Anda di halaman 1dari 4

asa Auditor (KAP) dan Jenis-Jenis Audit

Jasa Auditor (KAP) dan Jenis-Jenis Audit

Kantor akuntan publik (KAP) adalah badan usaha yang telah mendapatkan izin dari
Menteri Keuangan sebagai wadah bagi akuntan publik dalam memberikan jasanya.
Bidang jasa KAP meliputi:

JASA ASSURANCE

Jasa assurance adalah jasa professional independen yang meningkatkan kualitas


informasi bagi para pengambil keputusan. Jasa semacam ini dianggap penting
karena si penyedia jasa assurance itu independen dan dianggap tidak bias
berkenaan dengan informasi yang diperiksa. Individu-individu yang beranggung
jawab membuat keputusan bisnis memerlukan jasa assurance untuk membantu
meningkatkan keandalan dan relevansi informasi yang digunakan sebagai dasar
keputusannya.

Jasa Assurance Lainnya Aktivitas Jasa


Pengendalian atas risiko yang Menilai proses dalam praktik investasi
berhubungan dengan investasi, perusahaan untuk mengidentifikasi dan
mencakup kebijakan yang terkait menentukan efektivitas proses tersebut.
dengan derivatif
Melakukan pembelian secara anonim untuk
menilai upaya tenaga penjualan yang
Mystery shopping
berhadapan dengan pelanggan dan prosedur
yang mereka ikuti.
Menilai risiko keamanan dan pengendalian
Penilaian risiko pengumpulan,
yang berkaitan dengan data elektronik,
pendistribusian, dan penyimpanan
mencakup memadainya peyimpanan
informasi digital
pendukung dan di luar lokasi.
Membuat profil risiko kecurangan dan menilai
Penilaian risiko kecurangan dan kecukupan sistem dan kebijakan perusahaan
dindakan ilegal dalam mencegah serta mendeteksi
kecurangan dan tindakan ilegal.
Menelaah transaksi antara rekanan dagang
Kepatuhan pada kebijakan dan untuk menyakinkan bahwa transaksi tersebut
prosedur perdagangan sesuai dengan perjanjian; mengidentifikasi
risiko dalam perjanjian.
Menilai apakah royalti yang dibayarkan kepada
Kepatuhan pada perjanjian royalti
seniman, pengarang, dan lainnya sesuai
hiburan
dengan perjanjian royalti.
Membuat sertifikasi yang menyatakan bahwa
perusahaan telah memenuhi standar
Sertifikasi ISO 9000 pengendalian mutu ISO 9000, yang membantu
menyakinkan produk perusahaan bermutu
tinggi.
Menilai apakah kebijakan dan praktik
perusahaan memastikan bahwa perusahaan
Audit lingkungan
tersebut memenuhi standar dan hukum
lingkungan.
Sumber: Diadaptasi dari AICPA Special Committee on Assurance Services.

JASA ATESTASI
Salah satu kategori jasa assurance yang diberikan oleh akuntan publik adalah jasa
atestasi. Jasa atestasi (attestation service) adalah jenis jasa assurance di mana KAP
mengeluarkan laporan tentang reliabilitas suatu asersi yang disiapkan pihak lain.
Jasa atestasi dibagi menjadi lima kategori, yaitu:
1. Audit atas laporan keuangan historis.
2. Atestasi mengenai pengendalian internal atas pelaporan keuangan.
3. Telaah (review) laporan keuangan historis.
4. Jasa atestasi mengenai teknologi informasi.
5. Jasa atestasi lain yang dapat diterapkan pada berbagai permasalahan.

JASA NON ASSURANCE

Jasa non assurance adalah jasa yang dihasilkan oleh akuntan publik yang di
dalamnya tidak memberikan suatu pendapat, keyakinan negatif, ringkasan temuan,
atau bentuk lain keyakinan. Jenis jasanonassurance yang dihasilkan olah akuntan
publik adalah jasa kompilasi, jasa perpajakan, jasa konsultasi. Jasa konsultasi diatur
dalam Standar Jasa Konsultasi. Jasa konsultasi dapat meliputi jasa-jasa berikut ini:

Jasa konsultasi dapat berupa:

· Konsultasi (consultation) – memberikan konsultasi atau


saran profesional (profesional advise) berdasarkan pada kesepakatan bersama
dengan klien. Contoh jenis jasa ini adalah review dan komentar terhadap rencana
bisnis buatan klien.
· Jasa pemberian saran profesional (advisory services) - mengembangkan
temuan, kesimpulan, dan rekomendasi untuk dipertimbangkan dan diputuskan oleh
klien. Contoh jenis jasa ini adalah pemberian bantuan dalam proses perencanaan
strategik
· Jasa implementasi - mewujudkan rencana kegiatan menjadi kenyataan. Sumber
daya dan personel klien digabung dengan sumber daya dan personel praktisi untuk
mencapai tujuan implementasi. Contoh jenis jasa ini adalah penyediaan jasa
instalasi sistem komputer dan jasa pendukung yang berkaitan.
· Jasa transaksi - menyediakan jasa yang berhubungan dengan beberapa transaksi
khusus klien yang umumnya dengan pihak ketiga. Contoh jenis jasa adalah jasa
pengurusan kepailitan.
· Jasa penyediaan staf dan jasa pendukung lainnya - menyediakan staf yang
memadai (dalam hal kompetensi dan jumlah) dan kemungkinan jasa pendukung lain
untuk melaksanakan tugas yang ditentukan oleh klien. Staf tersebut akan bekerja di
bawah pengarahan klien sepanjang keadaan mengharuskan demikian. Contoh jenis
jasa ini adalah menajemen fasilitas pemrosesan data
· Jasa produk - menyediakan bagi klien suatu produk dan jasa profesional sebagai
pendukung atas instalasi, penggunaan, atau pemeliharaan produk tertentu. Contoh
jenis jasa ini adalah penjualan dan penyerahan paket program pelatihan, penjualan
dan implementasi perangkat lunak komputer

Jenis-Jenis Audit
Pengauditan dapat dibagi dalam beberapa jenis. Pembagian ini dimaksudkan untuk
menentukan tujuan atau sasaran yang ingin dicapai dengan adanya pengauditan
tersebut. Dibawah ini akan djelaskan mengenai beberapa jenis audit menurut ahli.
Menurut (Sukrisno Agoes, 2004), ditinjau dari luasnya pemeriksaan, maka jenis-jenis
audit dapat dibedakan atas:

1.Pemeriksaan Umum (General Audit), yaitu suatu pemeriksaan umum atas laporan
keuangan yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) yang independen
dengan maksud untuk memberikan opini mengenai kewajaran laporan keuangan
secara keseluruhan.
2.Pemeriksaan Khusus (Special Audit), yaitu suatu bentuk pemeriksaan yang hanya
terbatas pada permintaan auditee yang dilakukan oleh Kantor Akuntan Publik (KAP)
dengan memberikan opini terhadap bagian dari laporan keuangan yang diaudit,
misalnya pemeriksaan terhadap penerimaan kas perusahaan.
Masih menurut sumber yang sama, menurut (Sukrisno Agoes , 2004), ditinjau dari
jenis pemeriksaan maka jenis-jenis audit dapat dibedakan atas:
1. Audit Operasional (Management Audit), yaitu suatu pemeriksaan terhadap
kegiatan operasi suatu perusahaan, termasuk kebijakan akuntansi dan kebijakan
operasional yang telah ditetapkan oleh manajemen dengan maksud untuk
mengetahui apakah kegiatan operasi telah dilakukan secara efektif, efisien dan
ekonomis.
2.Pemeriksaan Ketaatan (Complience Audit), yaitu suatu pemeriksaan yang
dilakukan untuk mengetahui apakah perusahaan telah mentaati peraturan-peraturan
dan kebijakan-kebijakan yang berlaku, baik yang ditetapkan oleh pihak intern
perusahaan maupun pihak ekstern perusahaan.
3.Pemeriksaan Intern (Internal Audit), yaitu pemeriksaan yang dilakukan oleh bagian
internal audit perusahaan yang mencakup laporan keuangan dan catatan akuntansi
perusahaan yang bersangkutan serta ketaatan terhadap kebijakan manajemen yang
telah ditentukan.
4.Audit Komputer (Computer Audit), yaitu pemeriksaan yang dilakukan oleh Kantor
Akuntan Publik (KAP) terhadap perusahaan yang melakukan proses data akuntansi
dengan menggunakan sistem Elektronic Data Processing (EDP).

Sedangkan berdasarkan kelompok atau pelaksana audit, jenis audit dibagi 4 yaitu:

1.Auditor Ekstern ; Auditor ekstern/ independent bekerja untuk kantor akuntan publik
yang statusnya diluar struktur perusahaan yang mereka audit. Umumnya auditor
ekstern menghasilkan laporan atas financial audit.
2.Auditor Intern ; Auditor intern bekerja untuk perusahaan yang mereka audit.
Laporan audit manajemen umumnya berguna bagi manajemen perusahaan yang
diaudit. Oleh karena itu tugas internal auditor biasanya adalah audit manajemen
yang termasuk jenis compliance audit.
3.Auditor Pajak ; Auditor pajak bertugas melakukan pemeriksaan ketaatan wajib
pajak yang diaudit terhadap undang-undang perpajakan yang berlaku.
4.Auditor Pemerintah ; Tugas auditor pemerintah adalah menilai kewajaran informasi
keuangan yang disusun oleh instansi pemerintahan. Disamping itu audit juga
dilakukan untuk menilai efisiensi, efektifitas dan ekonomisasi operasi program dan
penggunaan barang milik pemerintah. Dan sering juga audit atas ketaatan pada
peraturan yang dikeluarkan pemerintah. Auditing yang dilaksanakan oleh
pemerintahan dapat dilaksanakan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atau
Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Standar_Jasa_Konsultansi
http://ayutias.blogspot.com/2010/10/etika-profesional-profesi-akuntansi.html
http://keuanganlsm.com/jasa-jasa-non-assurance-yang-diberikan-akuntan-
publik/#!prettyPhoto
http://keuanganlsm.com/jasa-atestasi-dalam-assurance/
http://id.wikipedia.org/wiki/Kantor_akuntan_publik

http://ilmuakuntansi.web.id/jenis-jenis-audit/V

Anda mungkin juga menyukai