Anda di halaman 1dari 42

SEJARAH MUSIK: ZAMAN RENAISSANCE

Zaman renaissance adalah gerakan budaya yang di pelopori oleh Dr.Martin Luther dan
berkembang pada abad ke 14 dan berakhir pada abad 17,sehingga mencapai puncaknya pada abad ke 15-
abad ke 16.Kata renaissance berasal dari bahasa latin,yaitu kata “Re” yang berarti kembali ,dan “naitre”
yang berarti lahir,sehingga arti dari kata renaissance adalah “kelahiran kembali”.Zaman renainssance
dimulai dari negara Italia pada abad pertengahan akhir,kemudian menyebar ke seluruh Eropa.Zaman ini
juga sering disebut dengan zaman humanisme,di sebut zaman humanisme karena pada zaman ini derajat
manusia sudah mulai “diangkat” sehingga yang dulunya manusia hanya bisa menciptakan lagu yang
sesuai dengan gereja tapi pada zaman ini manusia sudah bisa menciptakan lagu tentang diri mereka
sendiri atau emosi mereka.Selain itu zaman humanisme ini juga merupakan transisi dari abad pertengahan
ke zaman modern.

Latar belakang dari munculnya zaman ini adalah pada abad pertengahan akhir terjadi
kekecewaan sebagian besar manusia terhadap gereja,ini disebabkan karena gereja menjual sebuah
sertifikat yang menurut mereka itu merupakan “tiket” untuk masuk ke surga.Sehingga muncullah suatu
gerakan usaha untuk memperbaharui kebudayaan romawi dan yunani abad pertengahan,dan ternyata
gerakan ini dapat menarik minat banyak orang sehingga menyebabkan perubahan dalam bidang seni ,
ilmu ,dan pola pikir manisua menjadi pola pikir rasional baik.

Karakteristik dari zaman ini adalah manusia sudah berpikir secara luas tidak seperti pada abad
pertengahan , sudah ada polifon , manusia sudah lebih mementingkan kebudayaan humanisme ,manusia
sudah berpikir secara lebih rasional, tidak hanya ada lagu untuk agama katolik saja karena sudah mulai
ada lagu lagu untuk gereja protestan( dipelopori oleh Dr.Martin Luther).

Terdapat macam-macam Instrumen musik yang berkembang pada zaman ini. Instrumen musik pada
zaman renaissance dapat dikelompokan menjadi empat yaitu, Instrumen musik brass ,Instrumen
musik peruksi,Instrumen musik woodwind,dan Instrumen musik strings.
Contoh instrumen musik brass adalah: -Trumpet
-Suckbut
- Cornnet.

Contoh instrumen musik strings adalah : -Viol


-Irish
-Lyre

Contoh instrumen musik woodwind :-shawm


-transverse flute
-recorder
Contoh instrumen musik peruksi(sering digunakan untuk melamar)adalah: -Tamborin
- Jew’s harp.

Dalam zaman renaissance sangat banyak tokoh tokoh komponis yang sangat hebat,dan inilah 5
diantaranya:
1.Giovanni Pierluigi Da Palestrina,

yaitu seorang komponis terkenal ,ia berasal dari italia dan lahir di kota Palestrina,dekat Roma,pada tahun
1525,akhirnya pada usianya yang ke-69 ia menghembuskan nafasnya yang terakhir di Roma pleurisy dan
di makamkan pada hari itu juga.
2.William Byrd

Adalah seorang komponis yangterhitung penting di zaman renainssance dan terkenal dangan gubahannya
yaitu klavesimbel dan karyanya banyak menggunakan polifon .William lahir di Lincoln pada tahun 1543
dan meninggal pada tahun 1623 di Stodon Massey,Essex.

3.Orlando De Lassus

Seorang komponis penting yang menguasai hampir seluruh jenis musik pada zaman itu.karyanya
berjumlah sekitar 2000 lagu,komponis ini lahir di kota Mons,Belgia pada tahun 1532.Ia menjadi ketua di
gereja Santo Yohanes Lateran selama satu tahun ,dan di tahun berikutnya jabatan itu di berikan pada
Giovanni.Ia meninggal pada tahun 1594.
4.Tomas Luis De Victoria

Adalah seorang komponis musik gereja terkemuka di Spanyol ,ia lahir di Sanchidrian pada tahun 1548.Ia
mempelajari musik di kota Roma,dan diangkat sebagai imam.Dia juga pernah menuliskan beberapa buku
nyanyian, yaitu misa,motet,mazmur,dll.

5.Johannes Ockeghem

Johannes Ockeghem adalah seorang komponis yang lahir di Saint Gihslain,Belgia pada tahun 1410.Ia
menciptakan cukup banyak lagu saat ia hidup,contohnya:Kyrie,Ma bounce rit,Malor me bat,dan masih
banyak lagi.Umurnya cukup panjang yaitu 87 tahun ,setelah itu ia meninggal pada tanggal 6 februari
1497.

Karya karya yang telah diciptakan para komposer pada zaman ini sangatlah banyak ,dan tentu
tidak bisa di hitung dengan jari saja.berikut beberapa contoh lagu yang telah di ciptakan : -Petite
camusette (Johannes Ockeghem)
-Sing joyfully (William Byrd)
-Omnes de saba ( Orlando de lassus)
-Amicus Meus (Tomas de Victoria)
-Omnes gemtes (Giovanni Piereluigi)
-Fyer,Fyer(Thomas Morley)
-Go Crystal Tears (John Dowland)
SEJARAH MUSIK KLASIK

Sejak abad ke-2 dan abad ke-3 sebelum Masehi, di


Tiongkok da Mesir ada musik yang mempunyai bentuk tertentu. Dengan mendapat pengaruh dari Mesir
dan Babilon, berkembanglah musik Hibrani yang dikemudian hari berkembang menjadi musik Gereja.
Musik itu kemudian disenangi oleh masyarakat, karena adanya pemain-pemain musik yang mengembara
serta menyanyikan lagu yang dipakai pada upacara Gereja. Musik itu tersebar di seluruh Eropa kemudian
tumbuh berkembang, dan musik instrumental maju dengan pesat setelah ada perbaikan pada alat-alat
musik, misalnya biola dan cello. Kemudian timbulah alat musik Orgel. Komponis besar muncul di
Jerman, Prancis, Italia, dan Rusia. Dalam abad ke 19, rasa kebangsaan mulai bangun dan berkembang.
Oleh karena itu perkembangan musik pecah menurut kebangsaannya masing-masing, meskipun pada
permulaannya sama-sama bergaya Romantik. Mulai abad 20, Prancis menjadi pelopor dengan musik
Impresionistis yang segera diganti dengan musik Ekspresionistis.
A.Perkembangan Musik Dunia
Musik sudah ada sejak Zaman purbakala dan dipergunakan sebagai alat untuk mengiringi upacara-
upacara kepercayaan. Perubahan sejarah musik terbesar terjadi pada abad pertengahan,disebabkan
terjadinya perubahan keadaan dunia yang makin meningkat. Musik tidak hanya dipergunakan untuk
keperluan keagamaan, tetapi dipergunakan juga un tuk urusan duniawi

PERKEMBANGAN MUSIK DUNIA TERBAGI DALAM ENAM ZAMAN :


1.Zaman Abad Pertengahan
Zaman Abad Pertengahan sejarah kebudayaan adalah Zaman antara berakhirnya kerajaan Romawi (476
M) sampai dengan Zaman Reformasi agama Kristen oleh Marthen Luther (1572M). perkembangan Musik
pada Zaman ini disebabkan oleh terjadinya perubahan keadaan dunia yang semakin meningkat, yang
menyebabkan penemuan-penemuan baru dalam segala bidang, termasuk dalam kebudayaan. Perubahan
dalam sejarah musik adalah bahwa musik tedak lagi dititikberatkan pada kepentingan keagamaan tetapi
dipergunakan juga untuk urusan duniawi, sebagai sarana hiburan.
Perkembangan selanjutnya adalah adanya perbaikan tulisan musik dan dasar-dasar teori musik yang
dikembangkan oleh Guido d’ Arezzo (1050 M)Musik dengan menggunakan beberapa suara berkembang
di Eropa Barat. Musik Greogrian disempurnakan oleh Paus Gregorius.

Pelopor Musik pada Zaman Pertengahan adalah :


1. Gullanme Dufay dari Prancis.

2. Adam de la halle dari Jerman.

2. Zaman Renaisance (1500 – 1600)


Zaman Renaisance adalah zaman setelah abad Pertengahan, Renaisance artinya Kelahiran Kembali
tingkat Kebudayaan tinggi yang telah hilang pada Zaman Romawi. Musik dipelajari dengan cirri-ciri
khusus, contoh nyanyian percintaan, nyanyian keperwiraan. Sebaliknya musik Gereja mengalami
kemunduran. Pada zaman ini alat musik Piano dan Organ sudah dikenal, sehingga munculah musik
Instrumental. Di kota Florence berkembang seni Opera. Opera adalah sandiwara dengan iringan musik
disertai oloeh para penyanyinya.

Komponis-komponis pada Zaman Renaisance diantaranya :


1. Giovanni Gabrieli (1557 – 1612) dari Italia.

2. Galilei (1533 – 1591) dari Italia.

3. Claudio Monteverdi (1567 – 1643) dari Venesia.

4. Jean Baptiste Lully (1632 – 1687) dari Prancis

3. Zaman Barok dan Rokoko


Kemajuan musik pada zaman pertengahan ditandai dengan munculnya aliran-aliran musik baru,
diantaranya adalah aliran Barok dan Rokoko. Kedua aliran ini hamper sama sifatnya, yaitu adanya
pemakaian Ornamentik (Hiasan Musik). Perbedaannya adalah bahwa musik Barok memakai Ornamentik
yang deserahkan pada Improvisasi spontan oleh pemain, sedangkan pada musik Rokoko semua hiasan
Ornamentik dicatat.

Komponis-komponis pada Zaman Barok dan Rokoko :


A. Johan Sebastian Bach
Lahir tanggal 21 Maret 1685 di Eisenach Jerman, meninggal tanggal 28 Juli 1750 di
Lipzig Jerman.Pada akhir hidupnya Sebastian Bach menjadi buta dan meninggal di Leipzig
B. George Fredrick Haendel
Lahir di Halle Saxony 23 Februari 1685 di London, meninggal di London tanggal 14 April 1759. Semasa
kecilnya dia sudah memperlihatkan bekat keahlian dalam bermain musik. Pada tahun 1703,ia pindah ke
Hamburg untuk menjadi anggaota Orkes Opera. Tahun 1712 ia kembali mengunjungi Inggris.

4. Zaman Klasik 91750 – 1820)


Sejarah musik klasik dimukai pada tahun 1750, setelah berakhirnya musik Barok dan Rokoko.

Ciri-ciri Zaman musik Klasik:

a. Penggunaan dinamika dari Keras menjadi Lembut, Crassendo dan Decrasscendo.


b. Perubahan tempo dengan accelerando (semakin Cepat) dan Ritarteando (semakin lembut).
c. Pemakaian Ornamentik dibatasi
d. Penggunaan Accodr 3 nada.
Komponis-komponis pada Zaman Klasik antara lain :
o Frans Joseph Haydn (1732 – 1809),
Lahir di Rohrau Austria, ia meninggal tanggal 31 Mei 1809 di Wina Austria. Dalam sejarah musik,
Joseph Haydn termashur sebagai Bapak Simfony yang mewujudkan bentuk orkes dan kuartet seperti yang
kita kenal sekarang. Di Wina ia diakui sebagai Komponis Austria yang handal.

o Wolfgang Amandeus Mozart (1756 – 1791)


Lahir pada tanggal 27 januari 1756 di Salzburg Austria, meninggal tanggal 5 Desember 1791 di Wina
Austria. Ia menulis banyak komposisi dalam bentuk yang berbeda-beda tetapi berpegang kuat pada gaya
klasik murni.

5. Zaman Romantik (1820 – 1900)


Musik romantic sangat mementingkan perasaan yang subyaktif. Musik bukan saja dipergunakan untuk
mencapai keindahan nada-nada, akan tetapi digunakan untuk mengungkapkan perasaan. Oleh karena itu,
dinamika dan tempo banyak dipakai. Komponis-komponis pada Zaman romantic adalah :

a. Ludwig Von Bethoven dari Jerman.

b. Franz Peter Schubert dari Wina.

c. Francois Fredrick Chopin dari Polandia

d. Robert Alexander Schumann dari jerman.

e. Johanes Brahms dari Hamburg Jerman.

6. Zaman Modern (1900 – sekarang)


Musik pada Zaman ini tidak mengakui adanay hokum-hukum dan peraturan-peraturan, karena kemajuan
ilmu dan teknologi yang semakin pesat, misalnya penemuan dibidang teknik seperti Film, Radio, dan
Televisi. Pada masa ini orang ingin mengungkapkan sesuatu dengan bebas.

Komponis-komponis pada Zaman Modern :


1. Claude Achille Debussy dari Prancis

2. Bella Bartok dari Honggaria.


3. Maurice Ravel dari Prancis.

4. Igor Fedorovinsky dari Rusia

5. Edward Benyamin Britten dari Inggris.

Apa itu"Musik Klasik"?

Seperti pada sebagian pendapat masyarakat umum tentang musik klasik yang khususnya "suka musik",
musik klasik adalah musik lama (yang berhubungan dengan; orchestra, opera, piano solo, biola, harpa,
sonata, dll) yang berasal dari Eropa pada masa para komposer-komposer Eropa jaman dulu, seperti
Mozart, Vivaldi, Dvorak, Beethoven, Bach, dll.

Namun apa sih sebenarnya "Musik Klasik" itu.

Sekilas dari kata "klasik", kita dapat mengambil kesimpulan bahwa musik klasik itu adalah musik lama.
Namun kita tersentak oleh pertanyaan, bukankah blues, reggae, jazz, keroncong, juga lama?

Sejarah Musik Klasik

Secara garis besar Era musik klasik dibagi menjadi 7 periode:


1. Era Yunani Kuno
2. Abad pertengahan
3. Zaman Renaissance
4. Baroque/Rokoko
5. Klasik
6. Romantik
7. Modern 20th dan Komtemporer
1. Era Yunani Kuno

Pada zaman ini, musik sebagai alat hiburan, ritual keagamaan, perayaan, dll sudah ada bukan hanya di
Yunani. Sebagai contoh, pada zaman ini sudah dikenal adanya musik persia, musik india, musik
mesopotamia, musik mediterania, musik yahudi, musik romawi, musik islam,dll. Namun, yang paling
terkenal pada masa ini adalah musik Yunani. Alat musik seperti lyre yang menjadi cikal bakal kecapi,
aulos, dan khitana. Musik klasik yang kita ketahui sekarang adalah hasil perkembangan dari musik
Yunani kuno ini, sama halnya dengan munculnya musik keagamaan barat.

2. Abad Pertengahan

Zaman pertengahan diyakini berawal dari runtuhnya kerajaan romawi sampai pada pertengahan abad 15.
Pada zaman ini, musik masih terbilang kurang kompleks, dimana ritme musik masih bersifat monoritme
dan monophonic walaupun akhirnya berkembang menjadi musik polyphonic. Alat musik pada zaman
adalah "flute kayu" sebagai induk dari "flute modern" saat ini yang terbuat dari perak, ada juga model
recorder yang disebut "gemshorn" yang terbuat dari kayu juga. Abad pertengahan adalah abad "kaku",
dimana otoritas gereja memegang kendali rakyat. Oleh karena itu, musik-musik "pengorbanan" banyak
tercipta misalnya adalah musik gregorian pada misa ibadat gereja, namun walaupun demikian musik-
musik sekuler juga tercipta yang biasanya dibawakan oleh pemusik jalanan. Istilah-istilah musik seperti
canon dan madrigal tercipta pada era ini. Ada beberapa pemusik yang terkenal abad ini, antara lain :
Pierre de la Croix, Leonin, Perotin, dll.

3. Zaman Renaissance (Abad 15 - 17M)

Zaman renaissance atau zaman "kelahiran kembali" membawa dampak yang besar terhadap pola pikir
masyarakat yang berontak terhadap kekakuan otoritas gereja pada masa abad pertengahan. Pola pikir yang
berpengaruh mulai masuk kepada tatanan kemasyarakatan, kebudayaan, ilmu pengetahuan, dan tidak
lepas musik, yang mana membawa perkembangan musik pada tahap selanjutnya walaupun pada zaman
ini, musik tidak terlalu besar perkembangannya. Penulisan notasi musik yang saat ini kita kenal dengan
istilah "garis-garis pranada" sudah muncul pada abad ini, sekaligus berbagai ornamentik musik yang
membuat musik terasa lebih bebas. Istilah-istilah yang sudah kita kenal sekarang seperti toccata, ballade,
mass dan prelude, sudah ada pada zaman ini. Sehingga genre-genre pada zaman ini sudah membuat musik
semakin meriah dan mengalami perkembangan. Alat-alat musik yang lebih maju sudah tercipta pada
zaman renaissance dan sampai sekarang juga masih dipakai, seperti trumpet, harpa, viol, slide trumpet,
rebana, flute dan recorder. Beberapa pemusik yang terkenal pada zaman ini adalah Leonel Power,
Guillaume Dufay, Pierre de la Rue, dll.

4. Era Baroque & Rokoko (1600-1750M)

Baroque adalah suatu istilah yang bermakna " mutiara yang tak beraturan" telah memberi penamaan yang
tepat pada komposer-komposer pada zaman ini, hal itu dikarenakan pola musik para komposer tersebut
masih terbilang abstrak. Perkembangan dalam notasi musik dan penggunaan alat musik yang lebih baik
terlihat pada abad ini. Era barok dapat juga disebut sebagai era "klasiknya musik barat" dan era dimana
musik mulai memegang peranan penting dalam opera. Istilah-istilah yang kita ketahui seperti minuet,
overtura, sarabande, sinfonia, serta lagu-lagu seperti fugue, sonata dan concerto grosso sangat kental pada
abad ini. Alat musik seperti biola/violin, dan harpa dimainkan dengan baik pada zaman barok. Piano
belum berkembang pada zaman barok, namun induknya hapsicord telah menjadi alat musik yang
memegang peranan penting zaman ini. Musik-musik zaman barok terkenal sangat polyphonic (dua nada
atau lebih dimainkan bergantian), banyak terdapat ornamentik pada musik, penanaman emosi pada karya
musik tidak beragam serta melodi yang kurang lincah serta tempo yang terbilang sedang walaupun
banyak yang menggunakan tempo cepat. Musik orkestra bermula pada zaman ini ditandai dengan
standarisasi ensemble melalui ukuran alat-alat msuiknya. Komposer-komposer pada zaman ini adalah
(termasuk yang saya kagumi): Antonio Vivaldi, Claudio Monteverdi, Geroge Friedric Handel, Johann
Pachelbel dan sang maestro Johann Sebastian Bach ( karyanya "Air" adalah favorite saya) . Perbedaan
antara barok dan rokoko adalah, jika pada era baroque ornametn musik diserahkan pada pemusik itu,
maka pada era rokoko ornamennya dituliskan.

5. Zaman Klasik (1750 -1820 M)


Istilah "zaman klasik" bukan berarti awal terbentuknya musik klasik, namun lebih kepada tahapan periode
perkembangan musik klasik (jangan sampai keliru ya ). Zaman ini serig juga disebut sebagai era klasik
viennese dan wiener, sebab komposer-komposer zaman ini banyak yang berasal dari Italia (viena) dan
jerman, sebut saja Franz Schubert, Wolfgang Amadeus Mozart dan muridnya Ludwig van Beethoven.
Musik pada zaman ini lebih mantap dan seimbang, baik dari segi kontrol nada, proporsi musikal, dan
moderasi. Struktur yang jelas dalam musik tidak seperti pada era baroque yang katanya membingungkan.
Orkestra berkembang pesat, serta penggunaan piano menggantikan hapsicord menjadi salah satu alat
musik utama dalam orkestra. Musiknya juga lebih ringan dengan melodi yang terkesan pendek dan
homophonic. Era ini dikatakan telah menjadi elemen dasar perkembangan musik klasik yang sebenarnya.
Karya-karya mozart dan beethoven contohnya masih dipelajari sampai sekarang (era komtemporer),
contohnya sonata moonlight-nya Beethoven, yang dari semua karyanya dikatakan salah satu yang paling
disukai di era-nya. Komposisi seperti "sonata" atau permainan solo dan "symphony" atau permainan
orkestra lahir dan berkembang jelas pada era ini. Era ini berakhir ketika generasi mereka-mereka itu yang
disebut sebagai generasi Viennese berakhir juga. Beethoven dikatakan adalah musisi transisi Klasik-
Romantik. Ciri dari musik era ini adalah, ornamen musikal yang terbatas, transisi tempo acceleranco dan
ritardando, transisi dinamik crescenco dan decrescenco
, homofonik (tiga nada atau lebih dimainkan bersamaan) dan ritme yang sangat jelas.

6. Era Romantik (1815-1910M)/FONT]

Disebut "romantik" bukan berarti adalah romantis atau galau karena percintaan, namun dikarenakan
kejelasan komposisi musik pada era in yang lebih ekspresif dan kaya akan emosi pemain. Lihat saja
karya-karya komposer jaman ini yang ditandai dengan intro yang lembut dan diakhiri dengan ending
musik yang sangat Wow dan dramatis, serta terlihat dari transisi gerakan pada symphony karya
Beethoven. Zaman klasik adalah zaman opera (drama musikal) dimana setiap cerita diiringi musik yang
membawa suasana yang memuaskan. Orkestra berkembang pesat dan terlahirnya para virtuosso(pemusik
handal) pada zaman ini yang ditandai dengan mahirnya mereka bermain piano dan biola/violin. Ciri-ciri
musik klasik era romantik adalah; lebih ekspresif dan imajinatif, ornamen musikal(penghiasan musik)
tidak ada, tidak seperti pada zaman klasik, melodi romantik lebih ekspresif dan panjang, harmoni dan
tempo yang bervariasi, homophonic dan polyphonic. Para komposer era ini antara lain Frantz Lizt, F.J.L
Mendelsson, dan Richard Wagner.

[FONT="Comic Sans MS"]7. Era Modern & Kontemporer

Era 20th (1901 - 2000M) adalah era musik selanjutnya yang dimana ditandai dengan musikus akademia
yang mulai menolak teori tonal tradisional, alat-alat musik apa saja yang dipakai (pemilihan alat musik),
melodi dalam bermusik serta struktur musik seperti pada zaman sebelumnya. Mereka mulai
mengembangkan teori komposisi musik baru atau "post-romantik". Era moder 20th ditandai dengan
munculnya aliran musik deperti impresionisme, ekspresionisme, serialisme, neo-klasik, serta musik-
musik politik. Para komposernya adalah, diawali dengan Claude Debussy, serta musisi amerika mulai
berdatangan seperti Charles Ives dan John Alden Carpenter.

Nah, musik seperti gamelan Indonesia, ragas India, musik tradisional Cina, dan musik keagamaan adalah
termasuk musik kontemporer (1975-2000M-sekarang). Begitu juga dengan rock, blues, jazz, dan pop juga
adalah musik kontemporer.
Jadi, "musik klasik" tidak berarti berawal dari Beethoven atau Mozart saja karena karya-karya mereka
yang sering kita dengar (Ooo..itu musik klasik!!!), namun juga termasuk musik era sebelumnya dan
sesudahnya. Terdapat tahapan periode perkembangan musik klasik itu sendiri

Welcome to Lila Zelin blog

Rabu, 13 November 2013

Musik Zaman Kuno sampai zaman Impresionisme


Musik Zaman Kuno (476-1450)

Leonin

Leonin adalah salah satu musisi/komposer yang pertama kali yang menemukan atau
menggunakan sistem polifonik. Dia lahir di Paris pada 1135 dan meninggal pada sekitar 1201. Ia
menerima pelatihan di Notre Dame Cathedral sekolah dan kemudian menjadi seorang imam di Notre
Dame. Ia dikenal untuk pengembangan dan penulisan asli polifonik musik (musik yang memiliki dua atau
lebih baris terjadi pada saat yang sama).

Komposisi Leonin yang didasarkan pada nyanyian Gregorian. Karya-karya beliau juga terdiri dari
dua line melodi, dimana melodi yang pertama sebagai melodi dan elodi kedua sebagai support melodi/
suara 2. Salah satu kontribusi besar Leonin untuk musikadalah koleksi Organum dengan dua bagian
pengaturan bagian-bagian dari massa yang dikenal sebagai Magnus Liber.

lenin dikenal juga sebagai salah satu komposer terbaik pada jamannya karena menulis buku besar
yang dikatakan sebagai buku untuk layanan suci. semua buku ini berisi bukan satu suara, melainkan berisi
2 suara smua (polyfonik). karya karyanya antara lain dulce lignum, viderunt omnes, locus iste

Para musikolog Craig Wright percaya Léonin yang mungkin telah menjadi orang yang sama
sebagai penyair Paris kontemporer

Perotin
Pérotin (aktif ca. 1185-1205), dari Notre Dame sekolah di Paris, adalah tokoh sentral dalam
polifonik musik seni selama waktu dan abad setelahnya. Dia adalah orang pertama yang menulis tiga-dan
empat-bagian komposisi dan menciptakan teknik musik banyak.

Dari kehidupan Pérotin atau Perotinus, sama sekali tidak ada yang diketahui. Untuk beberapa
waktu ia percaya bahwa sejumlah dokumen, dating 1208-1238, disebut komposer, tapi ini baru-baru ini
menunjukkan tidak menjadi kasus. Yang kita tahu adalah namanya, judul dari beberapa karyanya, dan
prestasi, yang disebutkan dalam dua risalah: satu oleh seorang filsuf terkemuka dan ahli teori musik, John
dari Garland, seorang Inggris yang mengajar di Universitas Paris selama kuartal kedua abad ke-13, dan
yang lainnya oleh seorang mahasiswa Inggris anonim, sebenarnya catatan tebal nya kelas diambil selama
1270-an di Paris. Mahasiswa itu memberitahu kita bahwa Pérotin "diedit" Magnus liber organisasi (Buku
Besar Organa) pendahulunya di Katedral Notre Dame di Paris, Léonin, dengan memperpendek bagian
panjang dari komposisi di mana melodi yang mengalir bebas dibaringkan selama bergerak lambat
nyanyian firmus, yaitu, serangkaian catatan yang diambil dari musik yang sudah ada sebelumnya - sini
dari Gregorian nyanyian dari Misa atau jam-jam doa harian. Di sisi lain, Pérotin tambah banyak bagian,
atau clausulae, dalam gaya discant, dimana kedua suara diatur oleh pola berirama dalam meter ketat.
Gaya ini, penulis anonim memberitahu kita, Pérotin adalah master terbesar (Optimus discantor). Lebih
dari 500 clausulae discant tersebut masih ada, beberapa yang singkat tidak diragukan lagi karya Léonin
dan murid Pérotin, tapi sebagian besar mungkin bekerja sendiri Pérotin itu.

Clausulae Ini tidak hanya dinyanyikan pada pelayanan, dalam Organa, tapi rupanya juga
dinikmati sebagai musik kamar instrumental dan vokal. Poets segera menemukan bahwa ini musik metrik
juga bisa berfungsi teks puitis, dan mereka menciptakan puisi untuk pergi dengan bagian atas, sementara
meninggalkan firmus nyanyian, untuk dimainkan oleh instrumen. Teks (mot dalam bahasa Perancis)
memberikan motet nama untuk spesies songlike baru, yang pada awalnya berdasarkan clausulae discant
Pérotinian tetapi segera menjadi independen dari mereka. Motet adalah jenis utama dari abad ke-13 seni
musik. Hal pertama yang dilakukan teks Latin dihubungkan dengan pesta yang clausulae itu milik,
mungkin dalam dekade terakhir dari abad ke-12, tetapi segera setelah pergantian abad, mereka mulai juga
untuk menggunakan teks sekuler Perancis, banyak dari mereka termasuk kutipan dari kontemporer
trouvère puisi dan roman.

Musik Zaman Renaisans (1450-1600)

Giovanni Gabrielli

Negara: Italy
Lahir: ca . 1555 di Venice , Italia
Kematian : 12 Agustus 1612 di Venice , Italia
Periode : Renaissance

Giovanni Gabrieli merupakan figur transisi penting antara Renaissance dan Baroque era dan gaya musik
yang terkait . Suara khas dari musiknya berasal dari bagian dalam hubungannya dengan Katedral St Mark
di Venice , panjang salah satu gereja paling penting di Eropa , dan untuk itu ia menulis kedua karya vokal
dan instrumental . Melalui komposisi dan karyanya dengan beberapa murid yang signifikan , Gabrieli
substansial mempengaruhi perkembangan musik di abad ketujuh belas .
Sangat sedikit yang diketahui tentang tahun-tahun awal , dia mungkin belajar dengan paman nya yang
terkenal Andrea Gabrieli , yang juga komposer , dan organ di St Mark. Seperti pamannya , Gabrieli
tinggal di Jerman selama beberapa tahun , dan dipekerjakan di istana Duke Albrecht V di Munich dari
sekitar 1575 sampai kematian Duke pada tahun 1579 . Segera setelah Gabrieli yang kembali ke Italia ,
dan pada 1585 menjadi organ untuk Scuola Grande di San Rocco , sebuah persaudaraan religius, ia akan
terus posting itu selama sisa hidupnya . Pada tahun yang sama ( 1585 ) , Gabrieli menjadi organis di St
Mark dan , pada kematian pamannya pada 1586 , mengambil posisi sebagai komposer utamanya (
Gabrieli juga mengedit sejumlah komposisi pamannya untuk publikasi anumerta ) .

Saat itu, Venesia adalah sebuah kota yang sangat kosmopolitan , dan sesuatu dari persimpangan jalan
musik . Banyak kegiatan musik di kota ini berpusat di sekitar Katedral St Mark , yang sudah lama
menarik banyak musisi besar . The Cathedral tidak biasa tata letak , dengan dua lofts paduan suara saling
berhadapan ( masing-masing dengan organ sendiri ) , menyebabkan perkembangan dari apa yang disebut
gaya Venetian komposisi - gaya warna-warni dan dramatis sering melibatkan beberapa paduan suara dan
ansambel berperan ; banyak motets Gabrieli dan karya paduan suara agama lain ditulis untuk dua atau
empat paduan suara , dibagi menjadi selusin atau lebih bagian yang terpisah. Gabrieli juga menjadi salah
satu komposer pertama yang menulis karya paduan suara termasuk suku cadang untuk ansambel berperan
, yang motet Dalam ecclesiis , sebagai contoh , panggilan untuk dua paduan suara , solois , organ ,
kuningan , dan string . Gabrieli menulis sejumlah karya vokal sekuler ( sebagian besar atau semua dari
mereka sebelum 1600 ) , dan sejumlah buah untuk organ dalam gaya kuasi - improvisasi .

Gabrieli terdiri banyak karya murni instrumental dalam bentuk seperti canzoni dan ricercari , yang telah
menjadi semakin populer pada abad keenam belas . Beberapa ini diterbitkan dengan beberapa musik
paduan suara di koleksi Sacrae symphoniae ( 1597 ) . Publikasi ini sangat populer di seluruh Eropa dan
menarik untuk Gabrieli sejumlah murid yang menonjol , yang paling dikenal di antaranya adalah Heinrich
Schьtz ( yang belajar dengan dia antara 1609 dan 1612 ) dan Michael Praetorius . Lebih potongan
berperan Gabrieli yang diterbitkan secara anumerta di Canzoni e Sonate ( 1615 ) . Beberapa karya-karya
ini adalah sangat inovatif : Sonata pian e forte adalah salah satu komposisi didokumentasikan pertama
untuk menggunakan tanda dinamis, dan Sonata per tre violini adalah salah satu yang pertama untuk
menggunakan basso continuo , mengantisipasi trio sonata nanti. Karya instrumental sekarang dilihat
sebagai puncak dari perkembangan musik instrumental pada abad keenam belas .

Dari sekitar 1606, Gabrieli menderita batu ginjal yang mengurangi aktivitasnya , dan akhirnya
menyebabkan kematiannya .

Musik Zaman Barok (1600-1750)

Antonio Vivaldi

Lahir : 4 Maret 1678 - Venesia , Italia


Meninggal : 27 Juli / 28, 1741 - Wina , Austria

Antonio Lucio Vivaldi , dijuluki Prete Rosso ( " Imam Merah " ) , adalah seorang imam Venesia dan
komposer musik Barok , serta seorang pemain biola virtuoso terkenal, ia lahir dan dibesarkan di Republik
Venesia . The Four Seasons , rangkaian empat konser biola , adalah pekerjaan yang paling terkenal dan
sepotong Baroque yang sangat populer .

hidup

Meskipun ditahbiskan sebagai imam pada tahun 1703 , menurut Fungsional Rekening Sendiri , Dalam
waktu satu tahun ditahbiskan Vivaldi tidak lagi ingin merayakan massa Karena keluhan fisik ( " sesak
dada " ) yang menunjuk angina pektoris , bronkitis asma , atau gangguan saraf . Hal ini juga mungkin Itu
Vivaldi itu simulasi penyakit - ada cerita Bahwa ia kadang-kadang meninggalkan altar agar cepat
menuliskan ide musik di sakristi .... Dalam hal apapun ia telah menjadi seorang imam bertentangan
dengan kehendak -Nya sendiri, mungkin karena di hari -Nya adalah pelatihan untuk menjadi imam
Seringkali satu-satunya cara yang mungkin untuk keluarga miskin untuk Mendapatkan sekolah gratis .

Meskipun ia menulis banyak concerto baik dan mengesankan , : seperti Four Seasons dan Op 3 misalnya ,
ia menulis banyak karya Juga Yang terdengar seperti latihan lima jari bagi siswa . Dan Justru ini adalah
apa yang mereka . Vivaldi dipekerjakan untuk sebagian besar kehidupan kerja -Nya dengan Ospedale
della Pietà . Sering disebut sebagai " panti asuhan " , Ospedale ini sebenarnya rumah untuk keturunan
perempuan bangsawan dan kekasih mereka Dengan Berbagai dalliances mereka . Rumah Sakit Demikian
juga diberkahi oleh " anonim" ayah , perabot berbatasan dengan mewah, wanita muda yang baik tampak -
setelah , dan standar musik termasuk yang tertinggi di Venesia . Banyak konser Vivaldi memang latihan
yang ia akan bermain dengan banyak murid -Nya berbakat .

Hubungan Antonio Vivaldi dengan Rumah Sakit Mulai kanan-Nya setelah pentahbisan pada tahun 1703 ,
Ketika Dia Apakah disebut sebagai guru biola di sana. Sampai pengangkatan 1709 Vivaldi diperbaharui
setiap tahun dan lagi setelah 1711 . Antara 1709 dan 1711 Vivaldi tidak melekat ke Rumah Sakit .
Mungkin Sudah dalam periode ini ia bekerja untuk Teatro Sant ' Angelo , sebuah teater opera . Dia Tetap
Juga aktif sebagai komposer - tahun 1711 dua belas konserto yang ditulisnya diterbitkan di Amsterdam
oleh musik penerbit Estienne Roger dengan judul L' Estro Armonico ( Inspirasi Harmonic ) .

Pada tahun 1713 , Vivaldi telah Mengingat cuti satu bulan dari Ospedale della Pietà guna mengadakan
opera pertamanya , Ottone di villa , di Vicenza . Pada musim 1713-1714 dia sekali lagi melekat pada
Teatro Sant ' Angelo , di mana ia menghasilkan sebuah opera karya komposer Giovanni Alberto Rostori (
1692-1753 ) .

Seperti sebagai kegiatan teater Nya Concerned , akhir 1716 adalah titik tinggi untuk Vivaldi . Pada bulan
November , ia berhasil memiliki Ospedale della Pietà melakukan Oratorio pertama -Nya yang besar ,
Juditha Triumphans devicta Holofernis biadab. Karya ini adalah gambaran alegoris kemenangan Venesia
( orang Kristen ) atas Turki ( kaum barbar ) pada bulan Agustus 1716.

Pada akhir 1717 A. Vivaldi pindah ke Mantua selama dua tahun untuk mengambil pos -Nya sebagai
Capellmeister Chamber di istana Landgrave Philips van Hessen - Darmstadt . Tugasnya ada untuk
Memberikan opera , Kantata , dan mungkin konser musik , juga. Nya opera Armida Sudah Telah
sebelumnya dilakukan di Mantua pada tahun 1719 dan Teuzzone dan Tito Manlio Diikuti . Pada skor
Zaman Akhir adalah kata-kata : " . Musik dengan Vivaldi , dibuat dalam 5 hari " Selanjutnya, pada 1720
lead atau mereka teman sejati dilakukan .

Pada 1720 Antonio Vivaldi kembali ke Venesia di mana ia kembali menggelar opera baru yang ditulis
oleh dirinya di Teatro Sant ' Angelo . Di Mantua ia berkenalan penyanyi Anna Giraud ( atau Giro ) , dan
dia telah pindah untuk tinggal bersamanya . Vivaldi dipertahankan Bahwa Dia tidak lebih dari seorang
pembantu rumah tangga dan teman baik , seperti kakak Anna , Pauline , yang berbagi Juga rumah-Nya .

Dalam Memoires Nya , Italia dramawan Carlo Goldoni memberikan potret Menyusul Vivaldi dan Giraud
: . " Imam ini , seorang pemain biola yang sangat baik tetapi komposer biasa-biasa saja , telah melatih
Nona Giraud menjadi penyanyi Dia masih muda , lahir di Venesia, tapi putri dari wigmaker Perancis . dia
tidak cantik , meskipun ia adalah elegan , bertubuh kecil , dengan mata yang indah dan bibir yang
menarik . dia memiliki suara kecil , namun banyak bahasa di mana -maki . " Vivaldi tinggal bersama
sampai kematian -Nya .

Juga Antonio Vivaldi menulis bekerja pada komisi dari penguasa asing , : seperti Raja Prancis , Louis XV
- serenade La Sena berpesta ( Festival di Seine ) , misalnya. Karya ini tidak dapat tanggal Tepatnya , tapi
itu pasti ditulis setelah 1720 . Di Roma Vivaldi menemukan patron dalam pribadi Kardinal Pietro
Ottoboni , pencinta musik besar , yang sebelumnya Telah Berkunjung pelindung Arcangelo Corelli . Dan
jika kita bisa percaya Vivaldi sendiri , Paus memintanya untuk datang dan bermain biola untuknya pada
audiensi pribadi .

Sebelumnya, di 1660 , kehidupan musik di Roma Ternyata Telah sangat dirangsang oleh kehadiran
Christina dari Swedia di kota . The " Pallas dari Utara , " karena ia disebut , turun tahta dari tahta Swedia
pada tahun 1654 . Beberapa tahun kemudian ia pindah ke Roma dan Mengambil tempat tinggal di Palazzo
Riario . Ada dia menyelenggarakan acara musik yang dihadiri oleh komposer Itu : seperti A. Corelli dan
Scarlatti . Komposer lain , juga, dan Geminiani : seperti Georg Frideric Handel bekerja di Roma untuk
periode waktu . Seperti mereka , Vivaldi keuntungan dari iklim budaya yang menguntungkan di kota .

Meskipun dia tinggal di Roma dan kota-kota lainnya , Antonio Vivaldi Tetap dalam pelayanan Ospedale
della Pietà , yang dinominasikan dia " Maestro konser . " Dia hanya diminta untuk mengirimkan dua
concerto per bulan ke Venesia ( biaya transportasi adalah ke rekening klien ) untuk yang ia menerima
ducat untuk konser . Kehadirannya tidak pernah diperlukan . Dia Tetap Juga direktur Teatro Sant ' Angelo
, seperti yang ia lakukan di musim 1726 7 dan 8 .

Antara 1725 dan 1728 sekitar delapan opera yang perdana di Venice dan Florence . Abbot Conti menulis
kontemporer Nya , Vivaldi : " Dalam waktu kurang dari tiga bulan Vivaldi telah menyusun tiga opera ,
dua untuk Venesia dan sepertiga untuk Florence , Mengingat terakhir memiliki sesuatu dorongan untuk
nama teater Dari kota itu dan dia memiliki mendapatkan banyak uang . "

Selama ini tahun juga Vivaldi sangat aktif dalam bidang concerto . Pada 1725 publikasi The Cimento '
Armenia dan penemuan ( Persidangan harmoni dan penemuan ) , Op 8 , Muncul di Amsterdam . Ini
terdiri dari dua belas konserto , tujuh dari yang bersifat deskriptif : The Four Seasons , Badai di Laut,
Kesenangan dan Hunt . Vivaldi Berubah tradisi musik deskriptif menjadi gaya Biasanya Italia musik
dengan timbre jelas di mana senar memainkan peran utama .

Ini concerto yang sangat sukses , Terutama di Perancis . Pada paruh kedua abad ke-18 di sana bahkan
Muncul beberapa adaptasi yang luar biasa dari konser Spring: Benar Michel ( 1709-1795 ) berdasarkan
Nya motet Laudate Dominum de coelis dari 1.765 di konser ini dan , pada 1775 , Jean - Jacques Rousseau
ulang menjadi versi untuk flute solo. " Musim Semi " itu juga menjadi perusahaan favorit Raja Louis XV
, yang akan memesan untuk dilakukan pada saat-saat yang paling tak terduga , dan Vivaldi menerima
berbagai komisi untuk komposisi lebih lanjut dari pengadilan di Versailles .

Pada 1730 Antonio Vivaldi , Bapa-Nya , dan Anna Giraud Bepergian ke Praha . Di kota ini musik - kasih
( setengah abad kemudian akan merayakan Nya Pertama Mozart kemenangan opera ada ) Vivaldi bertemu
opera Venetian Perusahaan yang antara 1724 dan 1734 beberapa opera enam puluh dipentaskan di teater
Count Franz Anton von Sporck ( untuk siapa - kebetulan , JS bach diproduksi Nya Empat Lutheran Misa
BWV 233-236 ) . Pada musim 1730-1731 , dua opera baru Vivaldi yang ditayangkan di sana setelah
musim sebelumnya telah ditutup Pharnaces Dengan Karyanya , sebuah karya komposer Sering digunakan
sebagai barang pameran Nya .

Pada akhir of1731 Vivaldi kembali ke Venesia , namun pada awal 1732 ia meninggalkan lagi untuk
Mantua dan Verona. Di Mantua , opera Vivaldi dilakukan dan Semimmide di Verona , pada kesempatan
pembukaan Theater Philharmonic baru , La fida Ninfa , dengan libretto oleh penyair Veronese dan
sastrawan, Scipione Maffei , dipentaskan .

Setelah Nya tinggal di Praha , Antonio Vivaldi Terutama berkonsentrasi pada opera . Tidak ada koleksi
lebih lanjut dari musik instrumental diterbitkan . Namun Vivaldi terus menulis musik instrumental ,
Meskipun itu hanya untuk menjual naskah untuk orang pribadi atau ke Ospedale della Pietà , yang setelah
1735 membayarnya honorarium tetap 100 dukat per tahun . Tahun 1733 ia bertemu dengan wisatawan
Inglese , Edward Holdsworth , yang Ternyata Telah ditugaskan untuk membeli beberapa komposisi
Vivaldi untuk sastrawan, Charles Jennens , penulis naskah untuk oratorios oleh GF Handel . Holdsworth
menulis kepada Jennens : "Saya berbicara dengan teman Vivaldi Anda hari ini Dia Mengatakan kepada
saya bahwa ia telah Memutuskan untuk menerbitkan tidak lebih concerto Karena kalau tidak, ia tidak bisa
lagi menjual komposisi tulisan tangan -Nya Blackberry Dia mendapatkan Dengan ini , katanya , dan
karena dia biaya . . satu guinea per potong , itu harus benar jika ia menemukan sejumlah lumayan pembeli
."

Pada 1738 Antonio Vivaldi berada di Amsterdam di mana ia melakukan konser pembukaan meriah untuk
ulang tahun ke-100 Teater Schouwburg . Kembali ke Venesia , yang Apakah pada waktu itu menderita
penurunan ekonomi yang parah , ia mengundurkan diri dari Ospedale tahun 1740 , berencana untuk
pindah ke Wina di bawah lindungan -Nya pengagum Charles VI . Ia tinggal di Wina itu harus sajamanfaat
Namun , karena ia meninggal pada 28 Juli 1741 " api internal" ( mungkin bronkitis asma dari Yang ia
Menderita Seumur hidup -Nya ) dan , seperti Mozart lima puluh tahun kemudian , menerima pemakaman
sederhana. Anna Giraud kembali ke Venesia , di mana dia meninggal tahun 1750 .
Zaman Musik Klasik (1740-1830)

Wolfgang Amadeus Mozart


Komponis Austria Johann Chrysostom Wolfgang Amadeus Mozart, diakui sebagai salah satu komposer
terbesar musik Barat, lahir di Salzburg pada 1756. Ayahnya, Leopold, adalah seorang

pemimpin orkes di Salzburg dan telah menerbitkan buku instruksi bermain biola-ketika Mozart lahir, dan
pendidikan musik anak itu dimulai pada usia yang sangat muda.Mozart memainkan konser pertamanya di
Munich, dengan adiknya yang dikenal sebagai Nannerl.

Pada tahun 1763, Leopold melakukan tur konser Eropa Barat yang berlangsung hingga 1766. Sedangkan
Mozart ikut bermain dan berimprovisasi, dan kadang-kadang Nannerl melakukan juga. Pada tur, karya
pertama oleh Mozart diterbitkan di Paris, dan pertemuan dengan putra Johann Sebastian Bach termuda,
Johann Christian, menyebabkan Mozart mampu menyusun simfoni pertamanya. Dalam beberapa tahun
berikutnya, Mozart mengembangkan genre musik yang lebih luas, menulis singspiel, sebuah buffa opera,
dan massa. Pada usia tiga belas tahun, ia diangkat sebagai Konzertmeister di pengadilan di Salzburg.

Tur berikutnya perjalanan 1769-1771 melalui Italia, dan termasuk penonton dan produksi dari sebuah
opera di Milan. Lain perjalanan ke Italia diikuti kemudian pada tahun 1771, dan yang ketiga 1772-1773.
Selama waktu ini menulis simfoni Mozart lebih dan opera yang lain, tetapi juga bercabang ke
divertimentos, sebuah rayuan musik, Oratorio, dan kuartet string. Pada tahun 1774 ia memiliki posisi
yang digaji di Salzburg dan juga menerima komisi. Tetapi segera ia minta cuti dan melanjutkan
perjalanan, dalam anjuran ayahnya, mencari posisi yang lebih baik sesuai dengan bakat yang luas dan
mendalam.

Pada 1781, ia dipanggil oleh Uskup Agung untuk bekerja ke Wina untuk aksesi Yusuf II..Joseph II pada
awalnya hanya menuntut opera Jerman dan dilakukan di pengadilan, tetapi ketika ia diperbolehkan opera
Italia, Mozart menulis nozze di Le Figaro, yang perdana pada tahun 1786.

Mozart terus menulis simfoni, opera, dan berbagai karya lain untuk berbagai ansambel, termasuk simfoni
Jupiter, tutte COSI kipas dan Die Zauberflöte atau The Magic Flute, dan klarinet concerto yang terkenal
itu. Ia jatuh sakit selama perjalanan ke Praha tahun 1791, dan dia meninggal di akhir tahun itu.

Zaman Musik Romantik (1815-1830)

Felix Mandhelson

Jacob Ludwig Felix Mendelssohn Bartoldy atau lebih dikenal dengan Felix Mendelssohn (3 Februari
1809-4 November 1847) merupakan seorang komponis berkebangsaan Jerman. Dia mempertunjukkan
kembali satu karya besar Bach yang berjudul St. Matthew Passion. Dia menjadi komponis terkenal di
seluruh Eropa. Mendelssohn dipuji sebagai orang yang telah berjasa menghidupkan kembali karya besar
yang terlupakan.

Mendelssohn adalah musikus yang berbakat. Dia sudah menjadi pianis sejak berumur 9 tahun. Satu tahun
kemudian, dia sudah mulai menciptakan karya musih. Pada umur 18 tahun, dia menciptakan karya
terhebatnya Midsummer Night's Dream.

Zaman Impresionisme (1900-2000)


Acille Claude Degusy

Acille Claude Debussy lahir dalam keluarga miskin di Perancis pada tahun 1862 , namun hadiah yang
mencolok di piano mengirimnya ke Konservatorium Paris pada usia 11 . Pada usia 22 , ia memenangkan
Prix de Roma, yang dibiayai dua tahun belajar musik lebih lanjut di ibukota Italia . Setelah pergantian
abad , Debussy membuktikan dirinya sebagai tokoh musik Perancis . Selama Perang Dunia I , sementara
Paris sedang dibom oleh angkatan udara Jerman , ia menyerah pada kanker usus besar pada usia 55 .

laude Debussy lahir dalam keluarga miskin di Perancis pada tahun 1862 , namun hadiah yang mencolok
di piano mengirimnya ke Konservatorium Paris pada usia 11 . Pada usia 22 , ia memenangkan Prix de
Roma, yang dibiayai dua tahun belajar musik lebih lanjut di ibukota Italia . Setelah pergantian abad ,
Debussy membuktikan dirinya sebagai tokoh musik Perancis . Selama Perang Dunia I , sementara Paris
sedang dibom oleh angkatan udara Jerman , ia menyerah pada kanker usus besar pada usia 55 .
Komposer musik

Pada tahun 1880 , Nadezhda von Meck , yang sebelumnya didukung komposer Rusia Peter Ilich
Tchaikovsky , menyewa Claude Debussy untuk mengajar piano untuk anak-anaknya . Dengan dia dan
anak-anaknya , Debussy perjalanan Eropa dan mulai mengumpulkan pengalaman musik dan budaya di
Rusia bahwa ia akan segera berpaling ke komposisinya , terutama mendapatkan eksposur ke komponis
Rusia yang akan sangat mempengaruhi karyanya .

Pada tahun 1884 , ketika ia baru berusia 22 tahun , Debussy memasuki kantata nya L'Enfant prodigue (
The Prodigal Son ) di Prix de Rome , sebuah kompetisi untuk komponis . Ia membawa pulang hadiah
tertinggi , yang memungkinkan dia untuk belajar selama dua tahun di ibukota Italia . Sementara di sana ,
ia belajar musik dari komposer Jerman Richard Wagner , khususnya opera Tristan und Isolde . Pengaruh
Wagner pada Debussy sangat mendalam dan abadi , tetapi meskipun ini , Debussy umumnya menghindar
dari kesombongan opera Wagner dalam karyanya sendiri.

Debussy kembali ke Paris pada 1887 dan menghadiri Pameran Dunia Paris dua tahun kemudian . Di sana
ia mendengar gamelan - ansambel musik Jawa terdiri dari berbagai lonceng , gong dan xylophone ,
terkadang disertai dengan vokal - dan tahun-tahun berikutnya ditemukan Debussy memasukkan unsur
gamelan dalam gaya yang sudah ada untuk menghasilkan sejenis sepenuhnya baru suara .

Musik yang ditulis selama periode ini datang untuk mewakili awal karya - Ariettes oubliees
komposer ( 1888 ) , Prélude à l' après - midi d' un faune ( Prelude ke Afternoon dari Faun , selesai pada
tahun 1892 dan pertama kali dilakukan pada tahun 1894 ) dan String Quartet ( 1893) - yang jelas
digambarkan dari karya-karya periode mendatang matang .
Opera mani Debussy , Pelléas et Mélisande , selesai pada tahun 1895 dan sensasi ketika pertama kali
dilakukan pada tahun 1902 , meskipun sangat terpecah pendengar ( penonton dan kritikus baik
menyukainya atau benci itu ) . Perhatian diperoleh dengan Pelléas , dipasangkan dengan keberhasilan
Prélude pada tahun 1892 , mendapat pengakuan luas Debussy . Selama 10 tahun berikutnya, ia adalah
tokoh terkemuka dalam musik Prancis, menulis karya abadi seperti La Mer ( Sea , 1905 ) dan Iberia (
1908 ) , baik untuk orkestra , dan Gambar ( 1905 ) dan Anak Corner Suite ( 1908 ) , baik untuk piano solo
.
Sejarah Musik Barat (Zaman Kuno, Renaisans, Barok, Zaman Klasik, Romantik, Impressionisme)
JUNI HARTONO KAMIS, 03 SEPTEMBER 2015 SENI MUSIK

Sejarah perkembangan musik Barat dibagi menjadi beberapa periode. Periodisasi itu adalah sebagai
berikut.
1.Zaman Kuno
Sebelum ditemukan alat-alat musik, hampir seluruh karya musik hanya berbentuk melodi yang
dinyanyikan dengan suara manusia sehingga zaman ini disebut zaman musik vokal. Gereja menolak alat-
alat musik dalam peribadatan karena dianggap mengganggu suasana beribadat. Ketika Paus Gregorius I
menjabat pimpinan gereja, mulailah diadakan reorganisasi liturgi Katholik dan dimulailah penggunaan
musik gregorian sebagai musik resmi gereja Katholik. Bentuk musik gregorian berupa melodi yang
dinyanyikan tanpa iringan musik sehingga tekstur lagu-lagu Gregorian lebih bersifat sakral dan hanya
dimaksudkan untuk meningkatkan mutu dalam ibadah keagamaan. Lagu-lagu Gregorian mampu
menimbulkan suasana tenang, mampu mewakili suara gereja yang sebenarnya. Ritme lagu-lagu Gregorian
sangat fleksibel, hampir tidak ada tekanan. Kebebasan ritme yang dikembangkan oleh musik Gregorian
menjadikan musik Gregorian mengambang dan hanya mengandalkan improvisasi.
2.Zaman Renaisans
Karya musik pada zaman Renaisans banyak dipengaruhi oleh bentuk ruangan gereja yang besar dan
kedap suara, sehingga faktor-faktor kejernihan, kelembutan, dan keseimbangan suara merupakan ciri
khusus. Ciri-ciri yang terdapat pada karya-karya pada zaman Renaisans adalah sebagai berikut.
a. Media Penyajian
Permainan musik iringan banyak diperuntukkan bagi penari dan vokalis perorangan. Lagu-lagu koor
gereja sebagian besar berbentuk akapella. Alatalat musik yang digunakan, antara lain mandolin, lute,
harpsicord, hord, clavichord, virginal, keyboard, cornet, dan organ pipa.
b. Ritme
Hampir sebagian besar karya musik zaman Renaisans ditandai dengan ketukan bertekanan berat. Karya
musiknya sering terjadi pergantian tanda tempo dan birama yang berlebihan.
c. Melodi
Gerakan melodi pada zaman ini masih banyak menggunakan langkahlangkah pendek seperti yang
digunakan oleh musik gregorian. Melodi untuk suara tenor digunakan nada panjang.
d. Tekstur
Teksturnya berbentuk poliponik dengan susunan empat suara atau lebih. Pada akhir abad ke-16, suara
sopran berperan lebih besar. Harmoni yang banyak digunakan berbentuk triad pokok.
e. Pola
Pada zaman Renaisans, karya musiknya banyak diciptakan dalam bentuk dan pola, antara lain motet,
missa, madrigal, passion, fantasia, dan toccaca. Pola pembentukan phrase sangat panjang sehingga
penyanyi-penyanyi dituntut memiliki teknik pernapasan yang prima.
Tokoh musik pada zaman Renaisans, antara lain sebagai berikut.
a. Karya Geovanni Pierlugi da Palestrina (1525 - 1594) antara lain Missa Papae Marcelli dan Motet
Adoremus te Christe.
b. Karya Orlandus Lassus (1532 - 1594) antara lain Penetensial Psalms, Motet Tristis Estanimame, dan
Madrigal O Che Bon Echo.
c. Karya Giovanni Gabrielli (1557 - 1623) antara lain Sonata Piano E Forte dan Gantonas for Bass
Choirs.
3.Zaman Barok
Zaman Barok dimulai setelah abad ke-16 dan sering disebut sebagai awal Gaya Modern. Bentuk baru
yang menyangkut instrumentasi, metode maupun sumber ide garapan mulai mengalami revolusi
meskipun bentuk dan gaya zaman Renaisans masih tampak di sini. Pada abad ke-18, gaya Barok murni
dapat terwujud dengan sempurna.
Bentuk opera mulai disuguhkan untuk khalayak ramai, sedangkan khusus untuk konser masih
terbatas untuk kalangan bangsawan. Bentuk-bentuk homoponik mulai muncul di mana-mana. Tangga
nada mayor dan minor yang dikembangkan sejak zaman Renaisans mulai dengan sengaja disatukan
penggunaannya terutama di dalam penggarapan musik instrumental.
Ciri-ciri yang terdapat pada karya zaman Barok adalah sebagai berikut.
a. Media Penyajian
Peranan musik instrumental pada zaman ini berkembang dengan pesat. Di dalam orkhestra, musisi
mulai menggunakan alat-alat musik flute, hobo, basson, keyboard, dan alat musik petik.
Dalam pentas resmi atau apresiasi musik, alat-alat musik, seperti viola dan gamba, viola diamore, dan
trompet merupakan tolok ukur bagi kelompok- kelompok musik.
b. Ritme
Musik vokal resetatip dan kontra menggunakan ritme bebas. Aksentuasi dilakukan karena perubahan
harmonis dan nada-nada lang dalam iringan. Zaman Barok banyak karya musik yang didasarkan pada
satu pola ritme dan pemakaian satu tempo yang tampak sangat monoton.
c. Melodi
Melodi zaman Barok sangat menarik perhatian bila dibandingkan dengan bentuk poliponik zaman
Renaisans. Melodi zaman ini selalu mengalir, kadang menggunakan ornamentasi di luar akor iringan.
Melodi banyak menggunakan teknik repetisi serta teknik modifikasi dari motif asli. Kalimat-kalimat lagu
yang penuh perasaan sering dilukiskan dalam bentuk akor-akor disonan.
d. Tekstur
Awal zaman Barok masih banyak kita jumpai bentuk homoponi, tetapi memasuki dekade berikutnya
sudah penuh dengan sonoritas dan kontrapung. Salah satu ciri umum pada zaman Barok adalah
pemakaian alat musik basso continuo atau figure bass.
e. Pola
Bentuk-bentuk passion, fantasia, dan toccata masih dilanjutkan zaman Barok. Namun, bentuk-bentuk
opera, oratorio, cantata, sonata, concerto grosso, dan overture sudah mulai menjadi mode.
Tokoh musik pada zaman Barok adalah sebagai berikut.
a. Karya Johan Sebastian Bach (1685 – 1750) antara lain Oratorio Christmas and Easter, Misa in B Minor,
Passion According to St. Mathew, dan The Magnificat in D.
b. Karya Jean Babtisme Lully (1632 – 1687) antara lain The Miserere dan Opera Gadmus et Hernione.
c. Karya George Frederick Handel (1625 – 1775) antara lain Meziah, Judas Maccabaeus, Israil Egypt, dan
Opera Julius Caesar and Xerxes.
4.Zaman Klasik (1740-1770)
Zaman klasik adalah zaman kemegahan kebudayaan Yunani atau Romawi, dan zaman di mana orang
mengagungkan akal.
Karakteristik musik pada zaman Klasik, yaitu sebagai berikut.
a. Bentuk : musik kamar menjadi mode dalam bentuk sonata.
b. Tekstur : bersifat homopon.
c. Melodi : gaya melodi bersifat kompak dan memiliki kesamaan tema.
d. Harmoni : kurang kompleks, cenderung banyak menggunakan trinada.
e. Improvisasi : mulai hilang, semua tanda-tanda frase, dinamik, ornamentasi, dan akor ditulis lengkap.
Tokoh musik pada zaman Klasik adalah sebagai berikut.
a. Karya Joseph Haydn (1732 – 1809) antara lain The Missa Solemnis in D minor, The Cello Conserto in
D. op 101, dan The Creation and the Season.
b. Karya Wolfgang Amadeus Mozart (1756 – 1791) antara lain The Magic Flute, Don Giovanni, dan The
Meriage of Figaro.
c. Karya Ludwig Von Beethoven (1770 – 1827) antara lain Symphoni No. 3, The Conserto in D for
Violine, dan Missa Soleonsis in D op 123.

5.Zaman Romantik
Zaman Romantik ditandai dengan kegiatan musik yang lebih menitik-beratkan pada penggarapan
pada pemanfaatan timbre, ritmik, melodi, dan harmoni. Karya-karya musik pada zaman Romantik lebih
mengutamakan pada garapan emosional dan dramatis. Memasuki abad ke-19, bentuk-bentuk musik pada
zaman Klasik didominasi oleh program-program resital maupun konser.
Ciri-cirinya yang terdapat pada karya zaman Barok adalah sebagai berikut.
a. Media Penyajian
Karya musik pada zaman Romantik selalu dipertunjukan pada gedunggedung konser dan opera maupun
tempat-tempat pertunjukan khusus. Musik gereja masih mendominir sebagian besar kegiatan masyarakat.
Penyajian nyanyian tunggal dengan iringan piano merupakan teknik penyajian yang sangat digemari oleh
masyarakat luas. Orkestra zaman Romantik mulai didominir oleh alat musik gesek yang ditambah dengan
picolo, clarinet, horn, trombon, tuba, harpa, dan beberapa alat musik pukul.
b. Ritme
Ritme yang mendukung ide serta ekspresi seseorang makin lengkap. Denyutan-denyutan ritmik,
perubahan matra, sinkopisasi dalam berbagai pola mulai menjadi mode. Pembuatan partitur selalu
dilengkapi tanda-tanda tempo berbagai modifikasinya serta tanda-tanda ekspresi.
c. Melodi
Pembuatan melodi untuk vokal sangat dipengaruhi oleh gaya pembuatan melodi instrumen.
d. Tekstur
Tekstur zaman Romantik sebagian besar berbentuk homophonik yang sudah dikembangkan dengan
pemakaian akor-akor disonan, ornamentasi, dan teknik kontrapung secara bebas.
e. Pola
Pada zaman Romantik pembentukan karya musik bentuk garapannya rhapsodi dan usaha-usaha
musikalisasi puisi. Karya-karya yang berbentuk instrumental merupakan salah satu tolok ukur (standar)
perkembangan musik zaman Romantik karena zaman ini kaya harmoni serta lagu klimaks.
Tokoh musisi pada zaman Romantik adalah sebagai berikut.
a. Karya Franz Schubert antara lain Unfinished Symphony, C Mayor Symphony, The Great, dan Death
and the Maiden.
b. Karya Felix Mendelson (1809–1847) antara lain Scotch, Italian and Reformation, Eliyah, dan A
Midsummer Night’s Dream.
c. Karya Franz Lizt (1811–1886) antara lain Faust Symphony, Funerailles, Sonata in B minor, dan
Hungarian Rhapsodies.
d. Karya Peter Ilich Tchaikvsky (1840–1893) antara lain Pathetique no. 6, Piano concerto in B Flat Minor,
dan Romeo and Juliet.
e. Karya Antonin Dvorak (1814–1907) antara lain Symphony No. 5 (From the World) dan String Quartet
in F Mayor.
f. Karya Richard Wagner (1813–1883) antara lain Lohengrin, Die Meister Singer, Tannhauser, dan
Tristan und Isolde.
g. Karya Johannes Brahms (1833–1897) antara lain Symphony No. 3, German Requiem, The Double
Concerto for Violin and Celo, Hungarians Dances, dan Overture The Academic Festival and the Tragic.
6.Zaman Impressionisme
Karya-karya musik pada zaman Impressionisme ditandai oleh penggunaan akor-akor disonan yang
waktu itu dianggap menyimpang dari kaidah yang telah mapan di masyarakat. Paduan nada yang kurang
disenangi masyarakat justru menjadi mode khususnya untuk menutup suatu kadens. Berikut ini
merupakan karakter yang ada pada zaman ini Impressionisme.
a. Media Penyajian
Penggunaan alat musik flute dan klarinet selalu diarahkan untuk suara beregister rendah, sedangkan
violin untuk register tinggi. Di samping itu, alat-alat musik trompet, horn, selesta, dan glokkenspiel mulai
digemari untuk memainkan kalimat lagu pendek.
b. Ritme
Sebagian besar karya-karya pada zaman Impressionisme ditandai dengan gerakan akor-akor paralel.
Bahkan, mulai kelihatan kegemaran masyarakat dengan pemakaian akor-akor sembilan dengan denyutan-
denyutan bas dari akor sustain.
c. Melodi
Pada zaman Impressionisme ditandai dengan penggunaan melodi dan tangga nada yang dipengaruhi
oleh musik gamelan.
Tokoh musik pada zaman Impressionisme adalah Acille Claude Debussy (1862–1918) dengan beberapa
karyanya yang terkenal, antara lain L’enfant Prodique dan Pelleas et Melisande.
Ciri-cirinya music zaman kuno :

1. Musik Yahudi dan Yunani Kuno (675 SM – Awal Masehi)

Dari masa prasejarah hingga kini, musik dipercayai memiliki kekuatan tertentu.

2. Musik berasal dari para dewa

3. Musik dianggap dapat menyembuhkan penyakit, memurnikan jiwa dan raga serta memiliki kekuatan
ajaib di alam ini

4. Musik memegang peranan penting dalam upacara keagamaan

5. berisfat monofonis dengan heterofoni pada waktu alat-alat musik mengikuti suara,intervel konsonan
dan disonan (oktaf, kuain, dan kuart) dianggap konsonan, sekonda, terts, sekta, seta septim dianggap
disonan,improvisasi telah dipraktekkan namun diatur melalui konvensi-konvensi bentuk dan gaya dengan
pemakaian beberapa pola melodis yang mendasar, adanya hubungan erat antara teks dan musik serta
melodi ucapa dan irama dari puisi yang menentukan cara menyusunnya dalam musik

Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/8075930#readmore

. Barok dan Rokoko (Abad ke-17)


o Ciri-ciri musik barok dan rokoko :
o Melodi cenderung lincah.
o Banyak menggunakan ornamen.
o Ada dinamik keras (forte) lunak (piano).
o Harmoni dua nada atau lebih berbunyi bergantian (polifonik/kontrapunk)
Musik zaman rokoko cendrung lebih kecil dan akrab serta penggunaan ornamennya diserahkan pada yang
memainkan musik. Bentuk musik vokalnya disebut seriosa.
Tokoh-tokoh musik barok dan rokoko :
o John Sebastian Bach dlalam karyanya berbagai konserto, simfoni, komposisi untuk piano, viola,
sonata, Toccata, Minuet, dan lain-lain.
o George Friederich Handel dalam karyanya konserto Grosso,
oratorio, Royal Fireworks, Water Music.
o Antonio Vivaldi dalam karyanya konsrto for Lute/Guitar, Trumpet, Four Seasons/Violin.
2. Klasik (Abad ke-18)
Ciri-ciri musik klasik:
o Ornamen lebih dibatasi.
o Ada peralihan tempo accelerando dan ritardando.
o Ada peralihan dinamik crescendo dan decrescendo.
o Harmoni tiga nada atau bunyi bersamaan (homofonik).
Tokoh-tokoh musik klasik :
o Franz Joseph Haydn dalam karyanya berbagai simfoni, kuartet, oratorio, komposisi untuk cello,
sonata piano, opera dan lain-lain.
o Wolfgang Amadeus Mozart dalam karyanya konserto, simfoni, komposisi untuk piano, viola,
kuartet, sonata, requiem, opera, dan lain-lain.
3. Romantik (Pertengahan Abad ke-18)
Musik romantik masih bersifat ekspresif untuk mengungkapkan perasaan yang subjektif, bukan sekadar
untuk keindahan.
Cirri-ciri musik romantik :
o Tidak ada ornamen.
o Melodi seakan berkomunikasi/berekspresi.
o Harmoni bervariasi, homofonik dan polifonik.
o Penggunaan dinamik dan tempo secara optimal dan bervariasi.
Tokoh-tokoh musik romantik :
o Ludwig va Beethoven dalam karyanya konsero, komposisi untuk piano, viola, simfoni, kuartet
gesek, sonata, overture, opera, choral, dan lain-lain
o Tokoh-tokoh lain seperti F.P. Schubert, F.J.L. Mendelssohn, F.F. Chopin, R.A. Schuman, Franz
Liszt, W.R. Wagner, L.H. Berlioz, J. Brahms.
Setelah itu terdapat zaman peralihan dari Romantik ke Modern (periode klasik abad ke-19) meninggalkan
cirri romantik, walau tidak total, ke berbagai ciri yang beragam. Tokohnya: Richard Strauss, P.I.
Tchaikovsky, Tosselli.

4. Kontemporer Klasik (Akhir Abad ke-19 – Awal Abad ke-20)


Disebut kontemporer klasik untuk membedakannya dengan musik kontemporer modern. Istilah yang
dipakai tidak sesuai dengan pengertian yang sesungguhnya. Kontemporer artinya sesuai zamannya.
Kenyataannya justru merupakan sesuatu yang unik dan berbeda dengan popularitas zamannya.
Pada zaman ini musik bersifat impresionis, tidak dibatasi oleh aturan untuk keindahan dan
mengekspresikan perasaan, tapi lebih sering mengalun sekehendak mood komposernya.
Ciri-ciri musik kontemporer klasik :
o Banyak menggunakan modulasi (perubahan nada dasar)
o Ada perubahan komposisi instrument.
o Dinamik dan tempo dengan variasi tak lazim.
o Harmoni lepas diri dari system tonal (pengelompokan tingkat akor)
Tokoh-tokoh musik kontemporer klasik :
o Claude Debussy, George Gershwin dalam karyanya berbagai opera, orchestral, nocturno, prelude,
kuartet, dan lain-lain.

Ciri-cirinya :

1. Musik Yahudi dan Yunani Kuno (675 SM – Awal Masehi)

Dari masa prasejarah hingga kini, musik dipercayai memiliki kekuatan tertentu.

2. Musik berasal dari para dewa

3. Musik dianggap dapat menyembuhkan penyakit, memurnikan jiwa dan raga serta memiliki kekuatan
ajaib di alam ini

4. Musik memegang peranan penting dalam upacara keagamaan

5. berisfat monofonis dengan heterofoni pada waktu alat-alat musik mengikuti suara,intervel konsonan
dan disonan (oktaf, kuain, dan kuart) dianggap konsonan, sekonda, terts, sekta, seta septim dianggap
disonan,improvisasi telah dipraktekkan namun diatur melalui konvensi-konvensi bentuk dan gaya dengan
pemakaian beberapa pola melodis yang mendasar, adanya hubungan erat antara teks dan musik serta
melodi ucapa dan irama dari puisi yang menentukan cara menyusunnya dalam musik

Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/8075930#readmore

Gambar zaman kuno


Zaman renaisans
Zaman barok
Zaman klasik

Anda mungkin juga menyukai