekstrak kental
2. Identifikasi senyawa golongan alkaloid
A. Penyiapan sampel

Ekstrak sebanyak 0,3 gram + 5 ml HCl 2N lalu dipanaskan di atas


penangas air selama 2 sampai 3 menit sambil diaduk

Setelah dingin, ditambahkan 0,3 gram NaCl diaduk rata kemudian


disaring

Filtrat yang diperoleh ditambahkan 5 ml HCl 2N dan dibagi menjadi 3


bagian, yaitu larutan 1A, 1B, 1C
B. Reaksi pengendapan

Larutan 1A + pereaksi mayor, larutan 1B + pereaksi wagners, larutan 1C


sebagai blanko

Adanya perubahan atau endapan menunjukkan adanya alkaloid

C. Kromatografi lapis tipis


Larutan 1C + NH4OH 28% sampai larutan menjadi basa

Mengekstraksi dengan 5 ml kloroform bebas air, lalu disaring

Fase diam: silika gel 60 F254

Fase gerak: etil asetat : metanol : air (9:2:2)

Penampak noda: pereaksi dragendorf

Jika timbul warna jingga menunjukkan adanya alkaloid dalam ekstak


tersebut
3. Identifikasi senyawa golongan polifenol dan tanin
A. Reaksi warna

0,3 gram ekstrak + 10ml aquades panas, diaduk lalu didiamkan hingga
suhu kamar

Menambahkan 3 sampai 4 tetes NaCl 10% , diaduk dan disaring

Filtrat dibagi menjadi 3 bagian sebanyak 4 ml dan disebut sebagai larutan


IVA, IVB, IVC

B. Uji ferriklorida

Larutan IVC + dengan beberapa tetes FeCl3

Diamati terjadi perubahan warna

Jika terjadi perubahan warna ijau kehitaman menunjukkan (+) tanin

Jika pada penambahan gelatin dan NaCl tidak timbul endapan tapi setelah
+ FeCl3 berubah menjadi warna hijau biru hingga hitam menunjukkan (+)
polifenol

Jika timbul warna jingga menunjukkan adanya alkaloid dalam ekstak


tersebut
C. Uji gelatin

Larutan IVA sebagai blanko

Larutan IVB + sedikit larutan gelatin dan 5 ml NaCl 10%

Bila terjadi endapan putih menunjukkan (+) tanin

D. KLT

Larutan IVA digunakan sebagai pemeriksaan KLT

Fase diam: silika gel 60 F254

Fase gerak: kloroform : etil asetat (1:9)

Penampak noda: pereaksi FeCl3

Jika timbul warna hitam menunjukkan adanya polifenol dalam ekstak


tersebut

Anda mungkin juga menyukai