Meti Yulianingsih
Fakultas Ekonomi Manajemen
Universitas Galuh Ciamis
ABSTRAK
Penelitian ini difokuskan pada Pengaruh Citra Merek dan Persepsi Kualitas
terhadap Keputusan Pembelian (Suatu Sudi pada Konsumen Tissue Paseo di Toko
Jember Jaya Tasikmalaya). Permasalahan yang dihadapi dalam penelitian ini
meliputi: 1]. Bagaimanakah pengaruh citra merek terhadap keputusan pembelian
produk tisu paseo di Toko Jember Jaya Tasikmalaya ?; 2]. Bagaimanakah
pengaruh persepsi kualitas terhadap keputusan pembelian produk tisu paseo di
Toko Jember Jaya Tasikmalaya?; 3]. Bagaimanakah pengaruh citra merek dan
persepsi kualitas terhadap keutusan pembelian produk tisu paseo di Toko Jember
Jaya Tasikmalaya ? Adapun tujuan penelitian ini adalah 1]. Untuk mengetahui
Pengaruh citra merek terhadap keputusan pembelian produk tisu paseo di Toko
Jember Jaya Tasikmalaya; 2]. Untuk mengetahui Pengaruh persepsi kualitas
terhadap keputusan pembelian produk tisu paseo di Toko Jember Jaya
Tasikmalaya; 3]. Pengaruh citra merek dan persepsi kualitas terhadap keputusan
pembelian produk tisu paseo di Toko Jember Jaya Tasikmalaya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini deskriptif analisis dengan tehnik
survey. Untuk menganalisis data yang diperoleh digunakan Analisis Regresi
Linear Sederhana, Analisis Koefisien Korelasi Sederhana, Koefisien Determinasi,
dan Uji Hipotesis menggunakan Uji Signifikan (Uji t) sedangkan untuk mengitung
pengaruh antara tiga variabel digunakan Analisis Regresi Linear Berganda,
Analisis Korelasi Berganda, Koefisien Determinasi, dan Uji F.
Hasil dari penelitian dan pengolahan data menunjukan bahwa citra merek dan
persepsi kualitas berpengaruh positif dan signifikan terhadap keputusan pembelian
pada Toko Jember Jaya Tasikmalaya dengan besarnya pengaruh 42,12% dan
sisanya 57,88% di pengaruhi faktor lain.
Diharapkan perusahaan mempertahankan citra merek dan persepsi kualitas
sehigga akan meningkatkan jumlah pembelian, namun demikian toko perlu lebih
memperhatikan pelayanan karyawan agar pelanggan pada Toko Jember Jaya puas
akan kinerja karyawannya.
Kata kunci : Citra Merek dan Persepsi Kualitas terhadap Keputusan Pembelian
1
2
PENDAHULUAN
Dunia bisnis saat ini semakin berkembang pesat dan persaingan pun
kompetitif dengan strategi-strategi pemasaran yang tidak hanya baik tapi juga
tepat sasaran. Dengan pergerakan lingkungan bisnis yang sangat dinamis ini
keinginan dari konsumen dengan menentukan barang apa yang akan diproduksi,
produksi oleh sebuah perusahaan yang bernama Asia Pulp & Paper Co.Ltd (APP).
Salah satu negara yang telah dimasuki oleh perusahaan ini untuk memasarkan
konsumen terhadap produk tissue paseo pada Toko Jember Jaya Tasikmalaya
mengalami penurunan.
3
Hal tersebut dapat diketahui dari data total penjualan selama 1 tahun
Tabel 1.1
15,000,000.00 12,754,682.00
9,932,800.00
10,000,000.00 7,819,553.00
7,349,997.00
6,277,262.00
5,256,499.00 4,850,000.00
5,000,000.00
1,449,605.00
678,645.00 1,113,011.00
400,359.00
-
JAN FEB MAR APR MAY JUN JUL AUG SEP OCT NOV DEC
Berdasarkan tabel 1.1 di atas bahwa pada bulan Januari tahun 2016
1.449.605,00 pada bulan Februari. Dan pada bulan Maret mengalami kenaikan
5.256.499,00. Kenaikan paling tinggi yaitu pada bulan November yaitu sebesar
bulan Desember.
perusahaan dan hal ini bisa menjadi pembanding dengan merek kompetitor.
Dari segi merek pesaing ada beberapa nama merek yang menjadi pesaing
paseo yaitu tesa, nice serta beberapa nama merek yang berada pada satu group
perusahaan seperti Dinasty, Multi dan beberapa nama merek yang dikeluarkan
oleh supermarket terkait seperti Alfamart, Indomaret, Carrefour dan lotte mart.
Deretan merek pesaing hadir dengan berbagai ukuran dan kemasan, termasuk
produknya, baik dari segi kualitas tisu, segi ekonomis, hingga desain kemasan
pembelian terhadap pruduk pesaing tersebut. Hal ini tentunya menjadi nilai
negatif untuk paseo dan memperburuk citra baik yang ada, karena menciptakan
anggapan bahwa produk paseo memiliki kualitas yang sama dengan pesaingnya
Menjaga citra baik adalah hal yang penting untuk diperhatikan setiap
artinya citra merek yang baik mempengaruhi konsumen untuk membeli sebuah
produk, dan sebaliknya citra merek yang buruk akan membuat konsumen tidak
mengalami perubahan yang signifikan, seperti pada tabel 1.1 di atas bahwa pada
sebabkan motif konsumen untuk membeli teralihkan pada tissue merek tesa, tesa
mengeluarkan produk tisunya dengan kemasan yang terbuat dari bio-plastic yang
lebih dikenal dengan sebutan ecoplas. Bahan ecoplas adalah bahan ramah
alami lain yang dapat diperbaharui yang membuat kemasan tersebut mudah
bahwa merek paseo kualitasnya masih sama baiknya dengan merek pesaingnya.
yang akan mempengaruhi keputusan pembelian konsumen, hal ini sesuai dengan
penelitian dari Ikhsan Bismo (2014) yang berjudul pengaruh citra merek, media
iklan instagram, dan persepsi kualitas terhadap keputusan pembelian produk vans
dengan masalah yang disebutkan diatas, maka tujuan dari penelitian ini adalah
pengaruh citra merek dan persepsi kualitas terhadap keputusan pembelian produk.
7
TINJAUAN PUSTAKA
1. Citra Merek
mendefinisikan bahwa:
berikut:
Segala hal yang terkait dengan merek yang ada dibenak ingatan konsumen.
Citra merek merepresentasikan keseluruhan persepsi konsumen terhadap
merek yang terbentuk karena informasi dan pengalaman konsumen terhadap
suatu merek.
2. Persepsi Kualitas
Sunaryo (2004:94) mengemukakan bahwa:
Persepsi merupakan proses akhir dari pengamatan yang diawali oleh proses
pengindraan, yaitu proses diterimanya stimulus oleh alat indra, lalu
diteruskan ke otak, dan baru kemudian individu menyadari tentang sesuatu
yang dipersepsikan.
3. Keputusan Pembelian
Keputusan pembelian menurut Fandy Tjiptono (2008:19) adalah
langsung atau tidak langsung terlibat dalam usaha memperoleh dan menggunakan
METODE PENELITIAN
Terdapat 3 variabel yang dibahas yaitu Citra merek (X1), Persepsi kualitas
sampel yang akan diambil secara acak sehingga unit penelitian mempunyai
digunakan adalah konsumen tissue paseo pada Toko Jember Jaya Tasikmalaya.
Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data kuantitatif. Analisis
data kuantitatif ini menggunakan uji validitas dan uji realibilitas. Untuk melihat
uji F.
rata–rata 335,7, maka ini menerangkan bahwa responden Toko Jember Jaya
memberikan respon sangat setuju untuk setiap pernyataan mengenai variabel citra
merek.
rata 293,6, ini menunjukkan bahwa responden memberikan respon setuju pada
pembelian.
Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh citra merek (X1) dan persepsi
Keterangan :
Y = Keputusan Pembelian
a = Konstanta
X1 = Citra Merek
X2 = Persepsi kualitas
variabel terikat, artinya peningkatan yang terjadi pada variabel citra merek (X1)
bahwa nilai R sebesar 0,883, maka hubungan yang terdapat pada citra merek dan
yang tinggi.
10
Analisis Determinasi
variabel bebas yang meliputi citra merek (X1) persepsi kualitas (X2) terhadap
variabel terikat keputusan pembelian (Y). Adapun nilai R square yaitu 0,649,
Uji Hipotesis
terhadap variabel terikat secara parsial. Hasil uji t hitung variabel citra merek
sebesar 2,765 dan variabel persepsi kualitas sebesar 5,421, nilai t hitung lebih
besar dari nilai t tabel (1,667) dan nilai signifikansi yang lebih kecil dari 0,10.
menunjukan bahwa F hitung 19,09 lebih besar dari nilai F tabel 2,39, dengan nilai
Diperoleh hasil bahwa citra merek (X1) berpengaruh positif dan signifikan
terhadap keputusan pembelian (Y) dengan nilai t hitung lebih besar dari t tabel
sebesar 2,765 > 1,667. Hasil ini mengarah kearah yang positif ini berarti semakin
tinggi atau positif citra merek maka akan semakin meningkatkan keputusan
pembelian.
11
Citra yang positif menjadi faktor penentu bagi merek yang digunakan oleh
produk tersebut. Merek yang baik merupakan salah satu kunci bagi perusahaan
kesan yang positif terhadap produk maupun perusahaan dan akan menimbulkan
Diketahui pada hasil uji t menunjukan bahwa nilai t hitung lebih besar dari t
tabel sebesar 5,421 > 1,667 dan hipotesis diterima kearah yang positif, semakin
kualitas produk dan jasa layanan yang ditawarkan dengan tujuan dapat memenuhi
harapan konsumen.
secara bersama–sama dengan nilai F hitung lebih besar dari F tabel sebesar 19,09
> 2,38 dengan taraf signifikansi, 0,000 < 0,10. Hal ini berarti citra merek dan
keputusan pembelian.
Merek yang positif menjadi alasan untuk membangun citra perusahaan yang
positif. Citra merek yang baik merupakan salah satu yang melatarbelakangi
12
kualitas produk suatu merek yang ada di pikiran konsumen, sehingga sering
dijadikan alasan pengambilan keputusan pembelian pada produk atau jasa yang
ditawarkan.
pembahasan hasil dari penelitian mengenai pengaruh citra merek dan persepsi
pembelian, artinya semakin baik citra merek produk tersebut, maka semakin
tersebut.
pembelian akan meningkat apabila citra merek dan persepsi kualitas dapat
13
pembelian.
Saran
Adapun saran yang dapat diberikan di Toko Jember Jaya Tasikmalaya, yang
diambil dari poin terendah dari masing-masing indikator tiap variabel adalah:
produk tissue paseo, bahwa hasil akhir yang diraih memiliki skor paling
diri, maka dari itu saran bagi perusahaan agar meningkatkan kembali citra
merek produk paseo agar konsumen lebih percaya diri menggunakan produk
tissue paseo salah satunya dengan membuat tissue yang tahan lama jika
terkena air, atau tissue dapat digunakan untuk beberapa kali pemakaian.
produk tissue paseo, bahwa hasil yang diraih memiliki skor paling rendah
pernyataan pada kemasan dus/box tissue paseo tidak mudah penyok, maka
dengan membuat kemasan dari kain ataupun kayu dengan bahan tersebut,
kemasan tidak akan rusak apabila ditumpuk dan tissue yang ada didalamnya
tissue paseo, bahwa hasil akhir yang diraih memiliki skor paling rendah
tissue paseo setiap minggu, hal ini di karenakan tidak semua konsumen
membuat tissue lap pembersih kotoran dan debu, dengan membuat produk
hari.
4. Berdasarkan hasil dan analisa yang dilakukan peneliti, penelitian ini masih
sekarang.
15
DAFTAR PUSTAKA
Amanah, Dita. 2011. Pengaruh Brand Image (Citra Produk) Terhadap Loyalitas
Pembelian Produk Pepsodent Di Ramayana Plaza Jalan Aksara
Medan. Skripsi Universitas Negeri Medan
Buchori, Alma. 2004. Manajemen Pemasaran dan pemasaran jasa. Edisi Revisi.
Bandung: Penerbit CV. Alfabeta.
Chih-Wei Hsu & Chih-Chung Chang. 2008. A Practical Guide Support vector.
Durianto, et al. 2004. Strategi Menaklukan Pasar melalui Riset Ekuitas dan
Perilaku Merek. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama
Ikhsan, Bismo. 2014. Pengaruh citra merek, media iklan instagram dan persepsi
kualitas terhadap keputusan pembelian. Skripsi Univ. Negeri Yogjakarta
Indah, Lusi. 2011. Analisis pengaruh citra merek, persepsi terhadap kualitas,
nama merek, dan brand awareness terhadap keputusan pembelian sabun
pencuci pakaian bubuk attack (studi kasus pada konsumen produk attack
di kecamatan gayamsari, kota semarang). Skripsi Universitas
Dipoenegoro
Kadek Ayu, et. Al. 2016. Pengaruh citra merek dan persepsi kualitas Pelayanan
pelayanan terhadap keputusan pembelian Pada online travel agent airasia
go. Jurnal
Kahle, lynn R & Chung-Hyon Kim. 2006. Creating images and The psychology
of marketing communication. Routledge
Kotler dan Amstrong. 2014. Prinsip-prinsip pemasaran. Jilid 1 dan 2. Edisi 12.
Jakarta: Erlangga
Setiadi, Nugroho j. 2003. Perilaku konsumen: konsep dan implikasi untuk strategi
dan penelitian pemasaran. Bandung: Pemuda Media