Anda di halaman 1dari 15

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN PADA PT.

HERO SUPERMARKET
TBK

Disusun oleh:

M. AKHNUKH ALDEBARAN (135020207113017)

ZIDNI

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS


JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
MALANG
2018
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Peran utama aplikasi sistem informasi dalam bisnis adalah untuk


memberikan dukungan efektif atas strategi perusahaan agar dapat memperoleh
keunggulan kompetitif. Peran strategis sistem informasi melibatkan penggunaan
teknologi informasi adalah untuk mengembangkan berbagai produk, layanan dan
kemampuan yang dapat memberikan keunggulan yang besar bagi perusahaan atas
tekanan kompetitif dalam pasar global. Hal ini menciptakan sistem informasi
strategis yang mendukung atau membentuk posisi kompetitif dan strategi dari
perusahaan bisnis. Dengan kata lain, perpaduan sistem informasi dengan
teknologi informasi dapat membantu organisasi dalam hal:

1. Memperoleh keunggulan kompetitif


2. Mengurangi kelemahan kompetitif
3. Memenuhi tujuan srategis perusahaan

Perusahaan dapat bertahan hidup dan berhasil dalam jangka panjang hanya
jikaperusahaan tersebut berhasil mengembangkan strategi untuk menghadapi
tekanan kompetitif yang membentuk struktur persaingan dalam dunia usaha.

Dalam menerapkan strategi bisnis yang kompetitif, perlunya penerapan


system informasi bagi perusahaan. Karena sistem informasi memiliki peran
strategis antara lain:

1. Hasil potensial dari penggunaan strategi sistem informasi Meningkatkan


efisiensi operasional
2. Memperkenalkan inovasi bisnis
3. Membangun sumber informasi strategis
4. Meningkatkan produktivitas dan menurunkan biaya operasi produksi atau
jasa baru
5. Meningkatkan kualitas dan fitur produk serta jasa.
6. Meningkatkan proses operasional dan lingkungan kerja yang efektif dan
efisien.

Dalam industri retail, sistem informasi merupakan senjata yang paling


penting dalam memenangkan persaingan usaha, mengingat informasi merupakan
peralatan yang sangat strategis bagi perusahaan dan memerlukan biaya yang besar
untuk pengadaan maka penerapannya harus dilakukan dengan perencanaan dan
studi yang matang. PT. Hero Supermarket Tbk. Merupakan suatu perusahaan
dibidang retail, dan dalam kegiatan operasionalnya PT. Hero Supermarket
Tbk. menggunakan sistem informasi manajemen.

1.2 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan paper ini adalah untuk menggambarkan


penerapan sistem manajemen di PT. Hero Supermarket Tbk., mengidentifikasi
sumber daya yang digunakan dalam penerapan sistem informasi manajemen.
BAB II

PEMBAHASAN

Profile PT Hero Supermarket Tbk.

PT Hero Supermarket Tbk adalah perusahaan retail yang memiliki banyak


cabang di Indonesia. Hero supermarket grup adalah perusahaan retail modern
pertama di Indonesia, di dirikan tahun 1971 oleh almarhum Muhammad Saleh
Kurnia di Jl.Falateha. saat ini hero membidik dasar menengah keatas. Saat ini,
hero supermarket grup merupakan suatu grup retail yang memiliki berbagai
format sebagai berikut :

1. Hero (Supermarket)

2. Giant (Hypermarket dn Supermarket)

3. Guardian(Drug Store)

4. Starmart (convniece)

Pada tanggal 30 juni 1989 PT Hero supermarket go public meramaikan


pasar modal dan merupakan retail pasar swalayan pertama di Indonesia yang
memperoleh kepercayaan untuk menjual sahamnya kepada masyarakat las.
Penjualan saham pertama 1. 795000 lembar saham dengan nominal Rp. 1000 dan
ditawarkan dengan harga perdana Rp. 7.200 per lembar saham dan dari hasil
penjualan tahun 1989 mencapai 159,9 miliar rupiah. Tahun 1992 PT Hero
supermarket Tbk. Menawarkan 29.412.500 lembar saham di bursa efek jakarta
dengan harga penawaran Rp. 1.500 perlembar saham. Tahun 1991 PT Hero
supermarket membuka toko swalayan kecil dengan konsep convenience store dan
diberi nama Starmart, yang melayani kebutuhan rumah tangga secara cepat, degan
lokasi yang strategis seperti hotel, apartement, komplek ruko, dll. Selain itu Hero
grup juga mendirikan semacam toko perkulakan pertama di Indonesia dengan
nama Mega Super Grosir, target pasrnya adalah toko eceran kecil, koperasi,
perhotelan, perkantoran, instasi pemerintah.
Bulan februari 1998 PT Hero supermarket mengadakan aliansi strategi
dengan dairy farm hongkong, anggota Jardin Matheson. Dairy farm memiliki
penyertaan saham langsung pada perseroan sebesar 7,6% dan melalui obligasi
tukar yang dapat ditukarkan dengan saham perseroan sebesar 24,55%. Jalinan
kerjasama ini juga diwujudkan dengan bergabungnya eksekutif airy farm dalam
jajaran direksi dan komisaris PT Hero Supermarket Tbk. Pada tahun 1998 inilah
rekstrukturisasi perusahaan dan kepemilikannya diperjelas dan beberapa usaha
yang tergabung dalam Hero Grup di persatukan dalam PT Hero Supermarket Tbk
yang meliputi PT Hero Supermarket (Hero Suprmarket), PT Wira Maju Karisma
Jaya (Mitra Toko Discount), PT Catur Abadi Jaya Sakti (Shop in), Starmart dan
Guardian (ex dairy farm) dan yang lainnya dijual.

Pada tanggal 26 Juli 2002, Giant Hypermarket yang pertama dibuka yang
berlokasi Villa Melati Mas, Serpong-Tangerang. Giant Hypermarket dengan
motonya “Banyak Pilihan Harga Lebih Murah” dengan menyediakan jumlah
barang yang besar 35.000 sampai 50.000 item yang mana 90%nya berasal dari
produk local dan etnik. Giat ingin dikenal sebagai brand yang murah terjangkau
dan dapat dipercaya.

Visi dari PT. Hero Supermarket Tbk.. adalah “menjadi pengecer terkemuka di
Indonesia dari segi penjualan dan penciptaan nilai jangka panjang bagi pemangku
kepentingan”.

Misi dari PT Hero Supermarket Tbk. adalah :

1. Kami memiliki 5 MERK TOKO (Hero Supermarket, Guardian, Starmart,


Giant Hyprmarket, dan Giant Supermarket) yang dapat memuaskan semua
segmen pelanggan dan kami akan mengembangkannya secara
menguntungkan di seluruh Indonesia, dengan memperkuat penawaran
masing-masing merk toko.
2. Kami meningkatkan dan memotivasi talenta lokal terbaik dalam perseroan.
3. Kami berusaha keras menjadi yang terbaik bagi pelanggan lebih sederhana
bagi karyawan dan lebih murah bagi Perseroan
4. Kami sebagai PELOPOR retail di Indonesia akan melanjutkan
berkerjasama untuk tumbuh seiring dengan perkembangan Negara kami,
memajukan perseroan kami dan meningkatkan kesejahteraan bagi
pemangku kepentingan.

Tipe Sistem Informasi PT. Hero Supermarket Tbk.

§ Penerapan Operating Support Sistem (OSS)

1. Transaction Processing System (TPS)

TPS yang digunakan oleh PT.Hero Supermarket Tbk. adalah Point of Sale
(POS) System. Barang-barang yang dibeli oleh konsumen dibayar melalui Point
of Sale atau kasir dan pada saat itulah dilakukan pencatatan atas transaksi yang
sedang terjadi denganmenggunakan Axapta dan SAP, dimana data yang
diinput langsung disimpan danlangsung diproses dalam server.

2. Enterprice Collaboration System (ECS)

a) Menjual barang komplit menurut lingkungan

b) Menjual barang yang dijual di toko pesaing dengan melihat informasipasar

c) Mengutamakan 20 jenis barang yang laku

d) Menjual barang penting yang tidak disediakan di toko pesaing

Konsolidasi dan sentralisasi atas kebutuhan logistik berada di


pusat distribusi PT. Hero Supermarket Tbk. yang berlokasi di Cibitung – Bekasi.
Proses interaksi tukar menukar informasi antara gerai cabang dengan kantor pusat
melalui internet dan telepon dalam pelaporan keluar masuknya barang serta
pemesanan barang seperti yang tampak pada gambar di bawah ini
3. Process Control System (PCS)

Dalam rangka mengatur inventori barang dagang agar dapat


memperkirakan besarnya persediaan setiap barang yang dikelolanya dengan tepat.
PT Hero Supermarket Tbk. Menggunakan Online Analytical Processing (OLAP)
untuk menganalisis data inventori. Aplikasi ini dibangun dalam lingkungan
Microsoft SQL Server ditujukan untuk membantu manajemen
dalam meperoleh informasi mengenai manajemen inventori yang dikelolanya.
Aplikasi yang dibangun terdiri dari 3 modul utama :

1. Modul Migrasi, data berfungsi untuk memindahkan data penjualan yang


di simpan dalam data komputer kasir kedalam data warehouse yang
di tempatkan dalam komputer server.
2. Modul Penciptaan, data warehouse berfungsi untuk membangun model
data multi-dimensi.
3. Modul Pembuatan Laporan, dibangun dengan memanfaatkan SQL Server
Analysis Service, Microsoft Exeldan SQL Server Reporting Services
untuk menampilkan informasi hasil analisis.

Dengan tersedianya aplikasi yang telah berhasil dibangun,


memungkinkan pihak manajemen untuk langsung melakukan pemesanan
pembelian suatu barang bilamana barang tersebut telah mencapai nilai persediaan
minumnya. Selain itu, pergerakan inventori dari setiap barang yang dikelolanya
dapat di gambarkan, sehingga bagian pembeli anak dan dapat memberikan
perhatian khusus pada barang yang trend penjualannya bergerak dengan cepat
agar tidak sampai kehabisan persediaan barang tersebut. Kemampuan aplikasi
untuk menampilkan daftar barang-barang yang dikategorikan tidak laku jual
dapat menekan biaya inventori yang dapat ditimbulkannya

§ Penerapan Management Support System (MSS)

1. Management Information System (MIS)

MIS yang digunakan pada PT. Hero Supermarket Tbk. Adalah Hero
Supermarket Field Management System yang menyediakan aplikasi yang dapat
membantu manager gerai cabang dalam business forecasting, inventory
management, and human resources management. Aplikasi ini akan berupa suatu
bentuk pelaporan yang selanjutnya digunakan oleh perusahaan dalam penentuan
atau pengambilan keputusan pada sistem penunjang keputusan.

2. Decision Support System (DSS)

Bagi PT. Hero Supermarket Tbk. Penggunaan DSS terlihat ketika setiap
manager-manager gerai cabang dapat memonitor performance system secara
langsung dan interaktif, juga dilengkapi dengan management tool analysis dalam
menganalisa business forecasting dan manajemen persediaan.

3. Executive Information System (EIS)

Dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi strategis bagi high level


management.PT. Hero Supermarket Tbk. Memiliki divisi IT. Misi dari divisi IT
adalah menjadikan IT sebagai benchmark bagi divisi lainnya dan memenuhi
standard IT kelas dunia dibidang retail. Divisi ini dipimpin oleh seorang general
manajer yang bertanggung jawab kepada chief operation officer (COO) dan secara
organisasi bertanggung jawab kepada IT Director Asia. General Manager ini
membawahi 2 orang IT manager yaitu, IT Manager Development & Research,
serta IT Operatinal Manager.

Sistem Informasi di PT. Hero Supermarket Tbk.

Produk yang diperjual belikan di PT. Hero Supermarket Tbk. merupakan


barang kebutuhan pokok yang harus di control dalam persediaan barangnya.
Jangan sampai ada pelanggan yang mengeluh barang yang dicari tidak ada.
Ataupun barang yang ada sudah using karena terlalu lama (kadaluwarsa). Adanya
teknologi informasi maka dapat memudahkan dalam pengelolaan terhadap produk
yang ada di setiap gerai. Dalam sistem persediaan, dibutuhkan teknologi informasi
untuk menyusun data base dari berbagai jenis produk yang akan diperjualbelikan,
kode barang, nama supplier, harga produk, dan lain sebagainya. Adanya data base
miliki banyak manfaat karena saat ini selain digunakan untuk transaksi di kassa,
juga digunakan dalam penyediaan informasi bagi konsumen mengenai harga
produk dengan menggunakan sensor barcode dan computer yang biasa diletakkan
disudut toko.

Seluruh computer yang ada merupakan workstation yang siap dioperasikan


oleh end user (kasir) dalam melayani konsumen. Ada computer yang dapat
langsung digunakan oleh konsumen, ada yang digunakan untuk transaksi di kasir,
ada yang digunakan oleh konsumen, ada yang digunakan di gudang untuk
menentukan waktu pemesanan kembali ke pemasok dan pengembalian produk,
dan ada pula computer untuk mengetahui tingkat penjualan produk. Seluruhnya
akan tergabung dengan server yang nantinya bermanfaat bagi penyimpanan data
baik penjualan maupun persediaan.

PT. Hero Supermarket Tbk. memiliki 20 server dikantor pusat, dan 1 unit
di masing-masing cabang/toko Hero/Giant Supermarket. Untuk mengelola data
base PT Hero Supermarket Tbk menggunakan software data base management
system (DBMS) yang mengunakan software DB2, Oracle, Sybase, dan kini
Microsoft SQL server. PT Hero Supermarket Tbk. memiliki 2 server database,
dan system yang dimiliki bersifat tersentralisasi. User interface pada data
warehouse cabang/toko menggunakan program visual foxpro dan clipper. Seluruh
data di jaga keakuratan dan kerahasiannya dengan memberlakukan sistem proteksi
memakai user id dan password. Berdasarkan aplikasi data warehouse yang
digunakan, maka manajemen dapat melihat laporan-laporan seperti, keuangan,
penjualan, inventory, dan lainnya sesuai dimensi waktu yang diinginkan baik
harian, mingguan, bulanan, tahunan, bahkan data up to date saat ini.

Ruangan IT yang digunakan PT Hero Supermarket Tbk. Sudah sesuai


dengan standard minimal, dimana ada ruang khusus untuk server (gedung hero
pusat, lt 6) dengan suhu udara yang dapat diatur, dilengkapi dengan raised floor,
smoke detector, dan fire alarm. Untuk back up dilakukan secara harian dengan
internal juga dibackup ke eksternal server. Dalam menjaga keamanan dari faktor
eksternal, akses mamasuki ruangan IT hanya dapat dilakukan karyawan tertentu
dan ruanagn dilengkapi oleh door lock card security .
Komponen Sistem Informasi PT. Hero Supermarket Tbk.

Berikut ini adalah identifikasi bagian-bagian yang termasuk dalam sumber


daya manusia, hardware, software, data, serta sumber daya network dan produk
informasi dalam perancangan TI dan SI PT. Hero Supermarket Tbk.

1. Sumber daya manusia

a) Spesialis, terdiri dari: Operator

b) Pengguna terdiri dari: Karyawan, Pelanggan, danManajer

2. Sumber daya Hardware dan jaringan

a) Mesin, terdiri dari

· Terminal POS

· Workstation Manajer Kantor Cabang

· Mobile Computing Barcode

· Barcode Scanner PSC Magellan 2200

· Notebook

· Modem Robotik 56K

· BHP Handld Terminal

· Printer Epson TM 300

· Printer LX / 800

· Credir Card Reader

· Timbangan digital

· CPU Zyerx

· Parabola

· Magnetic Disk Drives

· Network Server
b) Media, terdiri dari:

· Magnetic stripe

· ATM card

· Bar Tags

· Media komunikasi elektronik

· Kertas laporan

· Customer service elektronik

· Magnetic disc drive

· Dokumen laporan pengendalian

· LAN

· Kertas struk

3. Sumber daya software

a) program, terdiri dari:

· DBMS Windows

· Program pemasukan data

· Pemrosesan penjualan

· NOS

· OLAP (Online Analytical Processing)

· DBMS Microsoft SQL Server

· Analisis penjualan

· Oracle

· Sybase

· Program pelaporan

· Program grafik

· Program monitoring performa

· Program monitoring keamanan


b) prosedur, terdiri dari:

· Pemasukan data

· Transaksi penjualan

· Penggunaan dan distribusi output

· Prosedur back up

· Prosedur pengendalian

· Prosedur koreksi

4. Sumber daya data

a) Data pelanggan

b) Data produk

c) Data gross profit

d) Data transaksi

e) Data inventori

f) Data stok on hand

g) Data penjualan

5. Produk informasi

a) Data entry display

b) Status display

c) Pelaporan analisa

d) Informasi penjualan dilayar

e) Struk

f) Laporan
BAB III

PENUTUP

Kesimpulan

Sistem informasi merupakan suatu hal wajib dipunyai oleh setiap


perusahaan dalam menghadapi persaingan bisnis terhadap perusahaan yang
sejenis. Dengan adanya system informasi ini, tidak hanya membuat proses
menjadi otomatis, tetapi juga menciptakan tingkat akurasi yang tinggi, kecepatan
dalam pelayanannya, dan menjadi pelengkap dalam kegiatan bisnis perusahaan.
Dalam jangka panjang, pola tersebut akan membuat sisi operasional suatu
perusahaan menjadi lebih efisien, terstruktur, dan mempunyai fleksibilitas.

Sistem informasi yang digunakan oleh PT. Hero Supermaket Tbk., dari top
level manajemen hingga kasir memakai system informasi terpadu dan saling
berintegrasi dalam berkomunikasi sehingga produk (inventory) tidak ada yang
kurang ataupun sudah usang karena terlalu lama (kadaluarsa). Produk yang dijual
di gerai cabang harus memenuhi ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

1. Menjual barang komplit menurut lingkungan

2. Menjual barang yang dijual di toko pesaing dengan melihat informasi pasar.

3. Mengutamakan 20 jenis barang yang laku.

4. Menjual barang penting yang tidak disediakan di toko pesaing.

Hal tersebut berdampak bagi kemajuan perusahaan dalam meningkatkan


usahanya sehingga dapat bersaing dengan kompetitor dalam bisnis yang sama
terbukti dengan semakin eksis keberadaannya.

Saran

Selain sistem informasi yang terpadu dan saling berintegrasi, PT.Hero


Supermarket Tbk. Harus terus memperbaharui produk-produk yang dijual di gerai
cabang sesuai dengan ketentuan serta meningkatkan kualitas untuk
mempertahankan kepercayaan konsumen terhadap produk yang di jual, karena
peningkatan kualitas dapat memperbaiki posisi keuangan perusahaan dan posisi
persaingan juga menjadi kunci kesuksesan perusahaan.
DAFTAR PUSTAKA

Chandra, Putra. 2013. Studi Kasus Sistem Informasi Manajemen Shuttle


Expres.[online]. http://blog-putracandra.blogspot.co.id/2013/06/studi-
kasus-sistem-informasi-manajemen.html (diakses november 2018)

Pratama, Heru., Samudera, Jauhar., Aridhona, Nina.,Syahran, Rinaldi.,


Wiedjarnarko, Sally. 2013. Sistem Informasi pada PT. Hero Supermarket
Tbk.[online]. http://www.jauhar50.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2013/09/T
ugas-Akhir-Hero-Supermarket-Kelompok-5-R50-MB-IPB-
Secured.pdf (diakses november 2018)

Anda mungkin juga menyukai