Anda di halaman 1dari 13

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PANDAN ARANG

KABUPATEN BOYOLALI

NOMOR 445 / TAHUN 2016

TENTANG

PEMBENTUKAN TIM KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PANDAN ARANG
KABUPATEN BOYOLALI

DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PANDAN ARANG


KABUPATEN BOYOLALI,

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka terlaksananya kegiatan


pencegahan dan penanggulangan kegiatan musibah
massal atau bencana kebakaran di Rumah Sakit Umum
Daerah Pandan Arang Kabupaten Boyolali, dipandang
perlu untuk Pembentukan Tim Kesehatan dan
Keselamatan Kerja;
b. Berdasarkan pertimbangan sebagaimanan dimaksud
huruf a, maka perlu ditetapkan Keputusan Direktur
Rumah Sakit Umum Daerah Pandan Arang Kabupaten
Boyolali tentang Pembentukan Tim Kesehatan dan
Keselamatan Kerja Rumah Sakit Umum Daerah Pandan
Arang Kabupaten Boyolali di Rumah Sakit Pandan
Arang Kabupaten Boyolali yang diatur dan ditetapkan
dengan Keputusan Direktur;

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang


Keselamatan Kerja (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 1970 Nomor 1, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 2918);
2. Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang
Ketenagakerjaan (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2003 Nomor 39, Tambahan Lembaran negara
Nomor 4729);
3. Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
Kedokteran (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 1997 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4431);

1
4. Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah
Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004
Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 4437) sebagaimana telah diubah terakhir
dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 32 Tahun
2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara
Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
4844);Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang
Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2009 Nomor 144, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5063);
6. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah
Sakit (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2009
Nomor 153, Tambahan Lembaran Negara Republik
Indonesia Nomor 5072);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 63 Tahun 2000 tentang
Keselamatan Dan Kesehatan Terhadap Pemanfaatan
Radiasi Pengion (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2000 Nomor 136, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 3992);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang
Pembagian Urusan Pemerintahan Antara Pemerintah,
Pemerintahan Daerah Provinsi dan Pemerintahan Daerah
Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 4737);
9. Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 1993 tentang
Penyakit Yang Timbul Karena Hubungan Kerja;10.
Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 02/MEN/1980
tentang Pemeriksaan Kesehatan Tenaga Kerja Dalam
Penyelenggaraan Keselamatan Kerja;
11. Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 5/MEN/1996
tentang Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan
Kerja;
12. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar Pelayanan
Rumah Sakit;
13. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1075/Menkes/SK/2003 tentang Sistem Informasi
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3);
14. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan Kesehatan
Lingkungan Rumah Sakit;
15. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor :
1575/Menkes/Per/XI/2005 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Departemen Kesehatan sebagaimana telah diubah
terakhir dengan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
439/Menkes/Per/VI/2009 tentang Perubahan Kedua Atas
Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
1575/Menkes/Per/XI/2005 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Departemen Kesehatan;Menkes/SK/IV/2007 tentang
Pedoman Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja
(K3) di Rumah Sakit;

2
17. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor
147/Menkes/Per/I/2010 tentang Perizinan Rumah Sakit;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :
PERTAMA : Struktur Tim Kesehatan dan Keselamatan Kerja ( Tim K3 )di
Rumah Sakit Umum Daerah Pandan Arang Kabupaten
Boyolali sebagaimana dalam Lampiran I Keputusan ini.
KEDUA :Penunjukan Tim Kesehatan dan Keselamatan Kerja ( Tim K3 )
di Rumah Sakit Umum Daerah Pandan Arang Kabupaten
Boyolali beserta tugasnya sebagaimana dalam Lampiran II
Keputusan ini
KETIGA : Tugaspokok, fungsi, tanggung jawab dan program kerjaTim
Kesehatan dan Keselamatan Kerja ( Tim K3 ) di Rumah Sakit
Umum Daerah Pandan Arang Kabupaten Boyolali
sebagaimana dalam Lampiran III Keputusan ini.
Keputusan Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Pandan
Arang Kabupaten Boyolali ini berlaku pada tanggal
ditetapkan.

Ditetapkan di : Boyolali
Pada tanggal :
Direktur RSUD Pandan Arang
Kabupaten Boyolali

SITI NUR ROHMAH HIDAYATI

3
Lampiran I :
Keputusan Direktur Rumah
Sakit Umum Daerah Pandan
Arang Kabupaten Boyolali
tentang
Pembentukan Tim Kesehatan dan
Keselamatan Kerja ( K3 )
No :
Tanggal :

Ketua Tim
Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)

Sekretaris

Pelaksana Pelaksana Pelaksana


Kesehatan Penyehatan Keselamatan Pelaksana Pelaksana
Lingk. Kerja & dan Pengamanan Kewaspadaan
Kerja
Pengawasan B3 Kebakaran Bencana
Keamanan

4
Lampiran II : Keputusan Direktur Rumah
Sakit Umum Daerah Pandan
Arang Kabupaten Boyolali
tentang Pembentukan Tim
Kesehatan dan Keselamatan
Kerja ( Tim K3 )
No :
Tanggal :

TIM KESEHATAN DAN KESELAMATAN KERJA ( K3 ) RSUD PANDAN


ARANG BOYOLALI

PELINDUNG : Direktur RSUD Pandan Arang Boyolali


KETUA : dr. RM Rahardiyan Wahyu Barata
SEKRETARIS : Farida Kusumaningrum

PELAKSANA LAYANAN KESEHATAN KERJA


1. dr. Mohandis Haki
2. Farida Kusumaningrum

PELAKSANA KESELAMATAN DAN KEAMANAN


1. Marjoko Susilo
2. Pujo Santoso, ST
3. Budiyono
4. Anjar Sistanto
5. Woro Kuncoro
6. Kristanto Dwi S.

PELAKSANA PENYEHATAN LINGKUNGAN KERJA DAN PENGAWASAN B3


1. Sarjono, SKM
2. Heni Rudmilla Dewi
3. Joko Kuncoro
4. Widarsih( Farmasi )
5. Yuli Listyowati (Laboratorium)
6. Nafiudin ( Radiologi )

PELAKSANA KEWASPADAAN BENCANA


1. Susanto Heru Nugroho, S.T.Msi
2. Nuri Mashudi, S.Sos
3. Yuni Etty Ernawati, SH
4. Sumaryoko, S Kep
5. Danang Adi Prabowo
6. Darman
7. Maryati, S Kep
8. Siti Tri Wardjijati, S.Gz
9. Winarni,S.Farm.Apt

PELAKSANA PENGAMANAN KEBAKARAN


1. Marjoko Susilo
2. Seluruh Anggota Satuan Keamanan

5
3. Kepala Instalasi / Unit
4. Kepala Ruang Rawat Inap dan Rawat Jalan

Lampiran III : Keputusan Direktur Rumah


Sakit Umum Daerah Pandan
Arang Kabupaten Boyolali
tentang PembentukanTim
Kesehatan dan Keselamatan
Kerja ( Tim K3 )
No :
Tanggal :

URAIAN TUGAS
1. Uraian Tugas Pokok Tim Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah :
a. Memberikan saran dan pertimbangan kepada Direktur mengenai
masalah-masalah kesehatan dan keselamatan kerja rumah
sakit.
b. Memberikan rekomendasi kepada manajemen tentang hal-hal
yang berkaitan dengan bidang kesehatan dan keselamatan kerja
rumah sakit.
c. Membantu dalam perumusan, dan evaluasi tentang kebijakan,
peraturan, pedoman, petunjuk pelaksanaan dan prosedur kerja
yang efisien, efektif dan produktif di tempat kerja.
d. Mengembangkan kondisi lingkungan kerja yang sehat, nyaman,
dan aman
e. Mengembangkan sistem informasi, pengendalian dan
penanggulangan bahaya kebakaran dan bencana
f. Melaksanakan program kesehatan dan keselamatan kerja rumah
sakit.
g. Mengikuti akreditasi rumah sakit.

2. Fungsi Tim Keselamatan dan Kesehatan Kerja adalah :


a. Menghimpun dan mengolah segala data dan informasi serta
permasalahan yang berkaitan dengan kesehatan dan
keselamatan kerja rumah sakit.
b. Mendorong ditingkatkannya pembinaan, pengawasan, promosi,
advokasi, surveilan, sosialisasi, evaluasi, audit internal,
penelitian dan pelatihan bidang kesehatan dan keselamatan
kerja rumah sakit.
c. Melakukan koordinasi dengan satuan kerja lain/unit kerja
teknis terhadap pelaksanaan program kesehatan dan
keselamatan kerja rumah sakit.
d. Melakukan investigasi dan melaporkan kejadian kecelakaan
kerja dan penyakit akibat kerja.
e. Merekomendasikan aspek kesehatan dan keselamatan kerja
rumah sakit pada perencanaan dan pengadaan sarana
prasarana, peralatan serta pembangunan gedung.

6
3. Uraian Tugas Ketua Tim Kesehatan dan Keselamatan Kerja (Unit K3)
adalah:
a. Merencanakan, menyusun, dan merealisasikan kegiatan
b. Mengawasi secara langsung pelaksanaan kegiatan
c. Melakukan promosi dan advokasi kegiatan
d. Membuat pedoman, prosedurdan teknis kegiatan
e. Membuat laporan, evaluasi dan tindaklanjut hasil kegiatan
f. Mengkoordinasikan pelaksanaan kegiatan dengan unit kerja
teknis
g. Menyusun kebutuhan anggaran, sarana, prasarana dan SDM
untuk pelaksanaan kegiatan
h. Memimpin rapat yang berhubungan dengan kesehatan dan
keselamatan kerja rumah sakit.
i. Menjalankan koordinasi manajemen kesehatan dan keselamatan
kerja rumah sakit secara lintas fungsi dan lintas sektor dengan
seluruh jajaran manajemen rumah sakit dan satuan kerja
terkait
j. Membuat rencana dan laporan kegiatan tahunan dan 3 tahun ke
depan
k. Secara hirarkhis bertanggung jawab dan melaporkan kepada
Direktur Utama dalam segala tugas, fungsi dan kegiatannya

4. Uraian Tugas Sekretaris Tim Kesehatan dan Keselamatan Kerja


adalah :
a. Mengelola administrasi, dokumentasi, pengelolaan data dan
informasi, serta pencatatan / pelaporan yang berkaitan dengan
bidang keselamatan dan kesehatan kerja.
b. Mengelola logistik dan inventarisasi yang berkaitan dengan
bidang keselamatan dan kesehatan kerja.
c. Mengelola pengembangan, peningkatan, penelitian, dan pelatihan
SDM di bidang keselamatan dan kesehatan kerja.
d. Mendokumentasikan data dan informasi terhadap semua
pelaksanaan kegiatan.

5. Uraian Tugas Pelaksana Kesehatan Kerja adalah :


a. Melaksanakan kegiatan promosi dan advokasi tentang upaya
kesehatan kerja
b. Melaksanakan pembinaan dan pengawasan tentang hubungan
kerja
c. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melaksanakan kegiatan
pemeriksaan kesehatan sebelum kerja, berkala, dan khusus
kepada karyawan
d. Menindaklanjuti hasil pemeriksaan kesehatan berkala dan
khusus
e. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melaksanakan kegiatan
revaksinasi/imunisasi kepada karyawan yang bekerja pada
tempat kerja dengan resiko tinggi dan berbahaya terhadap
penyakit infeksi

7
f. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melaksanakan kegiatan
pengobatan, perawatan dan rehabilitasi serta menanggung
biaya/santunan kepada karyawan yang mengalami kecelakaan
kerja dan menderita penyakit akibat kerja
g. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melaksanakan kegiatan
pemberian makanan dengan gizi cukup kepada karyawan yang
dinas malam, petugas radiologi, dan petugas laboratorium
h. Melaksanakan kegiatan peningkatan kondisi kesehatan jasmani,
rekreasi, olah raga,dan senam kesehatan kepada karyawan
i. Melaksanakan kegiatan pembinaan, pemantauan, dan konsultasi
tentang kondisi mental (rohani) kepada karyawan
j. Melaksanakan kegiatan pemantauan dan sosialisasi tentang
peraturan dan larangan merokok di lingkungan rumah sakit baik
kepada karyawan, pasien dan pengunjung rumah sakit
k. Melaksanakan kegiatan penyuluhan dan sosialisasi tentang
perilaku hidup sehat (budaya K3) secara berkala dan
berkesinambungan melalui media komunikasi dan informasi
(leaflet, poster, spanduk, pamflet, dan lain-lain)
l. Melaksanakan kegiatan pengawasan dan pemantauan terhadap
penempatan, rotasi kerja, jadwal kerja karyawan agar sesuai
dengan pekerjaan yang cocok dan kondisi kesehatan karyawan
m. Merekomendasikan pemberian istirahat karyawan sesuai kondisi
kesehatan
n. Melakukan rekomendasi dan mediasi penyelesaian masalah
(bipartit) bidang Keselamatan dan Kesehatan Kerja Rumah Sakit
yang berkaitan dengan hubungan kerja
o. Berkoordinasi dengan PPI melakukan kegiatan pemantauan
daerah/tempat infeksius atau adanya paparan tinggi penularan
penyakit
a. Melaksanakan dan membuat pedoman, prosedur kerja,
pencatatan dan pelaporan sesuai dengan tugas, fungsi dan
kegiatannya
b. Secara hirarkhis bertanggung jawab dan melaporkan kepada
ketua panitiaKesehatan Kerja dalam segala tugas, fungsi dan
kegiatannya.

6. Uraian Tugas Pelaksana Program Keselamatan dan Keamanan


adalah :
a. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan penyediaan, pengadaan, pemantauan,
sosialisasi, dan pemeliharaan peralatan pelindung diri yang
berkaitan dengan kesehatan dan keselamatan kerja rumah sakit.
b. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pemantauan dan sosialisasi benda-benda
tajam
c. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pemantauan dan identifikasi tempat-
tempat berisiko tinggi dalam rangka dan upaya kewaspadaan
bencana

8
d. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pemantauan, identifikasi dan penyediaan
sarana prasarana evakuasi
e. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pengendalian dan penanggulangan
bahaya kebakaran
f. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan keamanan pasien
g. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pengelolaan dan pengawasan jasa dan
barang B3
h. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan kesehatan lingkungan dan penyehatan
lingkungan kerja
i. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan penanganan sampah dan pengelolaan
limbah
j. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pengelolaan, pemeliharaan, perizinan, dan
sertifikasi sarana prasaranan dan peralatan yang berkaitan
dengan K3RS
k. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pemantauan kebersihan sarana prasarana
dan peralatan, ruang dan lantai
l. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pengendalian serangga, kucing dan tikus
m. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan kegiatan perlindungan radiasi
n. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan kegiatan penyuluhan kesehatan
lingkungan
o. Merencanakan, menyusun, merealisasikan, mengevaluasi, dan
tindak lanjut kegiatan pelaksanaan pembuatan pedoman,
prosedur kerja, pencatatan dan pelaporan sesuai dengan tugas,
fungsi dan kegiatannya
p. Secara hirarkhis bertanggung jawab dan melaporkan kepada
ketua panitia Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam segala
tugas, fungsi dan kegiatannya.

7. Uraian Tugas Pelaksana Program Kewaspadaan Bencana adalah :


a. Melaksanakan kegiatan penyediaan, pengadaan, pemantauan,
sosialisasi, dan pemeliharaan peralatan pelindung diri yang
berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja rumah sakit.
b. Melaksanakan kegiatan pemantauan dan sosialisasi benda-
benda tajam.
c. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan dan penyediaan rambu-rambu/tanda khusus
untuk keamanan dan keselamatan kerja.
d. Melaksanakan kegiatan pemantauan daerah/tempat dengan

9
curahan kaustik/ bahan kimia yang banyak, penyimpanan
bahan mudah menguap dan mudah terbakar, penyimpanan
radioaktif dan penggunaan radiasi pengion serta daerah/tempat
yang bertekanan tinggi.
e. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan dan penyediaan rambu penunjuk arah jalan keluar,
tempat berbahaya dan tanda-tanda larangan.
f. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pembuatan denah tempat berisiko tinggi dan penunjuk arah
jalan evakuasi.
g. Melaksanakan kegiatan pemantauan ram, lorong-lorong, dan
pintu darurat.
h. Melaksanakan kegiatan pengecekan lampu dan pintu darurat,
serta ruangan untuk penggunaan > 60 orang.
i. Melaksanakan kegiatan pemantauan dan inventarisasi tempat-
tempat berisiko terjadinya kebakaran.
j. Melaksanakan kegiatanpenyediaan, pemeliharaan, dan refilling
APAR, hydrant, dan sistem alarm (deteksi) kebakaran.
k. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan dan penyediaan pegangan sepanjang tangga, dan
tempat tidur dilengkapi penahan pada tepinya dengan jarak
terali lebih kecil dari kepala anak
l. Melaksanakan kegiatan pemantauan terhadap toilet dilengkapi
pegangan, bel, dan pintu dapat dibuka dari luar
m. Melaksanakan kegiatanpemantauan dan inventarisasi sumber
listrik mempunyai penutup/pengaman
n. Melaksanakan kegiatan pemantauan pemasokan oksigen dan
peralatan medis keadaan gawat darurat
o. Melaksanakan kegiatan pemantauan tenaga listrik pengganti
bagi ruangan dan peralatan medis vital
p. Melaksanakan kegiatan pemantauan pemeliharaan dan
pengujian peralatan mayor
q. Melaksanakan kegiatan pemantauan pengelolaan izin sarana
prasarana dan peralatan mayor
r. Melaksanakan kegiatan pemantauan pengelolaan manual
peralatan mayor
s. Melaksanakan kegiatan pemantauan kebersihan sarana
prasarana dan peralatan, ruang dan lantai
t. Melaksanakan kegiatan pengendalian serangga, kucing, dan
tikus
u. Melaksanakan kegiatan perlindungan radiasi
v. Melaksanakan kegiatan penyuluhan kesehatan lingkungan
w. Melaksanakan dan membuat pedoman, prosedur kerja,
pencatatan dan pelaporan sesuai dengan tugas, fungsi dan
kegiatannya
x. Secara hirarkhis bertanggung jawab dan melaporkan kepada
penanggung jawab Layanan Keselamatan Kerja dalam segala
tugas, fungsi dan kegiatannya.

10
8. Uraian Tugas Pelaksana Penyehatan Lingkungan Kerja dan
Pengawasan B3 adalah
a. Melaksanakan kegiataninventarisasi dan pemantauan
pelaksanaan jasa dan barang B3
b. Melaksanakan kegiatanpemantauan tempat penyimpanan B3
c. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan dan pengukuran pencahayaan ruang dan gedung
d. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan dan pengukuran pengkondisian udara ruang dan
gedung
e. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan dan pengukuran kebisingan, getaran dan kebauan
ruang dan gedung
f. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan penyimpanan bahan makanan dan makanan jadi
g. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan penyajian makanan, tempat pengolahan makanan,
dan peralatan dapur
h. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan terhadap penjamah makanan
i. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan terhadap sarana air minum dan air bersih
j. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan dan pemeriksaan terhadap kimia air minum dan
atau air bersih (pemeriksaan mikrobiologi pada kran di ruang
dapur, ruang bedah, kamar bersalin, kamar bayi, ruang makan,
tempat penampungan)
k. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan terhadap penyehatan tempat pencucian,
perlengakapan desinfeksi dan tempat cuci tangan
l. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan terhadap perjalanan linen kotor menjadi linen
bersih terhindar dari kontaminasi silang
m. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan terhadap penanganan sampah
n. Berkoordinasi dengan unit kerja teknis melakukan kegiatan
pemantauan terhadap pengelolaan dan pemeliharaan fasilitas
pengolahan limbah
o. Melaksanakan dan membuat pedoman, prosedur kerja,
pencatatan dan pelaporan sesuai dengan tugas, fungsi dan
kegiatannya
p. Secara hirarkhis bertanggung jawab dan melaporkan kepada
penanggung jawab Layanan Keselamatan Kerja dalam segala
tugas, fungsi dan kegiatannya.
9. Uraian Tugas Pelaksana Program Pengamanan Kebakaran
a. Melakukan kegiatan pemadaman sedini mungkin apabila
terjadi kebakaran di lingkungan/ ruang / unit kerja

11
b. Memadamkan api sedini mungkin dengan APAR/ karung
basah/ alat bantu lain sebelum menjadi kebakaran yang lebih
besar
c. Memonitor masa berlaku APAR dan fungsi alat pemadam api
yang lain
d. Membantu melakukan pemadaman api, bekerjasama dengan
regu pemadaman dari dalam maupun dari luar rumah sakit
e. Memberikan pelatihan kepada staf di rumah sakit tentang
bencana kebakaran serta cara pencegahan dan
penanggulangannya
f. Memberikan pelatihan kepada staf rumah sakit tentang tata
cara penggunaan APAR dan alat pemadam api yang lain
g. Melaksanakan dan membuat pedoman, prosedur kerja,
pencatatan dan pelaporan sesuai dengan tugas, fungsi dan
kegiatannya
h. Secara hirarkhis bertanggung jawab dan melaporkan kepada
penanggung jawab Layanan Keselamatan Kerja dalam segala
tugas, fungsi dan kegiatannya.

Direktur RSUD Pandan Arang


Kabupaten Boyolali

SITI NUR ROHMAH HIDAYATI

12
13

Anda mungkin juga menyukai