Anda di halaman 1dari 5

STRATEGI MANAJEMEN PEMASARAN

ANALISIS JURNAL STRATEGI PEMASARAN

Disusun Oleh:

Nama : Ahmad Wahyudi

NIM : 20010055

Program Studi : Manajemen

Jenjang : Strata 1

UNIVERSITAS YPPI REMBANG

2022
ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA TEH KOTAK
1. Kekuatan (Strength)
 Pelopor minuman teh siap sajiPT Ultrajaya Milk Industry Tbk merupakan
perusahaan yang pertama kali mengenalkan teknologi UHT (Ultra High
Temperature) dan pembungkus aseptic di Indonesia. Bahkan tidak hanya pertama
di Indonesia tapi juga yang pertama di Asia Tenggara. Saat ini PT Ultrajaya
Milk Industry Tbkmasuk dalam daftar Indonesian Stock Exchange.Teh Kotak
diluncurkan pada tahun 1979 dan menjadi pelopor minuman teh RTD(Ready To
Drink)dengan teknologi UHT. Produk ini dengan cepat diterima pasar dan
mendapatkan image sebagai teh kualitas tinggi. Tidak heran jika di pasaran
Teh Kotak menduduki posisi atas di kategorinya.
 Komitmen atas kualitas yang tak tergoyahkan lebih dari 40 tahunTeh Kotak
diluncurkan lebih dari 40tahun yang lalu dan menjadi pelopor pasar teh
UHT di Indonesia. Teh Kotak juga merupakan salah satu hasil dari pabrik
dengan fasilitas teknologi UHT yang paling modern di Asia.Popularitas Teh
Kotak yang terus tumbuh juga di dukung oleh komitmen Teh Kotakyang
konsisten mempertahankan kualitas produk yang menggunakan daun teh
asli yang masih segar sementara produk Teh RTD yang lain dibuat dari
serbuk sisa daun teh atau hanya menggunakan perasa teh. Di samping itu,
mengingat sebagian besar konsumen Indonesia beragama Islam, perusahaan
pun bertekad memenuhi semua persyaratan kualitas produk halal. Semua
produk PT Ultrajaya Milk Industry Tbk sudah mendapatkan Sertifikat Halal
yang resmi dikeluarkan oleh MUI (Majelis Ulama Indonesia).Superior
dalam rasa dan aromaKualitas dan mempertahankan nilai kealamian produk
adalah ciri utama setiap produk PT Ultrajaya Milk Industry Tbk. Teh Kotak
terbuat dari daun teh kualitas terbaik yang diambil hanya dari pucuk-pucuk
daun teh terpilih yang ditanam di ketinggian 1000 meter di atas permukaan
laut. Hal ini untuk mendapatkan aroma dan rasa yang lebih unggul
dibanding produk yang lain di pasaran. Teknik pengolahan yang digunakan
untuk menghasilkan teh dengan kualitas tinggi dengan rasa dan aroma
terbaik adalah menyeduh daun-daun teh asli sebelum diproses dengan mesin
UHT.
 terus berkembang untuk memberi kepuasan kebutuhan konsumenTeh Kotak
sangat cocok diminum sehari-hari disaat suhu dingin maupun sejuk. Produk
tersebut juga cocok untuk diminum segala usia, dari anak-anak diatas satu tahun,
remaja, dan juga dewasa. Sebagai merek terkemuka, Teh Kotak sadar akan
tantangan besar yang harus dihadapi yaitu menjaga kepuasan konsumen.
Review terus dilakukan secara berkala untuk mengumpulkan informasi dan
selalu menyesuaikan dengan kebutuhan konsumen yang terus berubah. Pada
awal 2006, perusahaan meluncurkan teh rasa buah: Apple, Orange &
Blackcurrant. Rasa yang unik, kombinasi antara rasa teh dan buah ternyata
bisa diterima dengan baik oleh segmen remaja. Pada tahun 2011, Teh Kotak
mengembangkan kategori ini dengan tambahan berbagai rasa: Jambu,
Lemon,Strawberry dan Madu.
 Penghargaan dan SertifikasiPenghargaan dan sertifikasi yang pernah diraih PT
Ultrajaya Milk Industry Tbk, adalah 2013 Sertifikasi Forest Stewardship Council
(FSC), 2012 Teh Kotak -Master Brand Award, 2011 Ultra –The Best in
Achieving Total Customer Satisfaction, 2011 Ultra & Teh Kotak –Most
Recommended Brand, 2009-11 Ultra –Best Brand, Sertifikasi ISO
22000:2005 (food safety management system), dan lain-lain.PT Ultrajaya Milk
Industry Tbk termasuk salah satu perusahaan di Indonesia yang memiliki
jaringan distribusi yang paling luas. Hal ini dapat dicapai oleh adanya
sistemdistribusi yang terdiri dari 2.500 grosir yang bersama-sama melayani
lebih dari 25.000 toko ritel (toko modern dan tradisional), hotel,dan pelanggan
komersial.Jaringan distribusi ini juga didukung oleh jaringan penjualan PT
Ultrajaya Milk Industry Tbkyang terdiri dari lebih 300 tenaga penjual, lebih dari
100 kendaraan, serta 9 depo dan kantor cabang di kota-kota besar, ditambah lagi
oleh beberapa distributor lokal.Pasar utama PT Ultrajaya Milk Industry
Tbkadalah Indonesia mencapai 90 persen dari total produksi perusahaan ini.
Namun sejak 1988, perusahaan ini mulai aktif memasuki pasar ekspor ke
negara-negara tertentu.
2. Kelemahan (Weakness)
 Bahan bakuyang mudah rusakBahan baku utama yang digunakan merupakan
bahan baku yang mudah rusak sehingga gangguan karena penyediaan bahan
baku yang kurang baik dapat mengakibatkan gangguan terhadap mutu
produk yang dihasilkan.Untuk menanggulangi masalah ini perusahaan
berusaha untuk selalu mendapatkan bahan baku yang berkualitas, antara lain
dengan cara senantiasa membina hubungan yang baik dengan para peternak,
koperasi-koperasi, dan para pemasok lainnya.Ketersediaan bahan
bakuPengadaan bahan baku yang tidak dapat dipenuhi di dalam negeri
dilakukan dengan cara impor, khususnya dengan kemasan tetra paper, dan
beberapa konsentrat seperti Orange, Lychee dan Apple.
 Biaya produksi yang tinggiPerusahaan menggunakan bahan baku berkualitas
dan teknologicanggih sehingga membutuhkan biaya produksi yang tinggi
3. Kesempatan (Opportunity)
 Industri makanan dan minuman di Indonesia memiliki harapan yang sangat
positif. Negara ini memiliki populasi besar dan mengalami pertumbuhan
ekonomi yang luar biasa. Meningkatnya daya beli konsumen telah membuat
produk-produk makanan menjadi lebih terjangkau oleh masyarakat luas.
Sebagai perusahaan makanan dan minuman yang terkemuka di Indonesia,
PT Ultrajaya Milk Industry Tbkberada pada posisi yang sangat
menguntungkan dengan kondisi tersebut.
 Dengan keunggulan posisi perusahaan sebagai pemimpin pasar, peluncuran
produk-produk baru untuk mengisi celah pasar yang ada, dan tekad bulat
perusahaanterhadap kualitas terbaik, akan memastikan bahwa perusahaan ini
dapat meraih pangsa pasar yang lebih besar di Indonesia di masa mendatang
4. .Ancaman(Threat)
 PesaingBeberapa perusahaan mengeluarkan produk-produk yang menjadi
ancaman bagiPT Ultrajaya Milk Industry Tbk. Produk-produk tersebut
berinovasisehingga diprediksi akan menarik minat konsumen.Namun, sebagai
perusahaan yang berorientasi pasar dan mempunyai pengalaman lebih dari 40
tahun yang ditunjang oleh tim pemasaran yang tangguh dan jaringan distribusi
yang mencakup seluruh wilayah Indonesia, telah menjadikan perusahaan
memiliki daya saing yang kuat sehingga persaingan dari perusahaan lain
tidak terlalu mempengaruhi kegiatan perusahaan secara material. Pada saat ini
perusahaanmasih memegang pangsa pasar produk minuman UHT yang dikemas
dalam kemasan karton aseptik dengan menguasai lebih dari 55% market
share.IklimIklim dapat membuat tumbuhan teh menjadi tidak bagus saat
dipanen.
 Tenaga kerja dan mesinTenaga kerja dan mesinsangatlah penting dan bisa
menjadi ancaman jika keduanya tidak saling berkesinambungan.
 TeknologiPerkembangan teknologi di sektor pangan dan kemasan pada saat
ini melaju dengan sangat pesat yang apabila tidak senantiasa diikuti
makateknologi yang kini digunakan perusahaanmenjadi ketinggalan dan
dapat melemahkan daya saing perusahaan. Oleh karena itu, setiap
perkembangan teknologi yang bertujuan untuk meningkatkan teknik produksi
selalu menjadi perhatian perusahaan.
 Fluktuasi nilai tukar rupiahDalam kegiatan operasionalnya perusahaan
melakukan transaksi dengan menggunakan berbagai mata uang asing sehingga
perusahaan menanggung risiko kerugian karenaselisih nilai mata uang asing
tersebut. Untuk mengurangi risiko ini perusahaan selalu memantau fluktuasi
perubahan kurs mata uang asing terhadap rupiah. Selain itu, untuk
menanggulangi kerugian yang mungkin timbul sehubungan dengan
pinjaman/utang bankmaka Perseroan berusaha untuk melakukan pinjaman bank
dengan menggunakan dasar mata uang rupiah

Anda mungkin juga menyukai