Subtema : Lokalitas dalam Globalitas

GLOBALITAS MENGHANCURKAN NEGERIKU

Oleh : PUAN MAHARANI

Dikala ufuk fajar mulai menampakan sinarnya

Burung-burung terbang bernyanyi
Daun-daun bergoyang ria
Menyapa indahnya negeri pertiwi

Terdengar alunan sebuah lagu

“Indonesia tanah air beta pusaka abadi nan jaya”
Syair-syair lagumu
Mengumandangkan pesona negeriku

Oh negeriku….
Budaya bangsaku telah terkikis
Menyapa sekarang seperti ini
Tergeser pergerakan arus globalisasi

Moral bangsaku jatuh

Hingga sedalam tanah air terbentuk
Nama negeriku lusuh
Alam rayaku menangis tertunduk

Kini globalitas menghancurkan segalanya

Yang harusnya menjadi pendorong
Tapi kini globalitas hanyalah sebuah arus
Pembawa kehancuran negeriku
Subtema : Kemanusiaan dan Kebangsaan

JERITAN HATIKU MELIHAT BANGSAKU HANCUR

Oleh : PUAN MAHARANI

Dikala sinar mentari

Dating menerpa negeri
Semua makhluk hidup mulai berdiri tegak
Menyambut rejeki yang mulai berdiri tegak

Senyum manis dari raut wajah mereka

Dikala mereka saling berpapasan
Rasanya hati ini sangat nyaman
Bila menginjakan kaki di tanah pertiwi ini

Tapi semuanya telah berlalu

Nasi telah menjadi bubur
Semuanya tidak akan pernah kembali
Kini bangsaku telah hancur

Sekarang yang ku alami

Hanyalah ketakutan demi ketakutan
Melihat moral bangsaku
Yang hari demi hari semakin hancur

Kini politik diatas segalanya

Agama yang dulunya menjadi pondasi kehidupan
Sekarang hanyalah menjadi sebuah status
Yang dimanfaatkan olah manusia-manusia yang tak memiliki
Akal pikiran……
Subtema : Manusia dan Keberagaman Budaya

INDAHNYA KERAGAMAN BUDAYA

Oleh : PUAN MAHARANI

Negeriku yang elok

Yang penuh akan pesona
Menebar adat istiadat bangsa
Memukau mata dunia

Indahnya ragam budaya Indonesia

Warisan nenek moyang
Yang sangat berharga
Yang perlu dijaga

Remah gemulai tarian daerahnya

Sungguh merdu alunan gamelan
Nan indah corak motif kain batik
Yang menggambarkan indahnya Indonesiaku

Aku bangga menjadi anak Indonesia

Melestarikan terus budaya warisan nenek moyang
Dan menjaganya hingga sampai keanak cucuku nanti….

Keragaman budaya
Bukanlah tombak kehancuran
Melainkan senjata
Untuk majunya indonesiaku