SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

Pokok bahasan : Diare pada Anak

Hari / Tanggal : Rabu, 19 April 2017
Tempat : Ruang Rawat Inap Anak Matahari
Sasaran : Pasien dan keluarga
Waktu : pukul 10.00 - 10.30 WIB (30 Menit)

1. Tujuan Umum :
Setelah dilakukan penyuluhan diharapkan pasien dan keluarga memahami tentang diare
pada anak

2. Tujuan Khusus :
2.1 Pasien/keluarga dapat menyebutkan pengertian diare pada anak
2.2 Pasien/keluarga dapat menyebutkan penyebab diare pada anak
2.3 Pasien/keluarga dapat menyebutkan tanda dan gejala diare
2.4 Pasien/keluarga dapat menyebutkan penatalaksanaan diare
2.5 Pasien/keluarga dapat menyebutkan akibat/komplikasi diare jika tidak ditangani

3. Sasaran :
Pasien dan keluarga pasien

4. Materi :
4.1 Pengertian diare pada anak
4.2 Penyebab diare
4.3 Tanda dan Gejala diare
4.4 Penatalaksanaan diare
4.5 Akibat/Komplikasi diare

5. Media : Leaflet dan infocus

6. Metode Penyuluhan :
Ceramah dan Diskusi (tanya jawab)
 7. Strategi Pelaksanaan Tindakan
Kegiatan
No Waktu Penyuluh Peserta

1 Pembukaan 1. Memberi salam 1. Menjawab salam

(5 menit) 2. Memperkenalkan diri 2. Mendengarkan dan
3. Membuat kontrak waktu memperhatikan
3. Menyutujui kontrak
waktu

2 Kegiatan inti 1. Menjelaskan tentang 1. Mendengarkan dan

(15 menit)  Pengertian diare
memperhatikan
 Penyebab diare
 Tanda dan gejala diare
 Cara penanganan diare
 Akibat/komplikasi diare
jika tidak ditangani
2. Memberikan kesempatan untuk
bertanya 2. Aktif bertanya
3. Menjawab pertanyaan peserta
3. Mendengarkan

3 Penutup 1. Menyimpulkan isi pokok 1. Mendengarkan dan

(10 menit) penyuluhan memperhatikan
2. Evaluasi tentang materi yang 2. Mendengarkan menjawab
sudah di sampaikan secara pertanyaan
verbal 3. Menjawab salam
3. Mengucapkan salam

8. Evaluasi
a. Apa pengertian diare
b. Apa penyebab diare
c. Apa tanda gejala diare
d. Bagaimana cara penanganan dan pencegahan diare
e. Sebutkan akibat/komplikasi diare jika tidak ditangani
MATERI PENYULUHAN

DIARE PADA ANAK

A. PENGERTIAN
Diare adalah infeksi saluran cerna yang ditandai dengan BAB cair atau lembek dengan
frekuensi lebih dari biasanya (> 3sehari)

B. PENYEBAB
a. Infeksi bakteri, virus atau parasit
b. Keracunan makanan
c. Alergi makanan, susu atau protein tertentu
d. Stress dan emosional

C. FAKTOR RESIKO
a. Tidak mencuci tangan sebelum makan dan sesudah BAB/BAK
b. Lingkungan yang kotor
c. BAB sembarangan
d. Makan makanan yang tidak bersih

D. TANDA DAN GEJALA

1. Berak encer lebih dari biasanya
2. Mual dan muntah
3. Perut sakit
4. Badan lesu dan lemas
5. Tidak mau makan
6. Demam

E. PENATALAKSANAAN DAN TERAPI

1. Segera beri banyak cairan, misalnya: minum air putih, air teh, sari buah, kuah
sayur, dll. Tetap lanjutkan pemberian ASI bagi bayi/anak
2. Berikan ORALIT setiap kali berak atau muntah
 3. Teruskan pemberian makan selama diare, bila perlu lebih sering dari biasanya
4. Hindari makanan yang pedas atau asam
5. Mencari pengobatan lanjutan (Puskesmas/Rumah sakit) bila tidak membaik
dalam 3 hari atau muncul tanda-tanda dehidrasi:
- Minum dengan lahap, haus
- Rewel, gelisah
- Mata cekung
- Cubitan kulit kembali lambat
- Demam
- Tidak bisa minum/ malas minum
- Kesadaran menurun

F. PENCEGAHAN
a. Makanlah makanan yang bersih, matang dan terhindar dari lalat
b. Minum air yang matang
c. Cuci sayuran sebelum dimasak
d. Cuci alat makan dengan sabun
e. Cuci tangan sebelum makan dan setelah BAB/BAK
f. BAB dijamban
g. Buatlah kakus atau jamban dengan jarak 15-20 meter dari rumah
h. Buang sampah pada tempatnya

G. KOMPLIKASI
- Dehidrasi
- Penurunan Kesadaran
- Kejang
- Kematian