MISKONSEPSI 1: GERAK AKIBAT GRAVITASI

• Situasi: Dua buah benda dengan massa yang berbeda dijatuhkan dalam
ruang vakum dari ketinggian yang sama di atas permukaan lantai. Kedua
benda dilepaskan dari keadaan diam.
• Pertanyaan: Apakah massa benda mempengaruhi kelajuan benda saat
jatuh?
• Miskonsepsi: Benda yang lebih berat akan jatuh dengan kelajuan yang
lebih tinggi dibandingkan dengan benda yang lebih ringan.
Sumber: BBC
MISKONSEPSI 2: MASSA INERSIA DAN BERAT

• Situasi: Anda mencoba mendorong sebuah mobil.

• Pertanyaan: Apakah yang menyebabkan mobil sukar didorong?
• Miskonsepsi: Sebuah benda sukar didorong karena benda tersebut
sangat berat.
𝑭 Persepsi ‘berat’:
mengerahkan gaya untuk
melawan gaya lain.

𝑭 𝑭

𝒎𝒈

𝒎𝒈
MISKONSEPSI 3: GERAK DAN GAYA

• Situasi: Benda bermassa m bergerak dengan kecepatan yang bervariasi

terhadap waktu.
• Pertanyaan: Apakah arah resultan gaya yang bekerja pada benda pasti
searah dengan arah kecepatan?
• Miskonsepsi: Arah resultan gaya searah dengan arah gerak benda.
 𝑵𝒍𝒃
𝒗𝒊,𝒃
𝑭𝟏

𝒍𝒊𝒄𝒊𝒏
𝒎𝒈 𝒗𝒊,𝒃 < 𝒗𝒇,𝒃
𝑭𝟏 = 𝒌𝒐𝒏𝒔𝒕𝒂𝒏 𝑵𝒍𝒃
𝒗𝒇,𝒃
𝒗𝒇,𝒃 ≠ 𝟎 𝑭𝟏
𝒗𝒊,𝒃 ≠ 𝟎
𝒍𝒊𝒄𝒊𝒏
𝒎𝒈
 𝑵𝒍𝒃
𝒗𝒊,𝒃

𝑭𝟏
𝒍𝒊𝒄𝒊𝒏
𝒎𝒈 𝒗𝒇,𝒃 < 𝒗𝒊,𝒃
𝑭𝟏 = 𝒌𝒐𝒏𝒔𝒕𝒂𝒏 𝑵𝒍𝒃
𝒗𝒇,𝒃
𝒗𝒇,𝒃 ≠ 𝟎
𝒗𝒊,𝒃 ≠ 𝟎 𝑭𝟏

𝒍𝒊𝒄𝒊𝒏
𝒎𝒈
MISKONSEPSI 4: AKSI DAN REAKSI

• Situasi: Sebuah kubus pejal diletakkan di permukaan meja. Sistem ini

berada di permukaan bumi. Tidak ada pergerakan dalam sistem ini.
• Pertanyaan: Gambarkan gaya-gaya yang bekerja pada kubus kemudian
tentukan manakah pasangan aksi-reaksi.
• Miskonsepsi: Gaya normal dan gaya berat adalah pasangan aksi-reaksi.
 𝑵

𝑵𝒍𝒃

𝒎𝒈

𝒎𝒈
Miskonsepsi lain: Tidak ada gaya yang bekerja
pada benda diam. 𝑵𝒃𝒍
Konsep: Jika resultan gaya-gaya yang bekerja pada
suatu benda adalah nol, maka benda tidak bergerak 𝒎𝑴
atau bergerak dengan kecepatan tetap. 𝑮 𝟐 𝒓ො
𝒓
MISKONSEPSI 5: GAYA SENTRIPETAL

• Situasi: Mobil NASCAR bergerak dibelokan dengan kemiringan tertentu.

• Pertanyaan: Gambarkan diagram gaya benda. Manakah gaya sentripetal?
• Miskonsepsi: Gaya sentripetal adalah gaya yang berbeda dengan gaya
gravitasi, dan jenis gaya natural lainnya.
 Gaya sentripetal
adalah gaya yang
berperan memberikan
𝒎𝒈 percepatan ke arah
𝜽 pusat lingkaran.

𝐹𝑐𝑝 = 𝑓𝑠 cos 𝜃 + 𝑁𝑙𝑏 sin 𝜃

MISKONSEPSI 6: GAYA APUNG (ARCHIMEDES)

• Situasi: Dua buah benda dengan massa yang berbeda dicelupkan ke dalam
wadah berisi air.
• Pertanyaan: Manakah yang akan tenggelam? Benda dengan massa yang
lebih besar ataukah benda dengan massa yang lebih kecil?
• Miskonsepsi: Benda yang lebih ringan akan terapung.
Courtesy of youtube.com Courtesy of youtube.com
MASSA VS MASSA JENIS
• Kapal besar: Massa besar, massa jenis kecil (lebih kecil dari massa jenis air laut)
• Batu: Massa kecil, massa jenis besar (lebih besar dari massa jenis air laut)
• Keterapungan: Massa jenis sangat penting

Courtesy of youtube.com
MISKONSEPSI 7: KELAJUAN SESAAT, KECEPATAN SESAAT,
KELAJUAAN RATA-RATA, KECEPATAN RATA-RATA
• Situasi: Sebuah benda bergerak dari A ke B dalam rentang waktu ∆𝑡
dengan trajektori melengkung.

A
• Pertanyaan: Apakah perbedaan Kelajuan sesaat, Kecepatan sesaat,
kelajuaan rata-rata, dan kecepatan rata-rata?
• Miskonsepsi: Kelajuan rata-rata adalah besar kecepatan rata-rata.
 B

𝑣𝐴𝐵 ≥ 𝑣𝐴𝐵
A
Ketika ∆𝑡 → 0

C
B

𝑣𝐴𝐵 ≥ 𝑣𝐴𝐵
A
𝑣𝐴𝐶 > 𝑣𝐴𝐶
Ketika ∆𝑡 → 0

C
B

𝑣𝐴𝐵 ≥ 𝑣𝐴𝐵
A
𝑣𝐴𝐶 > 𝑣𝐴𝐶
Ketika ∆𝑡 → 0

B
C

𝑣𝐴𝐵 ≥ 𝑣𝐴𝐵
A
𝑣𝐴𝐶 > 𝑣𝐴𝐶
Ketika ∆𝑡 → 0

C
𝑣𝐴𝐵 ≥ 𝑣𝐴𝐵
A
𝑣𝐴𝐶 = 𝑣𝐴𝐶
MISKONSEPSI 8: SIFAT AIR (H2O)

• Situasi: Sebuah wadah berisi air murni menjadi bagian rangkaian listrik
untuk menyalakan lampu.
• Pertanyaan: Apakah lampu menyala?
• Miskonsepsi: Air adalah konduktor.
Courtesy of youtube.com

Courtesy of youtube.com
MISKONSEPSI 9: ORBIT ELEKTRON VS ORBIT PLANET

• Situasi: Elektron bergerak di sekitar atom vs planet bergerak mengelilingi

matahari
• Pertanyaan: Bagaimanakah trajektori elektron di sekitar inti atom?
• Miskonsepsi: Orbit eletron di sekitar inti atom sama dengan orbit planet
di sekitar matahari
Forinash, Kyle. Hydrogen W Simulation. Indiana University Southeast. Retrieved on 2008-12-18. Tokita, Sumio; Sugiyama, Takao; Noguchi, Fumio;
Fujii, Hidehiko; Kobayashi, Hidehiko (2006). "An Attempt to Construct an Isosurface Having Symmetry Elements". Journal of Computer Chemistry,
Japan 5 (3): 159–164. DOI:10.2477/jccj.5.159.
MISKONSEPSI 10: MUATAN POSITIF DALAM BAHAN

• Situasi: Anda memiliki sebuah rangkaian listrik sederhana untuk

menyalakan sebuah lampu.
• Pertanyaan: Aliran apakah yang menyebabkan lampu menyala?
• Miskonsepsi: Muatan positif mengalir dalam kabel
RUANG KOSONG
RUANG TERISI

Isi ruangan dipindahkan ke

ruang kosong di ruang terdekat
Ruang kosong seolah-olah
bergerak ke kanan
Muatan positif dalam bahan tidak
bergerak. Muatan positif hanyalah atom
yang kekurangan elektron. Ketika elektron
berpindah, ‘kekurangan elektron’
bergerak ke arah berlawanan.

Benda bermuatan positif bukan

karena menerima proton.