Anda di halaman 1dari 3

ANALISIS SWOT

PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk mendulang sukses secara terus menerus
sebagai hasil konsistensi dalam menerapkan startegi bisnisnya serta selalu
mengembangkan sumber daya dan teknologi yang dimilikinya. Hal ini tentunya
untuk memproduksi produk yang seterusnya diterima konsumen Indonesia. Dengan
keunggulan posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar, peluncuran produk-produk
baru untuk mengisi celah pasar yang ada dan tekad kuat kami terhadap kualitas
terbaik akan memastikan bahwa PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk dapat meraih
pangsa pasar yang lebih besar di Indonesia di masa-masa mendatang. Untuk
memenuhi tuntutan ini terciptalah analisis SWOT (Strength, Weaknesses,
Opportunities, Threats) yang memiliki peran penting dalam menetapkan suatu
strategi perusahaan. Analisis SWOT merupakan cara yang sistematis didalam
melakukan analisis terhadap wujud ancaman dan kesempatan agar dapat
membedakan keadaan lingkungan yang akan datang sehingga dapat ditemukan
masalah yang ada. Dari analisis SWOT, perusahaan dapat menentukan strategi
efektif yang sejauh mungkin memanfaatkan kesempatan yang berlandaskan pada
kekuatan yang dimiliki perusahaan, menngatasi ancaman yang datang dari luar,
serta mengatasi kelemahan yang ada.
Adapun Analisis SWOT pada PT. Ultrajaya Milk Industry Tbk sebagai
berikut:
1. Strength (Kekuatan)
Kekuatan utama PT Ultrajaya terletak pada visi pemasaran yang terfokus
terus menerus membangun merek yang kuat dan memperlebar ragam produk
makanan dan minuman untuk memenuhi kebutuhan konsumen Indonesia. Untuk
melaksanakan hal ini, PT Ultrajaya telah melakukan investasi yang signifikan
dalam aktivitas pemasaran, teknologi, pengembangan produk dan yang paling
penting distribusi.
Perusahaan ini termasuk salah satu perusahaan di Indonesia yang memiliki
jaringan distribusi yang paling luas, mencakup seluruh daerah Indonesia, mulai dari
Sumatera di ujung Barat hingga Papua di ujung Timur. Hal ini dapat dicapai oleh
adanya sistem distribusi yang terdiri dari 2.500 grosir yang bersama-sama melayani
lebih dari 25.000 toko ritel (toko modern dan tradisional), hotel dan pelanggan
komersial. Jaringan distribusi ini juga didukung oleh jaringan penjualan PT
Ultrajaya yang terdiri dari lebih 300 tenaga penjual, lebih dari 100 kendaraan, serta
9 depo dan kantor cabang di kota-kota besar, ditambah lagi oleh beberapa
distributor lokal.
Pasar utama PT Ultrajaya adalah Indonesia dengan populasi 200 juta orang
yang memiliki tingkat daya beli yang meningkat. Pasar domestik mencapai 90
persen dari total produksi perusahaan ini. Namun sejak 1988, perusahaan ini mulai
aktif memasuki pasar ekspor ke negara-negara tertentu.
Kelebihan dari PT Ultrajaya Milk Industry adalah:
a. SDM yang besar dan terlatih
b. Harga produk yang kompetitif
c. Keadaan distribusi dan pangsa pasar
d. Loyalitas konsumen terhadap produknya
e. Pertumbuhan penjualan
2. Weakness (Kelemahan)
a. Ketersediaan bahan baku
b. Biaya produksi yang tinggi
3. Opportunities (Peluang)
a. Industri makanan dan minuman di Indonesia memiliki harapan yang sangat positif.
Negara ini memiliki populasi besar dan mengalami pertumbuhan ekonomi yang
luar biasa. Meningkatnya daya beli konsumen telah membuat produk-produk
makanan menjadi lebih terjangkau oleh masyarakat luas. Sebagai perusahaan
makanan dan minuman yang terkemuka di Indonesia, PT Ultrajaya berada pada
posisi yang sangat menguntungkan dengan kondisi tersebut.
b. Dengan keunggulan posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar, peluncuran
produk-produk baru untuk mengisi celah pasar yang ada, dan tekad bulat kami
terhadap kualitas terbaik, akan memastikan bahwa perusahaan ini dapat meraih
pangsa pasar yang lebih besar di Indonesia dimasa mendatang.
c. Membuat inovasi baru terhadap produk yang dapat bersaing dengan perusahaan
lain.
4. Threat (Ancaman)
a. Adanya persaingan harga
b. Masuknya para pesaing baru
c. Fluktuasi nilai tukar rupiah
d. Iklim yang dapat menjadikan tumbuhan teh tidak baik
e. Pesaing produk untuk minuman teh kotak

Anda mungkin juga menyukai