Eksternal
PT MAYORA INDAH, Tbk
Saat ini, produk Mayora dijual di lebih dari 85 negara di seluruh dunia.
Didukung oleh logistik modern dan sistem manajemen gudang, juga
didukung oleh jaringan distribusi yang kuat, Mayora kelompok telah
mempertahankan ketersediaan produk di pasar.
Mayora Group telah membuktikan dirinya sebagai produsen produkproduk berkualitas dengan memperoleh beberapa penghargaan dan
apresiasi seperti Lima Terbaik Managed Companies in Indonesia
yang dilakukan oleh Uang Asia, Top 100 perusahaan publik yang
terdaftar pada tahun 2009 dan 2010 sebagai posisi pertama dalam
produk sektor Makanan dan Minuman yang dilakukan oleh Majalah
Investor Indonesia, serta sebagai Produsen Produk Halal Terbaik
pada tahun 2004 oleh Majelis Ulama Indonesia.
ANALISIS LINGKUNGAN
EKSTERNAL
PRODUK
1)
Biscuit :
oRoma Sari gandum
oRoma Better sandwich biscuit, dll.
2)
Permen :
oKopiko
oTamarin, dll.
3)
Kue wafer dan coklat :
oChoki-choki
oZuperrr keju, dll.
4)
kopi :
oKopiko brown coffee
oTora bika diet, dll.
5)
mayora nutrisi :
oEnergen oat milk
oEnergen sereal dan susu bergizi, dll.
General External
Environment
1. Faktor Ekonomi
PT Mayora Indah Tbk. atau Mayora Group (MYOR) adalah
salah satu kelompok bisnis produk konsumen di Indonesia
yang didirikan pada 17 Februari 1977. Perkembangannya
tetap dapat eksis mengikuti perkembangan zaman walaupun
dalam usahanya dihantam dengan berbagai krisis ekonomi
khususnya pada tahun 1997 dan 1998. Saat krisis ekonomi
tersebut, PT Mayora terkena dampaknya namun tetap
mampu beroperasi saat itu dikarenakan sudah memiliki
banyak anak perusahaan dan telah menjadi perusahaan yang
go public sejak tahun 1990, sehingga membuat PT Mayora
cepat pulih dan stabil dari keterpurukan kondisi tersebut. Hal
ini merupakan keunggulan PT Mayora dibanding perusahaan
lainnya.
2. Faktor Sosial.
Tingkat konsumsi masyarakat saat ini terbilang sangat tinggi.
Oleh karena itu, berbagai perusahaan industri yang bergerak
di bidang makanan dan minuman menjadi mengembangkan
produk-produknya, sehingga PT Mayora sebagai perusahaan
industri makanan dan minuman yang terkenal di pasar
domestik maupun pasar internasional, juga berusaha untuk
mengembangkan dan menciptakan inovasi produk baru.
Inovasi yang dilakukan PT Mayora yaitu memproduksi
makanan olahan baru, seperti biskuit Slai Olai (ada rasa
strawberry, nanas, dan bluberry), dan Roma Cream Crackers
serta Roma Malkist Abon. Tidak hanya pada biskuit tetapi
inovasi produk yang dilakukan juga pada produk lainnya,
seperti permen, wafer dan chocolate, coffee, dan lainnya.
3. Faktor Politik
Kondisi politik dalam negeri yang sampai saat ini masih belum
stabil. Disusunnya beberapa UU, seperti UU Kepailitan, yang
berpengaruh pada perusahaan yang mengalami kesulitan
keuangan dan tidak mampu dalam melunasi kewajibannya, dan
UU Persaingan Sehat, untuk bisnis yang bersih, yang ditujukan
untuk menghapuskan praktek monopoli ataupun kartel.
Pada bulan Oktober 2012, pemerintah Indonesia melakukan
revisi UU pangan yang juga berkaitan dengan ekspor-impor
pangan untuk memberikan dukungan lebih kepada produsen
industri makanan, sehingga PT Mayora menjalankan strategi
untuk meningkatkan produksi produk-produk bernilai tambah
sehingga tingkat konsumsi hasil produksi pangan lokal lebih
tinggi dibandingkan konsumsi produksi impor.
4. Faktor Teknologi
PT Mayora memanfaatkan perkembangan teknologi di dalam proses
produksinya, yaitu pada tahapan pembuatan hingga pengemasan
makanan dan minuman yang dihasilkan dari pabrik PT Mayora yang
menggunakan teknologi tingkat tinggi. Misalkan saja, salah satu mesin
pengemasan biskuit dari Eropa yang dimiliki PT Mayora, mesin tersebut
diklaim sebagai mesin pengemas terbesar di dunia. Mesin tersebut
menggunakan teknologi robot yang mampu memindahkan ribuan biskuit
dalam waktu satu jam ke tempat pengemasan.
Selain itu, PT Mayora menggunakan mesin Schorch buatan Denmark
untuk memproduksi makanan jenis butter cookies. Sedangkan untuk
memproduksi permen, PT Mayora menggunakan mesin bermerek Bosch
buatan Italia dan satu mesin permen buatan Jepang yaitu Japan
Automatic Machine (JAM). Disamping menggunakan teknologi mesin
yang canggih, Mayora juga mendirikan laboratorium untuk setiap unit
produk yang dihasilkan dengan melakukan penelitian yang tidak hanya
pada hasil produk akhir tetapi juga pada bahan baku yang dipergunakan.
5. Faktor Ekologi
Ekologi menyangkut pada kelestarian lingkungan.
Kelestarian lingkungan selalu menjadi bagian yang
penting bagi PT Mayora dan selalu didukung penuh
oleh Manajemen dan Dewan Komisaris serta Direksi.
PT
Mayora
telah
menerapkan
prinsip
menyeimbangkan antara kebutuhan produk dengan
kepedulian terhadap lingkungan, dimana menciptakan
produk dengan komposisi yang ramah lingkungan dan
penggunaan bahan mentah serta energi dengan lebih
efisien.
RIVALITAS
ANTAR
PEMAIN
DALAM