Kompetensi Dasar
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
(PENGETAHUAN) (KETERAMPILAN)
3.24 Menerapkan pencatatan transaksi 4.24 Melakukan pencatatan transaksi
penjualan produk selesai secara kredit penjualan produk selesai secara kredit
kedalam buku jurnal khusus kedalam buku jurnal khusus
D. Tujuan Pembelajaran
Melalui diskusi dan menggali informasi, peserta didik mampu:
1. Menjelaskan pengertian penjualan kredit
2. Menjelaskan prosedur pencatatan penjualan kredit
3. Menjelaskan bentuk/format jurnal penjualan
4. Membuat lembar kerja jurnal khusus penjualan kredit perusahaan manufaktur
5. Mencatat transaksi penjualan kredit perusahaan manufaktur ke dalam jurnal khusus
E. Materi Pembelajaran
Dalam transkasi penjualan kredit, jika order dari pelanggan telah dipeuhi dengan pengiriman
barang atau penyerahan jasa, untuk jangka waktu tertentu perusahaan memiliki piutang kepada
pelanggannya. Kegiatan penjualan kredit memungkinkan perusahaan menambah volume
penjualan dengan memberi kesempatan kepada para pembeli membelanjakan penghasilan yang
akan diterima mereka pada masa yang akan datang. Penjualan kredit dapat dilakukan melalui
dua sistem yaitu: penjualan kredit dengan kartu kredit perusahaan dan sistem penjualan kredit
biasa.
Perusahaan dapat melakukan penjualan kredit dengan kartu kredit yang dikeluarkan oleh
perusahaan. Kartu kredit perusahaan ini diterbitkan oleh perusahaan tertentu untuk para
pelanggannya. Pelanggan akan diberi kartu kredit perusahaan setelah melalui seleksi
berdasarkan kemampuan membayar kredit dan karakternya. Pelanggan dapat menggunakan
kartu kredit ini untuk membeli barang hanya ke perusahaan yang menerbitkan kartu kredit
tersebut. Pada akhir bulan atau pada tanggal tertentu, perusahaan menagih jumlah harga barang
yang dibeli oleh pemegang kartu kredit selama jangka waktu tertentu yang telah lewat.
Prosedur sistem akuntansi dari penjualan kredit
Prosedur sistem akuntansi dari penjualan kredit, yakni:
Prosedur order penjualan dimana penjual akan menerima order atau permintaan dari pembeli
dan menambahkan surat penting pada surat order atau permintaan.
Prosedur persetujuan kredit yang meminta persetujuan akan penjualan kredit kepada pembeli.
Prosedur pengiriman yang meliputi pengiriman barang.
Pencatatan piutang dengan memasukkan tembusan faktur penjualan ke kartu piutang.
Prosedur distribusi penjualan.
Pencatatan harga pokok penjualan dalam periode tertentu.
Dalam penjualan kredit terdapat beberapa dokumen yang harus dipergunakan untuk sistem
akuntansi. Dokumen tersebut meliputi surat order pengiriman bersama dengan tembusannya,
faktur dan tembusannya, rekapitulasi harga pokok penjualan dan bukti memorial. Rekapitulasi
harga pokok penjualan adalah dokumen tambahan yang dipergunakan untuk menghitung jumlah
atau total dari harga pokok produk yang dijual dalam jangka waktu tertentu. Sedangkan bukti
memorial adalah dokumen utama sebagai dasar pencatatan ke jurnal umum serta pengertian
penjualan kredit. Penjualan kredit juga memiliki 5 catatan akuntansi menurut Mulyadi (2008: 218).
Catatan akuntansi tersebut yaitu:
Jurnal penjualan: mencatat transaksi penjualan baik kredit ataupun tunai.
Kartu piutang: buku pembantu yang berisi mengenai mutasi piutang dari perusahaan ke setiap
debitornya.
Kartu persediaan: buku pembantu mengenai rincian mutasi setiap jenis persediaan.
Kartu gudang: dilakukan oleh pihak yang bertanggung jawab dengan gudang untuk mencatat
setiap perpindahan atau mutasi dan persediaan dari barang yang ada di gudang.
Jurnal umum: mencatat setiap harga pokok dari produk yang dijual dalam jangka waktu
periode tertentu.
Jurnal penjualan berfungsi sebagai tempat mencatat transaksi penjualan barang dagangan atau
jasa yang dilakukan dengan pembayaran kredit. Sumber pencatatan buku tersebut adalah faktur
penjualan. Akun penjualan digunakan untuk mencatat nominal pendapatan yang diperoleh dari
penjualan barang yang menjadi bisnis inti dari perusahaan tersebut. Dengan demikian, penjualan
barang yang bukan berasal dari bisnis inti tidak akan dimasukkan dalam akun penjualan. Sebagai
misal, perusahaan penjual tas tidak bisa memasukkan pendapatan yang diperoleh dari penjualan
tanah.
F. Pendekatan, Strategi, dan Metode
Pendekatan : Scientifik
Strategi/Model : Problem Based Learning
Metode : Diskusi, menggali informasi, dan tanya jawab
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke-1
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdoa, dan mengecek kehadiran peserta didik serta 15 menit
memeriksa kesiapan peserta didik mengikuti pelajaran
Membaca literasi
Menyampaikan kompetensi dasar, tujuan, dan manfaat mempelajari materi
tentang pencatatan transaksi penjualan kredit ke dalam jurnal khusus
Menyampaikan metode dan teknik penilaian yang akan digunakan dalam
menyelesaikan tugas atau permasalahan tentang pencatatan transaksi
penjualan kredit ke dalam jurnal khusus
Melakukan apersepsi dengan pertanyaan;
Transaksi-transaksi apa saja yang akan dicatat dalam jurnal khusus
perusahaan manufaktur selain penjualan kredit
Peserta didik dibagi dalam 4 kelompok heterogen dengan pembahasan
masalah:
a. Kelompok 1 berdiskusi mengenai catatan-catatan akuntansi yang
dibutuhkan dalam penjualan kredit
b. Kelompok 2 berdiskusi mengenai prosedur pencatatan penjualan kredit
c. Kelompok 3 berdiskusi mengenai format/bentuk jurnal penjualan
d. Kelompok 4 berdiskusi mengenai cara mencatat transaksi penjualan
kredit ke dalam jurnal penjualan
2. Kegiatan Inti
Mengamati 240 menit
Peserta didik mengamati tayangan slide (media) power point yang berisi
pengertian penjualan kredit, prosedur sistem pencatatan penjualan
kredit, dan cara mencatat transaksi penjualan kredit ke dalam jurnal
khusus
Peserta didik membaca buku sumber/modul untuk menganalisis prosedur
pencatatan penjualan kredit serta pencatatan transkasi penjualan
kredit ke dalam jurnal khusus
Menanya
Berdasarkan tayangan slide power point yang diamati peserta didik
bertanya tentang pengertian penjualan kredit, prosedur sistem
pencatatan penjualan kredit, dan cara mencatat transaksi penjualan
kredit ke dalam jurnal khusus yang belum dipahami
Peserta didik berdiskusi dan saling bertanya kepada teman satu kelompok
untuk mendapatkan klarifikasi tentang masalah yang diamati melalui video
yang ditayangkan terkait materi prosedur sistem pencatatan penjualan
kredit dan cara mencatat transaksi penjualan kredit ke dalam jurnal
khusus
Mengumpulkan Data/Informasi
Peserta didik mengolah informasi dari berbagai sumber belajar (buku,
internet, atau referensi lainnya) untuk menganalisis materi tentang
prosedur sistem pencatatan penjualan kredit dan cara mencatat
transaksi penjualan kredit ke dalam jurnal khusus
Menalar
Peserta didik berdiskusi dalam kelompoknya masing-masing mengenai
materi diskusi yang telah dibagi untuk memecahkan permasalahan yang
ditemui
Secara berkelompok peserta didik menulis dan membuat laporan tertulis
atas hasil diskusi kelompok
Mengkomunikasikan
Peserta didik dari masing-masing kelompok diminta untuk
mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya dalam bentuk laporan dan
kelompok yang tidak presentasi memberikan tanggapan atas solusi
permasalahan
Peserta didik menyampaikan kesimpulan terkait materi pembelajaran yang
didasarkan atas diskusi kelompok
3. Penutup
Guru bersama peserta didik membuat kesimpulan dari materi yang baru
dipelajari tentang pengertian penjualan kredit, prosedur sistem
pencatatan penjualan kredit, dan cara mencatat transaksi penjualan
kredit ke dalam jurnal khusus
15 menit
Guru memberikan konfirmasi dan penguatan terhadap kesimpulan dari hasil
pembelajaran
Siswa diberi tugas untuk membaca dan memahami lebih dalam lagi materi
tentang cara mencatat transaksi penjualan kredit ke dalam jurnal khusus
untuk pertemuan selanjutnya
Pertemuan ke-2
Langkah-langkah Pembelajaran
Waktu
1. Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdoa, dan mengecek kehadiran peserta didik serta 15 menit
memeriksa kesiapan peserta didik untuk mengikuti tes
Guru mengarahkan peserta didik untuk mengondisikan ruang kelas untuk
persiapan tes
Guru membagi soal dan lembar kerja kepada peserta didik
Guru meminta peserta didik untuk mempersiapkan alat tulis dan alat hitung
2. Kegiatan Inti
Pelaksanaan Tes Peserta didik dikondisikan menempati tempat duduk
masing-masing
Guru meminta siswa untuk memulai mengerjakan soal tes 240 menit
Guru mengawasi jalannya tes
3. Penutup
Guru memberikan informasi kepada semua peserta didik bahwa waktu
mengerjakan tes sudah habis
Guru meminta siswa untuk mengumpulkan hasil tes
Guru memberikan tugas kepada siswa untuk mencari materi yang akan
15 menit
dipelajari pada pertemuan selanjutnya
Guru menutup pertemuan pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
berdoa
I. Sumber Belajar
Buku paket Praktik Akuntansi Manufaktur dari Kemendikbud
Buku Praktikum Akuntansi Perusahaan Manufaktur Kelas XII Penerbit Pustaka Mulia Karangan
Solichatun dan KarmiBuku Praktik Akuntansi Manufaktur referensi lain
Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) Praktik Akuntansi Manufaktur
Internet
J. Penilaian Pembelajaran
1. Penilaian Pengetahuan
a. Teknik : Test tertulis
b. Bentuk : Tes tertulis uraian
c. Kisi-kisi
No Indikator Butir Instrumen
1. Pengertian jurnal penjualan 1
2. Catatan-catatan akuntansi yang dibutuhkan 2
dalam pencatatan transaksi penjualan kredit
3. Prosedur pencatatan penjualan kredit 3
4. Pencatatan transaksi penjualan kredit 4
dengan metode perpetual
5. Perbedaan pencatatan transaksi penjualan 5
kredit dengan metode periodik dan metode
perpetual
Instrument: Lampiran 1
2. Penialaian Keterampilan
Penilaian keterampilan yakni melakukan pencatatan transaksi penjualan kredit kedalam jurnal
khusus pada perusahaan manufaktur
Kisi-kisi
No Indikator Butir Instrumen
1. Pencatatan transaksi ke dalam jurnal 1
penjualan
Instrument: Lampiran 2
PENILAIAN PENGETAHUAN
Butir
No. Soal Skor
Instrumen
1. Apa yang Anda ketahui tentang penjualan 1 15
kredit?
2. Jelaskan catatan-catatan akuntansi yang
dibutuhkan dalam pencatatan transaksi 2 25
penjualan kredit pada perusahaan manufaktur!
1. Penjualan kredit adalah penjualan yang Skor 15 Jika jawaban tepat dan
benar
dilakukan dengan perjanjian dimana
pembayarannya dilaksanakan secara bertahap, Skor 10 Jika jawaban benar tetapi
tidak lengkap
yaitu;
1. Pada saat barang-barang diserahkan Skor 7 Jika jawaban tidak
lengkap dan tidak tepat
kepada pembeli, penjual menerima
pembayaran pertama sebagian dari harga Skor 5 Jika tidak ada jawaban
(hanya menulis soal
penjualan (diberikan down payment).
kembali)
2. Sisanya dibayar dalam beberapa kali
angsuran.
3. Prosedur pencatatan penjualan kredit antara lain: Skor 25 Jika jawaban tepat dan
lengkap (terdapat 6
Prosedur order penjualan dimana penjual
prosedur)
akan menerima order atau permintaan dari
Skor 20 Jika jawaban tepat tetapi
pembeli dan menambahkan surat penting
tidak lengkap (terdapat 4/5
pada surat order atau permintaan. prosedur)
Prosedur persetujuan kredit yang meminta Skor 10 Jika jawaban tepat tetapi
persetujuan akan penjualan kredit kepada hanya terdapat 2 prosedur
pembeli. Skor 5 Jika tidak ada jawaban
Prosedur pengiriman yang meliputi (hanya menulis soal
kembali)
pengiriman barang.
Pencatatan piutang dengan memasukkan
tembusan faktur penjualan ke kartu piutang.
Prosedur distribusi penjualan.
Pencatatan harga pokok penjualan dalam
periode tertentu.
4. Pencatatan transaksi atas penjualan kredit Skor 15 Jika jawaban tepat dan
benar
menggunakan metode perpetual adalah sebagai
berikut: Skor 10 Jika jawaban benar tetapi
tidak lengkap
1. Untuk mencatat nilai penjualan dengan jurnal
sebagai berikut: Skor 7 Jika jawaban tidak
lengkap dan tidak tepat
Piutang dagang Rp xxxx
Penjualan Rp xxxx Skor 5 Jika tidak ada jawaban
(hanya menulis soal
kembali)
2. Jurnal untuk mencatat harga pokok barang
yang dijual dengan jurnal sebagai berikut:
Harga Pokok Barang Jadi Rp xxxx
Persediaan Barang Jadi Rp xxxx
5. Perbedaan pencatatan transaksi atas penjualan Skor 20 Jika jawaban tepat dan
benar
kredit dengan metode periodik dan metode
perpetual yakni untuk mencatat transaksi Skor 15 Jika jawaban benar tetapi
tidak lengkap
penjualan kredit hanya dicatat satu kali untuk
nilai penjualan dengan jurnal piutang dagang Skor 10 Jika jawaban tidak
lengkap dan tidak tepat
(debet) dan penjualan (kredit). Sedangkan untuk
mencatat penjualan kredit dengan metode Skor 5 Jika tidak ada jawaban
(hanya menulis soal
perpetual dicatat dua kali yaitu yang pertama
kembali)
untuk mencatat nilai penjualan dengan jurnal
piutang dagang (debet) dan penjualan (kredit),
dan yang kedua untuk mencatat nilai HPP dari
barang yang dijual dengan harga pokok
penjualan (debet) dan persediaan barang jadi
(kredit)
SOAL:
Di bawah ini adalah transaksi yang berkaitan dengan penjualan yang terjadi selama bulan
Sepetember 2018 pada PT. ALYA! (Waktu yang penyelesaian 30 menit)
Tanggal Transaksi
03 September Dibayar biaya sewa untuk bulan Sepetember sebesar Rp 500.000,-
08 September Dijual secara kredit kepada Toko Aira barang jadi sebesar Rp 10.000.000,-
dengan faktur No. AR. 001. Harga pokok barang tersebut Rp 8.000.000,-
12 September Dibeli bahan baku untuk keperluan produksi sebesar Rp 5.000.000,- secara
tunai
14 September Dibayar biaya gaji dan upah sebesar Rp 1.000.000,-
17 September Dijual barang jadi kepada Toko Agung secara kredit sebesar Rp
12.000.000,- dengan faktur No. AG. 002. Harga pokok barang tersebut
10.500.000,-
20 September Dibayar biaya listrik, air, dan telepon sebesar Rp 300.000,-
25 Sepetember Dijual barang jadi kepada Toko Manis sebesar Rp 7.500.000,- dengan
nomor faktur No. AM. 003 dengan syarat 2/10, n/30. Harga pokok barang
tersebut Rp 5.000.000,-
30 September Dibayar biaya lain-lain sebesar Rp 200.000,-
KUNCI JAWABAN:
Jurnal yang diperlukan untuk mencatat transaksi penjualan kredit di atas adalah sebagai
berikut:
“PT. ALYA”
JURNAL PENJUALAN
PERIODE SEPTEMBER 2018
Debet Kredit
Tgl No. Keterangan Ref
Faktur Piutang Harga Pokok Persediaan
Penjualan
Dagang Penjualan Barang Jadi
2018
No Aspek Indikator
1. Persiapan Kerja Menyiapkan bahan sesuai kebutuhan
Menyiapkan peralatan sesuai kebutuhan