Anda di halaman 1dari 5

Lampiran I

PETA TEORI

No. Penulis/Topik/ Tujuan Konsep/Teori/Hipotesis Variabel Penelitian Hasil Penelitian/Isi Buku


Judul Penelitian/Penulisan dan Teknik Analisis
Buku/Artikel Buku/Artikel
1. Fatima Nurita Menganalisis komponen Teori Variabel penelitian: Hasil dari penelitian ini menunjukkan
Wardhani / keahlian auditor yang Teori Agensi. Teori ini menjelaskan Pengalaman (X1), Strategi 71,6% pendeteksian kecurangan
Pengaruh terdiri dari pengetahuan tentang adanya keterlibatan dua pihak penentuan keputusan (X2), dijelaskan oleh komponen keahlian auditor
Komponen dan pengalaman, strategi dalam suatu perusahaan, yaitu Kemampuan berpikir (X3), seperti, pengetahuan, strategi penentuan
Keahlian Auditor penentuan keputusan, principal dan agen. Dimana principal Analisis Tugas (X4), keputusan, kemampuan berfikir, analisis
dalam Mendeteksi kemampuan berfikir, bertanggungjawab penuh atas kondisi Kemampuan interpersonal tugas, kemampuan individu dan perilaku
Kecurangan ( Studi analisis tugas, perusahaan. Teori Agency mengenal (X5), Perilaku etis (X6) dan etis. Dengan menggunakan signifikansi
Empiris pada kemampuan masalah Asymmetric information. Ada Deteksi kecuragan (Y). 0,10, hasil uji t pada analisis regresi
External Auditor di interpersonal dan dua keadaan dari masalah ini:, yaitu Teknik Analisis: menunjukkan bahwa pengetahuan,
Semarang). 2014 perilaku etis dalam Moral Hazard dan Adverse Selection. Data dianalisis menggunakan kemampuan berfikir,perilaku etis dan
mendeteksi dan Teori Fraud Triangle. Teori ini regresi linear berganda interpersonal skill memiliki pengaruh
menyelesaikan adanya menjelaskan bahwa terdapat kondisi positif terhadap pendeteksian kecurangan.
kecurangan di suatu yang selalu hadir dalam kegiatan
perusahaan. kecurangan perusahaan yakni yaitu
tekanan/motif, kesempatan, dan
rasionalisasi.

Hipotesis
H1 : Pengetahuan dan pengalaman
berpengaruh positif dengan
kemampuan mendeteksi kecurangan
H2 : Strategi Penentuan Keputusan
berpengaruh positif dengan
kemampuan mendeteksi kecurangan
H3 : Kemampuan Berfikir berpengaruh
positif dengan kemampuan mendeteksi
kecurangan
H4 : Analisis Tugas berpengaruh positif
dengan kemampuan mendeteksi
Kecurangan
H5 : Kemampuan interpersonal
berpengaruh positif dengan
kemampuan mendeteksi kecurangan
H6 : Perilaku etis berpengaruh positif
dengan kemampuan mendeteksi
kecurangan

102
No. Penulis/Topik/Jud Tujuan Konsep/Teori/Hipotesis Variabel Penelitian dan Teknik Analisis Hasil Penelitian/Isi Buku
ul Buku/Artikel Penelitian/Penulisan
Buku/Artikel
2. Eko Ferry Tujuan penelitian ini Teori Variabel penelitian: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa:
Anggriawan / adalah untuk Teori Fraud Triangle. Teori ini Pengelaman kerja (X1), Skeptime professional 1. Pengalaman Kerja berpengaruh positif
Pengaruh mengetahui pengaruh menjelaskan bahwa terdapat kondisi (X2), Tekanan waktu (X3) dan Mendeksi fraud terhadap Kemampuan Auditor dalam
Pengalaman Kerja, pengalaman kerja, yang selalu hadir dalam kegiatan (Y). Mendeteksi Fraud.
Skeptisme skeptisme profesional kecurangan perusahaan yakni yaitu Teknik analisis: 2. Skeptisme Profesional berpengaruh
Profesional dan dan tekanan waktu tekanan/motif, kesempatan, dan Data dianalisis menggunakan regresi linear positif terhadap Kemampuan Auditor
Tekanan Waktu terhadap kemampuan rasionalisasi. sedehana (masing-masing X1 terhadap Y, X2 dalam Mendeteksi Fraud.
terhadap auditor independen di terhdap Y, X3 terhadap Y) dan linear 3. Tekanan Waktu berpengaruh negatif
Kemampuan Daerah Istimewa Hipotesis berganda. terhadap Kemampuan Auditor dalam
Auditor dalam Yogyakarta dalam H1, pengaruh pengalaman kerja Mendeteksi Fraud.
Mendeteksi Fraud mendeteksi fraud . terhadap kemampuan auditor dalam 4. Pengalaman Kerja, Skeptisme
(Studi Empiris mendeteksi fraud adalah positif Profesional dan Tekanan Waktu secara
pada H2, pengaruh skeptisme profesional bersama-sama berpengaruh terhadap
Kantor Akuntan terhadap kemampuan auditor dalam Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi
Publik di DIY). mendeteksi fraud adalah positif Fraud.
2014 H3, pengaruh tekanan waktu
terhadap kemampuan auditor dalam
mendeteksi fraud adalah negative
H4, variabel pengalaman kerja,
skeptisme profesional dan tekanan
waktu berpengaruh terhadap
kemampuan auditor dalam
mendeteksi fraud.

103
No. Penulis/Topik/ Tujuan Konsep/Teori/Hipotesis Variabel Penelitian dan Teknik Analisis Hasil Penelitian/Isi Buku
Judul Buku/ Penelitian/Penulisan
Artikel Buku/Artikel
3. Eka Putri Penelitian ini bertujuan Teori/Konsep Variabel 1. Ha1 diterima, terdapat pengaruh yang nyata
Pertiwi / untuk menganalisis Teori Fraud Triangle. Teori ini Komponen pengetahuan (X1), Ciri ciri antara Pengetahuan, Ciri-ciri Psikologis,
Analisis pengaruh komponen menjelaskan bahwa terdapat kondisi psikologis (X2), Kemampuan berpikir (X3), Kemampuan Berpikir, Strategi Penentuan
Pengaruh keahlian internal auditor yang selalu hadir dalam kegiatan Penentuan keputusan (X4), Analisis tugas Keputusan, Pengalaman, dan Perilaku Etis
Komponen yang terdiri atas kecurangan perusahaan yakni yaitu (X5), Pengalaman (X6), Perilaku etis (X7), secara bersama-sama dalam Pendeteksian
Keahlian komponen pengetahuan, tekanan/motif, kesempatan, dan Pendeteksian kecurangan (Y1) dan Kecurangan.
Internal ciri-ciri psikologis, rasionalisasi. Pencegahan lkecurangan (Y2). 2. Ha2 ditolak, pengetahuan adalah tidak
Auditor kemampuan berpikir, Teori GONE, menurut teori ini berpengaruh secara nyata terhadap
terhadap strategi penentuan penyebab timbulnya kecurangan Teknik Analisis pendeteksian kecurangan.
Pendeteksian keputusan, pengalaman, dapat disebabkan oleh tiga hal, yaitu Regresi linear sederaha untuk Ha3 ditolak, Sehingga ciri-ciri Psikologis
dan dan perilaku etis adanya unsur keinginan (need), menganalisis masing-masing x1 s/d X7 adalah tidak berpengaruh secara nyata
Pencegahan terhadap pendeteksian ketamakan (greed), dan terhadap Y terhadap pendeteksian kecurangan.
Kecurangan dan pencegahan kesempatan (opportunity). Regresi linear berganda untuk Ha4 ditolak, kemampuan berpikir adalah
(Fraud) di kecurangan. menganalisis secara keceluruhan X1 s/d tidak berpengaruh secara nyata terhadap
Inspektorat Hipotesis Pedeteksian X7 terhadap Y. pendeteksian kecurangan.
Jenderal Ha1 : Pengetahuan, Ciri-ciri Ha5 diterima, strategi penentuan keputusan
Kementerian psikologis, Kemampuan berpikir, berpengaruh secara nyata terhadap
Perdagangan Strategi penentuan keputusan, pendeteksian kecurangan.
Republik Analisis Tugas, Pengalaman, dan Ha6 diterima, analisis tugas berpengaruh
Indonesia. 2010 Perilaku Etis berpengaruh secara secara nyata terhadap pendeteksian
nyata terhadap pendeteksian kecurangan.
kecurangan (fraud). Ha7 ditolak, pengalaman adalah tidak
Ha2 : Pengetahuan berpengaruh berpengaruh secara nyata terhadap
secara nyata terhadap pendeteksian pendeteksian kecurangan.
kecurangan (fraud). Ha8 diterima, perilaku berpengaruh secara
Ha3 : Ciri-ciri psikologis berpengaruh nyata terhadap pendeteksian kecurangan.
secara nyata terhadap pendeteksian
kecurangan (fraud). Ha1 diterima, terdapat pengaruh yang nyata
Ha4 : Kemampuan berpikir antara Pengetahuan, Ciri-ciri Psikologis,
berpengaruh secara nyata terhadap Kemampuan Berpikir, Strategi Penentuan
pendeteksian kecurangan (fraud). Keputusan, Pengalaman, dan Perilaku Etis
Ha5 : Strategi penentuan keputusan secara bersama-sama dalam Pencegahan
berpengaruh secara nyata terhadap Kecurangan.
pendeteksian kecurangan (fraud). Ha2 ditolak, pengetahuan tidak berpengaruh
Ha6 : Analisis Tugas berpengaruh secara nyata terhadap pencegahan
secara nyata terhadap pendeteksian kecurangan.
kecurangan (fraud). Ha3 ditolak, Ciri-ciri Psikologis adalah tidak
Ha7 : Pengalaman berpengaruh berpengaruh secara nyata terhadap
secara nyata terhadap pendeteksian pencegahan kecurangan

104
kecurangan (fraud). Ha4 diterima, kemampuan berpikir
Ha8 : Perilaku Etis berpengaruh berpengaruh secara nyata terhadap
secara nyata terhadap pendeteksian pencegahan kecurangan.
kecurangan (fraud). Ha5 ditolak, strategi penentuan keputusan
tidak berpengaruh secara nyata terhadap
Hipotesis Pencegahan pencegahan kecurangan.
Ha1 : Pengetahuan, Ciri-ciri Ha6 ditolak, analisis tugas tidak berpengaruh
psikologis, Kemampuan berpikir, secara nyata terhadap pencegahan
Strategi penentuan keputusan, kecurangan.
Analisis Tugas, Pengalaman, Ha7 ditolak, pengalaman tidak berpengaruh
dan Perilaku Etis berpengaruh secara secara nyata terhadap pencegahan
nyata terhadap pencegahan kecurangan.
kecurangan (fraud). Ha8 diterima, perilaku etis berpengaruh
Ha2 : Pengetahuan berpengaruh secara nyata pencegahan kecurangan.
secara nyata terhadap pencegahan
kecurangan (fraud).
Ha3 : Ciri-ciri psikologis berpengaruh
secara nyata terhadap pencegahan
kecurangan (fraud).
Ha4 : Kemampuan berpikir
berpengaruh secara nyata terhadap
pencegahan kecurangan (fraud).
Ha5 : Strategi penentuan keputusan
berpengaruh secara nyata
terhadap pencegahan kecurangan
(fraud).
Ha6 : Analisis Tugas berpengaruh
secara nyata terhadap pencegahan
kecurangan (fraud).
Ha7 : Pengalaman berpengaruh
secara nyata terhadap pencegahan
kecurangan (fraud).
Ha8 : Perilaku Etis berpengaruh
secara nyata terhadap pencegahan
kecurangan (fraud).

105
No. Penulis/Topik/ Tujuan Konsep/Teori/Hipotesis Variabel Penelitian dan Teknik Analisis Hasil Penelitian/Isi Buku
Judul Buku/ Penelitian/Penulisan
Artikel Buku/Artikel
4. Andi Muldana / Tujuan penelitian ini: Teori Variabel H1, Kemampuan berpikir mempunyai
Analisis Faktor 1. Untuk mengetahui dan Teori Agensi. Teori ini menjelaskan Kemampuan berpikir (X1), Pengetahuan pengaruh yang signifikan (positfi) terhadap
yang menganalisis pengaruh tentang adanya keterlibatan dua (X2), Analisis tugas (X3), tekanan waktu pendeteksian kecurangan.
Berpengaruh kemampuan berpikir pihak dalam suatu perusahaan, yaitu (X4), Pengalaman (X5) dan Pendeteksian H2, Pengetahuan memiliki pengaruh yang
terhadap Aparat dalam mendeteksi principal dan agen. Dimana principal kecurangan (Y). signifikan (negatif) terhadap pendeteksian
Pengawas kecurangan. bertanggungjawab penuh atas kondisi kecurangan
Intern 2. Untuk mengetahui dan perusahaan. Teori Agency mengenal Teknik Analisis H3, Analisis tugas memiliki pengaruh yang
Pemerintah menganalisis pengaruh masalah Asymmetric information. Ada Data dianalisis menggunakan regresi linear signifikan (positif) terhadap pendeteksian
dalam pengetahuan dalam dua keadaan dari masalah ini:, yaitu berganda. kecurangan
Mendeteksi mendeteksi Moral Hazard dan Adverse Selection. H4, Tekanan waktu memiliki pengaruh yang
Kecurangan. kecurangan. signifikan (negatif) terhadap pendeteksian
2015 3. Untuk mengetahui dan Teori Fraud Triangle. Teori ini kecurangan
menganalisis pengaruh menjelaskan bahwa terdapat kondisi H5, Pengalaman memiliki pengaruh yang
analisis tugas dalam yang selalu hadir dalam kegiatan signifikan (positif) terhadap pendeteksian
mendeteksi kecurangan perusahaan yakni yaitu kecurangan.
kecurangan. tekanan/motif, kesempatan, dan
4. Untuk mengetahui dan rasionalisasi.
menganalisis pengaruh
tekanan waktu dalam Hipotesis
mendeteksi H1, Kemampuan berikir mempunyai
kecurangan. pengaruh terhadap pendeteksian
5. Untuk mengetahui dan kecurangan.
menganalisis pengaruh H2, Pengetahuan mempunyai
pengalaman dalam pengaruh terhadap pendeteksian
mendeteksi kecurangan
kecurangan. H3, Analisis tugas mempunyai
pengaruh terhadap pendeteksian
kecurangan
H4, Tekanan waktu mempunyai
pengaruh terhadap pendeteksian
kecurangan
H5, Pengalaman mempunyai
pengaruh terhadap pendeteksian
kecurangan

106

Anda mungkin juga menyukai