PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
yang penting dan rutin dilakukan pada kelainan mata. Tekanan intraokular
produksi cairan aquos, aliran cairan, sudut bilik mata dan tekanan vena
atasnya adalah 24 mmHg. Tekanan bola mata untuk satu mata tak selalu
fluktuasi 1-2 mmHg dan pada jam 5-7 pagi paling tinggi, siang hari
fluktuasi dalam satu hari. Fluktuasi ini juga disebut dengan variasi diurnal
terbuka terdapat empat tipe variasi diurnal yaitu 1) Flat type, TIO sama
sepanjang hari; 2) Falling type, puncak TIO terdapat pada waktu bangun
tidur; 3) Rising type, puncak TIO didapat pada malam hari; 4) Double
variation; puncak TIO didapatkan pada jam 9 pagi dan malam hari.
1
2
1.2 Tujuan
2.1 Definisi
aliran keluarnya humor aquous dari mata dan tekanan pada vena-vena
episklera.1,2
Korpus siliaris merupakan bagian dari uvea yang terletak antara iris
segitiga yang melekat erat pada bagian anterior dengan skleral spur dan
siliaris. Iris melekat pada bagian anterior korpus siliaris dan membentuk
sudut dan pada pemeriksaan gonioskopi tampak antara iris perifer dan
skleral spur. Lensa melekat pada korpus siliaris melalui zonula yang
Sudut bilik mata dibentuk oleh pangkal iris, sklera dan kornea. Iris
terdapat penonjolan sklera kebilik mata depan yang disebut skeral spur.
3
4
Bagian anterior sudut bilik mata depan dibatasi oleh garis Schwalbe yang
corpus siliaris. Cairan ini dikeluarkan melalui epitel ke dalam kamera okuli
kamera okuli anterior melalui pupil. Hal ini dimungkinkan karena adanya
dapat menurun oleh karena umur, variasi diurnal, dan olahraga. Faktor
5
humor aquous. 6
Aliran aquous Humor keluar dari mata melalui dua jalur. Jalur yang
keluar dari mata lewat anyaman trabekula ke dalam kanalis Schlemm dan
vena.
Sekitar 20% humor aquous keluar lewat jalur yang kedua yaitu jalur
ruang suprakhoroid untuk kemudian akan ditarik keluar oleh sirkulasi vena
yang ada di korpus siliaris, khoroid dan sklera. Tahanan utama aliran
adalah posisi tubuh dan penyakit bola mata. Kenaikan yang abnormal dari
1) Usia
Masih banyak pertentangan mengenai pengaruh usia terhadap
2) Jenis kelamin
8
lebih tinggi dibandingkan pria dengan umur yang sama, dalam hal
fluktuasi yang tinggi dan fluktuasi variasi diurnal yang lebih besar
4) Ras
Keterkaitan antara ras tertentu dengan TIO telah diperkuat dengan
dan vena.
BAB III
Keterangan :
11
12
kondisi untuk mendiagnosis secara dini dan tepat, hal ini ditunjukan dalam
membagi variasi diurnal ini menjadi 2 tipe yakni tipe regular dan tipe
ireguler. Tipe reguler yaitu variasi yang terkait dengan ritme biologis,
sedangkan tipe irreguler tidak ada kaitan dengan ritme biologis. Lebih
lanjut lagi tipe regular dibagi lagi menjadi 3 sub tipe, pagi siang dan
malam.11
atau rawat inap. Tidak mengejutkan, dari berbagai penelitian hal ini
berlawanan.12,13,14
yang melakukan empat hingga enam kali pengukuran dalam satu hari,
tapi ada pula yang mengukur TIO ini setiap 2 jam selama 3 hari. Jika TIO
diperiksa pada interval yang sering selama periode ini, pola tidur normal
terganggu. Dan nilai yang diperoleh mungkin tidak menunjukan apa yang
normalnya terjadi.13,15
duduk pada suatu sitlamp. Terdapat bukti pasti bahwa perbedaan posisi ini
mempengaruhi TIO. Dan efeknya mungkin lebih besar pada mata dengan
glaukoma.16,17
Pada banyak kasus, pasien dirawat inap di rumah sakit untuk menilai
diruang praktek dokter atau meminta pasien datang mengukur TIO selama
beberapa hari berturut- turut, tetapi pada waktu yang berbeda tiap harinya.
terbatas dalam periode dari jam 8 pagi hingga jam 6 sore. Lebih lanjut
hingga 1 atau 2 jam setelah pasien bangun tidur, hal ini melewatkan
(TIO) beberapa waktu dalam sehari yang dilakukan pada individu dengan
posisi tubuh habitual (berdiri atau duduk di siang hari dan berbaring di
malam hari), banyak individu, baik dengan glaukoma atau tidak , akan
menunjukan tekanan puncak pada jam-jam dini hari saat mereka masih
ditempat tidur.16
yang normal disepakati bahwa terdapat suatu pola ritme variasi diurnal ,
dan rendah pada malam hari .Selama malam hari tekanan Intra Okular
peneliti lain menunjukan tekanan puncak sering kali pada sore hari. 17
15
melaporkan bahwa 24 % dari 80 mata pada pria dan 28 % dari 258 mata
pada wanita memiliki kurva “tipe pagi hari’(TIO puncak antara jam 4 dan 8
pagi), 53 % pria dan 26 % wanita memiliki kurva “tipe siang hari” (TIO
puncak antara jam 8 pagi dan 2 siang), dan hanya 8 % pria tetapi 33 %
wanita memiliki kurva “tipe malam hari” (TIO puncak antara tengah malam
melebihi 30 mmHg.2,8
DAFTAR PUSTAKA
16
2018-2019.
2. Shields BM. Aquoeos Humor Dinamic, Anatomy and Physiologi. In
2002.
7. Lesk RM. The Intraocular Pressure In: Glaucoma.In Hand Book of
Publisher. 2003.
9. Wilensky TJ. Diurnal Variation in Intraocular Pressure. In : Tranactions
Opthalmology. 2006.
11. Kasnky JJ. Mc.Allister JA, Salmon JF. Glaucoma. In: Clinical