Praktek ini diselenggarakan di Kota Berastagi, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, kurang
lebih 2 Jam dari Kota Medan. Waktu penyelenggaraan pada tgl 26 Oktober 2018 hari
Jumatjam 07.00 WIB sampai selesai
BENTUK KEGIATAN
LOKASI WAKTU
NO KEGIATAN STAKEHOLDER
(Menit)
1 Briefing di lokasi M 15
L 60 1. Pemerintah (Jika ikut serta)
2 Pengambilan Konten 2. Pelaku Wisata
3. Masyarakat Setempat
3 Monitoring dan Evaluasi Hasil M 15
L 30 1. Pemerintah (Jika ikut serta)
Pengambilan Konten Yang
4 2. Pelaku Wisata
Kurang
3. Masyarakat Setempat
M : Meeting Point
L : Lapangan
PENUNTUN PRAKTIKUM SISTEM INFORMASI PARIWISATA II
PROGRAM STUDI DIII PERJALANAN WISATA
FAKULTAS ILMU BUDAYA
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
2018
NAMA :
NIM :
SEMESTER :
KELAS :
FOTO
BERWARNA
Nama Lengkap :
NIM :
Tempat Lahir :
Tanggal Lahir :
Alamat :
No. Telp/Hp :
e-mail :
Ayah/Ibu :
Pekerjaan :
Alamat :
No.Telp/Hp :
Dengan ini saya dan orang tua saya menyatakan bersedia untuk mengikuti praktikum dengan
baik sesuai peraturan.
Medan,......................20 Medan,........................20
(....................................) (.......................................)
PENILAIAN KINERJA MODUL
Sesuai dengan kontrak kuliah yang telah disepakati bersama, bahwa point untuk UTS adalah
30 Point, dimana pembagian dan ketentuannya adalah sebagai berikut:
Keterangan:
1. Per kelompok maksimal 2 mahasiswa/i, tidak boleh lebih dari 2 orang. Pelanggaran
terhadap ketentuan ini adalah pengurangan 5 point nilai untuk setiap orang yang
masuk. Maksudnya adalah apabila dalam 1 kelompok lebih dari 1 orang maka
pengurangan nilai adalah 3. Tambah 2 orang lagi (artinya 1 kelompok sudah 4 orang)
maka pengurangan nilai adalah 3+3=6 point nilai.
2. Per Tim yang berangkat harus terdiri dari 8 kelompok (maksimal 16 orang),
menyiapkan spanduk PKL (Praktek Kuliah Lapangan), menyiapkan sertifikat
kepanitiaan dan lain lain, yang penting TERORGANISIR (Memiliki Ketua Panitia,
Sekertaris, Bendehara, Koordinator Lapangan, Seksi Konsumsi dan seterusnya).
(pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 7 point nilai)
3. Harus camping minimal 1 malam (pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena
sanksi pengurangan 4 point nilai)
4. +5 point akan diserahkan apabila mahasiswa tersebut menjabat sebagai panitia (dalam
lampiran sertifikat PKL)
Video Promosi Wisata: Hasil Video Promosi Wisata Berjumlah 10 Point dengan ketentuan:
1. Harus menggunakan DSLR (pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena sanksi
pengurangan 7 point nilai)
2. Total shoot harus lebih dari 50 cut film (pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena
sanksi pengurangan 7 point nilai)
3. Harus merekam Lanscape Bukan Portrait, hal ini terkait dengan estetika video promosi
wisata (pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 7 point
nilai)
4. Harus merekam dengan tenang, minim getaran, minim slide illusion (pelanggaran
terhadap aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 3 point nilai)
5. Harus membawa Naskah Skenario Video Promosi Wisata, hal ini terkait dengan alur
cerita video promosi wisata ketika mahasiswa berada di lapangan, dan dapat
berbentuk SEMI VLOG. Video Promosi 80% dan Vlog 20% dari total video tangkapan
(pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 7 point nilai)
Tahap teknis editing:
1. Hasil Video Harus memiliki suara yang sesuai dengan naskah Skenario Video
(pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 5 point nilai)
2. Hasil Video Harus memiliki keterangan yang menginformasikan daerah yang
dikunjungi (pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 5 point
nilai)
3. Harus Memiliki Logo USU, Keterangan PRODI Perjalanan Wisata yang membuktikan
bahwa video ini benar benar diciptakan oleh mahasiswa D3 Perjalanan Wisata
(pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 5 point nilai)
4. Harus Tercantum Foto dan Nama TIM dan NIM Yang bekerja, Harus Tercantum
Nama Dosen Yang berpartisipasi dalam Praktek Lapangan ini, (pelanggaran terhadap
aturan ini, akan terkena sanksi pengurangan 5 point nilai)
1. Video harus di upload di youtube (pelanggaran terhadap aturan ini, akan terkena
sanksi pengurangan 5 point nilai)
Tahap Hasil Akhir Brosur Wisata harus mencantumkan Gambar dan Keterangan (deskripsi).
Mahasiswa yang mendapat point tertinggi adalah mahasiswa yang mampu menyajikan
informasi dan sajian terbaik dalam brosur wisata.
Tahap Hasil Akhir Website Wisata, harus tercantum di RANK GOOGLE, RANK TERATAS
Blogspot mahasiswa D3 Perjalanan Wisata DALAM PENCARIAN GOOGLE menggunakan
browser Mozilla Firefox terbaru. Kata kunci pertandingan adalah
Note:
1. Desa Rumah Galuh (air terjun siluman, kolam abadi, tero-tero, air terjun tongkat, air
terjun bidadari, rumah pohon habitat dll)
2. Desa Doulu (Penatapen, Debuk-Debuk lama (Air Soda), Agrowisata (Pancake
Strowbery dll, Tempat Olo Pangabean Bertapa dll)
3. Desa Sibolangit (Taman Pramuka, Dwi Warna, Batu Belah, Jembatan Siratul Mustakim
dll, Air Terjun Sampuren Putih, Air Dua Rasa)
4. Danau Toba (Bukit Indah Simarjarunjung, Parapat, Paropo dll)
5. Tangkahan (memandikan gajah, tracking gua kelelawar, tubing dll)
6. Dll minimal 5 objek/aktifitas wisata
MODUL PRAKTIK I
1. Waktu Pelaksanaan
120 Menit
2. Kompetensi
Mampu menginvetarisasi atraksi wisata di Kota Berastagi
3. Dasar Teori
4A (Attraction, Acces, Aminities, Ancillary)
Teori Stakeholder (Stakeholder Utama, Pendukung dan Kunci)
Sarana dan Prasarana Wisata
Daya Tarik Wisata adalah segala sesuatu yang memiliki keunikan, keindahan,
dan nilai yang berupa keanekaragaman kekayaan alam, budaya, dan hasil
buatan manusia yang menjadi sasaran atau tujuan kunjungan wisatawan. (UU
No 10 Tahun 2009)
Unik menurut KBBI adalah spesial, lain daripada yang lain.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, keindahan diartikan sebagai
keadaan yang enak dipandang, cantik, bagus, benar atau elok.
Nilai adalah mengenai hal-hal yang benar dan baik, nilai ini lah yang
menjadi inti yang tertanam dan lekat dalam memory atau soul (jiwa)
manusia.
Komponen Kunci Pariwisata: 1) atraksi wisata, acara, kegiatan; 2) Pemasaran
dan Promosi Pariwisata; 3) Infrastruktur Pariwisata; 4) Pelatihan Layanan
Industri Pariwisata; dan 5) Ritel Layanan Pariwisata (Hasan, 2017:96-97)
Informasi Konten Video Promosi: 1) Geografis – Lokasi Tempat Tinggal; 2)
Demografi (umur, pendapatan, status keluarga, pendidikan); 3) Kepemilikan
peralatan dan penggunaan (Delman, Angkot, tata hidang); 4) atribut produk:
harga, kualitas, kuantitas; 5) atribut gaya hidup: kegiatan, minat. (Hasan,
2017:99-100)
Komponen Produk Pariwisata (Hasan, 2017:167-168)
Atraksi dan Lingkungan: Atraksi Alam, Atraksi Budaya, dan atraksi Buatan
Manusia
Fasilitas dan Layanan: akomodasi (hotel, apartemen, villa, perkemahan,
taman, hostel, wisma dan ragam lainnya), Restoran/Bar/Kafe, Transportasi
di Destinasi (Taksi, Rental Mobil, Delman, Sepeda Motor, Kuda dll),
Olahraga (ruang olahraga, golf, stadion, pusat kebugaran), fasilitas
(fasilitas kesehatan, IT, money charger, Teater, dll), Outlet ritel (toko,
travel agent, souvenir), Layanan (layanan informasi, penyewaan peralatan,
polisi pariwisata, dll)
Aksesibilitas: Infrastruktur (jalan, parkir mobil, kereta api, bandara,
pelabuhan, dll); sarana transportasi (ukuran, kecepatan, dan ketersediaan
berbagai angkutan umum); operasional (rute perjalanan, frekuensi
pelayanan dan biaya seperti biaya tol).
Keterangan Mengenai Teori: Teori diatas memang ada beberapa yang sama sesuai dengan
literatur yang diambil, sehingga terlihat seperti Overlapping(tumpang tindih), namun
mahasiswa/i tidak perlu khawatir. Teori diatas sengaja di tumpuk agar dapat memberikan
gambaran yang jelas mengenai data yang harus diambil di lapangan. Apabila ada data yang
sama misalnya: pengulangan kata “atraksi” atau “akses”, mahasiswa/i tidak perlu cemas akan
hal tersebut, hal terpenting adalah indikator capaian. Apabila indikator capaian sudah
terpenuhi per teori, maka validitas data, dianggap sudah sah.
5. Langkah Prosedur
Tahap pertama, briefing mengenai dasar teori
Tahap kedua,briefing mengenai kegunaan peralatan dan cara
menggunakannya/mengisi/menulis lembar kerja
Tahap ketiga, survei/pengumpulan data daya tarik wisata dengan metode
observasi partisipan
Tahap keempat, pengelompokan data lapangan sesuai dengan lembar kerja
7. Hasil : Indikator Teori ini harus terlihat dalam hasil video promosi wisata, brosur
wisata dan website wisata
MODUL PRAKTIK II
1. Waktu Pelaksanaan
120 Menit
2. Kompetensi
Mampu membuat Video Promosi Wisata
3. Dasar Teori
Teori Film Cinematic Wisata
Teori Warna Film
Teori Angle Camera
Teori Movement Camera
Teori Naskah Skenario Film
Rancangan Naskah Skenario
Naskah Skenario
Adaptasi Naskah Skenario
5. Langkah Prosedur
Tahap pertama, briefing mengenai dasar teori
Tahap kedua,briefing mengenai kegunaan peralatan dan cara
menggunakannya/mengisi/menulis lembar kerja
Tahap ketiga, Aplikasi Naskah Skenario
Tahap keempat, Evaluasi Aplikasi Naskah Skenario
7. Hasil : Indikator Teori ini harus terlihat dalam hasil video promosi wisata, brosur
wisata dan website wisata
MODUL PRAKTIK III
1. Waktu Pelaksanaan
120 Menit
2. Kompetensi
Mampu membuat Brosur Wisata
3. Dasar Teori
Teori Photography Wisata
Teori Warna Photo
Teori Angle Camera
Teori Brosur Wisata
Rancangan dan Model Brosur Wisata
5. Langkah Prosedur
Tahap pertama, briefing mengenai dasar teori
Tahap kedua,briefing mengenai kegunaan peralatan dan cara
menggunakannya/mengisi/menulis lembar kerja
Tahap ketiga, Aplikasi Brosur Wisata
7. Hasil : Indikator Teori ini harus terlihat dalam hasil video promosi wisata, brosur
wisata dan website wisata
MODUL PRAKTIK IV
1. Waktu Pelaksanaan
120 Menit
2. Kompetensi
Mampu membuat website wisata
Mampu mebuat wesbite wisata menduduki ranking dalam indikator pencarian
google (SEO)
3. Dasar Teori
Teori Penulisan Konten Wisata
Teori Search Engine Optimization
5. Langkah Prosedur
Tahap pertama, briefing mengenai dasar teori
Tahap kedua,briefing mengenai kegunaan peralatan dan cara
menggunakannya/mengisi/menulis lembar kerja
Tahap ketiga, Aplikasi Konten Wisata
7. Hasil : Indikator Teori ini harus terlihat dalam hasil video promosi wisata, brosur
wisata dan website wisata
DAFTAR PUSTAKA
Hasan, Ali. 2015. Tourism Marketing. Yogyakarta: CAPS (Center of Academic Publishing Service)